Anda di halaman 1dari 4

Indikasi, Prosedur dan Efek Samping Kemoterapi ? 1. Prosedur Kemoterapi a.

Intravena Pemberian intravena pada terapi sistemik, dimana obat setelah melalui jantung dan hati baru sampai ke tumor primer. Cara intravena ini ang paling ban ak digunakan untuk kemoterapi. !alam pemberian intravena usahakan jangan ada ekstravasasi obat. b. Intraarteri "erapi regional melalui arteri ang memasok darah ke daerah tumor dengan #ara infus intraarteri menggunakan kateter dan pompa arteri. Infus intraarteri itu untuk memberikan obat selama beberapa jam atau hari. Setelah melalui tumor obat keluar melalui vena ke sirkulasi umum. Pemberian intraarteri dapat $ 1. %enaikkan dosis obat langsung ke dalam tumor &. %enaikkan efek obat ang kurang stabil karena se#ara #epat dan langsung masuk ke dalam tumor '. %engurangi toksisitas #. Perfusi regional Cara untuk memberikan obat dengan dosis tinggi langsung ke daerah tumor tanpa menimbulkan toksisitas pada sirkulasi umum dengan #ara sirkulasi ekstrakorporal menggunakan mesin jantung paru. d. Intra tumoral (bat langsung disuntikan ke dalam tumor. Cara ini tidak dianjurkan karena dapat melepaskan sel kanker dan tumor indukn a dan ada #ara lain ang lebih efektif aitu operasi atau radioterapi. e. Intra #avitaair

(bat disuntikan atau di instalasi ke dalam rongga tubuh, seperti intra$ pleura, peritoneum, peri#ardia, vesi#al atau tekal. Contohn a$ instalasi bleom #in, fluoroura#il, #hlormetine, teram #in. Intrapleura untuk efusi maligna. f. "opikal Pemberian salep fluoroura#il pada kanker kulit.

&. Indikasi Kemoterapi a. )ntuk men embuhkan kanker *an a beberapa jenis kanker ang dapat disembuhkan oleh kemoterapi, seperti$ akut limfoblastik leukemia, +urkitt limfoma, ,ilm tumor pada anak-anak, #horiokarsinoma. b. %emperpanjang hidup dan remisi Kanker ang sensitif terhadap kemoterapo dan .alaupun pen akit progresif,

seperti$ akut m eloblastik leukemia, limfoma maligna stadium III atau I/, m eloma, metastase melanoma maligna atau kanker mamae, kolon, ovarium, testis. #. %emperpanjang interval bebas kanker ,alaupun kanker kelihatan masih lokal setelah operasi atau radioterapi, seperti$ limfoma stadium II, melanoma maligna, kanker mamae, kolon, ovarium. Pengobatan perlu .aktu #ukup lama dan dosis tinggi dengan interval pengobatan. d. %enghentikan progresi kanker Progresif pen akit ditunjukan se#ara subjektif, seperti anoreksia, penurunan berat badan, n eri tulang atau terdapat kelainan objektif seperti penurunan fungsi-fungsi ang panjang untuk memberikan kesempatan jaringan normal pulih diantara

organ dapat diberikan sitostatika, asalkan kemungkinan berhasiln a &01 atau lebih. %isaln a pada metastase kanker mamae, kolon. e. Paliasi s mptom Pada kanker ang terdapat pada tempat-tempat ang tidak #o#ol untuk radiasi, dapat diberikan sitostatika .alaupun obat itu tidak memberi respons ang baik sebagai terapi sistemik. %isaln a dapat diberikan instalasi sitostatika intrapleural, injeksi intratumoral dengan thiotepa. f. %enge#ilkan volume kanker %enge#ilkan tumor pra-bedah atau pra-radioterapi seperti pemberian bleom #in untuk kanker mulut, saluran nafas bagian atas atau pemberian alk lator dengan kombinasin a pada limfoma stadium II. g. %enghilangkan gejala para neoplasma Pada metastase kanker ang memberikan sindroma para, misaln a pemberian

kortikosteroid pada anemia hemolitik, fibrinolisis, dermatom ositis, neuropati periper, degenerasi #erebelair, pemberian androgen pada kakeksia, anoreksia atau pemberian mithram #in pada hiperkalsemia.

'. Efek Samping Kemoterapi 1. "erhadap sumsum tulang$ 2eukopeni, anemi, trombositopenia &. "erhadap saluran #erna$ %ual, muntahh, stomatitis, gastritis, diare, ileus '. "erhadap kardiovaskuler$ Kardiomiopati, hipertensi, dekompensio #ordis 3. "erhadap paru$ 4ibrosis 0. "erhadap hepar$ 4ibrosis 5. "erhadap ginjal$ 6ekrosis tubulus 7. "erhadap kulit$ *iperpigmentasi, alopepsia 8. "erhadap s araf$ Parestesi, neuropati, tuli

9. "erhadap pankreas$ Pankreatitis 1:. "erhadap uterus$ Perdarahan 11. "erhadap kandung kemih$ Sistitis

!apus $ I !e.a ;. !asar-dasar kemoterapi, onkologi klinik, )P4 +edah 4K )6<I=, =S)! !r. Sutomo. Suraba a

Anda mungkin juga menyukai