Manajemen Strategik

Perusahaan Mie Gacoan

Diva Salma Septiana ( 19210118 )
Pembahasan
01 Company Profile

02 Faktor Internal & Eksternal

03 IE Matrix

04 CPM Matrix

05 BCG Matrix

06 SPACE Matrix

07 SWOT Matrix

08 QPSM Matrix
 Company
01
Profile
Sejarah Singkat Mie Gacoan
Mie Gacoan adalah sebuah waralaba restoran dari Indonesia.
Usaha ini berdiri pada awal tahun 2016 di Kota Malang, dan
merupakan anak perusahaan PT Pesta Pora Abadi. Hingga akhir
tahun 2022, Mie Gacoan telah mempunyai lebih dari 3000
karyawan yang bekerja pada puluhan toko di Indonesia dengan
mayoritas cabang berada di pulau Jawa dan Bali. Kata gacoan
berasal dari Bahasa Jawa yang berarti jagoan atau
andalan. Cabang Mie Gacoan memiliki restoran dengan area yang
cukup luas untuk bersantap dengan harga produk yang terjangkau
sehingga membuat segmen konsumen Mie Gacoan sebagian besar
adalah usia muda. Menu-menu mie yang disajikan di restoran ini
memang terbilang enak dan memiliki citarasa yang khas, yakni
pedas. Selain itu, Mie Gacoan juga menyediakan menu dimsum
dan juga aneka es yang tak kalah enaknya. Berbagai minuman
manis ini bahkan bisa melengkapi berbagai menu mie yang pedas
tersebut.
Harris Kristanto merupakan sosok di balik kesuksesan Mie
Gacoan. Pria lulusan sarjana ekonomi ini adalah pemilik dan
sekaligus menduduki jabatan Human Resources Director di
restoran tersebut. Dalam mengembangkan bisnisnya, Harris tidak
hanya mengandalkan penjualan di restoran saja. Mie Gacoan juga
hadir di berbagai aplikasi
Visi Dan Misi Mie Gacoan
Visi
Menjadi brand F&B retail terbaik dan terbesar
dengan standard pelayanan, produk, dan
kebersihan bertaraf internasional
Misi
• Menyediakan produk terbaik dengan harga yang
sangat terjangkau untuk customer kelas menengah
• Menciptakan customer experience yang terbaik dan
berkelanjutan
• Membawa nama Indonesia ke dalam peta F&B dunia
Menu Mie Gacoan
NOODLE, DIMSUM, BEVERAGE
Pesaing Mie Gacoan
Wizzmie
Wizzmie ini adalah saingan Mie Gacoan.
Pasalnya, menu dan harga di restoran ini bisa
dibilang sama. Yaitu mi dengan rasa pedas dan
harga yang terjangkau.
Mie Kober
Outlet mi pedas yang satu ini pertama kali dibuka di Kota
Malang, sebelum akhirnya menyebar ke beberapa tempat.
Salah satunya Surabaya. Kober Mie Setan secara khusus
menyediakan hidangan mi dengan tingkat kepedasan
tergantung kebutuhan konsumen
 Faktor Internal &
02
Eksternal
Faktor Internal
STRENGTH
Brand Mie Gacoan sudah mulai viral, sehingga
banyak menarik rasa penasaran para pengguna
kuliner
Banyak investor untuk membuka franchise di
berbagai kota di Indonesia
Varian menu dengan level kepedasan berbeda dapat
menampung berbagai lapisan usia
Pangsa pasar dengan media online sudah ceukup
luas
WEAKNESS
Sertifikat halal masih di pertanyakan
Persaingan kuliner franchise banyak bermunculan
Menu mie, selain menjadi keunggulan juga
menjadikan sebagai keterbatasan karena mie
gacoan seolah hanya berjualan mie
Antrian panjang saat pemesanan dapat membuat
pelanggan berpaling
Faktor Eksternal
OPPORTUNITY
Dengan viralnya Merk Mie Gacoan dapat dengan
mudah memperkenalkan produk unggulan baru
Selain dine-in dan pembelian online, memiliki
peluang untuk jualan produk beku siap masak
Promo-promo khusus dapat menarik pelanggan
Pengelolaan dan penataan lahan Mie Gacoan yang
tepat dapat menambah pangsa pasar dan merubah
image bahwa Mie Gacoan hanya menjual Mie
Pedas Misalnya dengan menambahkan wahana
bermain anak
THREATS
Pesaing yang lebih lama berdiri
SDM yang masih kurang sehingga sering
menimbulkan antrian
Varian menu yang terbatas mie
Adanya usaha serupa (pesaing) yang menjual
produk serupa dengan harga yang lebih murah,
produk yang sama
03 IE Matrix
Perhitungan IE Matrix Mie Gacoan
1. Bobot Internal
A1 A2 A3 A4 B1 B2 B3 B4 Total Bobot
A1 3 3 2 1 3 3 3 18 0,160714286
A2 1 3 2 1 3 3 3 16 0,142857143
A3 1 1 3 1 3 2 2 13 0,116071429
A4 2 2 1 2 2 2 2 13 0,116071429
B1 3 3 3 2 3 3 3 20 0,178571429
B2 1 1 1 2 1 2 2 10 0,0892857143
B3 1 1 2 2 1 2 2 11 0,0982142857
B4 1 1 2 2 1 2 2 11 0,0982142857
10 12 15 15 8 18 17 17 112 1
2. Bobot Eksternal
A1 A2 A3 A4 B1 B2 B3 B4 Total Bobot
A1 3 2 2 3 3 3 2 18 0,160714286
A2 1 2 2 2 3 3 2 15 0,133928571
A3 2 2 2 3 2 1 2 14 0,125
A4 2 2 2 3 2 2 1 14 0,125
B1 1 2 1 1 1 2 2 10 0,0892857143
B2 1 1 2 2 3 3 2 14 0,125
B3 1 1 3 2 2 1 1 11 0,0982142857
B4 2 2 2 3 2 2 3 16 0,142857143
10 13 14 14 18 14 17 12 112 1
Penjumlahan Faktor Internal (IFE)
Faktor Penentu Bobot Rating Jumlah

Kekuatan 1 0,160 4 0,64

Kekuatan 2 0,142 3 0,568
Kekuatan 3 0,116 3 0,348
Kekuatan 4 0,116 4 0,464
Kelemahan 1 0,178 1 0,178
Kelemahan 2 0,089 3 0,267
Kelemahan 3 0,098 3 0,294
Kelemahan 4 0,098 2 0,196
Total 1 23 2,955
Penjumlahan Faktor Eksternal (EFE)

Faktor Penentu Bobot Rating Jumlah

Kekuatan 1 0,160 4 0,64
Kekuatan 2 0,133 3 0,399
Kekuatan 3 0,125 3 0,375
Kekuatan 4 0,125 2 0,25
Kelemahan 1 0,089 3 0,267
Kelemahan 2 0,125 3 0,375
Kelemahan 3 0,098 3 0,294
Kelemahan 4 0,142 1 0,142
Total 1 22 2,742
IE Matrix
04 CPM Matrix
CPM
No Faktor kunci Bobot PT. Gacoan PT. Wizzme PT. Mie Iblis
keberhasilan
Ratin Nilai Ratin Nilai Ratin Nilai
g g g
1 Harga 0,15 4 0,6 4 0,6 4 0,6
2 Branding 0,20 3 0,6 3 0,6 2 0,4
3 lokasi 0,17 3 0,51 2 0,34 3 0,51
4 Promosi 0,12 3 0,36 3 0,36 3 0,36
5 Variasi Produk 0,17 4 0,68 4 0,68 3 0,51
6 Kemasan Produk 0,16 3 0,48 3 0,48 3 0,48
1 3,23 3,06 2,86
Bobot Gacoan
Faktor 1 2 3 4 5 6 Total Bobot gacoan

Harga 1 2 2 3 2 3 12 0,2
Branding 2 2 3 3 3 3 14 0,233333333
Lokasi 3 2 1 2 1 1 7 0,116666667
Promosi 4 1 1 2 1 1 6 0,1
Variasi Produk 5 2 1 3 3 2 11 0,183333333
Kemasan Produk 6 1 1 3 3 2 10 0,166666667
8 6 13 14 9 10 60 1
Bobot Wizzme
Faktor 1 2 3 4 5 6 Total Bobot gacoan

Harga 1 2 1 2 2 1 8 0,133333333
Branding 2 2 3 3 1 2 11 0,183333333
Lokasi 3 3 1 3 3 2 12 0,2
Promosi 4 2 1 1 1 2 7 0,116666667
Variasi Produk 5 2 3 1 3 1 10 0,166666667
Kemasan Produk 6 3 2 2 2 3 12 0,2
12 9 8 13 10 8 60 1
Bobot Mie Kober
Faktor 1 2 3 4 5 6 Total Bobot gacoan

Harga 1 1 1 2 1 2 7 0,116666667
Branding 2 3 3 1 2 3 12 0,2
Lokasi 3 3 1 3 3 3 13 0,216666667
Promosi 4 2 3 1 1 2 9 0,15
Variasi Produk 5 3 2 1 3` 2 11 0,183333333
Kemasan Produk 6 2 1 1 2 2 8 0,133333333
13 8 7 11 9 12 60 1
Bobot CPM
Bobot Gacoan Bobot Wizzme Bobot Mie Iblis Bobot Cpm
0,2 0,133333333 0,116666667 0,15
0,233333333 0,183333333 0,2 0,205555555
0,116666667 0,2 0,216666667 0,177777778
0,1 0,116666667 0,15 0,122222222
0,183333333 0,166666667 0,183333333 0,177777777
0,166666667 0,2 0,133333333 0,166666667
1 1 1 1
05 BCG Matrix
1. Mengukur Tingkat Pertumbuhan Pasar (Market Growth)

Rumus :

Keterangan :
TPP = Tingkat Pertumbuhan Pasar
VP N = Volume Penjualan Terakhir
VP N-1 = Volume Penjualan Tahun Sebelumnya

1. Mengukur Pangsa Pasar Relatif ( Relative Market Share )

Rumus :

Keterangan :
PRR = Pangsa Pasar Relatif
VP N = Volume Penjualan Tahun Akhir
VPP N = Volume Penjualan Tahun Terakhir Pesaing
06 SPACE Matrix
Dimensial Internal
Kekuatan keuangan
( Financial Strength – FS )
Keunggulan Kompetitif
(Competitive Advantage – CA)
• Pengembalian Investasi
• Modal
• Pendapatan Perusahaan
• Laba
• Kualitas Produk
• Pangsa Pasar
• Loyalitas Konsumen
• Inovasi
Dimensial Eksternal
Stabilitas Lingkungan
( Environment Stability – ES )
Kekuatan Industri
( Industrial Strength – IS )
• Perubahan Teknologi
• Inflasi
• Resiko Bisnis
• Competitive Pressure
• Kapasitas
• Produktivitas
• Stabilitas Keuangan
• Potensi Laba
Perhitungan Space Matrix Mie Gacoan
FS & IS FS & IS
Skala 1 ( paling buruk ) sampai 6 Skala - 6 ( paling buruk ) sampai -1
(paling baik ) (paling baik )
FS Nilai IS Nilai ES Nilai CA Nilai

Pengembalian 5 Kapasitas 5 Perubahan -4 Kualitas -2

Investasi Teknologi Produk
Modal 5 Produktivitas 4 Inflasi -3 Pangsa Pasar -2

Pendapatan 5 Stabilitas 4 Resiko Bisnis -4 Loyalitas -2

Perusahaan Keuangan Konsumen
Laba 5 Potensi Laba 4 Competitive -3 Inovasi -2
Pressure

Total 20 Total 17 Total -14 Total -8

Average 5 Average 4,25 Average -3,5 Average -2

 Posisi Space Matrix
Sumbu X = Rata – rata CA + IS
= -2 + 4,25
= 2,25
(( 1.5 ), (2,25)) Sumbu Y = Rata – rata FS + ES
= 5 + -3,5
Sumbu X = 1,5

Pada titik koodinat ((1,5) , ( 2,25 )), Maka

Mie Gacoan berada di posisi Aggressive,
maka strategi yang dapat dilakukan
adalah Integrasi Kedepan dan
Kebelakang serta diverisifikasi tidak
terkait.

