Anda di halaman 1dari 22

SOSIOLINGUISTIK

Favorita Kurwidaria, S.S., M.Hum


TOPIK 1.1. PENGANTAR AWAL SOSIOLINGUISTIK

Sasampunipun pepanggihan menika, mahasiswa


kaajab saged ngandharaken:
1. BATASAN DAN HAKEKAT SL
2. HUBUNGAN SL DENGAN CABANG ILMU
LAIN
3. KEGUANAAN SL
BATASAN SOSIOLINGUISTIK
SOSIOLINGUISTIK

SOSIOLOGI LINGUISTIK

Kajian yang obyektif dan Ilmu tentang bahasa,


ilmiah, mengenai manusia atau bidang yang
dan masyarakat
dan mengenai lembaga-
menjadikan bahasa
lembaga serta proses sosial sebagai
dalam masyarakat obyek kajian
Sosiolinguistik tidak terlepas dari persoalan hubungan
bahasa dengan kegiatan atau aspek kemasyarakatan.
PENGERTIAN SOSIOLINGUISTIK

1. Harimurti Kridalaksana (2013: 94)


Ilmu yang mempelajari ciri dan pelbagai variasi bahasa serta hubungan
diantara para bahasawan dengan ciri fungsi variasi bahasa itu
di dalam suatu masyarakat bahasa

2. Nababan (1993: 2)
Studi bahasa yang berhubungan dengan penutur bahasa sebagai
anggota masyarakat. Bahwa penutur bahasa adalah anggota dari
masyarakat tutur.
(1989: 187) pengkajian bahasa dalam masyarakat.
3. Kunjana Rahardi (2001: 12)
Sosiolinguistik merupakan kajian tentang bahasa yang dikaitkan dengan
kondisi kemasyarakatan. Sosiolinguistik mengkaji bahasa dengan
memperhitungkan hubungan antara bahasa dengan masyarakat,
khususnya masyarakat penutur bahasa

4. Mansoer Pateda (1992:3)


Cabang linguistik yang mempelajari bahasa dan pemakaian bahasa
dalam konteks budaya.
Orang berbahasa harus memperhatikan konteks budaya tempat ia
bertutur. Diharapkan dengan memahami prinsip-prinsip sosiolinguistik
setiap penutur akan menyadari betapa pentingnya peranan ketepatan
pemilihan bahasa sesuai dengan konteks sosial budaya.
5. Suwito (1996:8),
Sosiolinguistik dapat mengurangi kesalahan dalam masalah ketidaktepatan
pemakaian bahasa dalam konteks sosial.

6. Abdul Chaer dan Leonie Agustina (2010: 3)


Sosiolinguistik adalah bidang ilmu antardisiplin yang mempelajari bahasa
dalam kaitannya dengan penggunaan bahasa itu di dalam masyarakat.

Hal yang dibicarakan dalam sosiolinguistik ialah pemakai dan pemakaian


bahasa, tempat pemakaian bahasa, tata tingkat bahasa, berbagai akibar dari
adanya kontak dua bahasa atau lebih, dan ragam serta waktu pemakaian
ragam bahasa itu.
6. Sumarsono dan partana (2011: 1) mengatakan istilah sosiolinguistik
terdiri dari 2 kata, yaitu sosio adalah “masyarakat” dan linguistik adalah “kajian
bahasa.” Jadi sosiolingusitik adalah kajian tentang bahasa yang dikaitkan
dengan kondisi kemasyarakatan (dipelajari oleh ilmu-ilmu sosial khususnya
sosiologi).
SOSIOLINGUISTIK
Bidang ilmu antardisiplin yang mempelajari bahasa
dalam hubungannya dengan penggunaan bahasa itu
di masyarakat, yang berkaitan
dengan faktor sosial, situasional, dan budaya
Diskusi
• Carilah pengertian/ definis sosiolinguistik berdasarkan
pandangan ahli dari luar negeri.
KOMPETENSI DASAR

1. Hakekat Sosiolinguistik
2. Komunikasi Bahasa
3. Bahasa dan Masyarakat
4. Variasi, jenis dan ragam bahasa
5. Bilingualisme dan Diglosia
6. Interferensi dan Integrasi
7. Campur kode dan alih kode
8. UTS
Sosiolinguistik VS Sosiologi Bahasa
Munculnya sosiolinguistik
Sosiolinguisti Sosiologi dilatarbelakangi oleh
k Bahasa ketidakpuasan ahli bahasa
terhadap linguistik struktural yang
hanya mengkaji bahasa dari segi
Penelitiannya Penelitiannya strukturalnya dengan
dimasuki dari segi dimasuki dari
linguistik bidang sosiologi mengabaikan faktor sosial dalam
analisisnya

Bisa bersifat
Pada umumnya
kuantitatif atau Istilah sosiolinguistik baru
Bersifat kualitatif
kualitatif
muncul pada tahun 1952,
dalam karya Haver C. Currie
Berhubungan
Mencakup
dengan faktor- yang menyarankan perlu
perincian2
faktor sosial yang
penggunaan
berkaitan dengan adanya penelitian dengan
bahasa
bahasa hubungan antara perilaku
ujaran dengan status sosial
- Sosiolinguistik
Perbedaan karakteristik pemakaian bahasa laki-
laki dan perempuan dalam menanggapi isu-isu
terkini di media sosial.

- Sosiologi bahasa
Faktor pemengaruh banyaknya bahasa makian
anak muda di media sosial
PENELITIAN BAHASA DENGAN TINJAUAN
SOSIOLINGUISTIK
Menganalisis bagaimana pemakaian bahasa di dalam
masyarakat, dengan melihat/memperhitungkan faktor-
faktor tertentu.

Status sosial, tingkat pendidikan,


Faktor sosial: umur, tingkat ekonomi, agama, jenis
kelamin

siapa yang berbicara, bagaimana


Faktor situasional
bentuk bahasanya, kepada siapa, di
mana, kapan, dan mengenai masalah
apa.
- Karakteristik bahasa yang digunakan
dalam rapat karangtaruna tentu berbeda
dengan karakteristik bahasa yang
digunakan dalam rapat paripurna DPR

Terkait dengan faktor :


(1)Sosial :
(2)Situasional :
• Bahasa yang digunakan untuk menasehati anak usia
dini, tentu berbeda dengan mahasiswa (terkait dengan
______ dan __________ ).
• Karakteristik bahasa yang digunakan oleh pedagang di
pasar tradisional, memiliki perbedaan dengan bahasa
yang digunakan oleh para SPG di mall.

Sehingga dari sini akan diperoleh data mengenai


karakteristik/bentuk-bentuk bahasa yang berbeda dari
setiap penutur bahasa, untuk selanjutnya dapat dikaji
atau dianalisis dengan pendekatan sosiolinguistik.
Masalah-masalah yang dapat dikembangkan dalam penelitian
Sosiolinguistik (Dittmar dalam Abdul Chaer dan Agustin, 2010: 5)

(1) Identitas sosial penutur


(2) Identitas sosial pendengar (mitra tutur)
(3) Lingkungan sosial tempat peristiwa tutur terjadi
(4) Analisis sinkronik dan diakronik
(5) Penilaian sosial yang berbeda oleh penutur akan
perilaku bentuk-bentuk ujaran
(6) Tingkatan variasi dan ragam lingusitik
(7) Penerapan praktis dari penelitian linguistik

Masing-masing aspek tersebut dapat mempengaruhi


pilihan kode dalam bertutur
HUBUNGAN SOSIOLINGUISTIK DENGAN
CABANG ILMU LAIN

1. Sosiolinguistik dengan Linguistik umum


2. Sosiolinguistik dengan Dialektologi
3. Sosiolinguistik dengan Retorika
1. Linguistik umum hanya mengkaji bahasa
secara internal, kalau SL dikaitkan dengan
faktor dan fungsinya dalam masyarakat.
2. SL lebih banyak menitikberatkan kajiannya atas
variasi bahasa bukan atas batas-batas
wilayah/regional, melainkan pada batas-batas
kemasyarakatan seperti perbedaan usia, jenis
kelamin, status sosial, lingkungan sosial
tertentu.
3. SL dan retorika sama-sama mempelajari variasi bahasa,
namun SL tidak hanya memperhatikan bahasa-bahasa
yang terpilih saja, namun SL juga mempelajari semua
variasi yang ada, kemudian dikaitkan dengan dasar atau
faktor yang memunculkan variasi itu.
SL SL Mikro
Makro

Cakupan obyeknya lebih luas


- Mis. Membahas tentang Memiliki cakupan obyek yang lebih
Perkembangan kemampuan sempit
anak usia dini dalam berbahasa - Peristiwa tutur dalam Upacara
Jawa sesuai unggah-ungguh di adat Jawa di Kabupaten
wilayah Jawa Tengah dari tahun Banyumas.
ke tahun.
- Bilingualisme pemakaian
- Perencanaan dan Pembinaan bahasa dalam ranah keluarga
Bahasa Daerah. Sunda di Surakarta.
KEGUNAAN SOSIOLINGUISTIK
1. Dalam proses komunikasi
- Memberikan pengetahuan bagaimana cara
menggunakan bahasa dalam aspek atau situasi
sosial tertentu.
- Memberikan pedoman kepada kita dalam
berkomunikasi dengan menunjukkan bahasa, ragam
bahasa, atau gaya bahasa apa yang harus digunakan
pada orang tertentu dan dalam konteks tertentu.
2. Dalam pengajaran bahasa di sekolah
- Dapat melengkapi pengetahuan dari hasil kajian
bahasa secara internal, agar dapat memahami dan
mengetahui bagaimana variasi serta konteks
pemakaiannya di masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai