Tata Kerja

TATA KERJA ATAU METODE ADALAH CARA

BAGAIMANA SUMBER-SUMBER DAYA
DAPAT DI MANFAATKAN DENGAN TEPAT
SEHINGGA PROSES KEGIATAN
MANAJEMEN DAPAT DILAKUKAN DENGAN
TEPAT PULA.
 Job Specification
SPESIFIKASI JABATAN (JOB
SPECIFICATION) MENUNJUKKAN
SIAPA YANG MELAKUKAN
PEKERJAAN ITU DAN FAKTOR-
FAKTOR MANUSIA YANG
DIISYARATKAN (HANDOKO : 1996).
 HUBUNGAN ORGANISASI, MANAJEMEN DAN
TATA KERJA
ORGANISASI : ALAT BAGI PENCAPAIAN TUJUAN DAN ALAT BAGI
PENGELOMPOKKAN KERJA SAMA

MANAJEMEN : PROSES KEGIATAN PENCAPAIAN TUJUAN MELALUI KERJA SAMA

ANTAR MANUSIA. MENJELASKAN PERLUNYA ADA PROSES KEGIATAN DAN
PENDAYAGUNAAN SUMBER-SUMBER SERTA WAKTU SEBAGAI FAKTOR-FAKTOR
YANG DIPERLUKAN UNTUK PELAKSANAAN KEGIATAN DEMI TERCAPAINYA
TUJUAN.

TATA KERJA : POLA CARA-CARA BAGAIMANA KEGIATAN DAN KERJA SAMA

TERSEBUT HARUS DILAKSANAKAN SEHINGGA TUJUAN TERCAPAI SECARA
EFISIEN
 Span of Control

Manajemen Organisasi
UTDI
Apa Itu Span of Control
+ Span of Control atau rentang
kendali adalah jumlah bawahan
langsung yang dapat dipimpin dan
dikendalikan secara efektif oleh
seorang atasan.
+ Span of Control menyangkut
kepada pembagian kerja,
koordinasi dan kepemimpinan
seorang pemimpin atau manajer.

5
• prinsip dari span of control berkaitan dengan jumlah
bawahan yang secara langsung memberikan laporan
kepada seorang manager atau supervisor.
• Span of control biasa juga disebut dengan istilah span of
authority, span of attention, atau span of supervision.

6
 Rentang kendali dibutuhkan karena
adanya beberapa faktor berikut:
1. Keterbatasan waktu
Setiap orang memiliki waktu yang sama, yaitu 24 jam
sehari. Memimpin sebuah kelompok pada saat yang
bersamaan dengan berbagai jenis pekerjaan tentu
membutuhkan waktu dan konsentrasi yang penuh. Untuk itu
keterbatasan waktu menjadi pertimbangan dalam
menentukan span of control.
2. Keterbatasan pengetahuan
Faktor ini menyangkut dengan pembagian kerja pada sebuah
struktur kelompok atau perusahaan. Hal tersebut
dikarenakan, tidak mungkin pemimpin harus menguasai
seluruh rantai aktivitas perusahaan. Kalau pun ada,
kemungkinan lingkup perusahaan masih kecil dan efektivitas
perusahaan menjadi berkurang. Oleh karenanya, pembagian
tugas kepada bawahan bisa jadi pertimbangan dalam
menentukan span of control.
3. Keterbatasan perhatian
Dengan berbagai tanggungjawab yang
diembannya, seorang pemimpin tentu memiliki
perhatian yang terbatas. Oleh karena itu, jika
semakin banyak jumlah bawahan langsung
yang dipimpinnya, maka akan semakin sedikit
juga fokus perhatiannya pada tiap bawahannya.
Yang akhirnya, kinerja perusahaan terutama
untuk divisi yang dipimpinnya akan tidak
optimal.
8
faktor yang menentukan jumlah ideal
karyawan yang dibawahi langsung
Faktor subjektif melekat kepada tingkat kemampuan
personalnya, seperti: kepandaian, pengalaman, kesehatan,
umur, kejujuran, keahlian, kecakapan dll.

Faktor Objektif adalah faktor ini berasal dari eksternal,

seperti: corak pekerjaan, jarak antar-bawahan, stabil atau
tidaknya organisasi, jumlah tugas, waktu menyelesaikan
pekerjaan, dll.
9
 Dua alasan mengapa penentuan rentang manajemen yang tepat
menjadi penting
1. Rentang manajemen mempengaruhi penggunaan efisien dari manajer
dan pelaksanaan kerja efektif dari bawahan mereka.

Terlalu melebarnya rentangan dapat berarti bahwa manajer harus

mengendalikan jumlah bawahan yang besar sehingga menyebabkan
tidak efisien. Sedangkan rentang yang telalu sempit, dapat
menyebabkan manajer tidak digunakan sepenuhnya.

10
 Dua alasan mengapa penentuan rentang manajemen yang
tepat menjadi penting

2. Ada hubungan antara rentang manajemen di seluruh

organisasi dan struktur organisasi.

Semakin sempit rentang manajemen struktur organisasi akan

berbentuk 'tall' dengan banyak tingkat pengawasan di antara
manajemen puncak dan tingkat paling bawah. Rentang
manajemen yang melebar akan menghasilkan struktur yang
berbentuk 'flat' yang berarti tingkatan manajemen semakin
sedikit. Struktur ini kan mempengaruhi efektifitas manajer di
semua tingkatan.
11
 Rentang Manajemen Lebar vs Rentang Manajemen Sempit.
Alasan digunakan rentang manajemen melebar
1 2 3
Tingkatan hirarki yang Penambahan tingkatan
semakin tinggi Lebih banyak jumlah manajemen juga
cenderung mengurangi tingkatan yang harus memakan biaya.
kecepatan waktu dilalui informasi, lebih Rentang manajemen
penyebaran informasi besar kemungkinan yang melebar berarti
dari atas ke bawah. penyimpangan atau penggunaan sumber
distorsi. daya manajer secara
efisien.
12
 Alasan Digunakannya Rentang Manajemen Menyempit

1 2

Pada umumnya moral dan Koordinasi dan kooperasi

produktivitas karyawan akan
meningkat dalam organisasi-
organisasi kecil daripada
organisasi-organisasi besar.
berkembang baik, kerana setiap
individu harus mengelola
fungsi manajemen sendiri dan
dengan bantuan minimum dari
atasan.

13
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Rentang Manajemen.

1 2 3
Kesamaan fungsi- Kedekatan geografis. Tingkat pengawasan
fungsi. Semakin dekat langsung yang
Semakin sejenis kelompok kerja dibutuhkan.
fungsi-fungsi yang ditempatkan, secara Semakin sedikit
dilaksanakan oleh fisik, rentangan pengawasan langsung
kelompok kerja , semakin melebar. yang dibutuhkan,
rentangan semakin rentangan semakin
melebar. melebar.

14
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Rentang Manajemen.

4 5 6
Tingkat koordinasi Perencanaan yang Bantuan organisasional
pengawasan yang dibutuhkan manajer. yang tersedia bagi
dibutuhkan. pengawas.
Semakin sedikit
Semakin berkurang Semakin banyak bantuan
perencanaan yang yang diterima pengawas
koordinasi yang dibutuhkan, dalam fungsi-fungsi
dibutuhkan, rentangan rentangan semakin seperti penarikan,
semakin melebar. melebar. latihan, dan pengawasan
mutu, rentangan semakin
lebar.
15
Terima kasih

16