Anda di halaman 1dari 215

0

Kata Pengantar
Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa
Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang
Assalamualaikum wr wb
Salam sejahtera untuk para pejuang organisasi kemahasiswaan
Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, berkat limpahan rahmat dan karuniaNya hingga detik ini mahasiswa kedokteran UNISMA senantiasa diberikan keyakinan dan
kekuatan untuk terus mengabdi di jalan pergerakan mahasiswa. Sholawat serta salam kita
haturkan kepada baginda Rosulullah Muhammad SAW sebagai panutan utama dalam
pergerakan yang ideal.
Mahasiswa kedokteran adalah warga negara yang berperan aktif dalam
perjuangan kemerdekaan dan sadar akan hak dan kewajibannya terhadap bangsa dan negara.
Sebagai mahasiswa kedokteran yang bertanggung jawab, maka kita wajib mengisi kemerdekaan
ini dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia menuju masyarakat yang sehat,
berdaulat, adil dan makmur.
Badan Eksekutif Mahsiswa berdiri pada tanggal 17 September 2005 yang dulunya
dikenal sebagai Lembaga guberburan mahasiswa fakultas kedokteran Universitas Islam
Malang. Berdirinya BEM FK UNISMA adalah sebagai wadah kegiatan kemahasiswaan,
sarana pengembangan diri dan memfasilitasi penyaluran potensi mahasiswa fakultas
kedokteran UNISMA. Dalam rangka mewujudkan tujuan dan cita-cita BEM FK UNISMA
maka kami sebagai pengurus BEM FK UNISMA periode 2016-2017 menyusun sebuah Grand
Design satu periode kedepan. Di dalam Grand Design ini dicantumkan profil LGM FK
UNISMA, visi misi kepengurusan, hasrat kerja beserta program kerja yang disusun secara
sistematis dan terencana.
Saudara sejawat mahasiswa kedokteran FK UNISMA. Terima kasih atas amanah yang
telah diberikan kepada kami. Kontribusi dan kerjasama senantiasa kami harapkan untuk
membawa Fakultas Kedokteran UNISMA yang lebih baik dan bermanfaat bagi kita semua.
Hidup Mahasiswa!!!
Wassalamualaikum wr wb
Ketua BEM FK UNISMA
Periode 2016-2017

Wahyu Rhomadon
21401101076
1

Daftar Isi
Kata Pengantar Ketua LGM FK UNISMA

Daftar Isi

BAB I PENDAHULUAN

Profil Organisasi

Visi Misi

Motto

Tagline

Grand Design Pengurus Inti

BAB II GRAND DESIGN BIDANG LGM FK UNISMA

28

Grand Design BIDANG Internal

28

Grand Design BIDANG Eksternal

51

Grand Design BIDANG Kajian strategi

59

Grand Design BIDANG Pendidikan dan Profesi

73

Grand Design BIDANG Informasi dan Komunikasi

110

Grand Design BIDANG Seni

117

Grand Design BIDANG Olahraga

130

Grand Design BIDANG Kerohanian

146

Grand Design BIDANG Dana dan Usaha

158

Grand Design BIDANG Pengembangan Masyarakat

181

BAB III ANGGARAN DANA

207

BAB I
Pendahuluan
Profil Organisasi
Lembaga Gubernuran Mahasiswa (LGM) Fakultas Kedokteran Universitas Islam
Malang merupakan organisasi kemahasiswaan pertama kali yang didirikan di FK UNISMA,
tepatnya pada tanggal 17 September 2005. Namun pada tanggal 13 mei 2016 diubah nama
menjadi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang.
BEM FK UNISMA sebagai satu- satunya organisasi kemahasiswaan Fakultas Kedokteran
Universitas Islam Malang yang bersifat otonom dibawah pembinaan Dekanat Fakultas
Kedokteran Universitas Islam Malang. Struktur kepengurusan BEM FK UNISMA mengadopsi
struktur organisasi induk mahasiswa kedokteran Indonesia yakni Ikatan Senat Mahasiswa
Kedokteran Indonesia (ISMKI) dengan beberapa penyesuaian terhadap statuta Republik
Mahasiswa Universitas Islam Malang
BEM FK UNISMA kini memasuki periode kesebelas. Masing-masing periode
dipimpin oleh orang-orang yang luar biasa. Gubernur FK pada periode pertama LGM FK
UNISMA (2006-2007) adalah Rangga P. dari angkatan 2005 pada periode selanjutnya kak
Rangga ini masih menjabat sebagai Gubernur LGM FK UNISMA (2007-2008). Periode ketiga
LGM FK UNISMA (2008-2009), dipimpin oleh kak Demas W. dari angkatan 2006. Kemudian
pada periode keempat, Gubernur LGM Fakultas kita yang tercinta ini adalah kak Habib Zahar
Zaki M. (2008-2009) dari angkatan 2007 untuk periode kelima (2009- 2010) kak Zainul
Abidin Muttaqin dari angkatan 2008 menjadi seorang yang beruntung untuk memimpin LGM
FK UNISMA. Periode keenam LGM FK UNISMA (2011-2012) dipimpin oleh kak M. Fathan
Rasyid Alfariqi dari 2009. Kak Ichsanto Permadi dari angkatan 2010 adalah Gubernur LGM
kita pada periode ketujuh (2012-2013). Periode kedelapan LGM FK UNISMA (2013-2014)
dipimpin oleh kak Purusha S.A.B.K.B. dari angkatan 2011. Pada periode kesembilan (20142015) LGM FK UNISMA dipimpin oleh kak Alhimni Rusdi dari angkatan 2012. Pada
kesepuluh (2015-2016) LGM FK UNISMA dipimpin oleh kak irfandinata dari angkatan
2013. Periode kesebelas (2016-2017) pada tanggal 14 juni 2016 terpilihlah saudara Wahyu
Rhomadon sebagai Ketua Badan Eksektuif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas
Islam malang.
BEM FK UNISMA periode 2015-2017 ini memiliki 10 BIDANG dan menaungi 2
Badan Semi Otonom (BSO) serta 6 club mahasiswa. Sepuluh BIDANG tersebut adalah
3

BIDANG internal, eksternal, pengembangan masyarakat, kajian stategis, informasi dan


komunikasi, dana dan usaha, pendidikan dan profesi, kerohanian, keolahragaan, dan seni.
Adapun kedua BSO tersebut adalah Medical Rescue Team (MRT) dan Lembaga Pecinta Islam
dan Sains (LPIS). Sedangkan keempat club yang dimaksud adalah FORMULA sebagai club
ilmiah mahasiswa, Adrenalin FC sebagai club futsal, B -One sebagai club basket, Combad
sebagai club badminton, Waranggani sebagai club seni dan Medical Harmony sebagai paduan
suara mahasiswa FK UNISMA.

VISI
Mewujudkan arah gerak BEM FK UNISMA yang progresif dan futuristik melalui
program kerja inovatif, komprehensif, serta berkesinambungan yang berlandaskan ahlusunnah
waljamaah
MISI

Membangun alur koordinasi yang jelas antara BEM dengan BSO dan Badan
Legislatif intrafakultas berasaskan kebersamaan dan kekeluargaan.

Mendorong dan memfasilitasi pengembangan fasilitas dan prestasi mahasiswa


melalui program-program interaktif yang inovatif.

mengembangkan kemampuan dalam berorganisasi di internal maupun


eksternal.

Mengoptimalkan organisasi dan program kerja yang berkelanjutan.

MOTTO
Bersama memberikan yang terbaik

TAGLINE

#BEMbersatuberaksi

GRAND DESIGN PENGURUS INTI


BEM FK UNISMA PERIODE 2016-2017

A. DESKRIPSI
1. Definisi
Pengurus inti merupakan gabungan beberapa jabatan kepengurusan yang terdiri
dari Ketua BEM, Wakil Ketua BEM, Sekretaris I dan II BEM, Bendahara I dan II BEM.
Berbeda dengan tugas, wewenang serta tanggung jawab Koordinator BIDANG dan
anggota BIDANG yang mana membantu merealisasikan serta mewujudkan tercapainya
visi dan misi Ketua BEM Periode 2016/2017 dalam bentuk program kerja yang
berurusan serta kontak langsung dengan mahasiswa FK UNISMA sebagai anggota
BEM maupun masyarakat di luar civitas FK UNISMA, Pengurus inti lebih menangani
serta

mengurusi

kekuatan

internal

yaitu

capaian

semangat

kerja,etos

kerja,kekeluargaan,administrasi,keuangan dan arah gerak pengurus BEM.


2. Motto
we are Respect (Religius,emphaty, smart, progressif, educative, creative, and talented)

B. Tujuan
a. Tujuan Umum
Membentuk mahasiswa Fakultas Kedokteran UNISMA menjadi seorang mahasiswa
yang mempunyai attitude, skill, kritis dan professional dalam bidangnya khususnya
meningkatkan semangat kerja,etos kerja,dan rasa kekeluargaan pengurus BEM demi
kemajuan dan nama baik FK UNISMA.
b. Tujuan Khusus
Menentukan arah gerak BEM FK UNISMA.
Membentuk semangat dan etos kerja pengurus BEM FK UNISMA.
Membentuk kerjasama tim pengurus BEM FK UNISMA dengan landasan rasa
kekeluargaan.
Meningkatkan pengetahuan serta kemampuan pengurus BEM FK UNISMA dalam
berorganisasi.
Mengurusi hal-hal yang bersifat administratif.
Mengelola dan mengurusi keuangaan dan pendanaan keorganisasiaan.

C. SWOT Pengurus Inti


Strength :
6

Memiliki wewenang serta peranan untuk mengarahkan yang lebih luas terkait
jabatan.
Weakness :
Banyaknya tanggung jawab yang di pegang sehingga bisa kurang memfokuskan
perwujudkan visi dan misi BEM FK UNISMA, khusunya dalam pembentukan
kekuatan internal yaitu pengurus BEM FK UNISMA.
Opportunity :
Mayoritas kegiatan didukung bahkan dapat bekerja sama dengan baik serta optimal
dari BEM dengan pihak fakultas.
Treath :
Belum semua dari pengurus bisa di arahkan dan mengerti maksud serta tujuan yang
ingin dicapai dari program kerja pengurus inti.

D. JOB DESCRIPTION
1. Ketua BEM
a) Membentuk visi dan misi
b) Mengarahkan dan mengawasi arah gerak serta kinerja dari pengurus BEM FK
UNISMA.
c) Bertanggung jawab terhadap 5 dari 10 BIDANG BEM FK UNISMA dengan tetap
mengawasi serta mengevaluasi 5 BIDANG lainnya yang dipegang oleh Wakil
Ketua.
d) Berkoordinasi dengan pihak dekanat yaitu Dekan,Program Pendidikan, Unit
Akademik & Kemahasiswaan, Unit Bioetik,Bendahara Fakultas, dan bagian
lainnya terkait perancangan dan penjalanan program kerja.
e) Berkoordinasi dengan lembaga legislatif yaitu DPM dan BSO(Badan Semi
Otonom) yaitu MRT(Medical Rescue Team) dan LPIS (Lembaga Pecinta Islam dan
Sains).
f)

Berkoordinasi dengan badan eksekutif tingkat univeritas yaitu LKM.

g) Bertanggung jawab atas semua program kerja yang telah disusun BEM FK
UNISMA.
h) Melakukan evaluasi terhadap penjalanan program kerja.
i)

Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada koordinator BIDANG dan


anggota BIDANG dalam peningkatan mutu kerja.

j)

Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada Wakil ketua, sekretaris dan
bendahara dalam peningkatan mutu kerja.

2. Wakil Ketua
a) Bertanggung jawab terhadap 5 dari 10 BIDANG BEM FK UNISMA dengan tetap
mengawasi serta mengevaluasi 5 BIDANG lainnya yang dipegang oleh Ketua.
b) Menyusun serta mengatur jadwal rapat dalam rangka peningkatan mutu kerja.
c) Bertanggung jawab atas penyusunan timeline kegiatan organisasiBEM.
d) Berhak memberi masukan serta saran kepada koordinator BIDANG dan anggota
BIDANG.
e) Berhak memberi masukan serta sara kepada Ketua,Sekretaris, dan bendahara.
f)

Berkoordinasi dengan Ketua BEM FK UNISMA.

g) Membantu Ketua BEM dalam melakukan perencanaan strategis dan kegiatan


operasional BEM FK UNISMA.
3. Sekretaris
a) Bertanggung jawab dalam semua urusan yang bersifat administratif.
b) Berkoordinasi langsung dengan Ketua BEM.
c) Berhak untuk meminta data serta arsip pelaporan kegiatan kepada koordinator
BIDANG.
d) Membantu Ketua BEM dalam melakukan perencanaan strategis dan kegiatan
operasional di bidang administratif.
e) Bertanggung jawab atas semua penyimpanan arsip serta laporan kegiatan BEM.
4. Bendahara
a) Bertanggung jawab atas semua urusan keuangan organisasi serta pengelolaannya.
b) Berkoordinasi langsung dengan Ketua BEM.
c) Berhak menerima laporan keuangan dalam penjalanan proker dari tiap BIDANG.
d) Membantu Ketua BEM dalam melakukan perencanaan strategis dan kegiatan
operasional di bidang pengelolaan keuangan.

E. MOTTO
We Are Respect (Religius,emphaty, smart, progressif, educative, creative, and talented)
F. PROGRAM KERJA
1. Rapat Periodik
a) Latar Belakang
8

Tercapainya suatu visi dan misi organisasi dapat dicapai dengan kerja keras serta
adanya sinergisme antara koordinator dan anggota BIDANG yang membentuk serta
menjalankan program kerja dengan ketua yang memiliki visi dan misi tersebut.
Untuk mewujudkan itu semua dibutuhkan evaluasi serta pengawalan penjalanan
program kerja secara berkala untuk memaastikan program kerja berjalan sesuai
rencana dan tujuan awalnya.
b) Deskripsi Kegiatan
Rapat periodik dilaksanakan secara berkala atau periode rutin selama minimal satu
bulan sekali untuk mengevaluasi program kerja bulan sebelumnya serta
mempersiapkan program kerja bulan depan. Rapat periodik diwajibkan untuk
semua pengurus BEM.
c) Analisis SWOT
Strenght
Semangat kerja yang tinggi dalam periode 2016/2017 ini.
Weakness
Padatnya jadwal akademik dari pengurus sehingga menyulitkan pencarian dan
penentuan jadwal yang tepat.
Opportunity
Mendapat dukungan penuh dari pihak Fakultas dan Universitas karena
merupakan suatu program yang dapat mewujudkan suksesnya program-program
kerja BEM.
Threat
Perubahan jadwal akademik dan jadwal kegiatan organisasi lainnya sehinggu
membutuhkan rapat insidental yang tidak bisa direncanakan dan ditetapkan
waktunya sehingga persiapan kurang dan kehadiran pengurus juga bisa
berkurang.
d) Tujuan
Mengevaluasi program kerja yang telah terlaksanan bulan sebelumnya dan
mempersiapkan program kerja yang akkan berjalan di bulan depan. Serta
meningkatkan dan menjaga semangat kerja pengurus agar dapat terus konsisten
dalam menjalankan program kerja yang ada.
e) Sasaran
Seluruh pengurus BEM FK UNISMA
f)

Waktu
Oktober 2015- Agustus 2016
9

g) Indikator Keberhasilan
Peserta rapat sejumlah 45-51 orang (3)
Peserta rapat sejumlah 35-44 orang (2)
Peserta rapat sejumlah 20-34 orang (1)
Peserta rapat kurang dari 20 orang (0)

Indikator keberhasilan ini dinilai dari indikator diatas dan di deskripsikan sebagai
berikut:
Jika total poin 3 = Baik
Jika total poin 1-2 = Cukup
Jika total poin 0 = Kurang
h) Anggaran Dana
Rp. 1.500.000
i)

Penanggung Jawab
Kevin Krishnadi Hermawan

2. Penyusunan Timeline Kegiatan Program Kerja


a) Latar Belakang
Tercapainya serta suksesnya suatu program kerja dapat dinilai dari kesiapan serta
perencanaan yang matang di awal pembentukan program kerja tersebut. Lalu
beberapa hal yang sering di anggap sepele padahal bersfiat sangat penting adalah
jadwal pelaksanaan yang dapat menentukan program kerja tersebut bisa berjalan
atau tidak. Kesalahan yang sering terulang dalam kepengurusan keorganisasian
utamanya BEM adalah tidak adanya timeline kegiatan yang dapat membuat
perencanaan program kerja dapat terlaksana dengan lancar.
b) Deskripsi Kegiatan
Pembuatan timeline akan dimulai dengan pendataan jadwal akademik untuk
periode 2015-2016 yang di dapat dari Unit Akademik dan Kemahasiswaan, lalu
dengan jadwal dan kalender akademik tersebut, barulah data seluruh program kerja
BEM dari Grand Design akan di input ke dalam kalender akademik tersebut.
Setelah itu data program kerja organisasi lain seperti DPM dan BSO juga akan di
input agar tidak ada jadwal pelaksanaan tidak ada yang bersamaan dan berbenturan.
10

Timeline ini akan di berikan kepada pengurus melalui soft file dan akan di print out
untuk di simpan dan di jadikan acuan di dalam Ruang Organisasi BEM.
c) Analisis SWOT
Strenght
Penyusunan program kerja dalam Grand Design sudah memiliki jadwal
pelaksanaan program kerja.
Weakness
Belum detailnya tanggal pelaksanaan program kerja, sehingga menyulitkan
penyusunan timeline.
Opportunity
Penyusunan Grand Design semua organisasi dilakukan pada hari yang sama
sehingga mudah dalam melalukan input data.
Threat
Perubahan jadwal akademik dan kegiatan diluar rencana yang dapat merusak
timeline serta membutuhkan perombakan ulang timeline.
d) Tujuan
Mempersiapkan perencanaan kegiatan yang matang dengan menyelaraskan
kegiatan keorganisasian dengan kegiatan akademik.
e) Sasaran
Seluruh pengurus organisasi
f)

Waktu
September 2016- Mei 2017

g) Indikator Keberhasilan
80% dari total program kerja BEM terlaksanan sesuai jadwal perencanaan. (3)
50-79% dari total program kerja BEM terlaksanan sesuai jadwal perencanaan.
(2)
30-49% dari total program kerja BEM terlaksanan sesuai jadwal perencanaan.
(1)
< 30% dari total program kerja BEM terlaksanan sesuai jadwal perencanaan.
(0)
Indikator keberhasilan ini dinilai dari indikator diatas dan di deskripsikan sebagai
berikut:
Jika total poin 3 = Baik
11

Jika total poin 1-2 = Cukup


Jika total poin 0 = Kurang
h) Anggaran Dana
Rp. 100.000,i)

Penanggung Jawab
Kevin Krishnadi Hermawan

3. Pembuatan Jadwal Piket Ruang Organisasi


a) Latar Belakang
Ruang organisasi merupakan tempat berkumpulnya para pengurus organisasi dalam
melakukan segala kepentingan yang berhubungan dengan kegiatan keorganisasian.
Dengan adanya fungsi ruang organisasi tersebut maka perlu untuk menjadikan
ruang organisasi sebagai tempat yang nyaman bagi para pengurus organisasi agar
bisa melaksanakan tugasnya dengan baik dan nyaman. Berdasarkan uraian diatas
tersebut maka perlu untuk pengaturan atau pembuatan jadwal piket ruang organisasi
agar tercipta ruang organisasi yang bersih, rapi, dan nyaman.
b) Deskripsi Kegiatan
Jadwal piket ruang organisasi dibuat oleh Badan Eksekutif Mahasiswa yang
disetujui oleh Kepala Unit Akademik, Kemahasiswaan, dan Bimbingan Konseling
FK UNISMA. Piket ruang organisasi ini akan dilakukan secara bergilir antara
semua BIDANG BEM dimana masing-masing pengurus dari BIDANG BEM FK
Unisma mendapat giliran 3 kali piket selama 1 tahun kepengurusan.
c) Analisis SWOT
Strenght
Pengurus Harian BEM FK UNISMA yang me miliki kepribadian seorang
pemimpin seperti tanggungjawab, disiplin, jujur
Weakness
Pelaksanaan kegiatan yang bertabrakan dengan jadwal akademik dari
sebahagian petugas, sehingga menyulitkan petugas dalam memanajemen
waktu.
Merupakan program yang pelaksanaannya lama sehingga berpotensi
menimbulkan kejenuhan khususnya dari pihak panitia yang kurang komitmen.
Opportunity

12

Mendapat dukungan penuh dari pihak Fakultas dan Universitas karena


merupakan program wajib sehingga pelaksanaan kegitannya bersifat pasti,
serta sudah ditentukan waktu pelaksanaan setiap tahunnya.
Threat
Perbedaan beberapa konsep dan sistem yang ada pada setiap periode
kepemimpinan BEM di FK UNISMA sehingga menyebabkan mahasiswa harus
beradaptasi terhadap konsep dan sistem yang ada untuk bisa menjalankan tugas
dengan baik.
Kurang kooperatif dan halangan-halangan lain yang terjadi ketika pelaksanaan
kegiatan, khususnya pada hubungan dengan pihak luar kepengurusan dan
jadwal yang mungkin bersamaan dengan jadwal akademik.
d) Tujuan
Tujuan Umum:
Menyiapkan kader-kader mahasiswa agar menerapkan sikap kedisiplinan, taat, dan
patuh terhadap aturan-aturan yang telah disepakati bersama dalam kepengurusan
BEM periode 2016-2017
Tujuan Khusus:
Mewujudkan insan akademisi yang berjiwa tanggung jawab
Mempererat tali silaturahmi antar sesama pengurus BEM FK Unisma 20162017
e) Sasaran
Seluruh anggota dalam BIDANG yang bertugas pada hari-hari tertentu
f)

Waktu
Selama masa kepengurusan

g) Indikator Keberhasilan
Terlaksana lebih dari sama dengan 4 dalam satu bulan = berhasil sempurna
Terlaksana 2-3 kali dalam satu bulan = berhasil
Terlaksana 1 kali dalam satu bulan = kurang berhasil
Tidak terlaksana sama sekali = tidak berhasil
h) Anggaran Dana
i)

Penanggung Jawab
Erfina Daniati

4. Pembuatan Album Kenangan BEM


a) Latar Belakang
13

Album Kenangan BEM merupakan salah satu media yang digunakan untuk
pengumpulan dokumentasi-dokumentasi kegiatan selama kepengurusan suatu
organisasi. Tidak hanya sebagai media pengumpulan dokumentasi, tetapi juga
berfungsi sebagai bukti bahwa telah melaksanakan proker dari kepengurusan BEM
selama satu periode.
b) Deskripsi Kegiatan
Album kenangan organisasi BEM FK Unisma dibuat oleh Badan Eksekutif
Mahasiswa yang disetujui oleh Kepala Unit Akademik, Kemahasiswaan, dan
Bimbingan Konseling FK UNISMA. Album kenangan BEM ini akan dibuat pada
masa akhir kepengurusan periode 2016-2017 sebagai kenang-kenangan untuk
kepengurusanBEM FK Unisma selanjutnya dimana isi dari Album Kenangan
tersebut adalah dokumentasi kegiatan selama kepengurusan dari masing-masing
BIDANG.
c)

Analisis SWOT
Strenght

Memberikan pesan dan kesan dari maupun bagi seluruh anggota BEM FK
UNISMA

yang

memiliki

kepribadian

seorang

pemimpin

seperti

tanggungjawab, disiplin, jujur


Weakness

Pengumpulan data dokumentasi kegiatan selama kepengurusan BEM FK


Unisma

2016-2017

yang

begitu

banyak

memungkinkan

terjadinya

keterlambatan dalam pengumpulan.

Merupakan program yang pelaksanaannya membutuhkan biaya sehingga


memungkinkan kurangnya dana.

Opportunity

Mendapat dukungan penuh dari anggota kepengurusan BEM FK Unisma 20162017 karena album kenangan ini bersifat menarik dan sebagai tali silaturrahmi
untuk kedepannya.

