Laporan Kematian

Ny. I
DIAGNOSIS AKHIR
Respiratory failure; post ROSC 2x pada P3A1 partus maturus dengan seksio sesarea
atas indikasi eklamsia dengan bishop score <6

CR
dr. Tendi Robby Setia

Residen
dr. Rifqi Rahman Mulyana
dr. Immanuel Bachtiar Parlindungan
dr. Yoas Pratama Simangunsong
 IDENTITAS PASIEN

Nama : Ny. I
Umur : 32 tahun
Alamat : Kp. Cisangawa
Pendidikan terakhir : SMA
Pekerjaan : IRT
No. RM : 01398xxx
Tanggal MRS : 01/03/2024
Jam : 10.00 WIB
ANAMNESIS

Keluhan utama : kejang

G3P2A0 hamil 28 minggu datang dengan rujaukan dari puskesmas dengan keterangan G3P2A0 gravida 28 mingg,
eklamsia. keluhan kejang di rumah pukul 07.00. Pasien kemudian dibawa ke puskesmas dan kejang sebanyak 2x.
Keluhan mules-mules yang semakin sering dan bertambah kuat disangkal. Keluhan keluar air-air dari jalan lahir
disangkal. Gerak janin masih dirasakan ibu. Riwayat tekanan darah tinggi diakui pasien sejak awal kehamilan 20
minggu. tidak ada riwayat tekanan darah tinggi sebelum kehamilan. Saat ini tensi pasien 180/90 mmHg, N 120
x/menit, R 26 x/menit, S 36.7 SpO2: 95%. Pasien kemudian diberikan loading MgSO 4 4gram habis jam 09.40.
pasien sedang diberikan maintenance MgSO4 2 gram jam 09.40, pasang DC dengan outpur 100 cc. Pemeriksaan
dalam tidak dilakukan. Riwayat penyakit kronis lainnya disangkal. Karena keluhannya pasien dirujuk ke RSUD
Garut.
ANAMNESIS

Riwayat Obstetri
bidan/ spontan/aterm/ 13 tahun/L/hidup
bidan/spontan/aterm/7 tahun?L/hidup
hamil ini

Riwayat pernikahan
Menikah: 1 kali
P: 18 tahun/ SMA/ IRT
L: 20 tahun/ SMA / swasta

HPHT: 01/06/2023
ANC: Bidan 7X
KB: (-)
PEMERIKSAAN FISIK

Kesadaran : Somnolen, E3M4V3 Inspekulo:

Tekanan darah : 180/100 mmHg Fluor (-), fluxus (-)
Nadi : 101 x/menit
Pemeriksaan Dalam:
RR : 24 x/menit
Vulva / vagina: tak ada kelainan
Suhu : 36,5 °C Portio: tebal lunak
SpO2 : 95% dengan nasal kanul Pembukaan: tertutup

Abdomen : Cembung, lembut

TFU : 28 cm
His : (-)
BJA : 148 x/menit
Hasil Laboratorium 01/03/2024
Parameter Hasil Nilai Normal
Hemoglobin 11.5 12.3-15.3 g/dL
Hematokrit 36 36.0-45.0 %
Eritrosit 4.38 4.5-5.1 juta/uL
Leukosit 29.700 4.4- 11.3 10^3/uL
Trombosit 241.000 150-450 ribu/mikroL
MCV 81 90-96 Fl
MCH 26 27.5-33.2 Fl
MCHC 32 33.4-35.5 Fl
Hitung Jenis
Basofil 0 %
Eosinofil 0 %
Batang 0 %
Segmen 95 %
Limfosit 3 %
Monosit 2 %
GDS 81 <140 g/dl
SGOT 34 146 U/L
SGPT 11 0-55 U/L
Ureum 19 15-40 mg/DL
Kreatinin 0.78 0.57-1.11 mg/dL
Natrium (Na) 140 135-145 mEq
Kalium (K) 3.3 3.5-5.1 mEq
Klorida (Cl) 102 98-109 mEq
Kalsium Ion 4.34 4.5-5.6 mEq
Magnesium 3.79 1.6-2.6 mg/dL
Diagnosis
G3P2A0 gravida 39-40 minggu dengan eklamsia

