PLAN OF ACTION
di Ruang Teratai Rumah Sakit Karsa Husada Batu
Oleh:
Kelompok 9
Tan Nina Fibriola
105070200111016
105070201111003
105070207111008
105070207111002
105070200111024
Kartika Wihdatus S.
105070200111029
Gadis Mutiara P. I.
0910723026
105070200111021
Henidar S. P.
10507020411100
PROFESI NERS
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2015
Sasaran
Tempat
Hari/Tanggal
Waktu
: 60 menit
Penyuluh
A. Latar Belakang
Kesehatan merupakan salah satu unsur kesejahteraan umum
yang perlu diwujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia
sebagaimana dimaksud dalam UUD 1945 melalui pembangunan
nasional yang berkesinambungan berdasarkan pancasila dan UUD
1945 (Kemenkes RI, 2005.) Hal tersebut dikarenakan kesehatan
merupakan salah satu kebutuhan manusia yang sangat mendasar dan
setiap individu berhak untuk mendapatkan pelayanan kesehatan bagi
dirinya
secara
maksimal.
diselenggarakanlah
program
Untuk
mencapai
pembangunan
tujuan
nasional
tersebut
secara
pelayanan
medis
umum,
gawat
darurat,
yang
merupakan
bagian
integral
dari
pelayanan
pelayanan
profesionial.
Metode
pemberian
asuhan
Teratai
sanitasi
lingkungan,
pengendalian
infeksi
B. Tujuan intruksional
1. Tujuan umum
Setelah mengikuti sosialisasi diharapkan peserta dapat
mengetahui, memahami dan menerapkan tentang patient safety,
pengendalian infeksi nosokomial, format asuhan keperawatan,
memahami metode MAKP, menjalankan kembali Preconference ,
postconference dan ronde keperawatan di Ruang Teratai
2. Tujuan Khusus :
Setelah mengikuti sosialisasi diharapkan peserta akan mampu :
a. Mahasiswa dan perawat dapat mengetahui konsep patient safety
b. Mahasiswa dan perawat dapat menghindari kesalahan dalam
identifikasi pasien selama perawatan di rumah sakit dengan
menerapkan pemasangan gelang identitas
c. Mahasiswa dan perawat dapat menjelaskan
Pengertian
Pemilahan Sampah
d. Mahasiswa dan perawat menjelaskan Jenis Sampah
e. Mahasiswa dan perawat menjelaskan Manfaat
Pemilahan
Sampah
f. Mahasiswa dan perawat menjelaskan Pengertian Cuci Tangan
g. Mahasiswa dan perawat menjelaskan Tujuan Cuci Tangan
h. Mahasiswa dan perawat dapat menjelaskan 5 Moment Cuci
Tangan Mahasiswa dan perawat mampu mengetahui dan
memahami
fungsi
dan
manfaat
pengisian
form
asuhan
asuhan
pengadaan
form
asuhan
keperawatan
dan
catatan
: Alif Abidin
Penyaji
- Identifikasi Pasien
: Kartika W.S
: Henidar S.P
: Tan Nina F.
Fasilitator
Sie konsumsi
: Aliyah Adek R.
F. Metode
Metode yang digunakan saat sosialisasi adalah ceramah, diskusi, dan
tanya jawab
G. Media
Media yang digunakan saat sosialisasi adalah booklet, poster, form
asuhan keperawatan dan catatan perkembangan, lembar struktur
organisasi ruangan, lembar format langkah-langkah pelaksanaan,
tempat sampah, tissue, handrub.
H. Kegiatan Penyuluhan
Tahap
Waktu
Kegiatan Penyuluhan
Kegiatan
peserta
Membuka dengan salam
Mendengarkan
Memperkenalkan diri
Memperhatikan
Menjelaskan maksud dan Menjawab
tujuan sosialisasi
pertanyaan
Kontrak waktu
Menggali
pemahaman
peserta
mengenai
manajemen
ruangan
sebelum
dilakukan
sosialisasi
Pembukaan
5 menit
Penyajian
Mendengarkan
Memberikan
tanggapan dan
pertanyaan
mengenai hal
yang
kurang
dimengerti
Metode
Media
Ceramah
Diskusi,
booklet, poster,
Ceramah,
form
Tanya
keperawatan
jawab
dan
asuhan
catatan
perkembangan,
lembar struktur
organisasi
ruangan, lembar
format langkahlangkah
pelaksanaan,
tempat sampah,
tissue, handrub.
Penutup
30 menit Menggali
pengetahuan
peserta setelah dilakukan
sosialisasi
Menyimpulkan hasil kegiatan
sosialisasi
Menutup dengan salam
Menjawab
Diskusi,
pertanyaan
Ceramah
Tanya
Memberikan
tanggapan balik
jawab
Diskusi
I. Evaluasi
a. Proses :
1. Jumlah peserta sosialisasi minimal 8 peserta
2. Media yang digunakan adalah booklet, poster, form asuhan keperawatan dan
catatan perkembangan, lembar struktur organisasi ruangan, lembar format langkah3.
4.
5.
6.
berlangsung
7. Peserta aktif dan antusias dalam mengikuti kegiatan sosialisasi
b. Hasil :
Setelah mengikuti kegiatan sosialisasi peserta diharapkan mengerti dan memahami
tentang :
1. Konsep Identifikasi Pasien
2. Identifikasi pasien selama perawatan di rumah sakit dengan menerapkan
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
pasien,
metode
form
asuhan
pengisian
dan
keperawatan
dan
catatan
pengadaan
form
asuhan
DAFTAR PUSTAKA
----------, 2006. Panduan Nasional Keselamatan Pasien Rumah Sakit (Patient Safety) .
----------, 2009. Standar Kesehatan dan Keselamatan Kerja di Rumah Sakit (K3RS). Jakarta .
, 2009, Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 129 Tahun 2009 tentang Standar
Pelayanan Minimal Rumah Sakit, http://www.spm.depkes.go.id. diakses pada tanggal 4
November 2015
Arifin, M., 2008, Pengaruh Limbah Rumah Sakit Terhadap Kesehatan, Fakultas Kesehatan
Masyarakat Universitas Indonesia,
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2011) Peraturan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Nomor: 1691/MENKES/PER/VIII/2013 tentang Keselamatan Pasien Rumah
Sakit. Jakarta.
Depkes RI., 2006. Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu, Jakarta .
Permenkes
RI
nomor:
1204/MENKES/SK/X/2004
Tentang
Persyaratan
Kesehatan