Analisa Pendahuluan
Analisa Pendahuluan
Laporan
Analisis
Pendahul
uan
Pratama
Ramadhan
2 AN 3
1. TUJUAN
2. DASAR TEORI
Pembakar bunsen
Kaca arloji
Rak tabung
Tabung reaksi
Plat tetes
Pipet tetes
Kawat nikrom
Botol semprot
Kertas lakmus
BAHAN BAHAN
PbO2
CuSO4
K3Fe(CN)6
K4Fe(CN)6
NiSO4
CoOAC
FeSO4
MnO2
CrCl3
MnCl2
NaCl
CaCO3
SrCl2
Asam sitrat
BaCl2
NaOAC
CDoAC
Bi(NO3)3
NH4Cl
KCl
CuCl2
CaCl2
MgCl2
HCL pekat
H2SO4 pekat
H2SO4 encer
Aquades
NaOH
KHSO4
5. PEMBAHASAN
Pada praktikum kali ini kita mengidentifikasi zat dalam
analisa pendahuluan. Hal yang di amati adalah warna, bau, sifat
higroskopik zat, sifat asam dan basanya, reaksi nyala, reaksi
dengan H2SO4 encer, reaksi dengan H2SO4 pekat, reaksi dengan
NaOH serta reaksi dengan KHSO4 yang diganti dengan asam sitrat.
Tetapi kelompok saya tidak melakukan uji reaksi dengan KHSO4 dan
ada beberapa pula yang belum dilakukan pengujian oleh kelompok
kami.
Setelah di amati PbO2 berwarna kunyit, senyawa ini tidak
berbau dan termasuk senyawa anhigroskopik karena pada saat di
letakan di udara yang terbuka senyawa PbO2 tetap berbentuk
serbuk dan tidak menyerap molekul air. Sifat senyawa ini adalah
basa karena setelah pengujian merubah kertas lakmus merah
menjadi biru. Pada saat uji reaksi nyala warna yang timbul adalah
orange. Tidak menimbulkan warna nyala api. Pada saat di reaksikan
dengan H2SO4 encer tidak ada reaksi apapun warnanya tetap
bening. Begitupun pula pada saat di reaksikan dengan H 2SO4 pekat
juga tidak ada reaksi warnanya bening tetapi ada endapan yang
berasal dari senyawa PbO2 itu sendiri yang berada pada bagian
bawah tabung reaksi.
Setelah di amati CuSO4 berwarna biru muda, senyawa ini
memiliki bau seperti serbuk susu dan termasuk senyawa
anhigroskopik karena pada saat di letakan di udara yang terbuka
senyawa
CuSO4 tetap berbentuk serbuk dan tidak menyerap
molekul air. Sifat senyawa ini adalah asam merubah kertas lakmus
biru maupun merah. Pada saat uji reaksi nyala warna yang timbul
adalah orange. Tidak menimbulkan warna nyala api. Pada saat
direaksikan dengan H2SO4 encer terbentuk reaksi ada warnanya
berubah menjadi biru tetap bening. Pada saat di reaksikan dengan
H2SO4 pekat juga tidak ada reaksi apapun warnanya bening
kekuningan dan terdapat endapan.
Setelah di amati K3Fe(CN)6 berwarna orange tua, senyawa ini
tidak memiliki bau dan senyawa ini temasuk senyawa anhigroskopik
karena pada saat di letakan di udara yang terbuka senyawa
K3Fe(CN)6 tidak menyerap molekul air. Senyawa ini bersifat asam
karena setalah pengujian dengan kertas lakmus tidak merubah
kertas lakmus merah menjadi biru. Pada saat uji reaksi nyala warna
yang timbul adalah orange. Tidak menimbulkan warna nyala api.
Pada saat di reaksikan dengan H 2SO4 encer warna senyawa ini
berubah menjadi kuning tetapi warnanya kuning kecoklatan. Pada
saat di reaksikan dengan H2SO4 pekat juga tidak ada reaksi tetapi
warnanya menjadi coklat.
Setelah di amati K4Fe(CN)6 berwarna kuning, senyawa ini
memiliki bau seperti bau obat dan senyawa ini termasuk senyawa
anhigroskopik karena pada saat di letakan di udara terbuka
senyawa K4Fe(CN)6 tidak menyerap molekul air. Senyawa ini bersifat
basa karena setelah pengujian merubah kertas lakmus merah
menjadi biru. Pada saat uji reaksi nyala warna yang timbul adalah
warna pink dan terdapat percikan kecil. Pereaksi dengan H2SO4
encer tidak dilakukan karena kehabisan waktu. Namun untuk reaksi
dengan H2SO4 pekat menimbulkan bau yang khas dan warnanya
menjadi bening kekuningan (terdapat endapan pada bawah
tabung).
6. KESIMPULAN
Pada praktikum analisis organoleptik kali ini kita dapat
mengetahui berbagai warna senyawa. Bau dari beberapa
senyawa, di antaranya :
Bau kaporit, yaitu KCl, MnCl2, dan asam sitrat.
Bau NH3, yaitu NH4OAC.
Senyawa yang memiliki bau tetapi tidak teridentifikasi
adalah FeSO4, CrCl3, SrCl2, CaCl2, NaOAC.
Dari percobaan ini kita dapat memperoleh data bahwa
beberapa senyawa higroskopik, di antaranya :
CaCl2
CrCl3
MgCl2
KCl
MnCl2
Dari percobaan ini kita dapat memperoleh data sifat asam
atau basanya senyawa, di antaranya :
DAFTAR PUSTAKA
http://ermaliawinda.blogspot.com/2010/04/analisis-sistem-pendahuluan.html
http://translate.google.co.id/translate?hl=id&langpair=en|
id&u=http://en.wikipedia.org/wiki
VOGEL II ANALISIS ANORGANIK KUALITATIF