Anda di halaman 1dari 5

PENGUJIAN MUTU KERIPIK SINGKONG

a. Keutuhan
Cara Uji :
Buka bungkus/kemasan dan timbang berat keseluruhan keripik singkong/
Pisahkan keripik singkong/ yang tidak utuh dan timbang
Keutuhan =

W W 1
x 100
W

Keterangan :
W = Bobot Keseluruhan Keripik Singkong/ (g)
W1 = Bobot keripik Singkong/ yang tidak utuh (g)

b. Asam lemak bebas


Prinsip : Pelarutan contoh lemak/minyak dalam pelarut organik dilanjutkan dengan
penitaran KOH.
Pereaksi
(1) Alkohol netral 96%
(2) Indikator PP
(3) Larutan KOH, 0,1 N
Peralatan
(1) Erlenmeyer 300 ml
(2) Buret mikro 10 ml
(3) Neraca analitis 102
Prosedur
(1) Timbang 5 s/d 10 gram contoh uji yang digiling
(2) Tambahkan 50 ml alkohol netral 96% dibiarkan selama 1 jam sambil sekali-sekali
dikocok, kemudian disaring
(3) Tambahkan beberapa tetes indikator PP
(4) Titar dengan KOH 0,1 N hingga warna merah jambu (tidak berubah selama 15 detik)
Perhitungan
Asam lemak bebas =

BM x V x N
x 100
W

Keterangan :
V = KOH yang diperlukan untuk pemitaran (ml)
N = Normalitas contoh (g)
W = Bobot contoh (g)
BM = Bobot molekul asam lemak (dari minyak kelapa sebagai asam laurat = 200)
c. Analisis Kadar air

Metoda : oven (SNI 01-2891 - 1992, Cara uji makanan dan minuman, butir 5.1.)
Prinsip : Kehilangan bobot pada pemanasan 105 C dianggap sebagai kadar air yang
terdapat pada contoh.
Peralatan :
(1) Botol timbang bertutup:
(2) Eksikator:
(3) Oven;
(4) Neraca analitik.
Cara kerja
(1) Timbang dengan seksama 1 g - 2 g cuplikan pada sebuah botol timbang bertutup yang
sudah diketahui bobotnya. Untuk contoh berupa cairan, botol timbang dilengkapi dengan
pengaduk dan pasir kuarsa/kertas saring berlipat,
(2) Keringkan pada oven suhu 105oC selama 3 jam,
(3) Dinginkan dalam eksikator:
(4) Timbang, ulangi pekerjaan ini hingga diperoleh bobot tetap.
Perhitungan :
Kadar air =

W W 1
x 100
W

dimana W = bobot cuplikan sebelum dikeringkan, dalam gram


, W1 = kehilangan bobot setelah dikeringkan. dalam gram.
d. Analisis Kadar Abu Total
Metode : SNI 01 2891 1992 butir 6.1, Cara uji makanan dan minuman
Prinsip : Pada proses pengabuan zat-zat organik diuraikan menjadi air dan CO2, tetapi
bahan anorganik tidak

Alat dan Bahan Alat :


Neraca analitik Cawan porselen Spatula Kawat kasa Kaki tiga Lampu spirtus
Krus tang Muffle/tanur Eksikator Bahan: Sampel
Prosedur :
(1) Timbang dengan seksama 2 3 g sampel ke dalam sebuah cawan porselen (atau
platina) yang telah diketahui bobotnya. Untuk sampel cairan, uapkan terlebih dahulu di
atas penangas air sampai kering.
(2) Arangkan di atas nyala pembakar, lalu abukan dalam tanur listrik pada suhu
maksimum 550oC sampai pengabuan sempurna (sekali-kali pintu tanur dibuka sedikit,
agar oksigen bisa masuk).
(3)Jika pengabuan selesai, sampel diambil dan turunkan suhunya, dalam oven yang
suhunya 105oC, baru kemudian didinginkan ke dalam Eksikator
(4) Dinginkan dalam eksikator, lalu timbang sampai bobot tetap.
Perhitungan :
% Abu =

W W 1
x 100
W

w = bobot sampel sebelum diabukan (gram)


w1 = bobot sampel + cawan sesudah diabukan (gram)
w2 = bobot cawan kosong (gram)
e. cemaran logam
total plate count
1) Metode tuang
1. Siapkan pengenceran serial 1:10 sampai 1:100.000
2. Secara aseptis pindahkan sampel hasil pegenceran 1:10.000 dan 100.000 sebanyak
0,1 ml masing-masing kedalam cawan petri yang steril
3. Tuang secara aseptis nutrient agar steril masing-masing sebanyak 15 ml kedalam
dua cawan petri. Campurkan nutrient agar dengan biakan dengan cara memutar
cawan petri

4. Biarkan padat
5. Letakkan dalam posisi terbalikdalam incubator bersuhu 37oC selama 24 jam
6. Amati jumlah koloni dengan alat quebec
7. Jumlah mikroba = jumlah koloni X 10 X factor pengenceran
2) Metode sebar
1. Siapkan pengenceran serial 1:10 sampai 1:100.000
2. Secara aseptis masukkan nutrient agar kdalam cawan petri dan tunggu hingga
memadat
3. Inokulasi secara aseptis sebnyak 0.1 ml biakan dari pengenceran 1:10.000 dan
4.
5.
6.
7.

1:100.000 kedalam cawan petri yag berisi nutrient agar


Secara aseptis ratakan sampel biakan dengan batang penyebar
Letakkan dalam posisi terbalikdalam incubator bersuhu 37oC selama 24 jam
Amati jumlah koloni dengan alat quebec
Jumlah mikroba = jumlah koloni X 10 X factor pengenceran

f. Uji cemaran logam

Anda mungkin juga menyukai