Anda di halaman 1dari 10

Trauma Kepala

Pengertian Trauma
Kepala

trauma kepala adalah trauma pada otak, yang


menimbulkan perubahan fisik, intelektual,
emosi, sosial, ataupun vokasional
(pekerjaan) yang menimbulkan perdarahan
yang berasal dari vena menyebabkan
lambatnya pembentukan hematoma.
Klasifikasi Trauma Kepala

Menurut Kowalak (2011), trauma Keparahan cedera


kepala dapat diklasifikaikan kepala
sebagai berikut :

Cedera Kepala Ringan


Cedera Kepala Sedang
Cedera Kepala Berat
Mekanisme cedera jenis
trauma kepala

Berdasarkan mekanisme cedera jenis trauma


kepala ada 2, yaitu :
Trauma Kepala Tertutup
Trauma Kepala Terbuka
Etiologi Trauma Kepala
Menurut Kowalak (2011), Etologi trauma
kepala dapat meliputi:

• Kecelakaan kendaraan atau


transportasi.
• Kecelakaan terjatuh.
• Kecelakaan yang berkaitan
dengan olahraga.
• Kejahatan dan tindak
kekerasan.
Manisfestasi Klinis Trauma
Kepala
Menurut Engram (2007), Tanda dan Gejala Keparahan Cedera Kepala
trauma kepala berdasarkan klasifikasi
sebagai berikut

• Cedera Kepala
Mekanisme Cedera
Ringan
Jenis Trauma Kepala
• Cedera Kepala
Sedang
• Cedera Kepala
Berat
• Trauma Kepala
Tertutup
• Trauma Kepala Terbuka
Patofisiologi Trauma
Kepala
Pada cedera coup/contrecoup, kepala membentur benda yang relative dalam
keadaan stasioner sehingga terjadi cedera pada jaringan kranial di dekat tempat
benturan (yang disebut coup). Kemudian kekuatan atau gaya yang masih tersisa
mendorong otak hinga menghantarkan sisi tengkorak yang lain dan dengan
demikian terjadi benturan serta cedera sekunder (yang disebut contrecoup).
Kontusio dan laserasi dapat pula terjadi pada saat contecoup ketika jaringan otak
yang lunak menggelincir pada tulang rongga tengkorak yang kasar. Di samping itu,
serebrum dapat mengalami robekan karena terpeluntir, yang merusak pars
mesensefalon superior dan daerah-daerah otak pada lobus frontalis, temporalis,
serta oksipitalis (Corwin, 2009).
Penatalaksanaan Trauma
Kepala
• Medis (Kowalak,
2011)
• Keperawatan (Kowalak, 2011)
 ABC  Kontusio dengan kehilangan
 Medikasi kesadaran kurang dari 20 menit :
 Pembedahan Biasanya tidak perlu dirawat, Tirah
 Mobilisasi baring
 Kontusio, laserasi atau kehilangan
kesadaran lebih dari 20 menit : Rawat
di UPI, Tirah baring, Lakukan tidakan
untuk mengatasi meningkatnya
tekanan intracranial mencegah kejang
 Mengkaji riwayat cedera
 Pantau tanda-tanda vital dan periksa
cedera tambahan. Palpasi tulang
tengkorak untuk menemukan gejala
nyeri tekan atau hematoma
Komplikasi Trauma Kepala

Menurut Kowalak (2011), Komplikasi utama dari


trauma kepala :
• Meningkatnya tekanan intrakraial (TIK)
• Perdarahan
• Kejang
• Infeksi (trauma terbuka)
• Depresi pernapasan dan gagal napas
• Herniasi otak
• Pasien dengan fraktur tulang tengkorak bisa terjadi
bocornya cairan serebrospinal (CSS) dari hidung
(renorea) atau telinga (otorea) dan menyebabkan
meningitis.
Pemeriksaan Penunjang
Trauma Kepala

• CT scan
• MRI
• Foto rontgen
• Sinar x kepala
• Fungsi lumbal

Anda mungkin juga menyukai