Anda di halaman 1dari 10

Om

SWASTIAS
TU
Kelompok 2
PELAYANAN KEPERAWATAN
DALAM
SISTEM PELAYANAN
Dosen : Ns. Ni Luh Gede Intan Saraswati, S.Kep., M.Kep.
KESEHATAN
Anggota Tim:
• I Wayan Gede Weda Adnyana (11)
• Ni Made Vitriyani (17)
• Ni Made Widya Pramudita (21)
• Angelus Hansriman (22)
• Kadek Anggy Melda Putri (26)
• Ni Luh Ayu Erma Widyaningsih (32)
• Ni Lih Putri Ningsih (33)
Pengertian
Menurut Dubois & Miley (2005:317) Sistem pelayanan Kesehatan merupakan
jaringan pelayanan Interdisipliner, Komperhensif, Dan Kompleks. Terdiri dari
aktivitas diaknosis, treatmen, rehabilitas, pemeliharaan Kesehatan dan pencegahan
untuk Masyarakat pada seluruh kelompok umur dan dalam berbagai keadaan.
Menurut Zastrow (1982: 319-322) Pelayanan Kesehatan diorganisasi dalam
komponen:
• Praktek dokter sendiri, kurang disurpervisi,hanya bertanggung jawab kepada
pasien, relatif terisolasi.
• Swting pelayanan rawat jalan berkelompok,seperti balai-balai pengobatan atau
klinik-klinik khusu (seperti klinik ginjal,balai pengobatan gigi) atau yang
diselenggarakan di perguruan tinggi atau sekolah-sekolah, di pabrik-pabrik,di
persahanan-perusahan atau tempat-tempat kerja lain.
• Seting rumah sakit.
• Perawatan dalam rumah.
Sistem klien
Klien adalah orang yang memperoleh bantuan,orang yang membeli sesuatu atau
memperoleh pelayanan. (KBBI,2011) Namun dalam fundamental keperawatan klien
ialah orang yang mencari pelayanan kesehatan dan anggota keluarga atau orang
yang berari bagi orang yang mencari kesehatan masyarakat.

Klien dalam sistem pelayanan kesehatan memiliki hak-hak dan serta


kewajibanya ,hak klien dalam sistem klien ialah untuk mendapatkan informasi
(diagnose,pengobatan yang di lakukan,biaya pelayanan,dan perawatan yang
berkelanjutan),menolak prosedur dan diagnosa apapun. Klien memiliki hak legal
dalam pelayanan kesehatan yaitu informed consent (persetujuan tindakan) ialah
persetujuan seseorang untuk mengizinkan terjadinya sesuatu. Persetujuan ini di
dasarkan pada keterbukaan total terhadap berbagai resiko yang
potensial,keuntungan,dan alternatif yang tersedia. Hak dan persetujuan klien
mempengaruhi cara sistem pelayanan kesehatan dalam memberikan pelayanannya.
Tingkat Pelayanan Kesehatan
• Health promotion (promosi • Specific protecation (perlindungan
Kesehatan ) khusus)
Merupakan tingkat pertama dalam Perlindungan khusus ini dilakukan
memberikan pelayanan melalui dalam melindungi Masyarakat dari
peningkatan Kesehatan. Bertujuan bahaya yang akan menyebabkan
untuk meningkatkan setatus penurunan status Kesehatan, atau
Kesehatan agar Masyarakat atau bentuk perlindungan terhadap
sasarannya tidak terjadi gangguan penyakit-prnyakit tertentu,
Kesehatan. Tingkat pelayanan ini ancaman kesehtanan yang
meliputi kebersihan perseorangan, termasuk dalam tingkat pelayanan
perbaikan sanitasi Kesehatan ini adalah pemberian
lingkungan,layanan imunisasi yang digunakan untuk
prenatal,layanan lansia,dan semua perlindungan pada penyakit
kegiatan yang berhubungan dengan tertentu seperti imunisasi
peningkatan status Kesehatan. BCG,DPT,Hepatitis, campak,dan lain-
lain.
• Early diagnosis and prompt treatment (diagnosis dini pengobatan segera)

Tingkat pelayanan Kesehatan ini sudah masuk ke dalam tingkat


dimulainya atau timbulnya gejala dari suatu penyakit. Tingkat
pelayanan ini dilaksanakan dalam mencegah meluasnya penyakit yang
lebih lanjut serta dampak dari timbulnya penyakit sehingga tidak terjadi
penyebaran. Bentuk tingkat pelayanan Kesehatan ini dapat berupa
kegiatan dalam rangkan survey pencarian kasus baik secara individu
maupun Masyarakat,survey penyaringan kasus serta pencegahan
terhadap meluasnya kasus.
Terima Kasih
Om SANTIH
SANTIH
SANTIH OM

Anda mungkin juga menyukai