I. PENDAHULUAN
1.1. PENGERTIAN
Menurut Hadisapoetro (1975),
Kemudian
tangan manusia seperti dapat kita lihat pada tumbuhan liar yang
dengan demikian belum disebut pertanian.
Dengan
turut
campur
tangannya
manusia
dalam
perkembangan tumbuhan dan hewan, maka pertumbuhan
tersebut menjadi lebih sesuai dengan kemauan dan kebutuhan
manusia, dan dengan demikian disebut pertanian. Manusia
yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman dan hewan
tersebut disebut petani.
dua, yaitu ditinjau dari segi wawasan usaha dan dari bidang yang
tercakup :
Jika agribisnis wawasan usahanya adalah komersial, maka
1.
2.
3.
4.
5.
Input pertanian:
a. alsintan/alat mesin pertanian (traktor, sprayer, bajak, garu,
cangkul, sabit, dll),
b. Saprotan/sarana produksi pertanian: bibit, pupuk (organik
dan anorganik), pestisida(insectisida,pestisida, mitisida,
herbisida), zat pengatur tumbuh, dll.
usaha pertanian:
a. tanaman pangan (padi, palawija), hortikultura (sayur dan
buah), bunga,
b. Perkebunan (tebu, kelapa sawit, karet, kopi, coklat, teh, dll);
c. peternakan (sapi, kerbau, kambing, unggas, dll.) d.kehutanan
(jati, meranti, pinus, sengon, dll),e. perikanan (ikan tawar,
ikan laut, dll.)
pengolahan (pabrik tepung, pabrik krept/karet, dll.) dan
manufacturing pertanian (pabrik ban, tekstil, roti, catering, dll.)
pemasaran (pedagang pengumpul, pedagang besar, pengecer,
broker, dll.)
penunjang (lembaga keuangan, asuransi, konsultasi, pelatihan,
transportasi, dll.)
tenaga kerja.
4.3. Efisiensi
4.4. Optimasi
= BV + BT
= f(Q) + BT
Jangka waktu
LR= long run = jangka panjang
SR= short run =jangka pendek
VSR= very short run= jangka sangat pendek
Macam modal
Harga tanah
Harga tanah dipengaruhi oleh : lokasi, kesuburan, topografi,
Penyebabnya:
1. kelebihan tenaga kerja atau zero marginal productivity.
2. under employment, seseorang yang bekerja dibawah
kapasitasnya, misalnya seorang sarjana yang menjadi buruh
tani
3. musiman, kerja kalau musim sibuk, tidak bekerja bila tanaman
tidak memerlukan.
Jenis kredit:
Berdasar tujuan penggunaan kredit : kredit produksi dan
konsumsi.
Berdasar sifat pembiayaan : kredit eksploitasi dan investasi
Berdasar waktu pengembalian : kredit jangka pendek,
menengah, dan jangka panjang
Berdasar akibat penggunaan : kredit statis dan dinamis
Masalah bunga
Pertanian mempunyai karakteristik tertentu sehingga
konsumsinya pada barang lain yang lebih murah, atau paling tidak
mengurangi konsumsi barang yang harganya naik dan menambah
konsumsi barang yang harganya turun.
Cita rasa dan selera konsumen . Bila cita rasa dan selera
konsumen naik maka jumlah permintaannya juga akan naik.
selera dan citasara konsumen Indonesia akan beras lebih tinggi
daripada orang barat, maka permintaan beras orang Indonesia
lebih tinggi dibandingkan permintaan orang barat.
E < 1 inelastis
Harga input. Bila harga input naik, maka jumlah barang yang
ditawarkan akan turun dan sebaliknya bila harga input turun,
maka jumlah barang yang ditawarkan akan naik. Pengaruh ini bisa
dinyatakan dalam elastisitas penawaran terhadap harga input:
Espi = (Qs/Qs)/(Pi/Pi)
Teknologi
Musim
Pengaruh musim terhadap penawaran sudah jelas, bila sedang
musim maka akan tersedia banyak barang yang ditawarkan.
kegunaan bentuk
kegunaan tempat
kegunaan waktu
kegunaan kepemilikan
kegunaan informasi
7.3. Pendekatan mempelajari pemasaran
Pemasaran dapat dipelajari dengan beberapa pendekatan:
pendekatan komoditi
pendekatan kelembagaan
pendekatan input -output
pendekatan sistem
1.
2.
1.
2.
3.
2. harga atap
3. Buffer stock
6. Pembatasan produksi
7. Pembayaran langsung
1.
2.
3.
4.
5.
X. KOPERASI PERTANIAN
Koperasi adalah organisasi ekonomi rakyat yang berwatak
sosial, beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi
yang merupakan tata susunan ekonomi sebagai usaha bersama
berdasar atas azas kekeluargaan.
Macam-macam koperasi:
-koperasi produksi
-koperasi pemasaran
-koperasi simpan pinjam
Sejarah koperasi dunia.
Jejak-jejak organisasi yang menyerupai koperasi pernah ada di
Mesir kuno kira-kira 3000 tahun SM.ada bekas ide koperasi
kebudayaan di Yunani, Romawi dan China. Koperasi pengusaha
tani pertama yang dilaporkan adalah koperasi para peternak sapi
perahan di Swiss, yang membuat keju secara koperatif pada abad
ke 13. orang-orang amerika berpengalaman dalam membentuk
koperasi. Benyamin Franklin membentuk gabungan asuransi
bersama (koperasi) pada tahun 1752. menjelang tahun 1800-an
hampir sebanyak 1000 koperasi usahatani terutama koperasi
peternak perahan di Amerika Serikat.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
a.
b.