Seminar Peningkatan Prestasi Mahasiswa FIP DLM Bidang Seni
Seminar Peningkatan Prestasi Mahasiswa FIP DLM Bidang Seni
Kata Komposisi berasal dari kata Composition yaitu berasal dari kata to compose artinya
menata, mengatur atau menyusun bagian dari elemen- elemen tari, menjadi satu kesatuan
yang saling terkait dan secara menyeluruh dapat membentuk satu wujud kesatuan tari yang
utuh.
DESAIN DRAMATIK
Desain yang terbentuk dalam penentuan klimaks tari dengan Struktur garapan : Pembukaan,
Isi, Penutup. Klimaks tari bisa terjadi pada Isi dan bisa juga pada Penutup.
DINAMIKA
Perubahan yang disebabkan oleh faktor tenaga, bahwa dinamika ibarat jiwa emosi gerak tari dari
elemen-elemen tari.
Aspek-aspek pembentuk dinamika gerak :
• Pergantian level : tinggi, sedang, rendah.
• Perubahan tempo : cepat, sedang, lambat.
• Perubahan variasi gerak. Kwalitas gerak : mengalir, mengalun, patah-patah, bergetar.
KOMPOSISI KELOMPOK
Komposisi tari kelompok memiliki perbedaan dengan komposisi tari tunggal : elemen-elemen
koreografinya adalah desain lantai, desain atas dan desain dramatic. Sedangkan komposisi
kelompok memerlukan satu desain lagi yaitu desain kelompok :
1. Unison ( serempak )
2. Balanced ( berimbang )
3. Broken ( terpecah )
4. Alternite ( selang-seling )
5. Canon ( bergantian ).
ASPEK-ASPEK POKOK TAHAPAN DALAM KOMPOSISI
GARAPAN KARYA TARI
1. EKSPLORASI ( PENJAJAGAN )
Eksplorasi merupakan proses berpikir, berimajinasi, merasakan dan merespon suatu objek untuk
dijadikan bahan dalam karya tari. Wujudnya bisa sebuah benda,irama, cerita dan sebagainya.
• Eksplorasi melalui binatang : binatang dapat kita amati dari wujud, jenis, suara, dan
tingkah laku. Contohnya gerak burung-burung, kera, harimau, serangga, dll.
• Eksplorasi melalui buku cerita : beragam buku-buku cerita dapat kita amati untuk kita
jadikan gerakan tari. Contohnya cerita mahabarata, Ramayana, cerita rakyat, cerita fable,
dll.
TARI Tenun
Tari Nelayan