Proses pindah agama juga dikemukakan oleh ahli . Menurut Daradjat (2005)
menyebutkan terdapat lima tahap seseorang melakukan pindah agama. Tahap pertama
yakni masa tenang, tahap ini merupakan tahap dimana seseorang masih belum
mendapatkan permasalahan mengenai agamanya. Kedua tahap ketidaktenangan,
munculnya kegelisahan dalam dirinya tentang masalah agama, sehingga menyebabkan
batinnya terluka dan membuat dirinya putus asa. Ketiga yakni masa konversi, tahap ini
seseorang mempunyai kemampuan pengambilan keputusan yang baik, dimana dia seperti
menganggap permasalahan yang datang bisa terselesaikan dengan baik. Kondisi tersebut
membuat batinnya merasa baik dan dianggap sebagai petunjuk ilahi sehingga proses
pindah agama bisa terjadi. Keempat yakni masa tenang dan tentram, pada tahap ini
seseorang sudah melalui permasalahan yang dihadapi dan sudah menjadi orang dengan
jiwa baru dengan konsep yang baru. Kelima masa ekspresi konversi, tahap dimana
seseorang sudah menerima agama barunya dengan baik dengan menjalankan aturan di
agama yang baru