Anda di halaman 1dari 2

PRRs (Pattern Recognition Receptor)

PRRs adalah singakatan dari Pattern Recognition Receptor) atau reseptor untuk mengenali
patogen. PRR dikenal juga dengan Patogen Recognition Receptor atau Primitive Pattern
Recognition Receptor. PPRs adalah reseptor berupa protein yang ada pada imunitas alami
(menempel pada sel imunitas alami) yang berguna untuk mengenali patogen atau stres seluler.
Yang dikenali pada patogen adalah PAMPs (Patogen Associted Molecular Patern), ini hanya
ada pada patogen dan tidak dimiliki oleh host. Sementara pada selluler stres dikenal dengan
DAMPs (Danger-Associated Molecular Patterns) seperti asam urat.
Yang termasuk PAMPs pada patogen adalah karbohidrat bakteri (seperti lipopolysaccharide
atau LPS, mannose), nucleic acids (seperti DNA/RNA bakteri/virus), peptida bakteri
(flagellin, ax21), peptidoglycans dan lipotechoic acids (bakteri Gram positive), Nformylmethionine, lipoproteins dan fungal glucans.
PPRs terdiri dari 3 golongan:
1. Tipe I: PRR Signal Inducer (termasuk famili TLR -Toll Like Receptor-)
TLR menempel pada membran sel imunitas alami (Makrofag, Monosit, Sel Dendrit) atau
pada membran nukleusnya. TLR akan berikatan dengan PAMPs untuk dikenali. Lalu TLR
akan mengaktivasi signalling pathway pro-inflamasi sehingga menginduksi sejumlah gen
untuk menghasilkan berbagai produk, diantaranya:
- protein & peptida: sebagai efektor anti mikroba
- cytokine & chemokine: untuk membunuh patogen
- MHC & molekul aksesoris: untuk menginduksi imunitas adaptive
2. PRR Fagosit
Reseptor terekspresi pada Makrofag, Neutrofil dan Sel Dendrit. PAMPs yang direkognisi oleh
PRR akan difagositosis, kemudian terbentuk fagolisosom dan terjadi mekanisme efbektor
eliminasi mikroba. Contohnya adalah Mannose, Beta Glycan, Scavengger Makrofag.
3. PRR Secreted
Peran PPR ini berbeda secara fisiologis, fungsinya yaitu mengaktifasi komplemen dan
opsonisasi sehingga mempermudah untuk difagosit. Diproduksi oleh hepatosit dan akan
meningkat pada saat akut fase respon. Contohnya adalah Collectin, CRP, PGRP
(Peptidoglican recognition protein)

PAMPs
PAMPs singkatan dari Pathogen Associated Molecular Patterns, merupakan bagian patogen di
permukaan membrannya yang dikenali oleh pertahanan tubuh host sebagai non-self. PAMPs
akan dikenali oleh TLR (Toll-like Receptor) yang ada pada Makrofag, Monosit dan Sel
Dendrit. PAMPs berperan pada rekognisi imunitas alami.
Berikut beberapa contoh PAMPs:
1. Karbohidrat bakteri: LPS-Lipopolisakarida, Mannose
2. Nucleic Acid: DNA/RNA bakteri/virus
3. Peptida Bakteri: Flagellin, Ax21
4. Peptidoglycans, Lipotechoid Acid: Bakteri Gram(+)
5. N-Formylmethionine
6. Lipoprotein
7. Fungal Glucans

PAMPs akan diikat oleh TLR, kemudian akan memicu signal tranduksi sel imune untuk
menghasilkan produk gen untuk membunuh patogen tersebut.

Anda mungkin juga menyukai