Anda di halaman 1dari 13

KASUS OVERWIGHT, DISLIPIDEMIA,

DAN HIPERTENSI
Oleh kelompok 8
Lusia Primadona Juita I14100128
Ade Jamirda I14100129
Nandika Hidayati I14100131
I • Nama : Ibu Sofi
d
• Umur : 35 Tahun
e
n • Jenis Kelamin : Perempuan
ti • Pekerjaan : Pemilik Toko
t
a
s
• BB : 65 Kg
• TB : 155 Cm
Antropometri

• IMT : BB (Kg)/ TB2 (m) = 65 Kg/(1.55)2 m = 27


Kg/m2
Status Gizi • Status Gizi : Obesitas 1
Analisis Assesment
Rumusan Masalah

Ny S. yang berumur 35 tahun dengan


Obese 1, gangguan keseimbangan Na,
gangguan metabolisme lemak serta
intake menuruk karena anoreksia.

Diet yang diberikan diet energy


rendah, diet garam rendah,
konsistensi lunak, dan
membatasi lemak jenuh
Patofisiologi Penyakit
Penumpukan lemak di Tekanan darah
Ketidakseimbangan
pembuluh darah
Energi karena asupan
sehingga terjadi
meningkat karena
energi > aktivitas penyumbatan
arterosklerosis

Faktor lain: konsumsi


Selain itu : genetik, Na yang tinggi
lingkungan, signal dislipidemia menyebabkan tubuh
psikologis meretensi cairan yg
meningkatkan volume
darah

Peningkatan kadar LDL,


Terjadi obesitas Memompa keras
kolesterol total,
(hiperplasi dan
hipertropi)
trigliserida. Terjadi karena ruang
penurunan HDL semakin sempit
hipertensi
Tujuan Pengaturan dan Jenis Diet

Mencapai berat Menurunkan


badan ideal tekanan
darah pasien
Meningkatkan
cadangan Ca, dan
vitamin larut
lemak
Menyeimbangkan
lipid darah Jenis diet : diet energi
rendah, garam rendah
dan membatasi lemak
jenuh untuk
konsistensinya
Energi dan Protein
Energi
Bbi = (TB – 100) – 10% (TB - 100)
Protein
= 55 – 5,5 = 49,5 kg
Kebutuhan Protein 15 % dari
AMB = 655 + 9,6 (BB) + 1,7 (TB) –
kebutuhan energi, maka :
4,7 (U)
Keb. Protein = 15% x Keb. Energi/ 4
= 1229 Kal
= 15% x 1229 Kal/ 4
• Diketahui FA = 1,3 dan FS = 1,
= 46,1 gram
• energi yang diberikan pada Bu
Sofi agar BB turun sebanyak ½ kg
dalam seminggu adalah:
Energi = (AMB x FA x FS) – 500 Kal
= (1229 x 1,2 x 1) – 500 Kal
= 1098 Kal
• Namun karena energi yang
diperoleh lebih rendah dari
kebutuhan AMB, maka energi
yang diberikan sama dengan
AMB, yaitu 1229 Kal
Lemak dan Karbohidrat
Kebutuhan Lemak = 20% sampai 25% dari kebutuhan energi sehari
Kebutuhan Lemak = (20% x keb. Energi/9) sampai (25% x keb.
Energi/9)
= (20% x 1229 Kal/9) sampai (25% x 1229 Kal/9)
= 27,3 gram sampai 34,1 gram

Kebutuhan KH = 55% sampai 65% dari kebutuhan energi sehari


Kebutuhan KH = (55% x keb. Energi/4) sampai (65% x kebutuhan
Energi/4)
= (55% x 1229 Kal/4) sampai (65% x 1229 Kal/4)
= 168,9 gram sampai 199,7 gram
Vitamin, mineral, serat, dan cairan

Kebutuhan Na : 1000-1200 mg Na dengan diet garam rendah III

Kebutuhan vitamin, serat, dan cairan : tergantung jenis diet yang


diberikan
Menu
makanan
utama
Menu
makanan
selingan
Simpulan dan Saran
• Overwight dapat berdampak pada
timbulnya gangguan keseimbangan Na,
Simpulan metabolisme lemak, dan berakibat
hipertensi. Diet yang diberikan adalah diet
garam rendah dan diet energi rendah

• Pada pasien dengan kasus overweight yang


berdampak terhadap timbulnya penyakit
hipertensi, sebaiknya pasien membatasi
Saran konsumsi lemak jenuh dan melakukan diet
energi rendah dan diet garam rendah. Jika
pasien merasakan mual, maka makanan
diberikan dengan konsistensi rendah.
• Jika diberikan suplemen peningkat nafsu
makan apakah
• DRG III, hipertensi stage II??

Anda mungkin juga menyukai