Anda di halaman 1dari 3

EVALUASI CAMPURAN BETON ASPAL

Disusun oleh : Tonton Aristono

Kasus
Temperatur terlalu tinggi

Pengaruh thd campuran


Struktur aspal rusak, daya
lekat menurun,penetrasi
turun,campuran menjadi
kaku

Akibat di lapangan
*Lepasnya butiran akibat
lemahnya daya lekat.
*Terjadi retak2
* Umur lapisan beton
aspal menurun
Temperatur terlalu rendah Pelapisan aspal kurang
Pemadatan tidak bisa
sempurna
dilakukan pada temp.
yang sesuai,pemadatan
tidak sempurna
Kadar aspal terlalu
Pelapisan aspal kurang
Mudah teroksidasi
rendah
tebal, rongga udara dlm
sehingga umur lapisan
campuran. naik
cepat menurun.Daya
lekat aspal turun
mengakibatkan butiran
batu lepas2
Kadar aspal terlalu tinggi Lapisan aspal terlalu
Lapisan tidak stabil
tebal
akibat aspal berubah
fungsi menjadi pelumas
Fraksi halus terlalu
Gradasi halus, luas
Lapis aspal pada agregat
banyak
bidang permukaan
menipis,mudah
bertambah, rongga udara teroksidasi,daya lekat
bertambah
menurun berakibat
lepas2,retak2
Fraksi kasar terlalu
Gradasi kasar., luas
Lapis aspal pada agregat
banyak
bidang permukaan
menebal, tidak
berkurang,rongga udara
stabil,stabilitas turun, air
bertambah
lebih mudah masuk
Kekurangan agregat
Flow naik,stabilitas
Lapisan terlalu lunak,
ukuran < # 200
turun, luas bidang
kemungkinan terjadi
permukaan turun, Rongga pergeseran
udara naik
Kelebihan agregat ukuran Flow turun, stabilitas
Lapisan terlalu kaku,
<# 200
naik, luas bidang
kemungkinan terjadi
permukaan bertambah,
retak2
rongga udara turun.
Nilai S.E. abu batu atau
Material yang sangat
Campuran cepat menua
pasir terlalu rendah
halus terlalu banyak
(ageing) dan berakibat
mengakibatkan luas
rusaknya lapisan beton
bidang permukaan sangat aspal
tinggi

EVALUASI CAMPURAN BETON ASPAL


Disusun oleh : Tonton Aristono

Kasus
Agregat basah

Pengaruh thd campuran


Pengaliran
agregat dari cold
bin terhambat
Jumlah agregat
yang masuk
pengering tidak
beraturan
Saringan agregat
panas tersumbat

Akibat dilapangan
Jumlah material
dalam hot bin
tidak seimbang
Temperatur
agregat sulit
dikendalikan
Agregat panas
akan masuk ke
bin yang bukan
tempatnya
Penyetelan minyak dan
Minyak tidak terbakar
Minyak yang tidak
udara pada drum
dengan sempurna
terbakar akan
pengering tidak seimbang (terlihat asap berwarna
menyelimuti agregat,
hitam)
sehingga daya lekat
berkurang
Mixing time terlalu
Penyelimutan aspal
Nampak banyak batu2
singkat
kurang sempurna
yang tidak terlapisi aspal,
campuran menjadi mudah
lepas2
Mixing time terlalu lama Oksidasi terhadap aspal
Aspal menjadi kaku dan
meningkat
campuran menjadi rapuh
Pelumasan bak dump truk Campuran terkontaminasi Terjadi pelepasan butir
menggunakan minyak
oleh minyak
yang mengakibatkan
dengan jumlah yang
terjadinya lubang2
berlebihan
Kadar pasir terlalu tinggi Banyak partikel2 batu
Sulit dipadatkan pada
yang berbentuk bulat
temperatur yang
disyaratkan
Coating terlalu tipis dan
Ikatan antar lapisan
Air mudah
tidak merata
kurang baik
masuk,kemungkinan
terjadi retak2
Coating terlalu tebal
Daya lekat berkurang
Pada saat dipadatkan
lapisan akan bergeser
sehingga sulit mencapai
kepadatan maximum
Temperatur pemadatan
Aspal terlalu encer
Sulit dipadatkan,akan
terlalu tinggi
terjadi retak2 melintang

EVALUASI CAMPURAN BETON ASPAL


Disusun oleh : Tonton Aristono

Kasus
Temperatur pemadatan
terlalu rendah

Pengaruh thd campuran


Aspal terlalu kental atau
mungkin berada dibawah
titik lembek
Terlalu banyak pekerja
Permukaan menjadi tidak
tangan (hand raking)
rapih
Terlalu banyak
Air masuk kedalam
penggunaan air untuk
lapisan campuran aspal.
membasahi roda alat
Temperatur campuran
pemadat
cepat turun
Alat pemadat terlalu berat Badan jalan tidak mampu
(tidak sesuai dengan
memikul beban
kelas jalan)
Mutu lapis pondasi
Lapis pondasi tidak
kurang baik
mampu memikul beban
Hamparan terlalu panjang Hamparan yang awal
sebelum dipadatkan
temperaturnya turun
Hamparan terlalu pendek

Banyak pengereman

Pemadatan dilakukan
pada temperatur rendah

Aspal sudah berada pada


fase padat.

Bekas core drill tidak


ditutup kembali dengan
baik

Air mudah meresap

Akibat di lapangan
Sulit dipadatkan, terjadi
retak2 rambut. Mutu
lapisan turun
Terjadi segregasi
Sulit mengejar target agar
pemadatan berakhir pada
temperatur yang
disyaratkan
Kepadatan maximum
sulit dicapai
Kepadatan maximum
sulit dicapai
Pemadatan tidak merata
dan pada bagian yang
dingin mutunya rendah
Hasil pemadatan banyak
bekas pengereman
Sulit dipadatkan, efek alat
pemadat sudah berubah
sama seperti efek
lalulintas.Walaupun
kepadatan maximum
dapat dicapai tapi mutu
campuran rendah.
Menjadi titik awal
kerusakan lapisan aspal
beton

Anda mungkin juga menyukai