Threat

Perbedaan beberapa konsep dan sistem yang ada pada setiap periode
kepemimpinan BEM di FK UNISMA sehingga menyebabkan mahasiswa harus
beradaptasi terhadap konsep dan sistem yang ada untuk bisa menjalankan tugas
dengan baik.
14

Kurang kooperatif dan halangan-halangan lain yang terjadi ketika pelaksanaan


kegiatan, khususnya pada hubungan dengan pihak luar kepengurusan.

d) Tujuan
Tujuan Umum:
Agar rasa kekeluargaan diantara pengurus BEM FK Unisma 2015-2016 tetap
terjalin dan untuk mengabadikan setiap acara yang telah diadakan.
Tujuan Khusus:

Mengingatkan kepada seluruh pengurus BEM FK Unisma akan semua kegiatan


selama kepengurusan BEM FK Unisma 2016-2017

Mempererat talipersaudaraan antar sesama pengurus BEM FK Unisma 20162017 dengan kepegurusan selanjutnya

e)

Sasaran
BEM FK Unisma periode 2016-2017

f)

Waktu
Diakhir masa kepengurusan

g) Indikator Keberhasilan

Telah selesai dibuat 1 bulan sebelum LPJ = berhasil sempurna

Telah selesai dibuat saat LPJ = berhasil

Dibuat setelah LPJ = kurang berhasil

Tidak terlaksana = tidak berhasil

h) Anggaran Dana
Rp 100.000,i)

Penanggung Jawab
Erfina Daniati

5. Pembuatan Buku Standar Operasi Prosedur Kegiatan Kepanitiaan BEM


a) Latar Belakang
Buku Standar Oprasional merupakan buku pedoman yang sangat penting dalam
suatu organisasi. Buku ini penting karena didalamnya menjelaskan alur-alur tentang
prosedur kegiatan kepanitiaan, sehingga dapat mempermudah setiap pengurus
organisasi dalam mengurusi berkas-berkas keorganisasian yang utamanya
berhubungan dengan suatu kepanitiaan kegiatan kemahasiswaan.
b) Deskripsi Kegiatan
Buku

Standar

Operasi

Prosedur

Kegiatan

Kepanitiaan

dibuat

oleh

BadanEksekutif Mahasiswa yang disetujui oleh Kepala Unit Akademik,


15

Kemahasiswaan, dan Bimbingan Konseling FK UNISMA. Buku Standar Operasi


Prosedur Kegiatan Kepanitiaan ini dibuat sebagai acuan dalam mengadakan kegiatan
kepanitiaan yang berhubungan dengan BEM FK Unisma dan berisi segala sesuatu
yang berkenaan dengan tugas, wewenang, tanggung jawab dari setiap panitia.
c)

Analisis SWOT
Strenght

Banyaknya kegiatan kepanitiaan BEM FK Unisma

Weakness

Kurangnya perhatian panitia terhadap buku standar operasi prosedur kegiatan


kepanitiaan ini sehingga terkadang membuat aturan sendiri.

Opportunity

Mendapat dukungan penuh dari pihak Fakultas dan Universitas karena


merupakan program wajib sehingga pelaksanaan kegitannya bersifat pasti,
serta sudah ditentukan waktu pelaksanaan setiap tahunnya.

SOP yang baik akan menjadi pedoman bagi panitia pelaksana dan juga untuk
mengukur kinerja panitia

Threat

Perbedaan beberapa konsep dan sistem yang ada pada setiap periode
kepemimpinan BEM di FK UNISMA sehingga menyebabkan mahasiswa harus
beradaptasi terhadap konsep dan sistem yang ada untuk bisa menjalankan tugas
dengan baik.

d) Tujuan
Tujuan Umum:
Sebagai pedoman atau acuan untuk melaksanakan tugas dalam kegiatan
kepanitiaan BEM FK Unisma.
Tujuan Khusus:

Untuk serangkaian instruksi kerja mengenai proses penyelenggaraan kegiatan


kepanitiaan BEM FK Unisma.

Untuk menghindari kegagalan atau kesalahan dan keraguan dalam


menjalankan tugas.

e)

Memperjelas alur tugas, wewenang, dan tanggung jawab dari panitia terkait.

Sasaran
Seluruh anggota kepanitiaan

f)

Waktu
16

Diawal masa kepengurusan


g) Indikator Keberhasilan

SOP dibuat setelah 1 bulan pelantikan = berhasil sempurna

SOP dibuat 2 bulan dibuat setelah pelantikan = berhasil

SOP dibuat lebih dari 3 bulan setelah pelantikan = kurang berhasil

SOP tidak dibuat selama satu periode kepengurusan = tidak berhasil

h) Anggaran Dana
Rp 50.000,i)

Penanggung Jawab
Erfina Daniati

6. Pengarsipan Surat-surat
a) Latar Belakang
Arsip surat-surat merupakan kumpulan dari berkas-berkas surat yang masuk dan
keluar yang berhubungan dengan kepengurusan BEM selama satu periode. Selain
untuk pengumpulan berkas surat-surat, arsip ini dapat digunakan untuk
mempermudah jika sewaktu-waktu ada peninjauan dari atasan dan pihak yang
terkait.
b) Deskripsi Kegiatan
Arsip surat-surat ini dibuat untuk mengumpulkan semua surat-surat yang
berhubungan dengan BEM FK UNISMA, menerima arsip surat masuk dan keluar
dari semua bagian BIDANG maupun luar organisasi yang nantinya akan dipisahkan
sesuai dengan jenis suratnya.
c)

Analisis SWOT
Strenght

Banyaknya surat menyurat dalam BEM FK Unisma

Weakness

Kelalaian petugas dalam penyimpanan surat.

Opportunity

Surat-surat tidak tersebar pada masing-masing bagian yang terkadang bisa


hilang dan lupa tempatnya.

Pertanggung jawaban seluruh arsip surat dapat dilakukan dengan baik.

Dapat dengan mudah menemukan arsip surat yang dibutuhkan.

Threat

Banyaknya surat keluar maupun surat masuk yang perlu mendapatkan


perhatian ekstra, agar tidak terjadi selip atau loss dari pengarsipan.
17

d) Tujuan
Tujuan Umum:
Agar seluruh surat-surat dapat terkumpul secara sistematis.
Tujuan Khusus:
Agar setiap kali diperlukan dapat dengan mudah ditemukan.
e)

Sasaran
Seluruh surat-surat yang berhubungan dengan BEM FK Unisma.

f)

Waktu
Diakhir masa kepengurusan

g) Indikator Keberhasilan

Terkumpulnya 100% dari keseluruhan surat-surat selama kepengurusan = berhasil


sempurna

Terkumpulnya 50% dari keseluruhan surat-surat selama kepengurusan = berhasil

Terkumpulnya surat-surat kurang dari 50% dari keseluruhan = kurang berhasil

h) Anggaran Dana
Rp 50.000,i)

Penanggung Jawab
Erfina Daniati

7. Pembuatan Portofolio Biodata Pengurus BEM


a) Latar Belakang
Portofolio Biodata pengurus BEM merupakan kumpulan data atau biodata dari
setiap anggota pengurus BEM, yang tujuannya sebagai dokumentasi profil pengurus
BEM selama satu periode.
b) Deskripsi Kegiatan
Portofolio biodata pengurus BEM ini dibuat sebagai data dari anggota pengurus
BEM FK Unisma periode 2016-2017 yang berisikan data diri lengkap anggota
pengurus BEM FK Unisma periode 2016-2017.
c)

Analisis SWOT
Strenght

Pengurus Harian BEM FK UNISMA yang memiliki kepribadian seorang


pemimpin seperti tanggungjawab, disiplin, jujur

Weakness

Pengumpulan data seluruh anggota BEM FK Unisma 2016-2017 yang begitu


banyak memungkinkan terjadinya keterlambatan dalam pengumpulan.
18

Opportunity

Mendapat dukungan penuh dari pihak Fakultas dan Universitas karena


merupakan program wajib sehingga pelaksanaan kegitannya bersifat pasti,
serta sudah ditentukan waktu pelaksanaan setiap tahunnya.

