Tanggung jawab negara terhadap bisnis dapat mencakup sejumlah aspek yang berbeda.
Prinsip-prinsip umumnya dapat dibagi menjadi beberapa kategori utama:
Intervensi ini bisa menjadi kritikal untuk mencapai tujuan ekonomi dan
sosial, namun, terlalu banyak intervensi atau intervensi yang tidak efektif
juga dapat memiliki dampak negatif terhadap pertumbuhan ekonomi dan
inovasi. Oleh karena itu, perlu adanya keseimbangan yang baik dalam
menerapkan intervensi negara terhadap bisnis.
Beberapa bentuk intervensi negara terhadap bisnis:
1
Regulasi
2
Subsidi dan Insentif
3
Monopoli dan Persaingan
Antimonopoli Persaingan
Pemerintah dapat campur tangan untuk mencegah Melalui badan pengatur seperti komisi persaingan, pemerintah
terbentuknya monopoli atau praktik bisnis yang merugikan dapat memastikan persaingan yang sehat dan melindungi
konsumen. konsumen dari praktik bisnis yang merugikan.
Beberapa bentuk intervensi negara terhadap bisnis:
4 5
Kebijakan Lingkungan Kontrol Harga
Pemerintah dapat mengatur bisnis untuk memastikan
bahwa kegiatan mereka mematuhi standar lingkungan Pemerintah dapat mengontrol harga beberapa barang
yang ditetapkan untuk melindungi sumber daya alam atau jasa untuk mengatasi masalah inflasi dan
dan mencegah polusi. melindungi kepentingan konsumen.
Beberapa bentuk intervensi negara terhadap bisnis:
6 7
Pajak Pemberdayaan Pekerja
Pemerintah dapat menggunakan kebijakan pajak Pemerintah dapat memasukkan kebijakan untuk
untuk memberikan insentif atau hukuman terhadap melindungi hak pekerja, seperti upah minimum, jam
bisnis tertentu. Pajak rendah dapat mendorong kerja maksimum, dan keamanan pekerja.
investasi dan pertumbuhan ekonomi, sementara pajak
tinggi dapat mengurangi keuntungan dan investasi.
07
Manfaat Rasio
Profitabilitas
Rasio profitabilitas umum mencakup Return on Assets (ROA),
Return on Equity (ROE), dan Net Profit Margin (NPM). Penting
untuk diingat bahwa rasio profitabilitas harus dianalisis bersama
dengan konteks industri dan faktor-faktor ekonomi yang
mempengaruhi perusahaan.
Rasio profitabilitas adalah alat analisis keuangan yang
memberikan gambaran tentang seberapa efisien suatu
perusahaan dalam menghasilkan keuntungan relatif terhadap
pendapatan, aset, atau ekuitasnya.
08 Manfaat rasio profitabilitas mencakup beberapa aspek penting: