Perubahan-Perubahan Terkait

Hasil Pilot Projek

Risk-Based Food Inspection (RBFI)
Inspeksi Instrument Kesehatan Lingkungan
(IKL)
• Masih dilakukan seperti biasa dengan menggunakan IKL yang diunduh dari
sistem E-MONEV.

• IKL yang diunduh sekarang berbentuk PDF (sebelumnya berbentuk

file excel) dengan format sama seperti dalam Permenkes RI No.14 Tahun
2021.

• Terdapat tambahan pertanyaan terkait dengan RBFI.

Menginput Data RBFI (Metode
#1)

Menggunakan tombol “penilaian” untuk menginput hasil IKL,

dan setelah selesai akan diarahkan untuk menginput data RBFI
Menginput Data RBFI (Metode
#1) Form input IKL mengalami
perubahan, dan hanya
mencentang persyaratan yang
“tidak sesuai” saja.
Setelah selesai pengisian
tekan
tombol save

Tekan “Ya” dan halaman akan diarahkan ke

halaman RBFI calculator
Tampilan Input Data RBFI (Metode
#2)
catatan: jika data RBFI diinput tidak bersamaan dengan menginput data hasil IKL
Tampilan RBFI
Calculator
Tampilan RBFI
Calculator
 Pengisian Data pada RBFI
Calculator
Deskripsi Pangan

Tulis menu yang dijual/diproduksi oleh TPP.

Jika TPP memiliki menu yang beragam, pilih SALAH SATU yang memiliki
RISIKO PALING TINGGI
 Pemilihan satu menu pada TPP yang menjual
menu beragam
Deskripsi Pangan
Deskripsi Pangan

Strategi Pemilihan Satu

dari Banyak Menu yang
Beragam
 • Contoh:
RISIKO PANGAN
1. Pilih menu yang
mentah atau • salad, nasi goreng yang ditambah potongan mentimun mentah, karedok,
mengandung • potongan buah, menu steak raw atau medium raw, sate, dll
bagian yang
mentah

2. Pilih menu PHF yang mengandung • Contoh:

daging, susu, telur, seafood,
potongan sayuran/buah-buahan •Sop konro, sop daging, sayur
Jika tidak ada
(pilih yang berkuah/basah/cair)  kangkung, dan lainnya
tetapi dikonsumsi > 4 jam

Jika tidak ada Lihat slide berikutnya!

Deskripsi Pangan

3. Pilih menu PHF yang mengandung

daging, susu, telur, seafood, potongan
sayuran/buah-buahan (yang
berkuah/basah/cair) yang ada di TPP
tersebut

4. Pilih menu yang tersedia di •Bakpia, asinan,

Jika tidak ada TPP tersebut manisan, dodol,
kerupuk
RISIKO PANGAN

Bagaimana jika dalam satu TPP terdapat > 1 menu

dengan tingkat risiko yang sama?

“PILIH SAJA SALAH SATU”

 Pengisian Data pada RBFI
Calculator
Deskripsi Pangan

Bagaimana penulisannya? (detail lebih baik)

Contoh:
1. Mie goreng dengan campuran sawi putih matang, telur setengah
matang, dan taburan biji wijen mentah
2. Kue putu ayu dengan taburan kelapa parut mentah di atasnya
3. Air minum isi ulang dengan sumber air tanah
4. Sayur capcay isi seafood dan telur
 Pengisian Data pada RBFI
MITIGASI PANGAN
Calculator

Sesuai dengan informasi deskripsi pangan yang dijual dan paling berisiko
tinggi  jawab pertanyaan mitigasi bahayanya
 Mitigasi Bahaya
MITIGASI PANGAN

Pangan
Pilihan jawaban pada bagian “mitigasi pangan”:
• Pangan dikonsumsi mentah
• Pangan dimasak tetapi masih ada bagian atau tambahan
yang mentah/setengah matang
• Pangan dimasak atau pangan mendapatkan perlakuan lain (contoh: sterilisasi
panas/uap/UV/ozone, filtrasi, reverse osmosis) dan dikonsumsi ≤ 4 jam
• Pangan dimasak atau pangan mendapatkan perlakuan lain (contoh: sterilisasi
panas/uap/UV/ozone, filtrasi, reverse osmosis) TETAPI dikonsumsi > 4 jam
 Mitigasi Bahaya
MITIGASI PANGAN

Pangan
Pangan dikonsumsi mentah
 Mitigasi Bahaya
MITIGASI PANGAN

Pangan
Pangan dimasak tetapi masih ada bagian atau tambahan yang mentah/setengah matang
 Mitigasi Bahaya
MITIGASI PANGAN

