Anggota
Mulyani Fika ertitri Fema riski Ainin meisintia S Fitriani S Laily putri M Ayu Putri Haryani Lista dyakso A (201010330311058) (201010330311043) (201010330311021) (201010330311057) (201010330311045) (201010330311159) (201010330311149) (201010330311135)
Pengertian Dhuafa
Salah satu firman Allah menyebutkan, Dan hendaklah takut kepada
Macam-macam Dhuafa
orang-orang yang tergolong dhuafa, mereka antara lain :
anak-anak yatim orang-orang miskin ibnussabil (musafir) orang yang meminta-minta hamba sahaya tunanetra orang cacat fisik orang sakit
manusia lanjut usia janda miskin orang yang berpenyakit sopak (lepra) tahanan atau tawanan mualaf buruh atau pekerja kasar nelayan rakyat kecil yang tertindas anak-anak kecil dan bayi
Berkata yang baik kepada mereka, memuliakan mereka, Memelihara dg kasih sayang, mengasuh, menggauli mereka sebagai suadara, membela, melindungi mereka dari kezaliman, mengobati mereka yang sakit, serta memberi nasihat dan mendakwahkan mereka. memberikan mereka harta, makan, sedekah, pendidikan dan pengajaran yang baik ,
Hak-hak Dhuafa
,dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang miskin dan orang yang dalam perjalanan dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros.(al Israa:26)
memperoleh zakat (at Taubah:60) infaq (al Baqarah:273) fidyah (denda bagi orang yang berat dalam berpuasa) (al Baqarah:184) harta warisan orang tua (an Nisaa:5) ghanimah (harta rampasan perang (al Anfal:41) zakat hasil panen kebun atau pertanian (al Anaam:141); zakat hasil pengembakbiakan dan penjualan hewan (al Anaam:142); zakat emas dan perak (at Taubah: 34-35); upah pekerja (al Waaqiah;6); pendidikan dan pengajaran yang sama (Abasa:1-3);p erlindungan hukum(al Kahfi:79 & 82); memberi daging kurban (al Hajj:34-35) jaminan sosial (at Taubah:60 dan 103).
mendekati harta mereka (al Israa:34 dan al Anaam:152) menelantarkan dan menjadikan mereka lemah (an Nisaa:9) membuat mereka kelaparan (al Balad;14) menghina,merendahkan, memalingkan muka, bermuka masam, tidak mempedulikan, tidak melayani, tidak memperhatikan pembicaraan dan harapan mereka; tidak memberi pendidikan dan pengajaran yang baik kepada mereka;mengabaikan mereka (Abasa:1-10)
Keberpihakan Allah SWT kepada kaum dhuafa sedemikian detail dan terperinci. Hal ini juga memberi gambaran bahwa sedemikian besar perhatian, pembelaan, dan perlindungan yang Allah berikan kepada mereka.
Kesejahteraan Angka harapan hidup Kualitas hidup Kriminalitas Pendidikan tidak terjamin Kesehatan Penyimpangan sosial
kelompok-kelompok inilah yang sesungguhnya dalam keadaan "yatim" secara sosial dan politik.
Solusi apakah yang diberikan oleh negara kita?? LEMBAGA SOSIAL, but.
Sudahkah berjalan dgn efektif? Apakah masih berjalan sesuai dengan maksud dan tujuan yang telah disepakati sejak mula? Ataukah telah trjadi pengalihan tujuan? Sehingga lembaga-lembaga dan badan-badan tersebut telah disibukkan oleh kegiatan-kegiatan rutin lainnya yang bukan merupakan fungsi utama.
Lembaga sosial tidak berjalan sesuai dengan maksud dan tujuan yang telah disepakati sejak mula Muhammadiyah memerlukan pendekatan baru dalam gerakannya, tidak sekadar berdakwah mengenai "sorga dan neraka".
kaderisasi di pondok pesantren dan perguruan Muhammadiyah. Disinilah kader-kader muda Muhammadiyah potensial dibekali beragam perspektif, sehingga memiliki kemampuan membaca konstruksi sosial, menganalisa, dan kemampuan menawarkan solusi.
Kepemimpinan cabang dan ranting Muhammadiyah dapat ditugaskan menggiatkan aksi-aksi sosial.
Target pengurus Muhammadiyah mengumpulkan jamaah bukan lagi untuk mengaji belaka, tetapi mulai memikirkan bentuk-bentuk kegiatan berdampak sosial ekonomi, di samping memberdayakan sikap politik jamaah. Melewati rentang waktu tertentu, proyek ini dapat dievaluasi termasuk perkembangan tingkat kesadaran pembangunan eko,sos,bud terhadap Islam.
referensi
http://muhammadiyahstudies.blogspot.com/2 010/01/muhammadiyah-dan-pemberdayaankaum.html Seabad Perjuangan Muhammadiyah: Himpunan Keputusan Muktamar