TEKS EKSPLANASI
D
I
S
U
S
U
N
OLEH :
RAIHATUL HUSNA
KELAS XI MIPA 1
GURU BIDANG STUDI : ERNIATI, S.Pd
MENGABSTRAKSI TEKS
SISTEM PEREDARAN DARAH
Sistem peredaran darah manusia terdiri atas darah, pembuluh darah, dan jantung. Semua itu
dapat diperinci sebagai berikut.Darah adalah cairan merah yang kental. Terdapat sekitar 3,5 liter
darah pada rata-rata tubuh manusia dan dapat digolongkan menjadi golongan A, B, O, dan AB.
Terdapat tiga jenis pembuluh darah, yaitu arteri, vena, dan kapiler. Pembuluh darah arteri
adalah pembuluh darah yang lebar. Pembuluh darah jenis ini menyalurkan darah ke seluruh bagian
tubuh. Darah pada pembuluh arteri berwarna merah cerah dan mengandung oksigen. Pembuluh
darah vena adalah pembuluh darah yang sempit. Pembuluh darah jenis ini memiliki dinding yang
tipis dan tidak elastis. Adapun pembuluh darah kapiler adalah pembuluh darah yang sangat kecil.
Jantung adalah organ yang berbentuk seperti kerucut. Jantung terletak di tengah dada bagian
dalam. Jantung merupakan organ yang tebal, berotot, dan mempunyai empat bilik. Rara-rata
jantung mempunyai ukuran panjang kira-kira 13 cm, lebar 9 cm, dan tebal 6 cm. Berat jantung
sekitar 300 gram.(Diadaptasikan dari Reading and Thinking in English, Vol. 1, 1986: 14).
Contoh mengabtraksi teks:
Setelah membaca teks di atas, selanjutnya adalah ditentukan ide-ide pokok dari tiap paragraf. Dari
teks di atas, didapat ide-ide pokok sebagai berikut.
Paragraf 1 : Sistem peredaran darah manusia.
Paragraf 2 : Tiga jenis pembuluh darah pada manusia.
Paragraf 3 : Pengertian dan gambaran jatung manusia.
Setelah ditentukan ide-ide pokoknya, tentukan kalimat-kalimat utama dalam teks tersebut.
Paragraf 1 : Sistem peredaran darah manusia terdiri atas darah, pembuluh darah, dan jantung
Paragraf 2 : Terdapat tiga jenis pembuluh darah, yaitu arteri, vena, dan kapiler.
Paragraf 3 : Jantung adalah organ yang berbentuk seperti kerucut. Jantung terletak di
tengah dada bagian dalam.
Kemudian tentukan kata kuncinya. Kata kunci dari teks di atas antara lain : system peredaran darah
manusia, jenis pembuluh darah, dan jantung.
Dari kata-kata kunci tersebut kemudian disusun menjadi teks abtrak dengan benar: Sistem
peredaran darah manusia terdiri atas darah, pembuluh darah, dan jantung. Terdapat tiga jenis
pembuluh darah, yaitu arteri, vena, dan kapiler. Pembuluh darah arteri adalah pembuluh darah
yang lebar. Pembuluh darah jenis ini menyalurkan darah ke seluruh bagian tubuh.Adapun
pembuluh darah kapiler adalah pembuluh darah yang sangat kecil. Jantung adalah organ
yang berbentuk seperti kerucut. Jantung terletak di tengah dada bagian dalam.
MENGONVERSI TEKS EKSPLANASI
PROSES TERBENTUKNYA KELOMPOK PENGUNJINGAN
DALAM INTERAKSI SOSIAL
Pergunjingan merupakan bagian dari kehidupan sosial manusia sebagai sarana untuk
meluapkan kekecewaan seseorang dalam interaksi sosialnya. Pergunjingan tidak diciptakan untuk
mencari solusi, karena mereka hanya sekadar menyampaikan kepenatan sosial. Ruang gunjing
selalu tercipta bahkan menjadi rutinitas.
Dalam pergunjingan terpendam hasrat dan kepuasan ketika bisa mengorek aib kehidupan orang
lain, termasuk menikmati kehancuran orang lain dalam interaksi sosial. Umumnya setiap agama
mengutuk perbuatan bergunjing ini. Di masa ini, kita kadang menyebutnya dengan pembunuhan
karakter. Sebenarnya, mengapa dan bagaimana pergunjingan itu dapat terjadi dalam kehidupan
sosial? Salah satu penyebab menjamurnya kelompok pergunjingan dalam interaksi sosial adalah
adanya pikiran menganggur yang tidak mendapat pekerjaan tepat. Kondisi yang demikian, akan
mendorong interaksi antar manusia untuk saling menjejali pekerjaan pikiran berupa gunjingan aib
orang lain, akibat dari kelebihan energi pikirannya.