Pangan
Pangan dimasak atau pangan mendapatkan perlakuan lain
(contoh: sterilisasi panas/uap/UV/ozone, filtrasi, reverse osmosis) dan dikonsumsi ≤ 4 jam
 Mitigasi Bahaya
MITIGASI PANGAN

Pangan
Pangan dimasak atau pangan mendapatkan perlakuan lain (contoh: sterilisasi
panas/uap/UV/ozone, filtrasi, reverse osmosis) TETAPI dikonsumsi > 4 jam
 Pengisian Data pada RBFI
MITIGASI PANGAN
Calculator

Catatan:
Jika pada pertanyaan pertama di bagian ini menjawab “Pangan dimasak matang atau
mendapatkan perlakuan lainnya (cth: sterilisasi panas/uap/UV/ozone; filtrasi; reverse
osmosis) tetapi dikonsumsi > 4 jam”, maka akan keluar pertanyaan kedua yang
menanyakan apakah pangan tersebut dikemas tertutup rapat atau tidak.
 Mitigasi Bahaya
MITIGASI PANGAN

Pangan
• Pertanyaan terkait kemasan tertutup rapat merupakan penyederhanaan
konsep FATTOM untuk item “O atau Oksigen”  pangan yang dikemas
tertutup rapat cenderung lebih aman dan awet
 Mitigasi Bahaya
MITIGASI PANGAN

Pangan
Jawaban “Ya” kemasan tertutup rapat jika kondisinya seperti ini:
 Mitigasi Bahaya
MITIGASI PANGAN

Pangan
Jawaban “Tidak”, jika kondisinya seperti ini:
 Pengisian Data pada RBFI
Calculator
PROFIL PANGAN

Isi jawaban untuk bagian profil pangan.

Jika pada pertanyaan no. 1 pada bagian ini menjawab “YA”, maka akan
keluar pertanyaan kedua dan ketiga
 Pengisian Data pada RBFI
Calculator
RISIKO BISNIS

Isi jawaban untuk jumlah penjamah yang bekerja di TPP tersebut.

Contoh:
1. TPP A berjualan mie ayam dan pemilik TPP adalah penjamah
 maka pilih 1 – 2
karyawan/penjamah
2. Sebuah TPP berada dalam rumah sakit untuk melayani pangan untuk pasien. RS tersebut
memiliki karyawan 110 orang (dokter, perawat, bagian admin, dan manajemen dan
pendukung lainnya), tetapi penjamah pangan dalam TPP tersebut berjumlah 5 orang 
maka pilih jawaban “3 – 19 Karyawan”)
 Pengisian Data pada RBFI
Calculator
RISIKO BISNIS

Isikan total pangan atau porsi yang dijual atau diproduksi selama SEBULAN (disesuaikan
dengan jumlah hari kerja/berjualan/beroperasinya TPP tersebut)
Catatan:
Total porsi berarti total semua porsi yang dijual oleh TPP dan bukan hanya menu yang
berisiko saja
 Pengisian Data pada RBFI
Calculator
RISIKO BISNIS

Istilah “porsi” pada slide sebelumnya bisa diganti menjadi:

• Galon  pada TPP Depot Air Minum

• Kotak/Sterofoam  pada TPP jasaboga

• Mangkuk/piring  pada TPP restoran/pangan jajanan keliling

• Bungkus  pada TPP gerai pangan jajanan

• Kg  pada TPP tahu/tempe

 Pengisian Data pada RBFI
Calculator
RISIKO BISNIS

• Bagian “riwayat ketidaksesuaian” sesuai dengan data skor IKL

terakhir.
• Jika sanitarian mengisi data RBFI bersamaan dengan IKL, maka
kolom pertanyaan ini biasanya sudah terisi secara otomatis oleh
sistem
 Riwayat
Ketidaksesuaian
RISIKO BISNIS

Dihitung dari:

• Skor Instrument Kesehatan Lingkungan (IKL) TPP terkait

• Apakah TPP terkait pernah menyebabkan KLB keracunan pangan

• Apakah TPP terkait sudah menerapkan sistem manajemen

keamanan pangan (contoh: HACCP atau ISO 22000)

• Apakah pengelola atau penjamah sudah diberikan pelatihan/penyuluhan

RISIKO TPP

• Jika semua data RBFI dan IKL untuk TPP sudah diinput, maka kolom risiko TPP akan memberikan output
perhitungan otomatis apakah TPP tersebut merupakan TPP risiko tinggi, sedang, atau rendah
• Risiko TPP tersebut akan menghasilkan output tanggal inspeksi berikutnya secara otomatis sesuai
dengan tingkat risiko TPP tersebut dengan menghitung dari tanggal inspeksi terakhir
Terima
Kasih