Anda di halaman 1dari 40

POTENSI,

KOMPETENSI DAN
KINERJA
FAKTA

• 40% kesalahan dalam bekerja disebabkan


karena karyawan tidak melakukan pekerjaan
nya dengan benar
• Berbagai lapangan kerja mencatat lebih dari
50% karyawannya tidak tahu apa yang
seharusnya dikerjakan
• 30% sampai 50% karyawan tidak punya
ketrampilan dasar untuk mengerjakan
pekerjaannya
• Pemborosan waktu dan uang karena
rendahnya efisiensi dan produktivitas

PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
MENGENAL POTENSI

MENGENAL POTENSI
DIRI

PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
POTENSI =

Kemampuan dan kualitas yg dimiliki


namun belum digunakan secara maksimal.
Potent : power,kekuatan, daya yg bersifat laten yg
dapat dikembangkan, sesuatu yg dapat menjadi
aktual :
KEMAMPUAN DASAR APAKAH
Tingkat inteligensia, kemampuan abstraksi, logika dan daya
tangkap POTENSI
SIKAP ITU ?
Kecenderungan unt bereaksi thd suatu situasi :
ketekunan,ketelitian,tempo kerja, daya tahan thd stres,dsb .
KEPRIBADIAN
Pola menyeluruh semua kemampuan, perbuatan serta kebia
saan seseorang baik jasmani,mental, rohani, emosional,sosial yg
semua telah tertata secara khas, dapat dipengaruhi dr luar. Pola ini
terwujud dlm bentuk tingkah laku dlm usahanya jadi manusia
sebagaimana yg dikehendaki.
THE MODEL
THE DEVELOPMENT OF “DISC”
WHO? WHAT?
WHEN?
WHY?

Perceiving, Judging
BEHAVIORAL
PEOPLE ARE…………………………..
DIFFERENT
CHARACTERISTICS OF THE HIGH D
CHARACTERISTICS OF THE HIGH S
CHARACTERISTICS OF THE HIGH I
CHARACTERISTICS OF THE HIGH C
CIRI TINGKAH LAKU
Berbakat pemimpin Punya naluri sbg komunikator
Pemimpin yg otokratik, mampu mengatasi krisis  Manajer yg partisipatif_ mendorong dan memberi inspirasi
 Percaya diri  Memotivasi kelompok
 Inovatif dlm bekerja dan memperoleh hasil  Penuh spontanitas dan mudah setuju
 Bisa selalu memusatkan perhatian pd tujuan  Bereaksi baik pada situasi yg tidak diharapkan
 Mengatasi masalah  Menciptakan situasi yg baik
 Memberi arah dan pimpinan  Bersemangat
 Mendorong kelompok unt memutuskan sesuatu  Memberi arah dan kepemimpinan
 Mau bicara secara terbuka  Menyatakan pendapat dgn baik
 Biasanya optomistik  Lancar bekerja sama ddgn orang lain
 Menyongsong tantangan tanpa rasa takut  Pembicara yg baik
 Menerima risiko  Menawarkan pendapat
 Mampu melihat keseluruhan  Mendorong
 Mampu menggarap beberapa pekerjaan  Punya sikap positif
pd saat bersamaan Menyelesaikan tugas melalui orang lain
 Mampu berfungsi dengan baik dalam  Punya rasa humor
beban yg berat Menerima orang lain
 Kuat dlm brainstorming

Punya naluri kuat menjalin hubungan dgn orang lain Punya naluri organisator
 Pemimpin partisipatif  Pemimpin yg bekerja sendiri, membentuk dan memelihara sistem
 Membuat orang lain merasa aman  Selalu berjuang unt membentuk lingkungan yg logis dan konsisten
 Menunjukkan ketulusan  Teliti pd detail
 Mampu melihat keruwetan dgn cara yg lebih mudah  Nurani yg kuat
 Melihat hubungan manusia lebih terarah dan intuitif  Menilai kemajuan pekerjaan tim
 Penuh pemikiran akal sehat  Menayakan hal-hal penting
 Dikenal baik dlm tim  Memusatkan diri pada tugas
 Berjuang unt menjalin hubungan baik  Menawarkan saran-saran membangun
 Memberikan stabilitas suasana  Menitik beratkan pada kualitas
 Menyadari hubungannya dlm  Berpikir logis
keseluruhan kegiatan  Membagi tugas dan tanggung jawab
 Realistis dan praktis  Bekerja sistematis
 Tidak mudah marah  Memperjuangkan kesepakatan
 Punya ketrampilan khusus  Diplomatik
 Sabar  Menganalisis hambatan-hambatan
 Loyal
ARAH PENGEMBANGAN PRIBADI
Kalau anda seorang “D” : Kalau anda seorang “I” :

 Jadilah “pendengar” yg baik  Pertimbangkan pro dan kontra sebelum anda bertindak.
 Perhatikan ide-ide tim sampai mencapai kata sepakat Jangan terlalu impulsif
 Jangan terlalu mengontrol dan  Harus lebih “result oriented”
mendominasi  Berlatihlah mengendalikan ucapan, emosi
 Hargai perasaan, pendapat dan dan tingkah laku
keinginan org lain  Lebih memusatkan fakta dan data
 Alokasikan energi unt hubungan  Jangan melangkah terlalu cepat demi yg lain
dan silaturahim  Jangan terlalu banyak bicara,tapi banyaklah
 Bantulah anggota tim yg lain mendengar
 Lebih bersabar untuk menjelaskan  Pikirkan dan nilailah pikiran orang lain
ide baik anda  Pusatkan pikiran untuk menyelesaikan
 Lebih mau menunjukkan sikap pekerjaan
berkawan dan mendekat pada org lain

Kalau anda seorang “S” : Kalau anda seorang “C” :

 Harus lebih banyak membuka diri pada perubahan  Pusatkan perhatian untuk melakukan sesuatu dengan
 Hubungan yg lebih terarah kepantasan,tidak hanya asal benar
 Memusatkan diri lebih pada tujuan bersama  Kurangi hasrat mengkritik
bukan yg sifatnya lebih specifik . pendapat, cara,dan pendekatan yg
 Sikapilah kontroversi secara konstruktif dilakukan org lain
 Lebih fleksibel  Bereaksi lebih cepat unt
 Tingkatkan kecepatan dlm menyelesaikan tujuan bersama
mencapai tujuan  Berusahalah membangun
 Tunjukkan inisiatif lebih hubungan dengan sesama
dari biasanya  Lebih cepat mengambil keputusan
 Bekerjalah untuk mengekspresikan  Kurangi pemusatan perhatian pada
pemikiran,pendapat dan perasaan fakta ,tapi lebih pada orang
 Ambil risiko bersama kelompok
PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
BUCHORI ZAINUN :

Potensi adalah “ daya “ :

Positif ( power )
Negatif ( kelemahan )

PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
PENGEMBANGAN

SUATU PROSES PERUBAHAN


MENGARAH YG LEBIH BAIK, MAJU

Nativisme : dasar (Schoppenhauer, J.J. Rousseau)


Empirisme : lingkungan (John Locke, JF Herbart)
Konvergens : dasar dan lingkungan (W. Stern)

PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
POTENSI ATAU KOMPETENSI ?

POTENSI
KOMPETENSI

WHY TRAIN A TURTLE TO CLIMB A TREE ?

PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
COMPETENCY
PYRAMIDE

Behavior

Skills Knowledge

Personal
Attitude characteristics
(Traits)

HARD COMPETENCY
SOFT COMPETENCY
Hire for traits, train for skills
PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
COMPETENCIES
D GE
E
S KI OWL
LL KN

FAKTOR
BAWAAN
MOTIVES/
ATTITUDE/
TEMPERAMENT
PERSONAL
CHARACTERISTICS

Kompetensi bukan skill, tapi skill yg mendukung


Kompetensi bukan knowledge ,tapi knowledge yg mendukung
Kompetensi bukan motive/sikap/temperamen, kecuali yg
mendukung
Kompetensi merupakan gabungan bagian terbaik dari KSA dan
faktor faktor bawaan lain yg memungkinkan seseorang
mengerjakan sesuatu dengan berhasil baik.
PENGERTIAN

Kompetensi adalah keadaan atau


kualitas seseorang yg sesuai
untuk dapat melakukan suatu
pekerjaan dengan berhasil baik.
Disini kompetensi dapat
disamakan dengan kemampuan :
– Kompetensi adalah KSA yg dapat
diamati dan diukur
– Dapat membedakan pelaku yang
berhasil baik dengan pelaku lainnya

PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
KOMPETENSI

 Kompetensi dapat diartikan sbg, suatu tingkah laku atau


seperangkat tingkah laku yg menggambar kan kinerja yang
sempurna dalam suatu konteks pekerjaan ttt.

 Dua pengertian dasar:


1.Competent : qualified to perform to standards
the processes of a job
2.Competence : the condition/state of being competent

 Prosesnya dilakukan :
1. Dalam kurun waktu tertentu
2. Tanpa cacad
3. Sesuai dgn standar kepuasan pelanggan

PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
KOMPETENSI

• Kompetensi dapat disamakan dgn kemampuan


• Kompetensi adalah perwujudan dari kemampuan
seseorang melaksanakan suatu tugas/pekerjaan ttt.
• Kompetensi diperoleh melalui belajar, berlatih,
pengalaman maupun kemampuan alamiah
– Kompetensi adl KSA yg dpt diamati dan diukur
– Menunjukkan kemampuan seseorang melaksa-
nakan pekerjaan dibanding dengan orang lain.

PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
KINERJA/PERFORMANCE

• Kompetensi bukan kinerja/performance


• Kompetensi penting tapi tidak mutlak
menentukan peformance
• Pegawai/pekerja tidak dapat bekerja sesuai
standar tanpa kompetensi, tapi kompetensi
tidak menjamin seseorang melaksanakan
pekerjaan (perform) dengan baik.

PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
FORMULA

COMPETENCY +MOTIVASI = PERFORMANCE

Can’t do Can do

Train Motivate Will do

Job in
Councel
jeopardy Won’t
do

PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
If you don’t keep
score, you are only
practicing
Vince Lombardi

He who stops being


better, stops being
good !
Oliver Cromwell

PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
APA YG BISA KITA SIMAK DARI KOMPETENSI

1. A cluster of related knowledge, attitudes, and skills


that affects a major part of one’s job
2. That correlates with performance on the job
3. That can be measured against well-accepted
standards
4. And that can be improved via training and
development

PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
APAKAH TIPE PRIBADI ANDA
MENGISYRATKAN SESUATU ?

PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
PENGEMBANGAN POTENSI

a. Pengenalan diri sendiri


b. Pengukuran potensi diri:

PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
PENGENALAN DIRI
(SELF ASSESSMENT)

PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
TEST
TIPOLOGI DIRI

PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
PENJELASAN LK

KOLOM KOLOM
LEMBAR KERJA
KIRI KANAN
E I
LK 1a Ekstrofert Introvert

LK 1b S N
Sensing Intuition

LK 1c T F
Thinking Feeling

LK 1d J P
Judging Perceiving
16 KLASIFIKASI C.G. YUNG

ISTJ ISFJ INFJ INTJ


Pekerja Penanggung jawab Pemberi inspirasi Suka
mengembangkan

ISTP ISFP INFP INTP


Pencoba Pengawas, Lembut hati Pemecah masalah
pengguna peluang

ESTP ESFP ENFP ENTP


Suka nyata Pengguna peluang Periang Penantang

ESTJ ESFJ ENFJ ENTJ


Pengatur Peramah Pembujuk Pemimpin
TIPOLOGI
DIRI

CARL GUSTAV YUNG :


