Anda di halaman 1dari 11

PERANCANGAN

DAN
PENGELOLAAN
TENAGA KERJA

N A M A : A LV I A N A R G A S T YA R I
NIM: 14.20.0002
PRODI: SISTEM INFORMASI
M AT K U L : M A N A J E M E N O P E R A S I O N A L
POKOK BAHASAN
• PENGERTIAN TENAGA KERJA
• TAHAPAN PERENCANAAN TENAGA KERJA
• MANFAAT PERENCANAAN TENAGA KERJA
• PENGERTIAN PENGELOLAAN TENAGA KERJA
• CARA MENGELOLA TENAGA KERJA
• TUJUAN PENGELOLAAN TENAGA KERJA
• PRINSIP-PRINSIP PENGELOLAAN TENAGA KERJA
PENGERTIAN PERANCANGAN/PERENCANAAN
TENAGA KERJA
• Perencanaan tenaga kerja adalah proses penyusunan
rencana ketenagakerjaan secara sistematis yang dijadikan
dasar dan acuan dalam penyusunan kebijakan, stategi, dan
pelaksanaan program pembangunan ketenagakerjaan yang
berkesinambungan. Perencanaan tenaga kerja juga dapat
diartikan sebagai cara menentukan kebijakan karyawan
yang berkaitan dengan stabilitas tenaga kerja, jadwal kerja,
dan aturan kerja.
• 1. Kebijakan Stabilitas Tenaga Kerja
Stabilitas tenaga kerja berkaitan dengan jumlah karyawan yang dipelihara/diayomi oleh sebuah
organisasi pada waktu tertentu. Terdapat dua kebijakan dasar yang berkaitan dengan stabilitas :
- Ikuti permintaan dengan tepat
- Menjaga jumlah karyawan konstan

2. Jadwal Kerja
Ada beberapa variasi penjadwalan kerja :
- Flextime
• - Minggu Kerja yang Fleksibel
- Jam kerja yang lebih pendek alih – alih yang panjang, mengubah status karyawan menjadi status paruh
waktu.

• 3. Penggolongan Kerja dan Peraturan Kerja


Penggolongan kerja dan peraturan kerja membatasi fleksibelitas karyawan
dalam bekerja yang akan mengurangi fleksibelitas operasi. Oleh karena itu
semakin besar fleksibelitas perusahaan untuk menetapkan jadwal kerja, maka perusahaan akan semakin
efisien dan cepat tanggap.
TAHAPAN PERENCANAAN TENAGA KERJA
• Penetapan tujuan manpower planning
• Pemetaan SDM(skil karyawan) perusahaan.
• Perhitungan kebutuhan tenaga kerja.
• Penetapan rencana ketenagakerjaan.
• Rekrutmen dan hiring.
• Menganalisis kesenjangan keterampilan.
• Pelatihan dan pengembangan.
• Evaluasi.
MANFAAT PERANCANGAN/PERENCENAAN
TENAGA KERJA
• Dapatmenentukan kualitas dan kuantitas dari karyawan yang nantinya akan
mengisi semua jabatan/ semua bagian dalam internal organisasi.

• Mempermudah jalur koordinasi, dan sinkronisasi terhadap pelaksanaan


tugas-tugas para karyawan, sehingga produktifitas kerja akan semakin
meningkat.

• Sebagai pedoman dalam hal menetapkan program ketenagakerjaan.

• Sebagai dasar acuan dalam menilai kinerja karyawan


PENGERTIAN PENGELOL A AN TENAGA KERJA

• Pengelolaan tenaga kerja adalah upaya untuk meningkatkan konstribusi produktif


tenaga kerja terhadap perusahaan yang dilakukan dengan berpegang pada prinsip
dan melaksanakan fungsi administratif serta fungsi operasional.
• Tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna
menghasilkan barang dan atau produk serta jasa baik untuk memenuhi kebutuhan
diri sendiri maupun masyarakat. Diindonesia ada beberapa tenaga kerja, yaitu
buruh, karyawan dan pegawai.
• Mengapa tenaga kerja perlu dikelola?
• Tenaga kerja merupakan salah satu faktor penting dalam operasional perusahaan,
disamping faktor permodalan dan pemasaran, Jika perusahaan tidak mampu untuk
mengelola dan memberdayakan tenaga kerja yang ada, maka hal tersebut dapat
menghambat operasional perusahaan dan dampak terburuknya adalah kolapsnya
perusahaan.
CARA PENGELOLAAN TENAGA KERJA
• Meningkatkan kesehatan karyawan.
• Berkomunikasi yang jelas dan efektif.
• Tetapkan tujuan yang jelas dan realistis.
• Menciptakan lingkungan kerja yang positif.
• Penghargaan karyawan.
• Berikan mereka kesempatan untuk tumbuh.
• Berikan contoh dengan baik.
TUJUAN PENGELOLAAN TENAGA KERJA
• Meningkatkan komitmen, yaitu kesetiaan dan ketaatan terhadap
perusahaan.
• Menghasilkan tenaga kerja yang berproduktivitas tinggi
• Meningkatkan kompetensi, yaitu motivasi, kepercayaan diri,
pengetahuan, dan keterampilan tenaga kerja.
• Mewujudkan iklim kerja yang kondusif. Iklim kerja adalah kondisi,
situasi, dan keadaan lingkungan kerja di perusahaan. Iklim kerja
bersama-sama dengan motivasi dan kompetensi adalah penentu
kinerja individu tenaga kerja.
PRINSIP PENGELOLAAN TENAGA KERJA
Agar pengelolaan tenaga kerja mencapai tujuannya, maka ada beberapa prinsip pengelolaan tenaga kerja
yang harus dipegang:
• Tenaga kerja dikelola bukan sebagai biaya tetapi sebagai aset atau kekayaan perusahaan yang utama.
• Tenaga kerja dikelola sebagai individu yang memiliki integritas dan keinginan untuk berbakti pada
perusahaan dan masyarakat lingkungannya .
• Tenaga kerja dikelola dalam rangka peningkatan kompetensi dan komitmennya pada pekerjaan dan
pada perusahaannya.
• Tenaga kerja dikelola dalam rangka peningkatan kompetensi dan komitmennya pada pekerjaan dan
pada perusahaannya.
• Tenaga kerja dikelola dengan orientasi pada pencapaian hasil yang dapat dipertanggungjawabkan.
• Tenaga kerja dikelola dengan fokus peningkatan kerjasama sebagai suatu tim kerja untuk mencapai
kepentingan bersama.
• Tenaga kerja dikelola dalam rangka penciptaan dan/atau peningkatan jaringan kerja (networking).
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai