PERTEMUAN IV
OLEH:
KELOMPOK 4
A.A. Mirah Siswandari
1306305167/36
1306305207/40
1306305222/43
PEMBAHASAN
TABEL ANALISIS FAKTOR STRATEGIS EKSTERNAL PERUSAHAAN
(EFAS)
Analisis Faktor Strategis Eksternal Perusahaan
Faktor strategis adalah faktor dominan dari kekuatan, kelemahan, peluang dan
ancaman yang memberikan pengaruh terhadap kondisi dan situasi yang ada dan memberikan
keuntungan bila dilakukan tindakan posistif. (Robert G. Dyson, 1990: 8-12). Menganalisis
lingkungan eksternal (EFAS) untuk mengetahui berbagai kemungkinan peluang
dan
ancaman. Masalah strategis yang akan dimonitor harus ditentukan karena masalah ini
mungkin dapat mempengaruhi pariwisata dimasa yang akan datang.
Matriks Evaluasi Faktor Eksternal (External Factor Evaluation EFE Matrix)
memungkinkan para penyusun strategi untuk meringkas dan mengevaluasi informasi
ekonomi, sosial, budaya, demografis, lingkungan, politik, pemerintahan, hukum, teknologi,
dan kompetitif.
Terlepas dari jumlah peluang dan ancaman utama yang dimasukkan dalam Matriks
Evaluasi Faktor Eksternal, skor bobot tertinggi yang mungkin dicapai untuk sebuah
organisasi adalah 4.0 dan skor bobot terendah adalah 1,0. Rata-rata skor bobot total adalah
2,5. Skor bobot total sebesar 4,0 mengindikasikan bahwa sebuah organisasi merespons secara
sangat baik peluang dan ancaman yang ada di industrinya. Dengan kata lain, strategi
perusahaan secara efektif mampu menarik keuntungan dari peluang yang ada dan
meminimalkan pengaruh negatif potensial dari ancaman eksternal. Skor total sebesar 1,0
menandakan bahwa strategi perusahaan tidak mampu memanfaatkan peluang yang ada atau
menghindari ancaman yang muncul.
Cara Melakukan Analisis Faktor Strategis Eksternal Perusahaan
Menganalisis faktor strategis eksternal perusahaan menggunakan analisis SWOT.
Cara melakukan analisis swot :
1.
2.
Lakukan inventarisasi terhadap peluang serta ancaman faktor eksternal suatu obyek.
Masukkan hasil inventarisasi faktor eksternal ke dalam tabel EFAS
Bobot
Rating
Bobot X Rating
2
Peluang
1. ......
2. ......
3. ......
4. ......
5. ......
Total
Ancaman
1. ......
2. ......
3. ......
4. ......
5. ......
Total
Cara Mengisi Tabel EFAS
1. Buatlah blanko tabel EFAS.
2. Susunlah dalam kolom 1 masing-masing lima unsur peluang dan lima untuk unsur
3.
ancaman.
Beri bobot masing-masing unsur dalam kolom 2, mulai dari 1,0 sangat penting sampai
4.
5.
6.
membandingkan obyek 1 dengan obyek lain dalam satu kelompok yang sama .
Pembobotan (Scoring)
Pebobotan pada lingkungan eksternal didasarkan pada kemungkinan memberikan dampak
terhadap faktor strategisnya. Jumlah bobot pada masing-masing lingkungan eksternal harus
berjumlah = 1 (satu).
Skor Total Eksternal = Total Bobot Peluang + Total Bobot Ancaman = 1
Sedangkan nilai bobot menurut Freddy Rangkuti (2001 : 22-24) dan Diklat Spama (2000 :
13-14) berdasarkan ketentuan sebagai berikut :
Skala 1,0 (sangat penting) sampai dengan 0,0 (tidak penting)
Besarnya rata-rata nilai bobot bergantung pada jumlah faktor-faktor strategisnya
(5-10
Penilaian (Rating)
Nilai rating berdasarkan besarnya pengaruh faktor strategis terhadap kondisi dirinya (Freddy
Rangkuti, 2001 : 22-24) dengan kententuan sebagai berikut :
Skala mulai dari 4 (sangat kuat) sampai dengan 1 (lemah).
Sangat Kuat Kuat
4
3
Rata-rata Lemah
2
1
Variabel yang bersifat positif (variabel kekuatan atau peluang) diberi nilai dari 1 sampai
dengan 4 dengan membandingkan dengan rata-rata pesaing utama. Sedangkan variabel yang
bersifat negatif kebalikannya, jika kelemahan atau ancaman besar sekali (dibanding dengan
rata-rata pesaing sejenis) nilainya adalah 1, sedangkan jika nilai ancaman kecil / di bawah
rata-rata pesaing-pesaingnya nilainya 4.
KASUS
Analisis EFAS pada The Samsung Group
SEJARAH PERUSAHAAN
The Samsung Group adalah konglomerat terbesar didunia. Merupakan bisnis
internasional yang terletak di Korea Selatan, semua kesatuan merk Samsung, termasuk
Samsung Electronics (perusahaan elektronik terbesar di dunia), Samsung Heavy Industries
(salah satu shipbuilders terbesar di dunia), dan Samsung Engineering & Construction
(perusahaan kontraktor global utama). Dimanapun Anda berada, di tengah keramaian jalan
raya atau dalam kenyamanan rumah Anda, Samsung adalah bagian dari kehidupan Anda.
Sebagai pemimpin global, Samsung ada di garis terdepan perubahan, mengantisipasi apa
yang diinginkan oleh pelanggan di seluruh dunia pada hari esok. Dengan penjualan bersih
yang terus meningkat, pada tahun 2007 mencapai angka $174,2 milyar dengan aset dan
kewajiban total pada tahun 2007 sebesar $302,9 milyar dan $192,7 milyar. Memperkerjakan
263.000 karyawan yang tersebar diseluruh dunia, memanfaatkan kekuatan revolusi digital
untuk menciptakan terobosan produk dan layanan yang akan membawa konsumen dan bisnis
di luar imajinasi mereka.
Di Samsung, prinsip bisnis Samsung menjadi dasar dari setiap keputusan yang dibuat,
diantaranya: Prinsip memenuhi hukum dan standar etika, prinsip menghargai konsumen,
pemegang saham dan karyawan, prinsip tanggung jawab secara sosial sebagai warga
korporat, prinsip menjaga budaya organisasi yan bersih, prinsip peduli akan lingkungan,
kesehatan, dan keamanan.
4
Berawal dari bisnis ekspor kecil di Taegu, Korea, Samsung telah tumbuh menjadi
salah satu perusahaan elektronik terkemuka di dunia, dengan spesialisasi pada media dan
peralatan digital, semikonduktor, memori, dan integrasi sistem. Kini proses dan produk
inovatif dan berkualitas Samsung telah diakui di dunia. Itu semua menjadi tonggak utama
dalam sejarah Samsung, menunjukkan bagaimana perusahaan ini telah mengembangkan
jajaran dan pencapaian produknya, meningkatkan pendapatan dan saham pasarnya, dan
mengikuti misinya untuk memberikan hidup yang lebih baik bagi pelanggan di seluruh dunia.
Pada tanggal 1 Maret 1938, pendiri dan sekaligus chairman Byung-Chull Lee
memulai bisnis di Taegu, Korea dengan modal 30,000 won. Pada awalnya, bisnis kecilkecilan Tuan Lee terutama bergerak di bidang ekspor barang dagangan, menjual ikan, sayur,
dan buahbuahan kering dari Korea ke Manchuria dan Beijing. Namun hanya dalam waktu
satu dekade, Samsung yang secara harfiah berarti tiga bintang dalam Bahasa Korea
telah memiliki pabrik tepung dan pabrik gula sendiri, berikut mesin dan operasional
penjualannya sendiri, dan akhirnya menjadi cikal-bakal sebuah perusahaan global modern
yang saat ini masih tetap mengemban nama yang sama. Pada tahun 1970 pada awalnya
Samsung memproduksi TV hitam putih (model: P3202) yang dimulai oleh Samsung-Sanyo.
Bisnis teknologi inti Samsung mengalami diversifikasi dan dikembangkan secara global pada
akhir 1970an dan awal 1980an. Fokus Samsung yang semakin meningkat pada teknologi
menghasilkan didirikannya dua institut penelitian dan pengembangan perusahaan (R&D)
yang membantu mengembangkan jangkauannya lebih jauh ke dalam elektronika,
semikonduktor, chemical high polymer, genetic engineering, telekomunikasi optik, aerospace,
dan bidang teknologi baru dari nanoteknologi untuk mengembangkan arsitektur jaringan.
Pada 19 November 1987, Pendiri Samsung Byung-Chull Lee meninggal dunia setelah
hampir lima puluh tahun memimpin perusahaan. Anak laki-lakinya, Kun-Hee Lee
menggantikannya sebagai Chairman baru. Selama periode ini, Samsung memiliki tantangan
untuk me-restrukturisasi bisnis lama dan memasuki bisnis baru dengan tujuan untuk menjadi
salah satu dari lima perusahaan elektronik teratas dunia.
Tahun 1990an menghadirkan tantangan besar untuk bisnis teknologi tinggi. Merger,
koalisi dan pembelian adalah hal biasa ketika persaingan dan konsolidasi semakin
berkembang. Perusahaan ditekan untuk memikirkan kembali teknologi dan penawaran
layanannya. Bisnis mulai melintasi perbatasan antarnegara dan perusahaan. Samsung
membuka sebagian besar peluang ini dengan memfokuskan kembali strategis bisnisnya untuk
merespon keinginan pasar dengan lebih baik.
VISI
Visi dari SAMSUNG adalah Memimpin pergerakan konvergensi digital..
Samsung meyakini bahwa melalui inovasi teknologi saat ini, samsung akan
menemukan solusi yang diperlukan untuk menghadapi tantangan hari esok. Teknologi
membuka kesempatanbagi bisnis untuk tumbuh, bagi warga negara di pasar yang
sedang berkembang untuk hidup sejahtera dengan memasuki tahap ekonomi digital,
dan agar masyarakat dapat menemukan peluang baru. Tujuan Samsung adalah
mengembangkan teknologi yang inovatif dan proses efisien yang menciptakan pasar
baru, memperkaya hidup semua orang, dan terus menjadikan Samsung sebagai
pemimpin digital yang terpercaya
6
2.
MISI
TUJUAN
1. Market leader number one in sales, volume, and market share. Yakni menjadi
pemimpin pasar dalam bisnis elektronik dengan volume penjualan nomor satu.
2. Best distribution network, yakni memiliki jaringan distribusi yang luas
3. Mengembangkan teknologi yang inovatif dan proses efisien yang menciptakan pasar
baru
4. Terus menjadikan Samsung sebagai pemimpin digital yang terpecaya
MARKETING MIX PERUSAHAAN
1. Produk
Samsung lebih memilih untuk memciptakan produk-produk high-end yang tentu saja
menawarkan stylish best-practice products. Produk-produk tersebut antara lain :
DRAM, SRAM, Flash memory, CDMA mobile phones, TFT-LCDs, Computer
monitors, Big-screen TVs, VCRs, DVD players, MP3 players, Microwave ovens, dan
lain-lain
2. Price
Samsung lebih menekankan pada kualitas produk, sehingga penentuan harga
ditetapkan berdasarkan pada tingkat kualitas masing-masing produk tersebut.
3. Place
Berhubungan dengan pendistribusian produk kepada konsumen, Samsung tidak lagi
menggunakan outlet-outlet distribusi yang murah seperti Wal-Mart dan Target,
melainkan mempercayakannya pada level yang lebih tinggi Samsung upmarket
seperti Best Buy dan Circuit City.
4. Promotion
terkecuali Samsung
Bada. Bada adalah sebuah mobile operating System yang telah dikembangkan
oleh Samsung Elektronics. OS ini di desain untuk high-end smartphones dan
lower-end feature phones. Samsung menklaim bahwa Bada akan menggantikan
tempat di dunia property feature phone platform, menggantikan feature phones
menjadi smartphone.
Blackberry OS. Blackberry OS mempunyai keunggulan pada fiturnya yang
bernama Blackberry Messenger yaitu pesan instant sesama pengguna perangkat
Blackberry.
iOS. Tentunya kita sudah tak asing lagi dengan device yang bernama iPhone. iOS
adalah sistem operasi yang hanya bisa di temui pada perangkat pabrikan Apple
Inc. iOS merupakan sistem operasi yang di kembangkan dari Mac OS X. iOS juga
merupakan sistem operasi yang open source di bawah naungan Apple Public
Source License (APSL). Di iOS terdapat abstraction layers, Core OS layers, Core
Service layers, Media layers, Cocoua Touch Layers. iOS juga terkenal akan SIRI
yaitu sejenis voice command yang terkenal akan ke akuratan nya. iOS juga
memiliki interface yang sangat elegan. Pada versi terbaru, terdapat perubahan baru
dan penambalan atas bug, terdapat juga iMessage yang merupakan instant
Congress tahun 2010 dan yang memperkenalkan adalah Intel dan Nokia.
Palm OS. Palm OS merupakan sistem operasi smartphone dan PDA yang
dikembangkan oleh Palm Inc. pada tahun 1996. Palm OS diciptakan untuk
memberikan kemudahan kepada penggunanya ketika digunakan dengan user
interface yang berbasis touchscreen. Saat ini, versi berlisensi dari merek dagang
Palm OS berubah menjadi OS Garnet dengan versi terbarunya Palm OS Garnet
5.4.9. Palm OS awalnya dikembangkan di bawah komando Jeff Hawkins dari
palmComputing, Inc. lalu kemudian diakuisisi oleh US Robotic Corp dan
akhirnya dibeli oleh 3Com. Pada bulan Januari 2002 silam, Palm mendirikan anak
perusahaan yang sepenuhnya dimiliki untuk dikembangkan dengan lisensi Palm
OS yang dinamakan dengan PalmSource. Tahun 2007 tepatnya pada tanggal 25
Januari, ACCESS mengumumkan perubahan nama sistem Palm dari Palm OS
10
Untuk Sumber Daya Samsung sendiri, perusahaan Samsung ini menyaring tenaga
kerja yang terbaik di tiap daerahnya dilengkapi dengan banyak program training
untuk meningkatkan kompetensi SDM nya. Selain itu, Samsung juga mulai
menerapkan green program yang bertujuan untuk meminimumkan penggunaan
sumber daya yang tidak dapat diperbaharui seperti penggunaaan panel surya di
smartphone nya dan penggunaan bahan daur ulang untuk membuat unit smartphone
nya.
