Anda di halaman 1dari 2

5 Hadits tentang Mahar Pernikahan

Hadits Mahar Pernikahan

5 Hadits tentang Mahar Pernikahan


Mahar atau mas kawin pernikahan adalah salah satu syarat yang harus
dipenuhi agar pernikahan menjadi sah. Mahar ini diberikan oleh pihak laki-laki
kepada pihak mempelai wanita.
Berikanlah maskawin (mahar) kepada wanita (yang kamu nikahi) sebagai
pemberian dengan penuh kerelaan. Kemudian jika mereka menyerahkan kepada
kamu sebagian dari maskawin itu dengan senang hati, maka makanlah (ambillah)
pemberian itu (sebagai makanan) yang sedap lagi baik akibatnya (QS. An-Nisa: 4)
1. Pernikahan yang Paling Berkah
Pernikahan yang paling besar keberkahannya ialah yang paling mudah
maharnya (HR. Ahmad).
2. Keberkahan Istri
Sesungguhnya di antara tanda keberkahan istri adalah mudah meminangnya
dan mudah/ringan maharnya serta mudah rahimnya (HR. Ahmad; hasan)
3. Mahar Boleh bukan Harta
Wahai Rasulullah, nikahkanlah aku dengannya? Beliau bertanya, Apakah
engkau mempunyai sesuatu? Ia menjawab: Tidak. Beliau bersabda: Pergilah, lalu
carilah walaupun cincin yang terbuat dari besi!
Ia pun pergi dan mencari, kemudian datang seraya mengatakan: Aku tidak
mendapatkan sesuatu, dan tidak pula mendapatkan cincin dari besi. Beliau
bertanya: Apakah engkau hafal suatu surat dari al-Qur-an? Ia menjawab: Aku hafal
ini dan itu. Beliau bersabda: Pergilah, karena aku telah menikahkanmu dengannya,
dengan mahar surat al-Qur-an yang engkau hafal.'
4. Mahar tidak Boleh Memberatkan
Dari al-Hasan al-Bashri, ia menuturkan: Rasulullah Shallallahu alaihi wa
sallam bersabda: Nikahkanlah kaum wanita dengan kaum pria, tapi jangan
bermahal-mahal dalam mahar.
5. Fatimah Azzahra, Puteri Nabi SAW maharnya Seharga Baju Besi

Hadits Mahar Pernikahan

Anda mungkin juga menyukai