MORFOLOGI

BAHASA INDONSIA
ID 102/3 sks
NUNUNG SITARESMI
ISTILAH-ISTILAH TEKNIS
DALAM MORFOLOGI
SATUAN GRAMATIK
wacana
kalimat sintaksis
klausa
frasa

kata morfologi
morfem
 MORFEM MORF ALOMORF KATA
Morfem ialah Anggota morfem Dari bahasa Satuan bahasa
satuan gramatik yang belum Inggris allomorph, yang dapat berdiri
terkecil; satuan dtentukan anggota morfem sendiri, terjadi dari
gramatik yang distribusinya. yang telah morfem tunggal
tidak mempunyai Misalnya: mem-, ditentukan dan gabungan
satuan lain sebagai men-, meny-, posisinya. morfem. Misalnya:
unsurnya. meng-, menge-, Misalnya bentuk rumah, duduk,
Misalnya rumah, me- pada kata mem-, men-, penduduk,
jalan, pakai, -an, membawa, meny-, meng-, negara,
ber-, meN-, maha, mendatang, menge-, me- kenegaraan,
juang, lah. menyuruh, alomorf dari pemimpin,
menggali, melerai meN-. Bentuk ber-, kepemimpinan
be-, bel- alomorf
dari ber-.
 Morfem Bebas Morfem Terikat
Morfem yang tanpa Morfem yang tanpa
kehadiran morfem lain digabung dengan
dapat muncul dalam morfem lain tidak dapat
pertuturan. Misalnya: muncul dalam
pulang, makan, rumah, pertuturan. Semua afiks
bagus, adik, ayah. dalam bahasa Indonesia
merupakan morfem
terikat.
 Morfem Utuh Morfem Terbagi
Merupakan satu kesatuan Merupakan dua bagian yang
yang utuh. Morfem bebas terpisah, misalnya: kata
termasuk morfem utuh, kesatuan terdapat satu
misalnya: kursi, meja, laut, morfem utuh (satu) dan
pinsil, buku. Begitu pula morfem terbagi (ke-/-an);
morfem terikat, seperti: perbuatan terdapat satu
ter-, ber-, henti, dan juang. morfem utuh (buat) dan
morfem terbagi (per-/-an)
 Bentuk Tunggal
Satuan gramatik yang tidak
terdiri dari satuan yang lebih
kecil lagi.
Contoh: sepeda, makan, ber-,
-an, ke, luar, kota
Bentuk Kompleks
Satuan gramatik yang terdiri
dari satuan-satuan yang lebih
kecil lagi.
Contoh: bersepeda, makanan,
bersepeda ke luar kota
Bentuk Asal dan Bentuk Dasar
A. Bentuk Asal
Bentuk asal ialah satuan yang paling kecil yang
menjadi asal suatu kata kompleks. Misalnya kata
berpakaian terbentuk dari kata asal pakai
mendapat afiks –an  pakaian  ber- 
berpakaian.

BENTUK ASAL SELALU BERUPA BENTUK

TUNGGAL
B. Bentuk Dasar
Ialah satuan baik tunggal maupun kompleks yang
menjadi dasar bentukan bagi satuan yang lebih
besar. Misalnya kata berpakaian  bentuk dasar
pakaian ditambah afiks ber-; pakaian  bentuk
dasar pakai ditambah afiks –an

BENTUK DASAR DAPAT BERUPA BENTUK

TUNGGAL DAN BENTUK KOMPLEKS
 DERETAN MORFOLOGIS
Ialah suatu deretan atau suatu daftar yang memuat kata-kata
yang berhubungan dalam bentuk dan artinya.
kejauhan  jauh dan ke—an
menjauhkan  meN-, jauh, dan -kan
dijauhkan  di-, jauh, dan –kan
terjauh  ter- dan jauh
berjauhan  jauh dan ber—an
menjauhi  meN-, jauh, dan –i
dijauhi  di-, jauh, dan –i
____________
jauh
 terlantar
menterlantarkan
diterlantarkan
keterlantaran
______________
terlantar

bandingkan
terlantar
lantaran
____________
lantar
 Latihan
Carilah morfem bebas, morfem utuh, bentuk
tunggal, dan kompleks pada teks di bawah ini!
Berbagai macam aktivitas dilakukan remaja untuk
mengisi waktu liburnya. Dari berbagai macam acara
yang diselenggarakan, ternyata ada beberapa kegiatan
yang bersifat ilmiah, yaitu latihan penelitian. Latihan itu
diselenggarakan oleh beberapa kelompok ilmiah remaja
pada waktu liburan.
 Tugas
Carilah istilah-istilah morfologi (morfem bebas,
morfem terikat, morfem utuh, morfem terbagi, bentuk
tunggal, bentuk kompleks, bentuk asal, bentuk dasar)
pada teks/wacana!