LITIGASI
Dr. Frans Hendra Winarta, S.H., M.H. dalam bukunya Hukum
Penyelesaian
penyelesaian
Sengketa (hal.
sengketa
dalam
1-2) mengatakan
dunia
bisnis,
bahwa,
seperti
dalam
dalam
penyelesaian
sengketa
setelah
alternatif
forensik
mencakup
merupakan
keahlian
audit
akuntansi,
gabungan
auditing
keahlian
maupun
yang
bidang
forensik
mengandung
makna
antara
lain
yang
dengan
penerapan
pengetahuan
ilmiah
pada
Accounting D.
Larry
permasalahan hukum.
Editor
in
Crumbley
of
Forensic
sederhana
dapat
atau
penyimpangan
Nepotisme
yang
(KKN).
kecurangan
memiliki
Audit
maupun
indikasi
investigasi
penyimpangan-
Kolusi,
Korupsi
merupakan
dan
kegiatan
upaya
kamuflase
dilakukan
fraudster
untuk
asset
dengan
penelusuran
oleh
pelaku
untuk
diidentifikasi,
dihitung
penipuan,
yang
mana
mereka
menguasai
forensik
tersebut
sangat
berkait
erat
dengan
keuangan
Negara,
kemampuan
mengendus
dan
Negara,
kemampuan
mengidentifikasi,
menyikapi
mencegah
kemampuan
memberikan
dan
mendeteksi
melaksanakan
pernyataan
melaksanakan
audit
secara
penghitungan
fraud
(kecurangan),
forensik,
keahlian
dan
kerugian
kemampuan
kemampuan
keuangan
dan
untuk
mempersiapkan
pelaksanaan
tugas
sebagai
pihak-pihak
yang
merasa
tersebut
yang berkepentingan
dengan
meliputi
kreditor,
investor,
dan
perusahaan
berpentingan
regulator. Risiko
berkepentingan
dengan
perusahaan.
Investor
bisa
pelaporan
akuntansi
dan
karena
penundaan
negatif
akan
mudah
dengan meningkatkan
pengendalian
(ii)
(iii)
risk,
Karaketristik auditor dan
Karakteristik hubungan auditee-auditor.
(hindsight).
Perbedaan
perspektif
tersebut
yang
kesenjangan
tersebut
dapat
dipersempit
dengan
dengan
cara
mempengaruhi
proses
evaluasi.
semantic
dapat
stimuli
sebagai
tambahan
dimitigasi
strategi
dengan
untuk
memberikan
memitigasi
bias
evaluator
in
hindsight,
demikian
pula
persepsi