Anda di halaman 1dari 2

SASTRA UMUM, SASTRA BANDINGAN, DAN SASTRA NASIONAL

Dalam studi sastra, perlu dipelajari tentang perbedaan antara sastra umum, sastra
bandingan, dan sastra nasional. Dari ketiga istilah sastra ini, istilah “sastra bandingan” adalah
yang paling rumit untuk dijelaskan pengertian dan penggambarannya. Bahkan, jenis studi
yang penting ini kurang sukses secara akademis.

Sastra bandingan digunakan oleh para ilmuwan sebagai media dalam proses kritik
sastra. Terdapat tiga proses penggambaran mengenai ”sastra bandingan”.

1. Pada mulanya, sastra ini dipakai untuk studi sastra lisan. Seperti cerita-cerita rakyat,
legenda, dongeng, dan sebagainya. Pada proses ini, sastra lisan dibandingkan dengan
sastra tulisan. Ada yang berpendapat bahwa sastra lisan hanya mengandung nilai-nilai
budaya, adat istiadat tanpa unsur estetika. Namun, justru pendapat ini keliru. Karena,
banyak karya sastra tulisan golongan atas yang mengambil tema dari kesusastraan rakyat
sehingga meningkatkan status sosial. Jadi, sastra bandingan bukanlah hanya menyangkut
sastra lisan secara khusus.
2. Pada proses ini, sastra bandingan mencakup studi hubungan antara dua kesusastraan atau
lebih. Dalam hal ini, masalah yang timbul adalah mengenai masalah perbandingan karya-
karya sastra. Misalnya, perbandingan karya sastra Inggris dan karya sastra Perancis.
Perbandingan mengenai ketenaran, pengaruh, dan sebagainya. Namun, hal ini pula
menjadi masalah baru yakni menjadikan para ilmuwan bosan berurusan dengan fakta,
sumber dan pengaruh.
3. Pada proses ini, sastra bandingan disamakan dengan sastra menyeluruh. Namun, Paul van
Tieghem mencoba mengkontraskannya. Menurutnya, sastra umum mempelajari tentang
gerakan dan aliran sastra yang melampaui batas nasional. Sedangkan sastra bandingan
mempelajari hubungan dua kesusastraan atau lebih. Tetapi, hal ini pun tidak bisa diterima
begitu saja. Misalnya, orang tidak dapat membandingkan kepopuleran karya sastra
sejarah yang melegenda dengan kepopuleran karya sastra umum di seluruh dunia.
Selain perbedaan sastra bandingan dengan sastra umum, masalah lain yang timbul
adalah mengenai perbedaan antara sastra universal dengan sastra nasional. Sastra nasional
dianggap sebagai kawasan tertutup dibanding dengan sastra universal. Namun, pada
kenyataannya sastra universal sangat berkaitan dengan sastra nasional. Seperti ruang lingkup
sastra Eropa. Sastra yang membahas kesusastraan Inggris, Jerman, atau Perancis yang saling
berkaitan mengenai sejarah, tema, bahasa dan sebagainya.

Jadi, untuk dapat menggambarkan kaitan dan peran sastra nasional dan sastra
universal, perlu diketahui sejarah sastra secara menyeluruh.

Anda mungkin juga menyukai