PENGENALAN MUTAN
Oleh :
Indah Suciati
130210103051
I.
Judul
Pengenalan Mutan
II.
Tujuan
1. Mengetahui berbagai jenis mutan pada lalat buah.
2. Mengetahui cirri-ciri berbagai jenis mutan pada lalat buah.
III.
Dasar Teori
peningkatan hanya pada sel somatik saja. Mutasi germinal adalah mutasi yang terjadi pada
germinal organisme yang bereproduksi secara seksual (Russell,1994:228). Ketiga mutasi ini
berdasarkan peranan mutagen yaitu mutasi induksi dan spontan. Mutasi induksi merupakan
mutasi yang diakibatkan oleh media yang saling berkaitan disebabkan oleh mutagenmutagen antara lain dengan bahan-bahan kimia yang bergabung dengan gugus basa
(Sadava,2004:189).
Gen yang normal dan bermutasi dapat bersifat dominan resesif. Pada organisme diploid
yang heterozigot, fenotip yang muncul adalah fenotip dari alel yang dominan. Alel yang
dominan dapat ditrankripsi dan translasi menjadi protein ynang fungsional dan berpengaruh
dari protein tersebut, akan terlihat pada fenotipenya. Alel yang resesif tidak dapat
ditranskripsi dan translasi menjadi protein yang fungsional.( Sadava,2004:186).
Efek Mutasi pada Fungsi Gen dan DNA
Adanya mutasi akan menyebabkan fungsi dari suatu gen menjadi berubah. Perubahan
pada tingkat nukleotida akan berpengaruh pada tingkat nukleotida kemudian mempengaruhi
transkripsi dan translasi dari gen untuk ekspresi protein. Bahkan walaupun mutasi hanya
mengubah satu basa nitrogen secara berurutan akan menyebabkan sifat yang muncul
menjadi sangat berbeda karena perubahan basa nitrogennya dapat mengubah pula protein
yang terbentuk. (Scoville, 2012:56).
Jenis- Jenis Mutan Drosophila melanogaster
Berikut adalah jenis-jenis mutan Drosophila melanogaster beserta deskripsi singkatnya,
sebagai berikut :
1.
Dumpy
Sayap lebih pendek hingga dua pertiga panjang normal dengan ujung sayap tampak
seperti terpotong. Bulu pada dada tampak tidak sama rata. Sayap pada sudut 90o dari
tubuh dalam posisi normal mereka. (Borror et al, 1994 : 193)
2.
Sepia
Mata berwarna coklat sampai hitam akibat adanya kerusakan gen pada kromosom
ketiga, lokus 26. (Russell, 1994: 113)
3.
Clot
Mata berwarna maroon yang semakin gelap menjadi coklat seiring dengan
pertambahan usia. (Borror et al, 1994 : 193)
4.
Ebony
Lalat ini berwarna gelap , hampir hitam dibadannya. Adanya suatu mutasi pada gen
yang terletak pada kromosom ketiga. Secara normal fungsi gen tersebut berfungsi
untuk membangun pigmen yang memberi warna pada lalat buah normal. Namun
karena mengalami kerusakan maka pigmen hitam menumpuk di seluruh tubuh.
(Borror et al, 1994 : 193 )
5.
Curly
Sayap pada lalat berbentuk keriting. Terjadi mutasi gen pada kromosom kedua.
Sayap-sayap ini menjadi keriting karena adanya suatu mutasi dominan, yang berarti
bahwa satu salinan gen diubah dan menghasilkan adanya kelainan tersebut. (Borror
et al, 1994 : 194)
6.
White
Matanya berwarna putih yang terjadi akibat adanya kerusakan pada gen white yang
terletak pada kromosom pertama lokus 1,5 dan benar-benar tidak menghasilkan
7.
8.
Claret
Claret (ca) merupakan mutan dengan mata berwarna merah anggur atau merah
delima (ruby). Mutasi terjadi pada kromosom nomor 3, lokus 100,7. (Russell, 1994:
113)
9. Miniature
Sayap berukuran sanagat pendek. Lalat dengan sayap vestigial ini tidak mampu
untuk terbang. Lalat ini memiliki kecacatan dalam gen vestigial mereka pada
kromosom ke dua. Lalat ini memiliki mutasi resesif. (Anonim, 2012)
10.
Taxi
Taxi merupakan mutan dengan sayap yang terentang, baik ketika terbang mahupun
hinggap. Mutasi terjadi pada kromosom nomor 3, lokus 91,0. (Russell, 1994: 113)
11.
Black
Seluruh tubuhnya berwarna hitam akibat adanya kerusakan pada gen black pada
kromosom kedua lokus 48.5 (Borror et al, 1994 : 194)
T.H Morgan dan beberapa orang rekannya berhasil menemukan 85 bentuk mutan yang
menyimpang dari tipe normal (wild type), seperti bentuk sayap, warna tubuh, warna mata,
bentuk bristel, dan ukuran mata. Mutan-mutan tersebut disebabkan oleh mutasi spontan
tunggal yang jarang.
Short-Winged
Flies
Flies
pendek)
Curly-Winged
Keriting)
Ebony Flies
pada
larva
tampak
gelap
jika
White-Eyed Flies
Eyeless Flies
Leg-Headed Flies
(exploratorium.edu/exhibits/mutant_flies/mutant_flies.html)
IV.
Metodologi Praktikum
IV.1
-
IV.2