Sumbu Y
06 SWOT Matrix
 Faktor -2internal (IFAS)
Faktor – 2 eskternal (EFAS)
Peluang (PL)
1. Dengan viralnya Merk Mie Gacoan dapat
dengan mudah memperkenalkan produk
unggulan baru
2. Selain dine-in dan pembelian online, memiliki
peluang untuk jualan produk beku siap masak
3. Promo-promo khusus dapat menarik pelanggan
4. Pengelolaan dan penataan lahan Mie Gacoan
yang tepat dapat menambah pangsa pasar dan
merubah image bahwa Mie Gacoan hanya
menjual Mie Pedas Misalnya dengan
menambahkan wahana bermain anak
Ancaman (AC)
1. Pesaing yang lebih lama berdiri
2. SDM yang masih kurang sehingga sering
menimbulkan antrian
3. Varian menu yang terbatas mie
4. adanya usaha serupa (pesaing) yang menjual
produk serupa dengan harga yang lebih murah,
produk yang sama
Kekuatan (KK)
1. Brand Mie Gacoan sudah mulai viral
2. Pangsa pasar dengan media online sudah
ceukup luas
3. Varian menu dengan level kepedasan berbeda
dapat menampung berbagai lapisan usia
4. Banyakinvestor untuk membuka franchise di
berbagai kota di Indonesia
Strategi KK-PL (SO)
1. Mempertahankan keunggulan produk agar
tetap viral dan ramai
2. Peningkatan Produk ( beku siap masak )
3. Konsisten Rasa Pedas agar pelanggan tidak
berpaling
Strategi KK-AC (ST)
Adanya promo dan tersedianya fasilitas dilokasi
yang lebih baik dibandingkan dengan pesaing
akan membuat Mie Gacoan lebih unggul
Kelamahan (KL)
1. Sertifikat halal masih di pertanyakan
2. Persaingan kuliner franchise banyak
bermunculan
3. Menu mie, selain menjadi keunggulan juga
menjadikan sebagai keterbatasan karena mie
gacoan seolah hanya berjualan mie
4. Antrian panjang saat pemesanan dapat memb
pelanggan berpaling
Strategi KL – PL (WO)
1. Meningkatkan kualitas produk
2. Menambah jumlah kasir supaya antrian
tidak terlalu Panjang
STRATEGI KL – AC (WT)
Menambah varian produk supaya konsumen
tidak mudah bisan dan akan sulit ditiru oleh
pesaing
 Diambil 3 Strategi yang dianggap penting :
Strategi 1 Konsisten Rasa Pedas agar pelanggan tidak berpaling.
(Strategi 1 (SO) )
Strategi 2 Menambah jumlah kasir supaya antrian tidak terlalu
Panjang. ( Strategi 2 (WO) )
Strategi 3 Adanya promo dan tersedianya fasilitas dilokasi yang
lebih baik dibandingkan dengan pesaing akan membuat
Mie Gacoan lebih unggul. ( Strategi 3 (ST) )
06 QPSM Matrix
QPSM IN INTERNAL
Faktor Penentu Konsisten Rasa Pedas Menambah Jumlah Adanya Promo
Internal Kasir
Bobot
AS TAS AS TAS AS TAS

Strength / Kekuatan
Kekuatan 1 0,160 1 0,160 1 0,160 1 0,160
Kekuatan 2 0,142 1 0,142 1 0,142 2 0,284
Kekuatan 3 0,116 3 0,348 1 0,116 1 0,116
Kekuatan 4 0,116 3 0,348 2 0,232 2 0,232
Weakness /Kelemahan
Kelemahan 1 0,178 1 0,178 1 0,178 1 0,178
Kelemahan 2 0,089 2 0,178 1 0,089 2 0,178
Kelemahan 3 0,098 4 0,392 1 0,098 1 0,098
Kelemahan 4 0,098 1 0,098 4 0,392 2 0,196
TOTAL 1 1,844 1,407 1,442
QPSM IN Eksternal
Faktor Penentu Konsisten Rasa Pedas Menambah Jumlah Adanya Promo
Eksternal Kasir
Bobot
AS TAS AS TAS AS TAS

Strength / Kekuatan
Kekuatan 1 0,160 2 0,32 1 0,160 2 0,32
Kekuatan 2 0,133 1 0,133 4 0,532 1 0,133
Kekuatan 3 0,125 1 0,125 1 0,125 3 0,375
Kekuatan 4 0.125 2 0,25 1 0,125 1 0,125
Weakness /Kelemahan
Kelemahan 1 0,089 1 0,089 1 0,089 2 0,178
Kelemahan 2 0,125 1 0,125 2 0,25 1 0,125
Kelemahan 3 0,098 1 0,098 1 0,098 1 0,098
Kelemahan 4 0,142 3 0,426 1 0,142 2 0,284
TOTAL 1 1,566 1,521 1,638
Total Alternatif 1 = 1,844 + 1,566 = 3,41
Total Alternatif 2 = 1,407 + 1,521 = 2,928
Total Alternatif 3 = 1,442 + 1,638 = 3,08

Karena Total Alternatif 1 lebih besar dari pada total alternatif 2 dan total
alternatif 3, maka diambil Keputusan Mie Gacoan Mendahulukan
Alternatif 1 “ dengan mengonsistenkan rasa level pedas pada mie “
THANK
YOU !!