Tatalaksana
rencana SC CITO
Inform consent keluarga
Observasi KU, TTV, kontraksi dan perdarahan
Laporan Operasi 01/03/2024
- Dilakukan tindakan aseptik dan antiseptik pada abdomen dan sekitarnya
- Dilakkan insisi pfanennenstiel sepanjang 10 cm pada abdomen bawah
- Setelah peritoneum dibuka tampak bagian depan uterus, tidak tampak perlengketan
- Dilakukan sayatan konkaf pada segemen bawah rahim (SBR) kemudian diperluas dengan jari penolong ke kanan dan ke kiri
- Jam 10.38 WIB, lahir bayi perempuan BB 2610 gram, PB 45 cm, A/S 3/5
- Disuntikan oksitosin 10 IU intramural, kontraksi baik
- Jam 10.41 WIB lahir plasenta dengan tarikan ringan pada tali pusat
- SBR di jahit lapis demi lapis secara jelujur interlocking dengan benang chromic 2.0
- Dilakukan pemasangan kontrasepsi berupa sterilisasi Pomeroy
- Perdarahan dirawat
- Fascia dijahit dengan PGA no. 1
- Kulit dijahit secara subkutikuler dengan benang PGA 3.0
- Perdarahan 250 cc, diuresis 400 cc
Laporan Operasi 01/03/2024
Diagnosis Prabedah:
G3P2A0 gravida 39-40 minggu dengan eklamsia

Diagnosis Pasca bedah:

P3A0 partus maturus dengan seksio sesarea + MOW atas indikasi eklamsia

Intruksi Post Operasi:

- Observasi keadaan umum, tanda-tanda vital, dan perdarhan tiap jam
- Puasa sampai dengan bising usus (+)
- Antibiotik Ceftriaxone 2x1 gram IV
- Analgetik Kaltrofen upp 2x100 mg
- RL + Oksitosin 20 IU 20 tpm sampai 24 jam post op
- MgSO4 maintenance dose dilanjut hingga 24 jam post operasi
- Metildopa 3x500 mg via NGT
- Cek Hb post Operasi 6 jam, transfusi PRC bila Hb <8 gr/dl
- Kateter sampai dengan POD 1
Follow up
Tanggal Subjektif Objektif Assessment Tatalaksana
01/03/2024 keluhan sulit dinilai Kesadaran: DPO P3A0 partus maturus dengan seksio - Rencana rawat ruang intensif
11.25 T: 156/92 mmHg sesarea + MOW atas indikasi - Drip oksitosin 20 IU dalam IVFD RL 500 cc 20tpm
N: 103 x/menit eklamsia - Ceftriaxone 2x1 gram IV
Follow Up Obgyn R: 21 x/menit - Kaltrofen supp 2x100 mg
S: 36.3 'C - MgSO4 maintenance dose hingga 24 jam post
POD-0 Sp.O2: 97% nasal canule 3 LPM operasi
- Metildopa 3x500mg PO
ASI -/- - Mobilisasi bertahap
- Periksa Hb post operasi, jika Hb <8g/dL, transfusi
Abdomen: PRC hingga Hb >8 gr/dl
datar lembut - Lepas kateter POD I
defans muskular (-), nyeri tekan (-) - GV POD II
Pekak samping (-), pekak pindah (-) - Informed consent pasien dan keluarga
TFU 2 jari bawah pusat, kontraksi - Observasi keadaan umum, tanda vital, kontraksi, dan
baik perdarahan
luka operasi tertutup perban,
rembesan (-)

Perdarahan aktif pervaginam (-)

BAK terpasang kateter
Follow up
Tanggal Subjektif Objektif Assessment Tatalaksana
02/03/2024 sulit dinilai GCS: DPO P3A1 partus maturus dengan seksio - Drip oksitosin 20 IU dalam IVFD RL 500 cc
07.00 TD: 171/100 mmHg sesarea atas indikasi eklamsia dengan 20 tpm sampai 24 jam
N: 119 x/menit bishop score <6 - MgSO4 maintenance dose sampai 24 jam post
Follow Up Obgyn R: 22 x/menit ventilator V SIMV Vt op
350 PEEP 6 FiO2 35% - Ceftrixon 2x1 gram IV
SpO2 100% - Kaltrofen supp 2x100 mg
S: 36.3 C - Metildopa 3x500 mg via NGT
- Tiofental 6cc/jam dalam RL 500 cc
ASI -/- - Mobilisasi bertahap
- Informed consent pasien dan keluarga
Abdomen: - Observasi TTV, KU, perdarahan dan kontraksi
datar lembut
defans muskular (-), nyeri tekan (-)
Pekak samping (-), pekak pindah (-)
TFU 2 jari bawah pusat, kontraksi
baik
luka operasi tertutup perban,
rembesan (-)

Perdarahan aktif pervaginam (-)

BAK terpasang kateter
Follow up
Tanggal Subjektif Objektif Assessment Tatalaksana
03/03/2024 sulit dinilai GCS DPO P3A1 partus maturus dengan seksio - Ceftrixon 2x1 gram IV
07.15 TD: 120/96 mmHg sesarea atas indikasi eklamsia dengan - Kaltrofen supp 2x100 mg
N: 60x/menit bishop score <6 - Metildopa 3x500 mg via NGT
Follow Up Obgyn R: 20 x/menit ventilator V SIMV Vt - Tiofental 6cc/jam dalam RL 500 cc
350 PEEP 6 FiO2 35% - Mobilisasi bertahap
SpO2 100% - Informed consent pasien dan keluarga
- Observasi TTV, KU, perdarahan dan kontraksi
ASI -/-

Abdomen:
datar lembut
defans muskular (-), nyeri tekan (-)
Pekak samping (-), pekak pindah (-)
TFU 2 jari bawah pusat, kontraksi
baik
luka operasi tertutup perban,
rembesan (-)

Perdarahan aktif pervaginam (-)

BAK terpasang kateter
Follow up
Tanggal Subjektif Objektif Assessment Tatalaksana
04/03/2024 sulit dinilai GCS E1M1V1 post SC ec. ai eklamsia - Asering 1000 cc/24 jam
06.00 TD: 110/61 mmHg - Parenteral 4x100 cc
N: 90x/menit - Fentanyl 12.5 mcg/jam
Follow Up R: ventilator V SIMV Vt 350 PEEP - Paracetamol 3x1 gram IV
Anestesi 6 FiO2 50% - Konsul TS Neurologi
SpO2 100% - Konsul TS THT
- Cek darah lengkap, elektrolit dan GDS
pupil isokor diameter 2mm/2mm
04/03/2024 keluhan sulit dinilai Kesadaran DPO P3A1 partus maturus dengan seksio - Ceftrixon 2x1 gram IV
06.15 TD: 126/81 mmHg sesarea atas indikasi eklamsia dengan - Kaltrofen supp 2x100 mg
N: 102 x/menit bishop score <6 - Metildopa 3x500 mg via NGT
Follow Up Obgyn R: 15 x/menit via ventilator - Mobilisasi bertahap
S: 36.0 C - Informed consent pasien dan keluarga
SpO2 100% via ventilator mode - Observasi TTV, KU, perdarahan dan kontraksi
SIMV FiO2 35% PEEP 6 cmH2O

ASI -/-

Abdomen:
datar lembut
defans muskular (-), nyeri tekan (-)
Pekak samping (-), pekak pindah (-)
TFU 2 jari bawah pusat, kontraksi
baik
luka operasi tertutup perban,
rembesan (-)

Perdarahan aktif pervaginam (-)

BAK terpasang kateter
Follow up
Tanggal Subjektif Objektif Assessment Tatalaksana
04/03/2024 Jawaban Konsul Neurologi
A:
Follow Up Status epileptikus ec bangkitan tonik klonik ec eklamsia
Neurologi ensefalopati hipertensi

P:
- fenitoin 3x1 2 amp dalam
- Manitol 20% 200-100-100-100
- Saran CT Scan kepala
- lan-lain sesuai TS Obgyn dan anestesi
Follow up
Tanggal Subjektif Objektif Assessment Tatalaksana
04/03/2024 telah dilakukan Hidung kanan dan kiri bleeding (+) epistaksis ec HT - tampon dipertahankan 2x24 jam
tampon hidung kanan orofaring posterior nasal bleeding - ganti kassa luar bila rembes/kotor
Follow Up THT dan kiri, terpasang (+) - kalnex 3x500 mg IV
NGT di hidung kiri - lain-lain sesuai TS Anestesi dan Obgyn

05/03/2024 perdarahan (-) terpasang tampon Epistaksis rencana aff tampon besok
04.00

Follow Up THT
05/03/2024 sulit dinilai Kesadaran: E1M1V1 P3A1 partus maturus dengan seksio - Ceftrixon 2x1 gram IV
05.30 T: 114/62 mmHg sesarea atas indikasi eklamsia dengan - Kaltrofen supp 2x100 mg
N: 140 x/menit bishop score <6 - Metildopa 3x500 mg via NGT
Follow Up Obgyn R: 15 x/menit - Mobilisasi bertahap
S: 36.1 'C - Informed consent pasien dan keluarga
Sp.O2: 98% on ventilator - Observasi TTV, KU, perdarahan dan kontraksi

