Disusun oleh : Muhammad Sandi Hidayat – 352210499 Gallery Raja Syair Putra S. – 352210527 Nur Fajar Prasetyo - 352210507 Apa itu Injection Molding?
InjectionMolding adalah suatu metode material
termoplastik, dimana material yang meleleh karena pemanasan. Injectionmolding merupakan suatu proses materil hermoplastik. Injection Molding mempergunakan sepertiga dari keseluruhan Resin yang dikonsumsi dalam pemrosesan termoplastik. Sejarah Mesin Injection Molding Mesin Injection Molding mulai tercatat tercatat dan dipatenkan pertama kali pada tahun 1872 di Amerika Serikat yang dipergunakan untuk memproses celluloid. Pada tahun 1920-an di Jerman mulai dikembangkan mesin injection molding yangdioperasikan secara manual dimana pencekaman mold masih menggunakan tuas. Pada tahun 1930-an ketika maulai adanya resin tersedia, mulailah dikembangkan mesin Injection Molding yang dapat dioperasikan secara hidrolik yang bertipe single stage plunger. pada tahun 1946 James Hendry membuat mesin injection molding bertipe single-stage reciprocating screw yang pertama kalinya. Mulai tahun 1950-an rely dan timer mulai digunakan sebagai kontrolan proses injeksi. Keuntungan penggunaan Injection Molding Leluasa dalam mendesain bentuk-bentuk produk berongga, berdinding tipis ataupun tebal dan berbentuk batang atau pipa Kekakuan produk lebih tinggi akibat adanya ruang kosong (momen inersia polar lebih tinggi) Memerlukan jumlah gate lebih sedikit sehingga mengurangi weldline Tidak ada cacat sinkmark pada produk-produk yang tebal Tekanan injeksi dan pemadatan yang lebih rendah Distribusi tekanan pemadatan lebih merata Siklus injeksi lebih cepat akibat waktu pendinginan yang lebih singkat. Produk yang lebih ringan. Kerugian penggunaan mesin injection molding Persaingan antar pabrik menghasilkan keuntungan yang terbatas. Biaya pembuatan cetakan yang relatif mahal. Harga mesin dan perlengkapan yang mahal. Pengendalian proses rentan terhadap kerusakan. CARA KERJA
1) Bahan Termoplastik dalam bentuk butiran/bubuk ditampung
dalam sebuah hopper; 2) Dimasukkan kedalam barrel untuk kemudian di lelehkan; 3) Palstik yang sudah meleleh kemudian diinjeksikan oleh sekrup injeksi melalui nozzle kedalam cetakan yang didinginkan oleh air; 4) Produk yang sudah dingin dikeluarkan dari cetakan oleh pendorong hidrolik; 5) Produk yang didorong tadi diambil oleh manusia atau menggunakan tangan robot. Jendela proses
Jendela proses atau juga disebut Molding Area Diagram
adalah sebuah indikator seberapa jauh kita bisa memvariasikan proses dan masih bisa membuat produk yang memenuhi syarat. Jika temperatur proses terlalu rendah maka ada kemungkinan material tidak meleleh dan jika meleleh maka viskositasnya sangat tinggi sehingga memerlukan tekanan injeksi yang sangat tinggi. Jika tekanan injeksi terlalu tinggi maka akan menimbulkan flash atau burr pada garis pemisah cetakan. Jenis-jenis mesin injection molding
Berdasarkan metode pencekaman cetakan
pencekam toggle pencekam hidraulik Berdasarkan proses pelelehan bijih plastik single-stage plunger two-stage screw-plunger single-stage reciprocating-screw Berdasarkan tonase - Mesin injeksi molding dibedakan berdasarkan besarnya gaya pencekaman maksimum yang bisa diberikan. Kisarannya mulai dari 5 ton untuk menghasilkan produk seberat 10 gram sampai dengan 5000 ton untuk menghasilkan produk seberat 50 kilogram. Gambar bagian mesin injection molding Komponen utama mesin injection molding Unit injeksi - bagian dari mesin injeksi molding yang berfungsi untuk melelehkan material plastik, terdiri dari hopper, barrel dan screw. Mold - bagian dari mesin injeksi molding di mana plastik leleh dicetak dan didinginkan Unit pencekam - bagian dari mesin injection yang berfungsi untuk mencekam mold pada saat penginjeksian material ke dalam cetakan sekaligus menyediakan mekanisme pengeluaran produk dari mold Video penggunaan mesin injection molding