Anda di halaman 1dari 8

Manajemen Kelas

Pengelolaan Lingkungan
Belajar
Maria Ulfa NPM 20320001
Dian Anggarawati NPM 20320002
Sofi Aulia Citra NPM 20320003
Winda Afriani NPM 20320012
pembahasan
Pengertian Tujuan
Macam-Macam
Pengelolaan Lingkungan Pengelolaan
Lingkungan
Belajar Lingkungan Belajar
Belajar

Hal-hal yang
Prinsip-Prinsip Pengelolaan Perlu Diperhatikan
Manajemen Kelas dalam Pengelolaan
Lingkungan Belajar
Pengertian Pengelolaan Lingkungan Belajar
Lingkungan belajar menurut Muhammad Saroni (2006:82-84), adalah ”Segala
sesuatu yang berhubungan dengan tempat proses pembelajaran dilaksanakan.
Lingkungan ini mencakup dua hal utama, yaitu lingkungan fisik dan
lingkungan sosial, kedua aspek lingkungan tersebut dalam proses pembelajaran
haruslah saling mendukung, sehingga siswa merasa krasan di sekolah dan mau
mengikuti proses pembelajaran secara sadar dan bukan karena tekanan ataupun
keterpaksaan”. Sedangkan menurut Indra Djati Sidi (2005:148), ”Lingkungan
belajar sangat berperan dalam menciptakan suasana belajar menyenangkan”.
Lingkungan tersebut dapat meningkatkan keaktifan belajar, oleh karena itu
lingkungan belajar perlu di tata semestinya.
Tujuan Pengelolaan
Lingkungan Belajar
Pada proses belajar mengajar pengelolaan lingkungan Ada 3 pokok tujuan pengelolaan lingkungan belajar:
belajar mempunyai tujuan secara umum yaitu • Mewujudkan situasi dan kondisi kelas, baik sebagai
menyediakan fasilitas bagi bermacam-macam kegiatan lingkungan belajar maupun sebagai kelompok belajar
yang memungkinkan peserta didik (siswa) untuk
siswa dalam lingkungan sosial, emosional dan mengembangkan kemampuannya semaksimal
intelektual dikelas. Fasilitas yang disediakan itu mungkin
memungkinkan siswa untuk belajar dan bekerja dan • Menghilangkan berbagai hambatan yang berada di
lingkungan belajar yang dapat menghalangi proses
mengembangkan sikap apresiasi pada siswa. interaksi belajar mengajar
• Menyediakan dan mengatur fasilitas serta sarana atau
alat peraga belajar yang mendukung dan
memungkinkan siswa belajar sesuai dengan
lingkungan sosial, emosional, dan intelektual siswa
dalam kelas.
Macam-Macam
Lingkungan Belajar
Lingkungan belajar tidak berpatok pada lingkungan sekolah atau
universitas akan tetapi lingkungan belajar bisa berada di luar lingkungan
sekolah. Dengan kata lain lingkungan belajar bisa dibagi menjadi 2
macam:
• Lingkungan Belajar Dalam Ruangan (Indoor). Lingkungan belajar ini
bisa berupa perpustakaan, laboratorium, auditorium dan utamanya
adalah ruang kelas.
• Lingkungan Belajar Diluar (Outdoor). Lingkungan belajar ini
(outdoor) adalah kebalikan dari lingkungan belajar indoor yaitu
lingkungan atau sarana belajar yang berada diluar lingkungan
sekolahan, dalam artian lingkungan belajar ini diciptakan tidak untuk
proses belajar mengajar akan tetapi bisa digunakan untuk proses
belajar mengajar
Prinsip-Prinsip Pengelolaan
Manajemen Kelas
Prinsip-prinsip pengelolaan kelas dapat di pergunakan, yang dikemukakan oleh Djarmajah
akan di uraikan berikut ini. yaitu :
1.Hangat dan antusias
2.Tantangan
3.Bervariasi
4.Keluwesan
5.Penekanan pada hal-hal yang positif
6.Penanaman disiplin diri

Prinsip-prinsip yang harus diperhatikan dalam mengatasi masalah untuk membuat iklim kelas yang sehat dan efektif adalah sebagai berikut :
• Bila situasi kelas memungkinkan anak-anak belajar secara maksimal, fungsi kelompok harus diminimalkan.
• Manajemen kelas harus memberi fasilitas untuk mengembangkan kesatuan dan bekerjasama.
• Anggota-anggota kelompok harus diberi kesempatan berpartisipasi dalam pengambilan keputusan yang memberi efek kepada hubungan dan kondisi
belajar atau kerja.
• Anggota-anggota kelompok harus dibimbing dalam menyelesaikan kebimbingan, ketegangan dan perasaan tertekan.
• Perlu diciptakan persahabatan dan kepercayaan yang kuat antar siswa.
KESIMPUL
AN
Pada proses belajar mengajar pengelolaan lingkungan belajar mempunyai tujuan secara umum yaitu
menyediakan fasilitas bagi bermacam-macam kegiatan siswa dalam lingkungan sosial, emosional dan
intelektual di kelas. Fasilitas yang disediakan itu memungkinkan siswa untuk belajar dan bekerja dan
mengembangkan sikap apresiasi pada siswa.
Lingkungan belajar merupakan sarana dan prasarana yang bisa menunjang materi yang didapat dari
gurunya.. Lingkungan belajar dapat dibagi dua yaitu lingkungan belajar indoor dan lingkungan belajar
outdoor. Lingkungan belajar indoor adalah lingkungan belajar yang sudah disediakan oleh manajemen
sekolahan agar digunakan untuk para siswanya sebagai sumber belajar atau lingkungan belajar yang ada
didalam sekolahan tersebut. Lingkungan belajar ini bisa berupa perpustakaan, laboratorium, auditorium
dan utamanya adalah ruang kelas. Sedangkan lingkungan belajar outdoor yaitu lingkungan atau sarana
belajar yang berada diluar lingkungan sekolahan, dalam artian lingkungan belajar ini diciptakan tidak
untuk proses belajar mengajar akan tetapi bisa digunakan untuk proses belajar mengajar, seperti
misalnya: museum, masjid, monumen, dan lapangan.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai