Anda di halaman 1dari 30

MODUL 5

PEMILIHAN METODE
MENGAJAR
KB 1

Hakikat dan Faktor-faktor dalam


Pemilihan Metode Mengajar

Mengajar dengan metode yang tepat adalah kunci sukses dalam pembelajaran.
A. Hakikat Metode Mengajar Dalam Pembelajaran
 Metode mengajar merupakan salah satu komponen yang harus ada dalam kegiatan pembelajaran karena
untuk mencapai tujuan pembelajaran maupun dalam upaya membentuk kemampuan siswa diperlukan
adanya suatu metde yang efektif.

 Penggunaan metode mengajar harus dapat menciptakan terjadinya interaksi antara siwa dengan siswa
maupun antara siswa dengan guru sehingga proses pembelajaran dapat dilakukan secara maksimal.

 Pemilihan metode mengajar harus mempertimbangkan dan mengacu pada pengembangan kemampuan
siswa yang memiliki kemampuan berpikir ilmiah, kreatif, dan inovatif. Di samping itu, pembelajaran harus
dikondisikan pada pembelajaran yang bersifat problematic yang memungkinkan siswa belajar secara
mendiri maupun kelompok.

 Metode mengajar memiliki fungsi sentral dalam pembelajaran, yaitu sebagai alat atau cara untuk
mencapai tujuan pembelajaran, sebagi gambaran aktivitas yang harus ditempuh siswa dan guru, sebagai
bahan pertimbangan dalam menentukan alat penilaian pembelajaran, dan sebagai bahan pertimbangan
untuk menentukan bimbingan dalam kegiatan pembelajaran.
B. Faktor-faktor yang Perlu Diperhatikan Dalam
Pemilihan Metode Mengajar

1. Tujuan Pembelajaran atau 2. Karakteristik Bahan


Kompetensi Siswa Pelajaran/Materi Pelajaran
Tujuan pembelajaran atau kemampuan Ada beberapa aspek yang terdapat
dasar merupakan pernyataan yang dalam materi pelajaran, aspek
diharapkan dapat diketahui, disikapi dan tersebut terdiri dari aspek konsep,
atau dilakukan siswa setelah mengikuti prinsip, proses, nilai, fakta,
proses pembelajaran. intelektual, dan aspek psikomotor.

5. Fasilitas, Media, dan Sumber


4. Faktor Siswa
Belajar
3. Waktu yang Digunakan Aspek yang berkaitan dengan faktor
Prinsip-prinsip belajar yang
Pemilihan metode mengajar juga siswa terutama pada aspek
dujadikan landasan dalam
harus memperhatikan alokasi waktu kesegaran mental (faktor antusias
pembelajaran di antaranya
yang tersedia dalam jam pelajaran. dan kelelahan), jumlah siswa, dan
ketersediaan fasilitas, media, dan
kemampuan siswa.
sumber belajar.
C. Pentingnya Metode Mengajar Dalam Mencapai Tujuan Pembelajaran
Maupun Membentuk Kemampuan Siswa
Mengapa Metode Mengajar Penting?
1 Mencapai Tujuan 2 Membentuk 3 Pembelajaran yang
Pembelajaran Kemampuan Siswa Menyenangkan

Metode mengajar yang Metode mengajar yang Metode mengajar yang


tepat membantu interaktif dan partisipatif kreatif dan menarik
mencapai tujuan membantu membuat pembelajaran
pembelajaran dengan mengembangkan menjadi menyenangkan
lebih efektif. kemampuan siswa bagi siswa.
secara menyeluruh.
KB 2

Jenis-jenis Metode Mengajar


Metode mengajar merupakan cara yang digunakan guru dalam membelajarkan siswa agar terjadi

interaksi dan proses belajar yang efektif dalam pembelajaran.


Metode Ceramah (Lecture)

Karakteristik Prosedur
Metode ceramah digunakan
apabila proses pembelajaran yang
dilakukan lebih bersifat pemberian Guru menyampaikan materi secara
informasi berupa fakta atau berurutan dengan menggunakan
konsep-konsep sederhana. penjelasan verbal dan visual.
Pembelajarannya dilakukan secara
klasikal. Metode ceramah
melibatkan penjelasan oleh guru
dengan sedikit interaksi dari siswa.
Prasyarat untuk Mengoptimalkan Pembelajaran Ceramah

1 Kemampuan yang harus Yang perlu diperhatikan dalam


2
diperhatikan guru untuk penggunaan metode ceramah
mendukung keberhasilan metode berkaitan dengan kondisi siswa
ceramah
a. Menguasai teknik-teknik ceramah yang
a. Siswa mampu mencatat dan
memungkinkan dapat membangkitkan
mendengarkan bahan pelajaran yang
minat dan motivasi siswa
diejlaskan oleh guru
b. Mampu memberikan ilustrasi yang sesuai
b. Kemampuan awal yang dimiliki siswa
dengan bahan pelajaran
berhubungan dengan materi yang akan
c. Menguasai materi pelajaran
dipelajari
d. Mejelaskan pokok-pokok bahan pelajaran
c. Memiliki suasana emosional yang
secara sistemik
mendukung untuk memeprhatikan dan
e. Menguasai aktivitas seluruh siswa dalam
memiliki motivasi mengikuti pelajaran
kelas
Keunggulan dan Kelemahan Metode
Ceramah
Keunggulan Kelemahan
• Memungkinkan penyampaian informasi • Siswa menjadi pasif dan kurang terlibat
secara jelas dan terstruktur secara aktif
• Efisien untuk menyampaikan materi yang • Kemungkinan menimbulkan verbalisme
kompleks dalam waktu singkat • Sangat kurang memberikan kesempatan
• Metode ini dianggap ekonomis waktu dan pada siswa untuk berpartisipasi secara
biaya total
• Target jumlah siswa akan lebih banyak • Peran guru lebih banyak sebagai sumber
• Bahan pelajaran sudah pelajaran
dipilih/dipersiapkan sehinggs • Materi pelajaran lebih cenderung pada
memudahkan untuk mengklasifikasi dan aspek ingatan
mengkaji asek-aspek bahan pelajaran • Proses pembelajaran ada dalam otoritas
guru
Metode Diskusi
Karakteristik
Dalam penggunaan metode diskusi, bahan pelajaran harus dikemukakan dengan topik
permasalahan atau persoalan yang akan menstimulus siswa menyelesaikan permasalah/persoalan
tersebut. Tugas utama guru dalam kegiatan ini adalah lebih banyak berperan sebagai pembimbing,
fasilitator atau motivator supaya interaksi dan aktivitas siswa dalam diskusi menjadi efektif.

Prosedur
Pilih topik yang menarik, berikan arahan, dan fasilitasi diskusi siswa dengan memberikan
pertanyaan terbuka.
Prasyarat untuk Mengoptimalkan Pembelajaran Diskusi

1 Kemampuan yang harus Kondisi dan kemampuan siswa yang


2
diperhatikan guru untuk harus diperhatikan untuk menunjang
mendukung keberhasilan diskusi pelaksanaan diskusi

a. Mampu merumuskan permasalahan sesuai


a. Memiliki motivasi, perhatian, dan minat
dengan kurikulum yang berlaku
dalam berdiskusi
b. Mampu membimbing siswa untuk
b. Mampu melaksanakan diskusi
merumuskan dan mengidentifikasi
c. Mampu menerapkan belajar secara
permasalahan serta menarik kesimpulan
bersama
c. Mampu mengelompokkan siswa sesuai
d. Mampu mengeluarkan isi pikiran atau
dengan kebutuhan permasalahandan
pendapat/ide
pengembangan kemampuan siswa
e. Mamu memahami dan menghargai
d. Mampu mengelola pembelajaran melalui
pendapat orang lain
diskusi
e. Menguasai permasalahan yang didiskusikan
Keunggulan dan Kelemahan Metode
Diskusi
Keunggulan Kelemahan

• Meningkatkan kemampuan berpikir kritis • Membutuhkan waktu yang lebih lama


dan analitis siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran
• Mendorong sharing ide dan pengalaman, • Mungkin sulit mengelola diskusi yang
serta rasa saling menghormati ramai dan memenuhi kebutuhan setiap
• Bertukar pikiran siswa
• Menghayati permasalahan • Relatif memerlukan waktu yang cukup
• Mengembangkan rasa tanggug jawab banyak
• Belajar memahami pendapat atau pikiran • Materi pelajaran dapat menjadi lebih luas
orang lain • Yang aktif hanya siswa tertentu
• Memberikan kesempatan belajar
• Membina kemampuan berbicara
Metode Simulasi (Simulation)

Karakteristik Prosedur
Metode simulasi banyak digunakan pada 1.Menetapkan topik simulasi yang diarahkan
oleh guru.
pembelajaran IPS, PKn, Pendidikan Agama, dan 2.Menetapkan kelompok dan topik-topik yang
Pendidikan apresiasi. Pembinaan kemampuan akan dibahas.
bekerja sama, komunikasi, dan interaksi 3.Simulasi diawali dengan petunjuk dari guru
tentang prosedur, teknik, dan peran yang
merupakan bagian dari keterampialan yang
dimainkan.
akan dihasilakn melalui pembelajaran simulasi. 4.Proses pengamatan terhadap proses, peran,
Metode mengajar simulasi lebih banyak teknik, dan prosedur dapat dilakukan dengan
menuntut aktivitas siswa sehingga metode diskusi.
5.Kesimpulan dan saran dari kegiatan simulasi.
simulasi sebagai metode berlandaskan pada
pendekatan CBSA dan keterampilan proses
Prasyarat untuk Mengoptimalkan Pembelajaran Simulasi

1 Kemampuan yang harus Kondisi dan kemampuan siswa yang


2
diperhatikan guru untuk harus diperhatikan dalam penerapan
mendukung keberhasilan simulasi metode simulasi

1.Mampu membimbing siswa dalam


1.Kondisi, minat, perhatian, dan motivasi
mengarahkan teknik, prosedur, dan peran
siswa dalam bersimulasi.
yang akan dilakukan dalam simulasi.
2.Pemahaman terhadap pesan yang akan
2.Mampu memberikan ilustrasi.
menstimulasikan.
3.Mampu menguasai pesan yang dimaksud
3.Kemampuan dasar berkomunikasi dan
dalam simulasi tersebut.
berperan.
4.Mampu mengamati secara proses simulasi
yang dilakukan oleh siswa.
Keunggulan dan Kelemahan Metode
Simulasi
Keunggulan Kelemahan
1.Siswa dapat melakukan interaksi sosial dan 1.Relatif memerlukan waktu yang cukup banyak.
komunikasi dalam kelompoknya. 2.Sangat bergantung pada aktivitas siswa.
2.Aktivitas siswa cukup tinggi dalam pembelajaran 3.Cenderung memerlukan pemanfaatan sumber
sehingga terlibat langsung dalam pembelajaran. belajar.
3.Dapat membiasakan siswa untuk memahami 4.Banyak siswa yang kurang menyenangi simulasi
permasalahan sosial. sehingga simulasi menjadi tidak efektif.
4.Melalui kegiatan kelompok dalam simulasi dapat
membina hubungan personal yang positif.
5.Dapat membangkitkan imajinasi.
6.Membina hubungan komunikatif dan bekerja sama
dalam kelompok.
Metode Demonstrasi

Karakteristik Prosedur
Metode demonstrasi merupakan metode 1. Mempersiapkan alat bantu yang akan
mengajar yang menyajikan bahan pelajaran digunakan dalam pembelajaran.
dengan mempertunjukkan secara langsung objek 2. Memberikan penjelasan tentang topik yang
atau cara melakukan sesuatu sehingga dapat akan didemonstrasikan.
mempelajarinya secara proses.Metode mengajar 3. Pelaksanaan demonstrasi bersamaan dengan
demonstrasi hakikatnya untuk menyampaikan perhatian dan peniruan dari siswa.
pembelajaran pada siswa dalam penguasaan 4. Penguatan terhadap hasil demonstrasi.
proses objek tertentu.Metode mengajar 5. Kesimpulan.
demonstrasi juga identik dengan metode
mengajar modeling.
Prasyarat untuk Mengoptimalkan Pembelajaran Demonstrasi

1 Kemampuan yang harus Kondisi dan kemampuan siswa yang


2
diperhatikan guru untuk harus diperhatikan untuk menunjang
menunjang keberhasilan demonstrasi
demonstrasi
1.Mampu secara proses dalam melaksanakan
1.Siswa memiliki motivasi, perhatian, dan
demonstrasi materi atau topik yang
minat terhadap topik yang akan
dipraktikkan.
didemonstrasikan.
2.Mampu mengelola kelas dan menguasai
2.Memahami tentang tujuan atau maksud
siswa secara menyeluruh.
yang akan didemonstrasikan.
3.Mampu menggunakan alat bantu yang
3.Mampu mengamati proses yang
digunakan.
didemonstrasikan.
4.Mampu melaksanakan penilaian proses.
4.Mampu mengidentifikasi kondisi dan alat
yang digunakan dalam demonstrasi.
Keunggulan dan Kelemahan Metode
Demonstrasi
Keunggulan Kelemahan
1.Siswa-siswa dapat memahami bahan pelajaran 1.Hanya dapat menimbulkan cara berpikir yang
sesuai dengan objek yang sebenarnya. konkret saja.
2.Dapat mengembangkan rasa ingin tahu siswa. 2.Jika jumlah siswa banyak dan posisi siswa tidak
3.Dapat melakukan pekerjaan berdasarkan proses diatur demonstrasi tidak efektif.
yang sistematis. 3.Bergantung pada alat bantu yang sebenarnya.
4.Dapat mengetahui hubungan yang struktural 4.Sering terjadi siswa kurang berani dalam
atau urutan objek. mencoba atau melakukan praktik yang
5.Dapat melakukan perbandingan dari beberapa didemonstrasikan.
objek.
Metode Eksperimen

Karakteristik Prosedur
Metode eksperimen merupakan metode 1.Mempersiapkan alat bantu ( alat eksperimen)
mengajar yang dalam penyajiannya atau 2. Petunjuk dan informasi tentang tugas-tugas
pembahasan materinya melalui yang harus dilaksanakan dalam eksperimen
percobaan atau mencobakan sesuatu 3. Pelaksanaan eksperimen dengan
serta mengamati secara proses. menggunakan lembaran kerja atau pedoman
Implementasi pembelajaran eksperimen eksperimen yang disusun secara sistematis
selalu menuntut penggunaan alat bantu sehingga siswa dalam pelaksanaannya tidak
yang sebenarnya karena esensi banyak mendapat kesulitan dan membuat
laporan
pembelajaran ini adalah mencobakan
4.Penguatan perolehan temuan-temuan
sesuatu objek. D alam prosesnya selalu
eksperimen dilakukan dengan diskusi, tanya
mengutamakan aktivitas siswa sehingga jawab, dan/ tugas
peran guru cenderung lebih banyak 5. Kesimpulan
sebagai pembimbing dan fasilitator.
Prasyarat untuk Mengoptimalkan Pembelajaran Eksperimen

1 Kemampuan guru yang harus Kondisi dan kemampuan siswa yang


2
diperhatikan agar eksperimen harus diperhatikan untuk menunjang
berhasil dengan baik eksperimen
1.Mampu membimbing siswa dari
merumuskan hipotesis sampai pada 1.Memiliki motivasi, perhatian, dan
pembuktian dan kesimpulan serta minat belajar melalui eksperimen
membuat laporan eksperimen 2. Memiliki kemampuan
2. Menguasai konsep yang melaksanakan eksperimen
dieksperimenkan 3. Memiliki sikap yang tekun, teliti, dan
3. Mampu mengelola kelas kerja keras
4. Mampu menciptakan kondisi 4. Mampu menulis, membaca, dan
pembelajaran eksperimen secara efektif menyimak dengan baik
5. Mampu memberikan penilaian secara
proses
Keunggulan dan Kelemahan Metode
Eksperimen
Keunggulan Kelemahan

1.Membangkitkan rasa ingin tahu siswa 1.Memerlukan alat dan biaya


2. Membangkitkan sikap ilmiah siswa 2. Memerlukan waktu relatif lama
3. Membuat pembelajaran bersifat aktual 3. Sangat sedikit sekolah yang memiliki
4. Membina kebiasaan belajar kelompok fasilitas eksperimen
maupun individu 4. Guru dan siswa banyak yang belum
terbiasa melakukan eksperimen
Metode Karyawisata

Karakteristik Prosedur
Karya wisata lebih menitikberatkan pada
1. Menetapkan tujuan dan kompetensi yang
perjalanan yang relatif jauh dari kelas atau
sekolah untuk mengunjungi tempat-tempat akan dicapai siswa
yang berkaitan dengan topik bahasan yang
2. Mempelajari topik karya wisata atau outdoor
bersifat umum. Menemukan sumber bahan
pelajaran sesuai dengan perkembangan 3. Merumuskan kegiatan yang akan ditempuh
masyarakat, dilaksanakan di luar kelas atau
4. Melaksanakan kegiatan
sekolah, memiliki perencanaan, aktivitas siswa
lebih muncul daripada guru, aspek 5. Menilai kegiatan
pembelajaran merupakan salah satu
6. Melaporkan hasil kegiatan
implementasi dari pembelajaran berbasis
kontekstual.
Prasyarat untuk Mengoptimalkan Pembelajaran Karyawisata

1 Kemampuan guru yang harus Kondisi dan kemampuan siswa yang


2
diperhatikan agar karyawisata atau harus diperhatikan untuk menunjang
outdoor berhasil dengan baik karyawisata
1.Mampu mengidentifikasi objek karya
wisata atau outdoor yang sesuai dengan 1.Mampu memahami petunjuk
tujuan pembelajaran pelaksanaan karya wisata
2. Mampu membuat perencanaan dan 2. Mampu menyusun laporan hasil
panduan siswa dalam melaksanakan karya wisata
karya wisata 3. Mampu belajar secara mandiri
3. Mampu mempersiapkan bahan dan maupun kelompok ( mampu bekerja
alat yang akan digunakan dalam karya sama)
wisata 4. Mampu menggunakan bahan atau
4. Mampu mengontrol, memfasilitasi, alat yang diperlukan dalam kegiatan
dan membimbing aktivitas siswa selama karya wisata maupun outdoor
melaksanakan kegiatan
5. Mampu menilai kegiatan karya wisata
Keunggulan dan Kelemahan Metode
Karyawisata
Keunggulan Kelemahan

1.Memberikan kesempatan pada siswa untuk 1. Memerlukan alokasi waktu yang cukup
memperoleh pengalaman nyata, praktis, dan banyak
konkret 2. Memerlukan pengawasan dan bimbingan
2. Dapat menumbuhkan rasa senang, minat, ekstra ketat terhadap aktivitas siswa
dan motivasi terhadap objek tertentu 3. Akan banyak menggunakan biaya
3. Memberikan masukan terhadap program 4. Jika tidak dikontrol maka siswa selalu
sekolah terlena dengan bermainnya daripada
4. Mendekatkan siswa dengan lingkungan belajarnya
Metode Pemecahan Masalah
Karakteristik
Metode pemecahan masalah merupakan suatu metode ilmiah yang digunakan dalam
proses pembelajaran. Metode ini sesuai jika digunakan pada siswa sekolah dasar di
kelas tinggi. Cenderung pendekatan induktif yang digunakan dalam proses
pembelajaran pemecahan masalah.

Prosedur
1.Merumuskan dan membatasi masalah
2. Merumuskan dugaan dan pertanyaan
3. Mengumpulkan data atau mengolah data
4. Membuktikan atau menjawab pertanyaan
5. Merumuskan kesimpulan
Prasyarat untuk Mengoptimalkan Pembelajaran
Pemecahan Masalah

1 Kemampuan guru yang harus Kondisi dan kemampuan siswa yang


2
diperhatikan agar pemecahan harus diperhatikan untuk menunjang
masalah berhasil dengan baik pemecahan masalah
1.Mampu membimbing siswa dari
merumuskan hipotesis sampai pada 1.Memiliki motivasi, perhatian, dan
pembuktian dan kesimpulan serta minat belajar melalui pemecahan
membuat laporan pemecahan masalah masalah
2. Menguasai konsep yang di problem 2. Memiliki kemampuan
solving kan melaksanakan pemecahan masalah
3. Mampu Mengelola kelas 3. Memiliki sikap yang tekun, teliti, dan
4. Mampu menciptakan kondisi kerja keras
pembelajaran pemecahan masalah 4. Mampu menulis, membaca, dan
secara efektif menyimak dengan baik
5. Mampu memberikan penilaian secara
proses
Keunggulan dan Kelemahan Metode
Pemecahan Masalah
Keunggulan Kelemahan

1.Mengembangkan kemampuan berpikir ilmiah 1.Waktu yang digunakan relatif lama


2. Mengembangkan kemampuan berpikir kritis 2. Bahan pelajaran tidak bersifat logis dan
3. Mempelajari bahan pelajaran yang aktual sistematis
dengan kebutuhan dan perkembangan 3. Memerlukan bimbingan dari guru
masyarakat
4. Jika dilaksanakan secara kelompok dapat
mengembangkan kemampuan sosial siswa
5. Mengoptimalkan kemampuan siswa
KB 3

Hubungan Pengalaman
Belajar dengan Metode
Mengajar
 Belajar pada hakikatnya merupakan suatu proses atau aktivitas, siswa dikatakan belajar kalau terdapat aktivitas
pada dirinya, baik secara fisik, intelektual (pikiran atau mental), maupun sosial emosional, bahwa hasil belajar
yang diharapkan berupa perubahan-perubahan perilaku siswa (behavioral changes), baik aspek pengetahuan,
sikap maupun keterampilan. Proses perubahan tersebut terjadi karena adanya interaksi antara siswa dengan
lingkungan sehingga akan membentuk pengalaman belajar.
 Pendekatan konstruktivis dalam belajar merupakan bagian dari pembentukan pengalaman siswa, dalam
prosesnya; pengetahuan, keterampilan, dan sikap dibangun dan dikembangkan oleh siswa sendiri di bawah
bimbingan guru.
 Pengalaman menyimak merupakan pengalaman yang banyak diperoleh dari metode ceramah. Dii samping itu,
dengan ceramah siswa akan terbentuk pemahaman konsep, faktor, dan prinsip-prinsip lebih jauh siswa akan
mampu menjelaskan kembali, mampu mengasosiasikan informasi dari guru, bahkan dikondisikan untuk
mengalami proses menyimpulkan dan menilai materi yang dijelaskan guru.
 Pengalaman yang diperoleh siswa dalam pembelajaran dapat berupa pengalaman intelektual, emosional, sosial,
fisik motorik. Perkembangan itu sendiri dicapai melalui serentetan pengalaman, seperti pengalaman mengindra,
yaitu melihat, mendengar, mencium, mengecap, merasa, dan melakukan.
Dalam metode diskusi siswa akan memperoleh pengalaman yang
berkaitan dengan proses penyelesaian masalah secara bersama
(kelompok ). Pengalaman yang diperoleh diantaranya: (a) bekerja Pembelajaran simulasi secara langsung
sama dalam menyelesaikan persoalan pekerjaan atau tugas, (b) maupun tidak langsung akan berdampak
menjadi pemimpin atau sebagai anggota kelompok, (c) memperoleh terhadap pengalaman belajar siswa
pengalaman mengeluarkan ide atau pendapat, (d) berkomunikasi diantaranya pengalaman berinteraksi
dalam kelompok, (e) pengalaman dalam menyimpulkan hasil berkomunikasi dalam kelompok bermain
penyelesaian masalah. peran bekerja sama dan menilai proses
Demikian pula pengalaman belajar pada metode pemecahan masalah, kegiatan simulasi
tetapi dalam metode pemecahan masalah aspek masalahnya lebih
kompleks dan menggunakan langkah berpikir ilmiah tingkat tinggi,
seperti tergambar dalam langkah-langkah pembelajarannya.

Dampak pengalaman yang akan Dalam pembelajaran secara langsung maupun


Pengalaman yang cenderung diperoleh dari karya wisata maupun tidak langsung dampak pengalaman yang
banyak diperoleh dalam outdoor adalah bersosialisasi, bekerja diperoleh siswa dari eksperimen ini hampir sama
demonstrasi adalah memperhatikan sama, berinteraksi, mengamati, dan dengan yang diperoleh dalam demonstrasi. tetapi
proses atau prosedur yang sistematis, menilai objek, memberikan kesempatan dalam eksperimen selain dari pengalaman
mempraktikkan keterampilan secara pada siswa untuk memperoleh demonstrasi juga akan diperoleh pengalaman
proses, dengan menggunakan alat pengalaman nyata, praktis, dan konkret, membanding-bandingkan dengan hasil
atau bahan yang sebenarnya. belajar dengan rasa senang. mencoba eksperimen yang lain. mendiskusikan bila ada
memberikan masukan untuk program perbedaan dan kekeliruan, menemukan sesuatu
sekolah, dekat dengan lingkungan. konsep, dan membuktikan sesuatu secara proses.

Anda mungkin juga menyukai