Pergunjingan terjadi begitu saja, tanpa ada sponsor dan moderator. Dalam kesehariannya,
manusia saling berbicara tentang berbagai hal ringan. Seperti sekadar berbasa-basi dan bertukar
canda. Hal itu memiliki dampak positif yang sangat besar dalam interaksi sosial manusia. Di dalam
hubungan pertemanan misalnya, hal yang demikian dapat mempererat keakraban dan kehangatan
satu sama lain. Namun, segala sesuatu yang berlebihan pasti akan berdampak negatif. Ketika
seseorang telah merasakan kekecewaan pada objek yang sama dengan orang lain, mereka akan
dengan mudah membentuk kelompok sosial yang tujuannya adalah sebagai wahana pencurahan atas
kekecewaannya tadi. Kelompok tersebut disebut kelompok pergunjingan. Setelah terbentuk
kelompok pergunjingan atas dasar perasaan senasib sepenanggungan tersebut, individu secara
personal akan mengungkapkan rasa kekecewaannya dengan rinci tanpa ada yang tertinggal.
Masing-masing individu akan saling menyetujui, meyakinkan, dan mengiyakan semua hal yang
mereka anggap benar dalam forum pembicaraan tidak resmi itu. Di sini, ruang gunjing sangat
memberi dampak positif bagi si pelaku pergunjingan, karena secara tidak langsung dapat
meringankan kepenatan sosial. Dengan demikian, pergunjingan terjadi dengan diawali adanya
pikiran yang menganggur. Kemudian terjadi interaksi sosial yang didukung perasaan senasib
sepenanggungan atas dasar kekecewaan yang sama, serta sikap egois yang akan mendorong
terbentuknya interaksi sosial antar manusia untuk saling menjejali pikiran masing-masing dengan
berupa gunjingan aib orang lain.
MENYUNTING TEKS
TSUNAMI
Tsunami adalah istilah yang berasal dari bahasa Jepang, terdiri dari dua
katatsu dan nami, yang masing-masing berarti pelabuhan dan gelombang. Sedangkan,
ilmuwan mengartikannya sebagai gelombang pasang (tidal wave) atau gelombang laut akibat
gempa (seismic sea waves). Tsunami adalah gelombang laut besar yang datang dengan cepat dan
tiba-tiba menerjang kawasan pantai. Gelombang tersebut terbentuk akibat dari aktvitas gempa atau
gunung merapi yang meletus di bawah laut. Besarnya gelombang tsunami menyebabkan banjir dan
kerusakan ketika menghantam daratan pantai.
Pembentukan tsunami terjadi saat dasar laut permukaannya naik turun di sepanjang patahan
selama gempa berlangsung. Patahan tersebut mengakibatkan terganggunya keseimbangan air laut.
Patahan yang besar akan menghasilkan tenaga gelombang yang besar pula. Beberapa saat setelah
terjadi gempa, air lalu surut. Setelah surut, air laut kembali ke arah daratan dalam bentuk
gelombang besar. Selain itu, pembentukan tsunami juga disebabkan oleh letusan gunung merapi di
dasar lautan. Letusan tersebut menyebabkan tingginya pergerakan air laut atau perairan
disekitarnya. Semakin besar tsunami, makin besar pula banjir atau kerusakan yang terjadi saat
menghantam pantai.
Kecepatan gelombang tsunami lebih besar dari gelombang normal pada umumnya, yakni
dapat melaju hingga 700 Km/Jam, hampir setara dengan laju pesawat terbang. Kecepatan tersebut
akan menurun saat gelombang tsunami memasuki lautan dangkal, tetapi tinggi gelombang justru
semakin bertambah. Tinggi gelombang tsunami umumnya 50 sampai 100 meter dan menyebar ke
segala arah. Selain itu, ketinggian gelombang tsunami dipengaruhi juga oleh bentuk pantai dan
kedalamannya. Gempa bumi di dasar lautan sangat berpotensi untuk menciptakan tsunami yang
berbahaya bagi manusia.
Tsunami memang telah menjadi salah satu bencana yang menyebabkan kerusakan besar bagi
manusia. Kerusakan terbesar terjadi saat tsunami tersebut menghantam permukiman penduduk
sehingga menyeret apa saja yang dilaluinya. Oleh sebab itu, kita harus selalu waspada dan
mempersiapkan diri menghadapi bencana ini. Namun, kita tidak perlu terlalu khawatir karena tidak
semua tsunami membentuk gelombang besar. Selain itu, tidak semua letusan gunung merapi atau
gempa yang terjadi diikuti dengan tsunami.
Keterangan: