PDGK4101 MODUL 8 PEMBELAJARAN

KETERAMPILAN BERBAHASA DENGAN FOKUS

MEMBACA
Nama Kelompok :
Dewi Farikhatul M 858562286
Zindy Nur Aini 858562372
Roby Bagus L 858860787
KB.1 Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus
Membaca di Kelas Rendah
A. PERENCANAAN PEMBELAJARAN : FOKUS MEMBACA DIKELAS RENDAH
1. MEMILIH BAHAN AJAR
~Dalam pemilihan bahan ajar hendaknya seorang guru berpedoman pada kriteria yang dikemukakan
Hartati (2006:147), yakni (1) nilai kependidikan, (2) kebermaknaan, (3) kemanfaatan.
~Untuk siswa kelas rendah, jenis membaca yang digunakan masih diseputar membaca teknik. Tujuan
utama kegiatan membaca ini adalah untuk melek huruf dan kelancaran membaca.

2. MEMILIH METODE
~ Pemilihan metode pembelajaran ini hendaknya dipilih sesuai dengan karateristik siswa dan kondisi
kelas.
~Keberhasilan bergantung pada guru dalam menggunakan metode yang sesuai dan cocok antara guru
dan siswa.
a. Metode Membaca Permulaan
~ Metode Abjad? Alfabet
~ Metode Bunyi
~ Suku kata atau Silaba
~ Metode kata lembaga
~ Metode Global
~ Metode SAS

b. Metode Membaca Lanjut di Kelas Rendah

~ Tujuan utamanya tetap harus diorientasikan pada pemahaman isi bacaan

3. MERANCANG KEGIATAN PEMBELAJARAN

~ Setelah memilih bahan ajar dan metode pembelajaran , langkah selanjutnya adalah merancang kegiatan pembelajaran.
Berdasarkan SKKD guru dapat memetakan materi ajar.
Berdasarkan pemetaan guru dapat membuat RPP.
contoh format RPP yang bisa digunakan
4. MENYUSUN PENILAIAN MEMBACA DI KELAS RENDAH
~ Dalam menyusun penilaian pembelajaran membaca di kelas rendah, ada beberapa hal
yang harus diperhatikan oleh guru, antara lain :
a. membaca kata / kalimat sederhana dengan tepat
b. mengenal dan memahami fungsi pungtuasi
c. memahami maksud kata / kalimat yang dibacanya
d. memahami isi teks bacaan sederhana yang dibacanya

B. PELAKSANAAN PEMBELAJARAN : FOKUS MEMBACA

1. KEGIATAN AWAL
2. KEGIATAN INTI
3. KEGIATAN AKHIR
4. MATERI POKOK
C. PENILAIAN MEMBACA DIKELAS RENDAH

Anda dapat mempertimbangkan bentu-bentuk tesyang disarkan Madsen

(1983), antara lain
1. Test Respon Terbatas
~Biasanya digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam mengenal
bunyi-bunyi huruf dan suku kata
2. Test Pemahaman Kalimat
~ Mengunakan gambar
~ Jawaban benar salah
~ Pilihan ganda
3. Tes Pemahaman Wacana Sederhana
KB.2 Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Fokus
Membaca di Kelas Tinggi
A. PERENCANAAN PEMBELAJARAN MEMBACA DI KELAS TINGGI
Perencanaan pembelajaran merupakan pemikiran awal yang ditulis guru sebelum melaksanakan
proses belajar mengajar (Rahim, 2008 : 70)
~Manfaat dari perencanaan
1. Memberikan rasa percaya diri dan rasa aman kepada guru saat melaksanakan pembelajaran
2. Sebagai pedoman yang jelas saat melaksanakan pembelajaaaaran di kelas
3. Dapat digunakan acuan sebagai sumber perencanaan pembelajaran selanjutnya
Komponen-komponen perencanaan pembelajaran tersebut antara lain:
1. Memilih bahan ajar membaca yang sesuai dengan kognisi siswa di kelas rendah
2. memilih metode yang sesuai
3. Menyusun rencana kegiatan pembelajaran
4. Menyusun penilaian
B. PENILAIAN

~Penilaian membaca dikelas tinggi lebih dititik beratkan pada aspek

pemahaman bacaan. dengan demikian, salah satu alat penilaian yang bisa
digunakanadalah tes pemahaman.
~Secara umum , bentuk-bentuk penilaian mebaca dikelas tinggi yang dapat
digunakan oleh guruterbagi menjadi dua, yakni tes respon jawaban dan
teskonstryksi jawaban (Nurgiyantoro, 2012:376). Masing-masing akan dijelaskan
sebagai berikut.
1. Tes Respon Jawaban
Merupakan bentuk tes untuk mengukur kemampuan membaca peserta didik dengan
cara memilih jawaban yang telah disediakan, contoh :
a. tes bentuk pilihan ganda
b. tes bentuk benar-salah
c. tes soal menjodohkan
d. tes isian rumpang dengan alternatif jawaban

2. Tes Konstruksi Jawaban

Merupakan tes yang menuntut siswa untuk mengemukakan jawaban sendiri
berdasarkan informasi yang diperoleh dari wacana yang disajikan, contoh :
a. pertanyaan terbuka
b. isiaan rumpang
c. menceritakan kembali
3. Rubik Penilaian Membaca
Rubik penilaian diperlukan untukmenilai tes membaca.
coba anda perhatikan rubik yang ditawarkan nurgiyanto (2012) berikut ini. fungsinya untuk menjadi pedoman bagi guru
dalam menilai kemampuan siswa.
~keterangan
1. Sangat Baik
2. Baik
3. Cukup Baik
4. Tidak Baik
5. Sanagt Tidak Baik
TERIMA
KASIH
 PDGK4101 MODUL 9 PEMBELAJARAN
KETERAMPILAN BERBAHASA DENGAN FOKUS
MENULIS
Nama Kelompok :
Dewi Farikhatul M 858562286
Zindy Nur Aini 858562372
Roby Bagus L 858860787
 KB. 1 PEMBELAJARAN KETERAMPILAN
BERBAHASA DENGAN FOKUS MENULIS DI
KELAS RENDAH
~Dalam kegiatan belajar ini, pengintegrasian pembelajaran keterampilan
berbahasa dengan fokus menulis ini ditujukan untuk siswa kelas rendah, yakni
kelas 1-3.
~Pembelajaran bahasa indonesia dikelas rendah disarankan untuk
menggunakan pendekatan whole language
~Untuk dapat mewujudkannya seorang guru tentu saja dituntut untuk mampu
membuat perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran dengan
sebaik baiknya
A. PERENCAAN PEMBELAJARAN : FOKUS MENULIS DI KELAS RENDAH

~ Dalam merencanakan sebuah pembelajaran hal utama dan pertama yang

perlu kita pelajari adalah tuntunan kurikulum
~ Mengacu pada pedoman kurikulum yang saat ini kita gunakan yakni Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
~ Hal-hal yang harus dipersiapkan dalam bentuk RPP :
a. tujuan pembelajaran bahasa indonesia di tingkat sekolah dasar
b. ruang lingkup pembelajaran
c. standar kompetensi dan kompetensi dasar
d. arah pengembangan pembelajaran
1. STANDART KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR : FOKUS
MENULIS DIKELAS RENDAH

~ Seperti kita ketahui KTSP merupakan kurikulum operasional yang

disusun, dikembangkan dan dilaksanakan oleh setiap satuan pendidikan
dengan memperhatikan SK dan KD.
~ Mari kita cermati SKKD di tabel berikut :
SK DAN KD MENULIS DI KELAS RENDAH
2. MATERI PEMEBELAJARAN : FOKUS MEMBACA DI KELAS RENDAH
~ Dalam pemilihan materi atau bahan ajar, hendaknya seorang guru berpedoman pada kriteria yang dikemukakan Hartati
(2006:147), yakni (1) nilai pendidikan, (2) kebermaknaan, (3) kemanfaatan
3. METODE PEMBELAJARAN : FOKUS MENULIS DI KELAS RENDAH
~ Metode merupakan rencana keseluruhan penyajian pembelajaran secara rapi dan tertib yang didasarkan pada
pendekatan tertentu (Hartati, 2006:148)
~ Metode yang biasa digunakan di kelas rendah antara lain:
a. Metode MMP
~Metode abjad/ alfabet
~Metode bunyi / eja
~Metode suku kata/ saliba
~Metode kata lembaga
~ Metode global
~Metode SAS
b. Metode/ teknik pembelajaran menulis terpimpin
~Melengkapi kalimat berdasarkan rangsang gambar
~Melengkapi puisi berdasarkan rangsang gambar
~Teknik isian rumpang
~Dikte
~Menulis deskripsi benda konkret
4. Penilaian : Fokus Menulis di Kelas Rendah
Secara umum, penilaian dalam pembelajaran menulis dapat dibagi menjadi dua, yakni penilaian terhadap proses dan
penilaian terhadap hasil menulis.
CONTOH FORMAT PERSIAPAN MENGAJAR YANG BISA DIGUNAKAN
B. PELAKSANAAN PEMBELAJARAN : FOKUS MENULIS DIKELAS RENDAH

1. KEGIATAN AWAL
2. KEGIATAN INTI
3. KEGIATAN AKHIR
4. MATERI POKOK

C. PENILAIAN
ASPEK PENILAIAN MENULIS DIKELAS RENDAH
 KB. 2 PEMBELAJARAN KETERAMPILAN
BERBAHASA DENGAN FOKUS MENULIS DI
KELAS TINGGI

A. PERENCANAAN : FOKUS MENULIS DI KELAS TINGGI

Zulela (2011 :3.22) membatasi silabus sebagai seperangkat rencana
tentangkegiatan pembelajaran, pengelolaan kelas, dan penilaian hasil belajar.
Komponen-komponen silabus meliputi (1) identitas, (2) kompetensi dasar,
tujuan, indikator (3) langkah-langkah pembelajaran, (4) materi, (5) sumber
belajar, (6) penilaian
CONTOH SILABUS
B. Pelaksanaan Pembelajaran : Fokus Menulis Di Kelas Tinggi
~ Ada beberapa teknik dan strategi pembelajaran yang dapat digunakan dalam
pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus menulis dikelas tinggi, sebagai berikut :
1. Teknik Melanjutkan Cerita
2. Permainan Kalimat
3. Meniru Model

C. Penilaian
~ Secara umum terdapat empat kelompok kemampuan yang harus diperhatikan dalam
penilaian ketrampilan menulis , yaitu aspek
1. isi tulisan ;
2. bahasa : kosakata, gaya bahasa, dan struktur,
3. pengorganisasian tulisan : kesatuan, kepaduan, kesistematisan, kelogisan ;
4. sistem tata tulis : ejaan dan tanda baca.
(Shihabuddin,2009:254, Nurgiyantoro, 2012: 442-449)
Penilaian Kemampuan Menulis
TERIMA
KASIH