Pola perbedaan manusia disebabkan karena perbedaan
preferensi pada waktu menerima,mengolah dan menilai
/mepersepsi suatu informasi dan mengambil kesimpulan:
Tergantung dari preferensinya, seseorang dpt menggunakan
demensi :

S (Sensing) : Pengideraan
N (Intuition) : Intuisi
T (Thinking) : Pemikiran
F (Feeling) : Perasaan
J (Judging) : Penilaian
P (Perceiving): Pengertian,pemahaman
PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
TIPOLOGI YUNG & MYERSS-BRIGGS

Perbedaan tipe manusia disebabkan oleh :


1. Tempat pemusatan perhatian : Introvert dan ekstrovert
2. Cara memasukkan informasi : melalui penalaran atau
intuisi ( Sensing atau Intuisi/ S atau N)
3. Cara pengambilan keputusan : menggunakan Thinking
atau Feeling ( T atau F )
4. Cara orang bereaksi pada dunia luar : mengutamakan
penilaian atau pengertian ( Judging atau Perceiving )

PUSAT PENDIDIKAN DAN LATIHAN PEGAWAI, DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


Copyright @ purwadi hp.2005 Allright reserved.
INTROVERT-EKSTROVERT

Ekstrovert
INTROVERT
Mengambil keputusan
Mengambil keputusan
sesuai harapan sekitar
Agak terlepas dari pengaruh
lingkungan,budaya,orang Berpandangan keluar,be
Tidak suka diinterupsi bas,tertarik pd keanekaan
Cenderung melupakan wajah. Bekerja sama dgn org lain
nama Tidak sabar thd tugas
rutin yg berkepanjangan
INTUITION-SENSING

SENSING (PENGINDERAAN)
INTUITION (INTUISI)  Konkrit, nyata, faktual,ter
 Teori, kemungkinan,menye susun, dpt diraba,
luruh, penemuan, hal baru  Berpikir hati-hati, teliti ttg
 Konsep fakta, jarang salah dgn fakta
 Intruitif,spontan  Tidak sabar dgn teori,
 Mudah memecahkan soal,tapi abstrak
cenderung membuat kesa  Kemungkinan tidak menang
lahan dgn fakta/data kap konsep secara keselu
ruhan
FEELING-THINKING

Thinking (PENALARAN)
FEELING (PERASAAN)  Keputusan atas dasar logi
ka, analisis, bukti
 Membuat keputusan sesuai  Keputusannya dpt diverivi
peri kehidupan manusia kasi
 Empati, hangat, nilai pribadi  Mungkin menyinggung org
 Permufakatan,keserasian lain tanpa sengaja,menga
 Dpt bergaul dgn siapa saja baikan nilai org lain
PERCEIVING-JUDGING

PERCEIVING (PEMAHAMAN)
Terbuka, adaptif, fleksibel, JUDGING (PENILAIAN)
cenderung tidak menilai
Cepat mengambil kepu
Mampu melihat,menghar
tusan,tegas,pasti,mantap
gai semua segi permasa
Aktif menyelesaikan pe
lahan
kerjaan, menutup buku
Berpandangan kedepan
Selalu bergerak menanga
Memperhatikan informasi
ni hal baru tanpa melihat
baru
nya kembali
Cenderung tidak memutus
kan
APA YG BISA KITA SIMAK DARI POTENSI DAN
KOMPETENSI

• Potency is state or quality of being potent , it has something to do


with basic latent ability of an individual.
• Because of both physical and psychological constellations and
experience, it tends to be permanent, hard to change, remains as
trait or traits. Potential to be psychological type of a person.
• A competency is a cluster of related knowledge, attitudes, natural
ability and skills that affects a major part of one’s job
• That correlates with performance on the job
• That can be measured against well-accepted standards
• And that can be improved via training and development
• Buy traits, train skills.

Anda mungkin juga menyukai