PERSALINAN
TERHADAP STATUS
KESEHATAN
MENTAL
PEREMPUAN
By. Wiwit Vitania, S.ST.,M.Keb
KESEHATAN MENTAL
PADA MASA PERSALINAN
• Buruknya kematangan psikologis (kesehatan
mental ) seorang wanita juga akan
memperngaruhi proses persalinannya.
• Anggapan-anggapan bahwa persalinan itu sakit
selalu membayangi si calon ibu.
• Anggpapan inilah yang menyebabkan sistem
syaraf simpatetik seperti sistem saraf endokrin
dimana kebanyakan akan membuat ibu hamil
yg sedang menuju proses persalinan lebih
mudah marah atau tersinggung, sering
melamun dan gelisah.
Pentingnya kesehatan jiwa prapersalinan &
pascapersalinan
• Selama Kehamilan, ibu yang menderita
depresi dapat mempunyai risiko keguguran &
persalinan prematur yang lebih tinggi.
• Penemuan riset menunjukkan bahwa apabila
ibu mempunyai gejala depresi atau
kegelisahan selama kehamilannya, mereka
akan berisiko jauh lebih tinggi mengalami
depresi pascapersalinan & bayi meraka
menunjukkan lebih banyak kesulitan dalam
pengaturan emosi & kontrol perilaku.
RESIKO KESEHATAN MENTAL
SESUDAH PERSALINAN
• Setelah persalinan, karena perubahan hormon,
perubahan peran, tantangan dalam merawat bayi &
masalar keluarga, ibu dapat berisiko lebih tinggi
menderita gangguan keadaan emosi.
• Depresi pasca persalinan dapat mempengaruhi
kemampuan ibu dalam merawat bayinya & berdampak
pada kesehatan fisik, perkembangan kongitif serta
perkembangan emosi & perilaku bayi.
• Pasangan ibu yang mengalami depresi pascapersalinan
juga berisiko lebih tinggi menderita gangguan
emosional.
• Dengan demikian memelihara kesehatan jiwa ibu mulai
dari periode prapersalinan hingga pasca persalinan
adalah sangat penting.
RESIKO KESEHATAN MENTAL
SESUDAH PERSALINAN
• Penemuan riset menunjukkan bahwa beberapa faktor
yang berhubungan denna kegelisahan dan depresi
prapersalinan seperti harga diri ibu, hubungan
pernikahannya, hubungan dengan ipar & dukungan
sosial.
• Untuk memelihara kesehatan emosi selama Kehamilan,
ibu sebaiknya belajar untuk menghargai diri sendiri,
terutama uapayanya yang terbayar dalam mengatasi
tuntutan ini & untuk menerima keterbatasan selama
Kehamilan.
• Dia juga dapat berbicara dengan ibu lainnya untuk
meningkatkan dukungan sosial, atau berbicara pengan
seseorang yang dapat dipercayainya untuk meringankan
tekanannya.
• Jika gangguan emosional berlanjut, ibu sebaiknya
mencari bantuan profesional sedini mungkin.
RESIKO KESEHATAN MENTAL
SESUDAH PERSALINAN
FACTOR YANG
FAKTOR KLINIS BERHUBUNGAN
DENGAN OBSTETRI
Fakor psikologis DAN BAYI
• Kondisi psikiatris
• Kurangnya dukungan sosial • Bagian sesar darurat
sebelumnya yang • Hubungan perkawinan yang
termasuk • Komplikasi perinatal
buruk • Keguguran/ kesulitan
gangguan depresi • Hubungan dengan ipar
kehamilan sebelumnya
& kegelisahan tidak memuaskan • Kehamilan yang tidak
• Depresi atau • Kekerasan dalam rumah
terencana
kegelisahan tangga
• Kesulitan keuangan • bayi mahir dengan
prapersalinan penyakit bawaan/
• Peristiwa dalam hidup yang
membuat tertekan kelahiran prematur
Faktor-faktor yang dapat menimbulkan masalah kesehatan mental
pada masa persalinan
Kekhawatiran
Gelisah
Perasaan bersalah
Kecemasan
Sedih sekaligus
bahagia
KEADAAN EMOSI
SESUDAH PERSALINAN
Baby blues
Psikosis persalinan
BABY BLUES