Weakness
(Kelemahan),
Opportunity
produknya
Samsung menawarkan produk-produk yang berkualitas
Desain produk-produk Samsung sangat baik dan di unggulkan
Adanya diversifikasi produk
Harga produk-produk Samsung bervariasi dan rata-rata terjangkau
Samsung merupakan supplier high end mobile headset
Samsung merupakan pemegang pangsa pasar gobal terbesar untuk tiga
belas item diantara produk Samsung, termasuk semikonduktor, TFT-LCD,
Weakness :
Samsung harus terus menerus memaintain semua biaya untuk tetap sukses
Investasi tinggi pada kativitas R&D (menginvestasikan paling sedikit 9% dari
meningkat
Samsung belum memiliki banyak pengalaman pada televisi berteknologi tinggi
Opportunity :
batas
Permintaan masyarakat pada produk-produk yang gaya, best practice, simple dan
Threat :
sulit ditembus
Kekuatan merk lain yang lebih dahulu menguasai pasar
Munculnya produk-produk baru dari perusahaan lain yang lebih inovatif
Adanya produk-produk dari perusahaan lain yang menawarkan harga yang lebih
Rating 1
Rating 2
Rating 3
Rating 4
: Sedikit Kuat
: Agak Kuat
: Kuat
: Sangat Kuat
Rating 1
Rating 2
Rating 3
Rating 4
: Sedikit Lemah
: Agak Lemah
: Lemah
: Sangat Lemah
Rating 1
Rating 2
Rating 3
Rating 4
: Sedikit Mengancam
: Agak Mengancam
: Mengancam
: Sangat Mengancam
Rating 1
Rating 2
Rating 3
Rating 4
: Sedikit Peluang
: Agak Peluang
: Peluang
: Sangat Peluang
13
Opportunity (Peluang)
Produk-produk yang ditawarkan Samsung merupakan produk
keperluan rumah tangga yang selalu dicari
Adanya peningkatan permintaan masyarakat akan barangbarang elektronik yang sudah merupakan suatu kebutuhan
Tingkat gengsi pada masyarakat yang selalu ingin memiliki
produk elektronik terbaru dan tercanggih
Pengaruh globalisasi yang mendorong pemasaran barang
elektronik yang tiada batas
Era digital yang terus berkembang di jaman yang semakin
modern
Permintaan masyarakat pada produk-produk yang gaya, best
practice, simple, dan respon yang cepat pada perubahan pasar
Samsung memiliki program yang memperkuat pikiran dan
mendorong kreaktivitas generasi muda
Total
Threat (Ancaman)
Adanya ketergantungan produk-produk lokal pada negara
tertentu sehingga pasar sulit ditembus
Kekuatan merk lain yang lebih dahulu menguasai pasar
Munculnya produk-produk baru dari perusahaan lain yang lebih
inovatif
Adanya produk-produk dari perusahaan lain yang menawarkan
harga yang lebih murah dengan kualitas yang tidak kalah bagus
Ketidakstabilan perekonomian tiap-tiap negara
Era globalisasi yang dapat mendorong perusahaan Eropa masuk
dan melakukan penetrasi pasar Asia
Konsumen memiliki banyak pilihan terhadap merk lain
Lingkungan bisnis yang sangat tidak pasti dan pasar yang
semakin kompetitif
Terjadinya krisis financial menyebabkan turunnya daya beli
masyarakat
Kompetisi intens pada produk televisi berwarna
Budaya Korea yang lebih menekankan hirerki yang dapat
menghambat ide-ide kreatif atau pendapat yang berbeda
Total
Bobot
Rating
Skor
0.17
0.68
0.17
0.68
0.13
0.39
0.13
0.39
0.13
0.39
0.13
0.26
0.13
0.26
3.05
Bobot
Rating
Skor
0.11
0.33
0.11
0.44
0.11
0.44
0.09
0.09
4
3
0.36
0.27
0.09
0.09
3
3
0.27
0.27
0.09
0.36
0.09
0.09
3
3
0.27
0.18
0.09
0.16
3.37
DAFTAR PUSTAKA
14
1. mhs.narotama.ac.id/2013/04/22/tugas-manajemen-strategi-2/
2. David, Fred R. 2009. Strategic Management. Jakarta : Salemba Empat.
15