Anda di halaman 1dari 1

Syeikh Muhammad Al-Ghazali

Jaddid Hayatak SEGARKAN HIDUPMU


petunjuk hidup lebih tentram agar lebih sukses, mulia, dan bahagia.

Hal 38
Ketika memasuki waktu pagi Nabi Ibrahim biasa mengucapkan doa, barang siapa yang membaca doa ini
ketika memasuki waktu pagi maka dia telah memenuhi keajiban bersyukurnya hari itu.
Ya Allah, kehidupan baru telah hadir maka awalilah bagiku dengan menaati-Mu dan akhirilah dengan
ampunan-Mu dan rida-Mu.

Hal 39
Ketika pagi Rasulullah selalu mengucap :

kami telah memasuki waktu pagi semua kerajaan hanya milik Allah dan semua pujian hanya milik-Nya.
Tidak ada sekutu baginya dan tiada tuhan selain-Nya. Hanya kepada-Nya. Tempat kembali.
Ya Allah, sesungguhnya aku memasuki pagi-Mu dalam kenikmatan, kesehatan, dan perlindungan.
Sempurnakanlah untukku kenikmatan, kesehatan dan perlindungan itu di dunia dan akhirat.

Hal 68
Rasulullah bersabda : bacaan waktu pagi dan sore :
Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kegundahan dan kesedihan, dari kelemahan dan kemalasan,
dari kekikiran dan dan sifat pengecut, dari lilitan utang dan pemaksaan orang.

Hal 69
Ya Allah aku mohon kepada-Mu keteguhan dalam setiap perkara dan kegigihan dalam petunjuk. Aku
mohon kepada-Mu keringanan hati untuk mensyukuri nikmat-Mu dan beribadah kepadamu dengan baik.
Aku mohon kepada-Mu lisan yang jujur dan hati yang bersih. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan
yang engkau ketahui, dan aku memohon ampunan-Mu dari apa yang engkau ketahui. Sesungguhnya
engkau Maha Mengetahui segala yang gaib.

Hal 69
Diriwayatkan bahwa Ibn Umar berkata sangat jarang Rasulullah bangkit berdiri meninggalkan majelis
sebelum mendoakan para sahabat yang hadir;
Ya Allah, karuniakanlah untuk kami rasa takut kepada-Mu yang dapat menghalangi kami dari
bermaksiat kepada-Mu, dan karuniakanlah untuk kami ketaatan kepda-Mu yang dapat menyampaikan
kami ke surga-Mu, serta karuniakanlah untuk kami keyakinan hati yang dapat meringankan kami dari
berbagai cobaan dunia. Ya Allah, jadikan kami bisa menikmati pendengaran, penglihatan dan kekuatan
selama kami hidup, dan jadikan kami pewaris itu semua. Ya Allah, jadikanlah balasan kami hanya pada
orang yang menzalami kami, dan tolonglah kami dari orang yang memusuhi kami. Jangan engkau
jadikan musibah kami terjadi pada agama kami, jangan engkau jadikan dunia ini sebagai ambisi
terbesar kami dan puncak pengetahuan kami dan jangan engkau jadikan orang yang tidak menyayangi
kami berkuasa atas diri kami.

Hal 72-73
Rasulullah tidak pernah mengajarkan bahwa keimanan akan merintangi dan merusak kehidupan. Justru
beliau berdoa :
Ya Allah, perbaikilah bagiku agamaku sebagai benteng urusanku, perbaikilah bagiku duniaku yang
menjadi tempat kehidupanku, perbaikilah akhiratku yang menjadi tempat kembaliku. Ya Allah,
jadikanlah kehidupan ini nilai tambah bagiku dalam segala kebaikan dan jadikanlah kematianku sebagai
kebebasanku dan segala keburukan.

Anda mungkin juga menyukai