ASI -/-

Abdomen:
datar lembut
defans muskular (-), nyeri tekan (-)
Pekak samping (-), pekak pindah (-)
TFU 2 jari bawah pusat, kontraksi
baik
luka operasi tertutup perban,
rembesan (-)

Perdarahan aktif pervaginam (-)

BAK terpasang kateter
Follow up
Tanggal Subjektif Objektif Assessment Tatalaksana
05/03/2024 demam GCS E1M1Vt pupil bulat isokor RC post SC ai. eklamsia F: puasa
06.00 menurun +/+ Inf. Bfluid 1000 cc/24 jam
TD: 96/60 dengan vascon 0.1 A: Paracetamol 4x1 gram, Novalgin 3x1
Follow Up mcg/kg/menit S: Fentanyl 25 mcg/jam
Anestesi HR 120 menit T: (-)
SIMV TV 350 PEEP6 FiO2 40% H: head up
SpO2 98% U: (-)
G: (-)
Lain:
- Vascon 0.1 mcg/kg menit
- Levofloxacin 1x750 mg
- Foto thorax
- Cek DL, Ur, Kr, elektrolit
Follow up
Tanggal Subjektif Objektif Assessment Tatalaksana
05/03/2024 pasien mengalami TD tidak terukur, N tidak teraba
11.45 perburukan ↓
RJP
Follow Up Obgyn Adrenalin 1 amp (I)
↓
ROSC
TD: 74/43 mmHg, N: 52 x/menit
R: (-), SpO2 87%
05/03/2024 TD tidak terukur, N tidak teraba
11.55 ↓
RJP
Follow Up Obgyn Adrenalin 1 amp (II)
↓
TD tidak terukur, nadi tidak teraba
↓
RJP
Adrenalin 1 amp (III)
↓
ROSC
TD: 98/42 mmHg, N: 48 x/menit R (-), SpO2 79%
Follow up
Tanggal Subjektif Objektif Assessment Tatalaksana
05/03/2024 TD tidak terukur, Nadi tidak teraba
12.05 ↓
RJP
Adrenalin 1 amp (IV)
↓
TD tidak terukur, N tidak teraba
↓
RJP
Adrenalin 1 amp (V)

05/03/2024 Kesadaran : sulit dinilai

12.20 T : sulit dinilai
N : (-)
R : (-)
SpO2 sulit dinilai

Pupil :
Midriasis total +/+, Reflek cahaya -/-
Dolls eye (-)
EKG: asystole

Pasien dinyatakan meninggal dunia di hadapan keluarga

Diagnosis Akhir:
Respiratory failure; post ROSC 2x pada P3A1 partus maturus dengan seksio sesarea atas indikasi eklamsia dengan bishop score <6
Observasi
Tanggal Jam Kesadaran TD N R Suhu SpO2 I O B UO Keterangan
mmHg x/m x/m
01/03/2024 12.00 DPO 183/96 97 20 36.7 100 56 - +56 -
13.00 DPO 170/106 75 22 36.7 99 112 - +112 -
14.00 DPO 185/102 76 20 36.7 99 165 - +165 -
15.00 DPO 109/99 81 20 36.7 99 224 200 +224 200
16.00 DPO 187/104 71 16 36.7 100 400 - +200 -
17.00 DPO 145/105 90 22 36.7 100 452 - +252 -
18.00 DPO 192/102 87 19 36.7 100 508 - +308 -
19.00 DPO 142/105 88 20 36.7 97 565 - +365 -
20.00 DPO 169/107 107 21 36.7 97 625 - +425 -
21.00 DPO 167/103 105 23 36.7 97 685 - +485 -
22.00 DPO 166/104 95 24 36.7 97 741 - +541 -
23.00 DPO 167/102 97 23 36.7 100 801 - +601 -
02/03/2024 00.00 DPO 146/99 92 26 36.7 97 961 - +761 -
01.00 DPO 144/98 97 22 36.7 97 1021 - +821 -
02.00 DPO 117/93 94 24 36.7 98 1083 - +883 -
03.00 DPO 152/73 95 25 36.7 97 1181 - +981 -
04.00 DPO 156/106 95 25 36.7 98 1251 - +1051 -
05.00 DPO 1455/99 95 25 36.7 97 1311 - +1111 -
Observasi
Tanggal Jam Kesadaran TD N R Suhu SpO2 I O B UO Keterangan
mmHg x/m x/m
06.00 DPO 145/95 95 26 36.7 98 1373 400 +973 200

07.00 DPO 163/95 97 17 36.5 97 60 - +60 -

08.00 DPO 169/107 94 24 36.5 97 320 50 +270 50

09.00 DPO 179/103 97 35 36.5 97 380 - +330 -

10.00 DPO 140/94 95 24 36.5 97 440 - +390 -

11.00 DPO 161/90 95 25 36.5 97 500 - +450 -

12.00 DPO 169/94 95 25 36.5 97 560 - +500 -

13.00 DPO 164/95 91 19 36.5 98 620 - +570 -

14.00 DPO 170/97 97 24 36.5 98 680 - +630 -

15.00 DPO 162/67 94 24 36.5 98 860 - +810 -

16.00 DPO 158/67 95 22 36.5 99 920 230 +690 -

17.00 DPO 162/67 93 24 36.5 97 980 - +750 -

18.00 DPO 153/97 93 22 36.5 98 1052 - +812 -

19.00 DPO 152/94 93 23 36.5 98 1099.5 - +869.5 -

Observasi
Tanggal Jam Kesadaran TD N R Suhu SpO2 I O B UO Keterangan
mmHg x/m x/m
20.00 DPO 144/95 96 21 36.5 98 1207 330 +877 100

21.00 DPO 156/102 96 21 36.5 98 1264.5 - +934.4 -

22.00 DPO 151/96 96 20 36.5 98 1320 - +990 -

23.00 DPO 160/104 95 20 36.5 98 1371 - +1041.5 -

03/03/2024 00.00 DPO 146/95 93 24 36.5 98 1523 - +1193 -

01.00 DPO 147/97 95 23 36.5 98 1574 - +1244 -

02.00 DPO 141/70 98 24 36.5 98 1579 - +1249 -

03.00 DPO 145/77 94 20 36.5 98 1631 - +1301 -

04.00 DPO 145/90 93 19 36.5 98 1625 - +1362 -

05.00 DPO 147/93 94 19 36.5 98 1744 - +1414 -

06.00 DPO 144/90 94 19 36.5 98 1747 530 +1247 200

07.00 DPO 140/96 100 20 36.4 100 158.5 - +158.5 -

08.00 DPO 142/100 93 22 36.4 100 303 - +303 -

09.00 DPO 115/98 99 20 36.4 100 354.5 - +354.5 -

Observasi
Tanggal Jam Kesadaran TD N R Suhu SpO2 I O B UO Keterangan
mmHg x/m x/m
10.00 DPO 124/75 92 12 36.4 100 407 200 +257 200

11.00 DPO 129/88 92 17 36.4 93 537 - +337 -

12.00 DPO 126/65 97 17 36.4 98 604 - +408 -

13.00 DPO 140/91 92 17 36.4 98 659 - +459 -

14.00 DPO 143/94 99 19 36.4 98 711 300 +98 100

15.00 DPO 169/98 102 18 36.4 95 762 - +462 -

16.00 DPO 157/99 103 20 36.4 98 952 - +612 -

17.00 DPO 148/95 101 17 36.4 98 963.5 - +663 -

18.00 DPO 134/88 102 18 36.4 98 1115 - +815 -

19.00 DPO 155/88 101 17 36.4 98 1166 - +866 -

20.00 DPO 132/87 101 18 36.4 95 1220 600 +620 300

21.00 DPO 120/99 103 17 36.4 98 1270 - +670 -

22.00 DPO 153/89 102 17 36.4 98 1321 - +721 -

23.00 DPO 130/66 103 19 36.4 94 1371 - +771 -

Observasi
Tanggal Jam Kesadaran TD N R Suhu SpO2 I O B UO Keterangan
mmHg x/m x/m
04/03/2024 00.00 DPO 122/83 104 17 36.4 99 1532 - +922 -

01.00 DPO 120/89 101 19 36.4 99 1572 - +972 -

02.00 DPO 133/104 101 16 36.4 100 1631 - +1021 -

03.00 DPO 125/77 101 17 36.4 100 1677 - +1073 -

04.00 DPO 116/83 102 15 36.4 99 1732 - +1134 -

05.00 DPO 118/79 101 17 36.4 100 1780 800 +990 200

06.00 DPO 129/77 100 15 36.4 100 1831 - +1031 -

07.00 DPO 115/75 99 15 36.0 100 50.5 - +50.5 -

08.00 DPO 115/76 99 13 36.0 100 201 - +201 -

09.00 E1M1Vt 117/72 99 13 36.0 99 251 200 +51.5 200

10.00 E1M1Vt 119/70 97 13 36.0 99 302 - +102 -

11.00 E1M1Vt 120/99 100 14 36.0 100 352 - +152 -

12.00 E1M1Vt 122/77 99 18 36.0 100 397 - +197 -

Observasi
Tanggal Jam Kesadaran TD N R Suhu SpO2 I O B UO Keterangan
mmHg x/m x/m
13.00 E1M1Vt 111/80 100 16 36.0 100 441 - +241 -

14.00 E1M1Vt 108/92 102 15 36.0 100 491 350 +141 150

15.00 E1M1Vt 113/66 100 13 36.0 100 531 - +185 -

16.00 E1M1Vt 132/86 100 18 36.0 100 700 - +350 -

17.00 E1M1Vt 131/81 110 17 36.0 99 714 - +394 -

18.00 E1M1Vt 148/69 112 17 36.0 99 985 - +625 -

19.00 E1M1Vt 141/68 110 17 36.0 99 1003 - +679 -

20.00 E1M1Vt 126/81 109 15 36.0 99 1074 - +724 -

21.00 E1M1Vt 120/82 109 16 36.0 99 1118.5 - +768.5 -

22.00 E1M1Vt 126/98 111 16 36.0 99 1163 - +813 -

23.00 E1M1Vt 145/80 121 16 36.0 99 1207 650 +557.5 300

05/03/2024 00.00 E1M1Vt 143/94 114 17 36.0 99 1352 - +702 -

01.00 E1M1Vt 149/94 119 22 36.0 99 1396 - +746.5 -

02.00 E1M1Vt 145/90 121 20 36.0 99 1441 - +791 -

03.00 E1M1Vt 143/69 125 21 36.0 99 1485 - +835.5 -

Observasi
Tanggal Jam Kesadaran TD N R Suhu SpO2 I O B UO Keterangan
mmHg x/m x/m
04.00 E1M1Vt 146/94 126 21 36.0 99 1545 - +895 -

05.00 E1M1Vt 134/88 133 23 36.0 99 1589 - +939.5 -

06.00 E1M1Vt 144/68 121 22 36.0 99 1630 1150 +480 500

07.00 E1M1Vt 126/73 118 22 36.7 98 44.5 - +44.5 -

08.00 E1M1Vt 101/58 120 23 36.7 99 190 - +190 -

09.00 E1M1Vt 89/48 120 20 36.7 94 137 100 +137.5 100

10.00 E1M1Vt 97/46 121 25 36.7 93 285 - +185 -

11.00 E1M1Vt 80/59 117 23 36.7 92 332 - +232.5 -

11.45 E1M1Vt - - - - - RJP

Adrenalin 1 amp
11. 50 E1M1Vt 75/45 87 17 36.7 87 ROSC

11.55 E1M1Vt - - - - - RJP

Adrenalin 2 amp
12.00 E1M1Vt 89/54 70 17 36.7 70 ROSC

12.05 E1M1Vt - - - - - RJP

Adrenalin 2 amp
12.20 pasien dinyatakan meninggal dihadapan keluarga dan tenaga medis
Laboratorium 01/03/2024
12.34
04/03/2024
8.40
Nilai normal

Hemoglobin 11.5 9.0 12.3-15.3 g/dL

Hematokrit 36 31 36.0-45.0 %
Eritrosit 4.38 3.70 4.5-5.1 juta/uL
Leukosit 29.700 8870 4.4- 11.3 10^3/uL
Trombosit 241.000 104.000 150-450 ribu/mikroL
MCV 81 90-96 Fl
MCH 26 27.5-33.2 Fl
MCHC 32 33.4-35.5 Fl
Hitung Jenis
Basofil 0 %
Eosinofil 0 %
Batang 0 %
Segmen 95 %
Limfosit 3 %
Monosit 2 %
GDS 81 <140 g/dl
Albumin 2.0 3.5-5.2 g/dl
SGOT 34 77 146 U/L
SGPT 11 21 0-55 U/L
Ureum 19 94 15-40 mg/DL
Kreatinin 0.78 2.25 0.57-1.11 mg/dL
Natrium (Na) 140 146 135-145 mEq
Kalium (K) 3.3 3.3 3.5-5.1 mEq
Klorida (Cl) 102 118 98-109 mEq
Kalsium Ion 4.34 3.45 4.5-5.6 mEq
Magnesium 3.79 1.6-2.6 mg/dL
TERIMA KASIH