Mengetahui informasi dari pengurus organisasi yang dibutuhkan untuk


keperluan organisasi

Threat

Pengumpulan data yang objective membutuhkan waktu yang tidak singkat.

d) Tujuan
Tujuan Umum:
Data dari anggota pengurus BEM FK Unisma periode 2016-2017
Tujuan Khusus:
Memuat informasi data diri lengkap dari semua anggota pengurus BEM FK
Unisma periode 2016-2017
e)

Sasaran
Pengurus BEM FK Unisma periode 2016-2017

f)

Waktu
Diawal masa kepengurusan

g) Indikator Keberhasilan

Portofolio biodata dibuat setelah 1 bulan pelantikan = berhasil sempurna

Portofolio biodata dibuat 2 bulan dibuat setelah pelantikan = berhasil

Portofolio biodata dibuat lebih dari 3 bulan setelah pelantikan = kurang berhasil

Portofolio biodata tidak dibuat selama satu periode kepengurusan = tidak


berhasil

h) Anggaran Dana
Rp 50.000,i)

Penanggung Jawab
Erfina Daniati

8. Pembuatan Portofolio Grand Design


a) Latar Belakang
Portofolio Grand Design merupakan kumpulan dari seluruh Grand design dari
tiap-tiap BIDANG. Selain sebagai arsip selama satu tahun periode kepengurusan
BEM, portofolio ini diharapkan dapat menjadi acuan untuk kepengurusan

19

selanjutnya. Dan untuk mempermudah jika suatu saat ada pengecekan atau
peninjauan dari atasan dan pihak yang bersangkutan.
b) Deskripsi Kegiatan
Grand

Design

yang

dibuat

oleh

masing-masing

BIDANG

dalam

BadanEksekutif Mahasiswa yang disetujui oleh Kepala Unit Akademik,


Kemahasiswaan, dan Bimbingan Konseling FK UNISMA. Penyusunan portofolio ini
akan dilakukan secara sistematis, dimana dari masing-masing BIDANG akan
mengumpulkan rancangan Grand Designnya kepada Sekretaris BEM periode 20162017.
c)

Analisis SWOT
Strenght

Arsip dan file Grand Design dari setiap BIDANG yang sudah disusun dengan
baik dan telah dikonsulkan pada pihak yang bersangkutan.

Weakness

Pelaksanaan penyusunan portofolio yang bersamaan dengan jadwal akademik


dari penyusun.

Merupakan program yang pelaksanaannyamemerlukan kofokusan yang baik


dari pihak penyusun sehingga mungkin menimbulkan kejenuhan.

Opportunity

Mendapat dukungan penuh dari pihak Fakultas dan Universitas karena


merupakan program wajib sehingga pelaksanaan kegitannya bersifat pasti,
serta sudah ditentukan waktu pelaksanaan setiap tahunnya.

Threat

Banyaknya GrandDesign dari setiap BIDANG yang masih perlu di koreksi


terlebih dahulu.

Waktu yang digunakan memerlukan waktu khusus agar tidak berbenturan


dengan jadwal akademik.

d) Tujuan
Tujuan Umum:
Untuk pengarsipan data-data GrandDesign dari masing-masing BIDANG dalam
kepengurusan BEM periode 2016-2017
Tujuan Khusus:

Mewujudkan admistrasi yang tertib dan baik selama kepengurusan BEM periode
2016-2017
20

Untuk

bisa

digunakan

sebagai

pedoman

penyusunan

Portofolio

GrandDesignBEM di kepengurusan selanjutnya.


e)

Sasaran
Seluruh arsip Grand Design dari setiap BIDANG dalam BEM periode 2016-2017.

f)

Waktu
Diawal masa kepengurusan

g) Indikator Keberhasilan

Portofolio Grand Design dibuat setelah 1 bulan pelantikan = berhasil sempurna

Portofolio Grand Design dibuat 2 bulan dibuat setelah pelantikan = berhasil

Portofolio Grand Design dibuat lebih dari 3 bulan setelah pelantikan = kurang
berhasil

Portofolio Grand Design tidak dibuat selama satu periode kepengurusan = tidak
berhasil

h) Anggaran Dana
Rp 50.000,i)

Penanggung Jawab
Millah Mahfudhoh

9. Pembuatan Portofolio Proposal Program Kerja BEM


a) Latar Belakang
Portofolio Proposal Program Kerja BEM adalah portofolio yang berisi seluruh
proposal program kerja yang telah dilaksanakan selama satu periode masa
kepengurusan. Selain sebagai arsip, portofolio ini digunakan untuk mempermudah
apabila ada pengecekan atau peninjauan dari pihak atasan dan pihak yang
bersangkutan. Selain itu dapat digunakan sebagai acuan untuk kepengurusan
selanjutnya dalam penyusunan proposal proker.
b) Deskripsi Kegiatan
Proposal Program Kerja yang dibuat oleh masing-masing BIDANG dalam
BadanEksekutif Mahasiswa yang disetujui oleh Kepala Unit Akademik,
Kemahasiswaan, dan Bimbingan Konseling FK UNISMA. Penyusunan portofolio ini
akan dilakukan secara sistematis, dimana dari masing-masing BIDANG akan
mengumpulkan rancangan Proposal Program Kerjanya kepada Sekretaris BEM
periode 2016-2017.
c)

Analisis SWOT
Strenght
21

Arsip dan file Proposal Program Kerja dari setiap BIDANG yang sudah
disusun dengan baik dan telah dikonsulkan pada pihak yang bersangkutan.

Weakness

Pelaksanaan penyusunan portofolio yang bersamaan dengan jadwal akademik


dari penyusun.

Merupakan program yang pelaksanaannyamemerlukan kofokusan yang baik


dari pihak penyusun sehingga mungkin menimbulkan kejenuhan.

Opportunity

Mendapat dukungan penuh dari pihak Fakultas dan Universitas karena


merupakan program wajib sehingga pelaksanaan kegitannya bersifat pasti,
serta sudah ditentukan waktu pelaksanaan setiap tahunnya.

Threat

Banyaknya Grand Design dari setiap BIDANG yang masih perlu di koreksi
terlebih dahulu.

Waktu yang digunakan memerlukan waktu khusus agar tidak berbenturan


dengan jadwal akademik.

d) Tujuan
Tujuan Umum:
Untuk pengarsipan data-data Proposal Program Kerja dari masing-masing
BIDANG dalam kepengurusan BEM periode 2016-2017
Tujuan Khusus:

Mewujudkan admistrasi yang tertib dan baik selama kepengurusan BEM


periode 2016-2017

Untuk bisa digunakan sebagai pedoman penyusunan Portofolio Proposal


Program Kerja di kepengurusan selanjutnya.

e)

Sasaran
Seluruh arsip Proposal Program Kerja dari setiap BIDANG dalam BEM periode
2016-2017.

f)

Waktu
Diakhir masa kepengurusan

g) Indikator Keberhasilan

Telah selesai dibuat 1 bulan sebelum LPJ = berhasil sempurna

Telah selesai dibuat saat LPJ = berhasil

Dibuat setelah LPJ = kurang berhasil


22

Tidak terlaksana = tidak berhasil

h) Anggaran Dana
Rp 50.000,i)

Penanggung Jawab
Millah Mahfudhoh

10. Pembuatan Portofolio Laporan Pertanggung Jawaban Program Kerja BEM


a) Latar Belakang
Portofolio Laporan Pertanggung Jawaban program kerja adalah portofolio yang
berisi seluruh Laporan Pertanggung Jawaban program kerja yang telah dilaksanakan
selama satu periode masa kepengurusan. Selain sebagai arsip, portofolio ini
digunakan untuk mempermudah apabila ada pengecekan atau peninjauan dari pihak
atasan dan pihak yang bersangkutan. Selain itu dapat digunakan sebagai acuan untuk
kepengurusan selanjutnya dalam penyusunan proposal proker.
b) Deskripsi Kegiatan
Laporan Pertanggung Jawaban Program Kerja yang dibuat oleh masing-masing
BIDANG dalam BadanEksekutif Mahasiswa yang disetujui oleh Kepala Unit
Akademik, Kemahasiswaan, dan Bimbingan Konseling FK UNISMA. Penyusunan
portofolio ini akan dilakukan secara sistematis, dimana dari masing-masing
BIDANG akan mengumpulkan rancangan Proposal Program Kerjanya kepada
Sekretaris BEM periode 2016-2017.
c)

Analisis SWOT
Strenght

Arsip dan file Laporan Pertanggung Jawaban Program Kerja dari setiap
BIDANG yang sudah disusun dengan baik dan telah dikonsulkan pada pihak
yang bersangkutan.

Weakness

Pelaksanaan penyusunan portofolio yang bersamaan dengan jadwal akademik


dari penyusun.

Merupakan program yang pelaksanaannyamemerlukan kofokusan yang baik


dari pihak penyusun sehingga mungkin menimbulkan kejenuhan.

Opportunity

Mendapat dukungan penuh dari pihak Fakultas dan Universitas karena


merupakan program wajib sehingga pelaksanaan kegitannya bersifat pasti,
serta sudah ditentukan waktu pelaksanaan setiap tahunnya.

Threat
23

Banyaknya Laporan Pertanggung Jawaban Program Kerja dari setiap


BIDANG yang masih perlu di koreksi terlebih dahulu.

Waktu yang digunakan memerlukan waktu khusus agar tidak berbenturan


dengan jadwal akademik.

d) Tujuan
Tujuan Umum:
Untuk pengarsipan data-data Laporan Pertanggung Jawaban Program Kerja dari
masing-masing BIDANG dalam kepengurusan BEM periode 2016-2017
Tujuan Khusus:
Mewujudkan admistrasi yang tertib dan baik selama kepengurusan BEM periode
2016-2017
Untuk bisa digunakan sebagai pedoman penyusunan Portofolio Laporan
Pertanggung Jawaban Program Kerja di kepengurusan selanjutnya.
e)

Sasaran
Seluruh arsip Laporan Pertanggung Jawaban Program Kerja dari setiap BIDANG
dalam BEM periode 2016-2017.

f)

Waktu
Diakhir masa kepengurusan

g) Indikator Keberhasilan

Telah selesai dibuat 1 bulan sebelum LPJ = berhasil sempurna

Telah selesai dibuat saat LPJ = berhasil

Dibuat setelah LPJ = kurang berhasil

Tidak terlaksana = tidak berhasil

h) Anggaran Dana
Rp 50.000,i)

Penanggung Jawab
Millah Mahfudhoh

11. Pembuatan Portofolio Surat Keputusan Program Kerja BEM


a) Latar Belakang
Portofolio Surat Keputusan Program Kerja BEM adalah portofolio yang berisi
seluruh Surat Keputusan Program Kerja yang telah dilaksanakan selama satu periode
masa kepengurusan. Selain sebagai arsip, portofolio ini digunakan untuk
mempermudah apabila ada pengecekan atau peninjauan dari pihak atasan dan pihak

24

yang bersangkutan. Selain itu dapat digunakan sebagai acuan untuk kepengurusan
selanjutnya dalam penyusunan proposal proker.
b) Deskripsi Kegiatan
Surat Keputusan Program Kerja BEM yang dibuat untuk masing-masing
BIDANG dalam Lembaga Gubernuran Mahasiswa yang telah menjalankan proker
dari BIDANGnya yang telah disetujui oleh Kepala Unit Akademik, Kemahasiswaan,
dan Bimbingan Konseling FK UNISMA. Penyusunan portofolio ini akan dilakukan
secara sistematis, sebagai bukti bahwa proker yang dilakukan merupakan proker
yang sah dan legal.
c)

Analisis SWOT
Strenght

Arsip dan file Surat Keputusan Program Kerja BEM dari setiap BIDANG yang
sudah disusun dengan baik dan telah dikonsulkan pada pihak yang
bersangkutan.

Weakness

Pelaksanaan penyusunan portofolio yang bersamaan dengan jadwal akademik


dari penyusun.

Merupakan program yang pelaksanaannyamemerlukan kofokusan yang baik


dari pihak penyusun sehingga mungkin menimbulkan kejenuhan.

Opportunity

Mendapat dukungan penuh dari pihak Fakultas dan Universitas karena


merupakan program wajib sehingga pelaksanaan kegitannya bersifat pasti,
serta sudah ditentukan waktu pelaksanaan setiap tahunnya.

Threat

Banyaknya Surat Keputusan Program Kerja BEM dari setiap BIDANG yang
masih perlu di koreksi terlebih dahulu.

Waktu yang digunakan memerlukan waktu khusus agar tidak berbenturan


dengan jadwal akademik.

d) Tujuan
Tujuan Umum:
Untuk pengarsipan data-data Surat Keputusan Program Kerja BEM dari masingmasing BIDANG dalam kepengurusan BEM periode 2016-2017
Tujuan Khusus:

25

Mewujudkan admistrasi yang tertib dan baik selama kepengurusan BEM periode
2016-2017

Untuk bisa digunakan sebagai pedoman penyusunan Portofolio Laporan


Pertanggung Jawaban Program Kerja di kepengurusan selanjutnya.

e)

Sasaran
Seluruh arsip Surat Keputusan Program Kerja BEM dari setiap BIDANG dalam
BEM periode 2016-2017.

f)

Waktu
Diakhir masa kepengurusan

g) Indikator Keberhasilan

Telah selesai dibuat 1 bulan sebelum LPJ = berhasil sempurna

Telah selesai dibuat saat LPJ = berhasil

Dibuat setelah LPJ = kurang berhasil

Tidak terlaksana = tidak berhasil

h) Anggaran Dana
Rp 100.000,i)

Penanggung Jawab
Millah Mahfudhohh

12. Pembuatan Sertifikat Pengurus BEM


a) Latar Belakang
Pembuatan Sertifikat Pengurus BEM adalah media yang digunakan sebagai
apresiasi kepada pengurus BEM yang telah memberikan sumbangsihnya, baik
tenaga, maupun pemikiran-pemikiran demi satu periode masa kepengurusan BEM.
b) Deskripsi Kegiatan
Sertifikat Pengurus BEM yang dibuat oleh BadanEksekutif Mahasiswa yang
disetujui oleh Ketua BEM FK UNISMA dan pihak-pihak yang bersangkutan.
Penyusunan portofolio ini akan dilakukan secara sistematis, dimana dari masingmasing pengurus BEM FK UNISMA telah mendapatkan sertifikat tersebut.
c)

Analisis SWOT
Strenght

Sertifikat Pengurus BEM dari setiap pengurus BEM yang sudah disusun
dengan baik dan telah dikonsulkan pada pihak yang bersangkutan.

Weakness

26

Pelaksanaan penyusunan portofolio yang bersamaan dengan jadwal akademik


dari penyusun.

Merupakan program yang pelaksanaannyamemerlukan kofokusan yang baik


dari pihak penyusun sehingga mungkin menimbulkan kejenuhan.

Opportunity

Mendapat dukungan penuh dari pihak Fakultas dan Universitas karena


merupakan program wajib sehingga pelaksanaan kegitannya bersifat pasti,
serta sudah ditentukan waktu pelaksanaan setiap tahunnya.

Threat

Banyaknya Sertifikat Pengurus BEM dari setiap pengurus BEM yang masih
perlu di koreksi terlebih dahulu.

Waktu yang digunakan memerlukan waktu khusus agar tidak berbenturan


dengan jadwal akademik.

d) Tujuan
Tujuan Umum:
Untuk pengarsipan data-data Sertifikat Pengurus BEM dari kepengurusan BEM
periode 2016-2017
Tujuan Khusus:

Mewujudkan admistrasi yang tertib dan baik selama kepengurusan BEM


periode 2016-2017

Untuk bisa digunakan sebagai pedoman penyusunan Sertifikat Pengurus BEM


di kepengurusan selanjutnya.

e)

Sasaran
Seluruh arsip Sertifikat Pengurus BEM dalam BEM periode 2016-2017.

f)

Waktu
Diakhir masa kepengurusan

g) Indikator Keberhasilan

Telah selesai dibuat 1 bulan sebelum LPJ = berhasil sempurna

Telah selesai dibuat saat LPJ = berhasil

Dibuat setelah LPJ = kurang berhasil

Tidak terlaksana = tidak berhasil

h) Anggaran Dana
Rp 60.000,i)

Penanggung Jawab
27

Millah Mahfudhoh
13. Pembuatan Stempel BM FK UNISMA
a) Latar Belakang
Stempel BEM FK UNISMA merupakan media yang sangat penting dalam suatu
organisasi, karena stempel ini merupakan bukti fisik bahwa setiap proposal, ataupun
surat keluar yang akan di keluarkan atau dilaksanakan telah di ACC oleh Ketua BEM.
b) Deskripsi Kegiatan
Stempel BEM yang dibuat untuk kebutuhan dasar dalam kegiatan admistrasi
dalam kepengurusan BEM FK UNISMA.
c)

Analisis SWOT
Strenght

Setempel BEM yang sudah didesain dengan baik dan siap cetak.

Weakness

Adanya stempel BEM dari kepengurusan sebelumnya.

Opportunity

Mendapat dukungan penuh dari pihak pengurus BEM periode 2016-2017.

Threat

Desain yang akan diajukan perlu untuk mendapat persetujuan terlebih dahulu
dari pihak yang bersangkutan

d) Tujuan
Tujuan Umum:
Untuk kebutuhan dasar pengarsipan data-data dalam kepengurusan BEM
periode 2016-2017
Tujuan Khusus:

Mewujudkan admistrasi yang tertib dan baik selama kepengurusan BEM


periode 2016-2017

Untuk bisa digunakan sebagai stempel permanen dalam kepengurusan BEM di


periode selanjutnya.

e)

Sasaran
Stempel Badan Eksekutif Mahasiswa yang perlu diperbarui.

f)

Waktu
Diawal masa kepengurusan

g) Indikator Keberhasilan

Jadwal dibuat setelah 1 bulan pelantikan = berhasil sempurna


28

Jadwal dibuat 2 bulan dibuat setelah pelantikan = berhasil

Jadwal dibuat lebih dari 3 bulan setelah pelantikan = kurang berhasil

Jadwal tidak dibuat selama satu periode kepengurusan = tidak berhasil

h) Anggaran Dana
Rp 300.000,i)

Penanggung Jawab
Millah Mahfudhoh

29

BAB II
GRAND DESIGN BIDANG BEM FK UNISMA

GRAND DESIGN BIDANG INTERNAL


Deskripsi BIDANG Internal
BIDANG internal adalah salah satu BIDANG yang ada di Badan Eksekutif Mahasiswa
Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang yang mempunyai fungsi untuk mengatur dan
mengkoordinasikan masalah-masalah serta kegiatan-kegiatan internal fakultas Kedokteran
UNISMA. Melalui BIDANG internal inilah mahasiswa FK Unisma dapat mengeluarkan segala
spirasi, kegiatan, serta membentuk pribadi mereka dengan baik demi kemajuan FK Unisma dan
dapat menjadikan mahasiswa FK Unisma menjadi seorang dokter yang professional sesuai
dengan visi dan misi Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang.
Tujuan
Tujuan Umum:
Membentuk mahasiswa fakuktas kedokteran UNISMA menjadi seorang mahasiswa
yang mempunyai attitude, skill, kritis dan professional dalam bidangnya serta meningkatkan
kemajuan dan nama baik FK UNISMA.
Tujuan Khusus:
1. Memperkenalkan calon mahasiswa baru FK UNISMA serta mencetak pribadi
mahasiswa sesuai dengan Visi dan Misi FK UNISMA
2. Membentuk mahasiswa FK UNISMA Menjadi seorang pemimpin, skill dalam
berorganisasi dengan attitude yang baik
3. Meningkatkan keakraban dan kebersamaan seluruh mahasiswa FK UNISMA demi
kemajuan FK UNISMA
4. Meningkatkan jiwa nasionalisme serta kebersamaan mahasiswa FK UNISMA
sebagai warga Negara Indonesia yang baik.
5. Menambah dan membentuk SDM BEM FK Unisma untuk kelancaran pelaksanaan
program kerja BEM dan kemajuam BEM FK UNISMA

Analisis Swot BIDANG Internal


Strength
30

1. BIDANG yang sangat pentng untuk pembelajaran dan pengkaderan


kemahasiswaan FK UNISMA
2. Kegiatan yang memang merupakan keinginan dan kebutuhan mahasiswa
3. BIDANG yang sangat sesuai untuk mewujudkan tri dharma perguruan tinggi
dan visi-misi FK UNISMA
Weakness
1. Hanya mengandalkan kegiatan dalam lingkup FK UNSIMA
2. Lebih terfokus pada kegiatan yang bersifat orientasi dan pembekalan mahasiswa
Opportunity
1. Mayoritas kegiatan didukung bahkan bekerja sama dengan pihak fakultas
merupakan kegiatan wajib sebagai mahasiswa FK Unisma
2. Kegiatan rutin yang menghabiskan waktu yang sangat lama dapat bertabrakan
dengan jadwal akademik
Job Desc BIDANG Internal
Koordinator BIDANG
a) Membantu ketua BEM dalam hal rencana dan kegiatan operasional di bidang
internal FK UNISMA
b) Melaksanakan koordinasi kerja dengan ketua, wakil ketua, sekretaris, dan bendahara
c) Bertanggungjawab kepada ketua BEM
d) Bertanggungjawab terhadap proker yang di adakan
e) Berhak mengevaluasi tiap program kerja, mulai dari penanggung jawab (PJ) hingga
indicator keberhasilan
Anggota BIDANG
a) Membantu coordinator BIDANG dalam mewujudkan visi dan misi BIDANG
internal.
b) Sebagai PJ Proker yaitu mengerjakan, mengevaluasi serta memberikan laporan atas
tangung jawab yang telah diterimanya kepada coordinator
c) Berkoordinasi dan bertanggungjawab kepada coordinator BIDANG internal.
d) Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada coordinator BIDANG dalam
rangka peningkatan mutu kerja BIDANG internal.
31

Motto BIDANG Internal


We are who create your reality
Program Kerja BIDANG Internal
1. HAKI FK UNSIMA
Latar Belakang
Bagi mahasiswa baru, kehidupan di SMA dan di Universitas sangatlah berbeda,
tertutama di fakultas kedokteran UNISMA.Banyak metode pembelajaran yang
merupakan hal baru bagi mereka. Selain itu, profesi seorang dokter dituntut professional
dan memiliki attitude yang baik menjadi tantangan bagi fakultas kedokteran UNSIMA
dalam membentuk dokter masa depan. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu orientasi atau
pengenalan kehidupan Fakultas Kedokteran UNISMA pada mahasiswa baru, baik dari
sisi akademik, non akademik, maupun dari attitude seorang dokter.

Deskripsi Kegiatan
Kegiatan haki FK ini adalah suatu bentuk kegiatan yang bertujuan untuk pengenalan
kehidupan para mahasiswa baru FK UNISMA agar dapat mempersiapkan diri baik fisik
maupun mental dalam menghadapi semua hal yang akan mereka dapatkan kedepannya
mulai dari berada di kampus, tempat kerja, dan masyarakat tempat mereka mengabdi
nantinya.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam 2 jadwal, yaitu jadwal harian selama 3 hari yang
bertujuan memperkenalkan secara singkat tentang mulai dari gedung perkuliahan,
system pengajaran, organisasi yang berada didalam dan luar kampus, para mahasiswa
kakak kelas mereka, dosen, karyawan, dan semua yang berhubungan dengan fakultas
kedokteran UNISMA. Setelah itu dilanjutkan dengan jadwal bulanan selama 2 bulan
yang bertujuan sebagai orientasi tambahan yang akan diisi dengan materi DPMF dan
MPM serta materi penunjang bagi mahasiswa baru untuk membuat proposal PKM-GT.
Bentuk kegiatan yang dilaksanakan pada HAKI FK ini adalah berupa pemberian tugasm
kuliah/ceramah, diskusil, Tanya jawab dan games/ice breaking. Dan dalam
pelaksanaannya panitia memberikan dua system perkenalan yaitu dengan cara lemah
lembut dan dengan cara yang tegas dengan tetap memperhatikan etika dan norma yang
berlaku.
Panitia membuat 2 bentuk penilaian dalam pelaksanaan kegiatan ini, yaitu oleh sie,
pendamping untuk menilai tentang penugasan, pre-test/post-test, dan keaktifan dalam
32

Tanya jawab dan diskusi dan oleh sie.Komdis untuk menilai masalah kedisiplinan,
sikap, dan sopan santun peserta selama kegiatan HAKI FK berlangsung.
Bagi mahasiswa yang lulus, maka akan mendapatkan sertifikat pernyataan telah lulus
HAKI FK UNISMA dan telah menjadi anggota BEM FK Unisma serta telah memenuhi
salah satu syarat yudisium nantinya. Bagi yang lulus bersyarat 1 atau 2 akan
mendapatkan tugas tambahan dari panitia dengan bobot yang berbeda-beda pada setiap
status kelulusannya, dan keputusan peserta akan lulus atau tidak ditentukan dari hasil
penugasan tambahan tersebut. Sedangkan bagi peserta yang tidak lulus makan tidak
akan mendapatkan hak-hak dan kewajiban dari yang tertulis pada peserta yang lulus
diatas dan akan berpeluang mendapatkan mendapatkan kelulusanya jika peserta HAKI
FK UNISMA pada tahun berikutnya

ANALISIS SWOT
Strength
1. Semua mahasiswa khususnya mahasiswa baru memerlukan kegiatan ini, karena dari
segi kemanfaatannya sangat baik. mahasiswa baru akan diperkenalkan tentang
kehidupan sebagai mahasiswa FK UNISMA.
2. Konsep kepanitiaan yang sudah dipersiapkan sejak lama sehingga menjadi sangat
matang pada saat pelaksanannya.
Weakness
1. Merupakan program yang pelaksanaannya lama sehingga berpotensi menimbulkan
kejenuhan dari pihak panitia dan peserta
Opportunity
1. Mendapat dukungan penuh dari pihak fakultas dan universitas karena merupakan
program wajib sehingga pelaksanaan kegiatannya bersifat pasti, serta sudah
ditentukan waktu pelaksanaan setiap tahunnya
2. Didukung dengan pondok yang dapat lebih memperkenalkan dan mengakrabkan
peserta terlebih dahulu sebelum kegiatan, khususnya kepada teman-teman angkatan
sesame peserta HAKI FK
THREAT

33

1. Perbedaan beberapa konsep dan system yang ada pada OSHIKA mahasiswa baru
universitas dan fakultas sehingga menyebabkan mahasiswa tidak bisa beradaptasi
dengan mudah terhadap konsep dan system yang ada.
2. Kurang kooperatif dan halangan-halangan lain yang terjadi ketika pelaksanaan
kegiatan, khususnya pada hubungan dengan pihak luar kepanitiaan.
TUJUAN
Tujuan Umum:
Menyiapkan kader-kader mahasiswa agar dapat memahami dan menjalankan
kewajiban sebagai mahasiswa kedokteran yang unggul dan professional dengan
berdasarkan prinsip-prinsip islami.
Tujuan Khusus:
1. Mewujudkan insan akademisi yang berakhlakul qarimah dan memiliki sikap
professional.
2. Membantu menyiapkan bekal baik berupa persiapan mental, pengetahuan, wawasan
dalam menjalani kegiatan perkuliahan sebagai mahasiswa kedokteran.
3. Memperkenalkan organisasi kemahasiswaan di dalam fakultas kedokteran, baik
structural maupun fungsional
4. Memperkenalkan keluarga besar Fakultas Kedokteran Unisma baik antar
mahasiswa, karyawan, dan dosen fakultas Kedokteran UNISMA.
5. Melatih kepemimpinan dalam berorganisasi
Sasaran
1.

Seluruh mahasiswa baru program studi pendidikan dokter fakultas kedokteran


universitas islam malang tahun 2016/2017

2.

Seluruh Mahasiswa program studi pendidikan dokter fakultas kedokteran


universitas Islam malang yang belum dinyatakan lulus HAKI FK

Waktu
Jadwal harian: 14-17 September 2016
Jadwal bulanan: 25-23 oktober 2016
Indikator keberhasilan
Kuantitas:
34

Jumlah mahasiswa baru yang aktif menjadi peserta HAKI FK:


a) 98 mahasiswa baru menjadi peserta HAKI FK (3)
b) 78-97 mahasiswa baru menjadi peserta HAKI (2)
c) 77 mahasiswa baru menjadi peserta HAKI FK (1)

Jumlah peserta yang lulus HAKI FK


a) 98 peserta lulus HAKI FK (3)
b) 78-97 peserta lulus HAKI (2)
c) 77 peserta lulus HAKI FK (1)

Kualitas:

Peserta dapat memahami system akademik mahasiwa di FK Unisma


a) 88 peserta siap menghadapi akademik karena HAKI FK UNISMA (3)
b) 68-87 peserta lebih siap menghadapi akademik karena HAKI FK
UNISMA (2)
c) 67 peserta lebih siap menghadapi akademik karena HAKI FK
UNISMA (1)

Peserta dapat mengenal organisasi mahasiswa yang ada di FK Unisma


a) 88 peserta mengenal organisasi mahasiswa yang ada di FK Unisma
(3)
b) 68-87 peserta mengenal organisasi mahasiswa yang ada di FK Unisma
(2)
c) 67 peserta mengenal organisasi mahasiswa yang ada di FK Unisma
(1)

Peserta dapat mengenal keluarga (mahasiswa, dosen, dan karyawan) yang


berada di FK UNISMA
a) 88 peserta mengenal keluarga (mahasiswa, dosen, dan karyawan) yang
berada di FK UNISMA
b) 68-87 pesertamengenal keluarga (mahasiswa, dosen, dan karyawan)
yang berada di FK UNISMA
c) 67 pesertamengenal keluarga (mahasiswa, dosen, dan karyawan) yang
berada di FK UNISMA

Maka, HAKI FK UNISMA dikatakan:


a. Baik (13-15)
b. Cukup (9-12)
35

c. Kurang (8)
Anggaran Dana
Rp. 38.000.000
Penganggung Jawab
Nadira Iswarini Hapsari Adi

2 . Latihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa (LKMM)


Latar Belakang
Seorang dokter masa kini tidak hanya dituntut untuk bisa mendiagnosa
memberikan penatalaksanaan bagi pasien, akan tetapi ada beberapa poin di 7 stars
doctor yang sebagaimana patutnya harus dimiliki oleh seorang dokter. Dua dari 7
poinnya adalah decision maker dan community leader.Untuk memenuhi kemampuan
tersebut, diperlukan sikap dan sifat kepemimpinan seorang dokter. Sikap dan sifat
tersebut tidak dapat didapatkan secara instan, akan tetapi melewati suatu proses.
Karenanya, perlu ada wahana bagi mahasiswa FK Unisma untuk meningkatkan sifat
dan sikap kepemimpinan.

Deskripsi Kegiatan
Kegiatan LKMM dan sekolah kastrat merupakan proker dari BIDANG internal
yang dimana nantinya dalam pelaksanannya BIDANG internal akan melakukan share
job dengan BIDANG kastrat. Dikarenakan kegiatan ini adalah kegiatan share job maka
sistem pendanaannya dirincikan 2/3 dari BIDANG internal dan 1/3 dari BIDANG
Kastrat. (Lihat table anggaran dana)
Kegiatan LKMM dan SK ( sekolah kastrat) tahun ini bertujuan untuk mengetahui
kepribadian setiap peserta dan menemukan kemampuan spesifik dari peserta dalam
berorganisasi. Konsep pelaksanaan kegiatannya akan dilakukan selama 5 hari dan
ditambah 1 bulan (sesuai kesepakatan panitia). Dengan pembagian 4 hari untuk kegiatan
LKMM ruangan dan 1-2 bulan untuk follow up dari LKMM ruangan.
Adapun bentuk-bentuk kegiatannya adalah sebagai berikut:
1. Pemberian mater-materi dasar LKMM
2. Studi Kasus atau stimulasi materi setiap pemberian materi (bila diperlukan)
3. Studi Kasus materi gabungan perhari
4. Psikotes untuk mengetahui kepribadian kepemimpinan peserta.
36

5. Penilaian peserta setiap hari di setiap kegiatan (termasuk pre dan post test)
Follow-up peserta LKMM pasca penyelenggaran LKMM (PoA)
Dalam pelaksanaan kegiatan ini maka dibentuk tim penilai dari panitia yang akan
menilai setiap individu dalam mengikuti kegiatan LKMM ini. Nilai total dari LKMM
ini akan didapatkan dari 2 bentuk, selama kegiatan di ruangan dan selama melakukan
follow up, adapun pembagian penilaiannya adalah dengan porsi 70% selama kegiatan
harian dan 30% selama follow up dari total nilai keseluruhan. Peserta dinyatakan lulus
jika mendapatkan nilai 50 dari total nilai keseluruhan.
Bagi mahasiswa yang lulus, maka akan mendapatkan sertifikat pernyataan telah lulus
LKMM FK UNISMA dan telah memenuhi salah satu syarat yudisium nantinya.
Sedangkan bagi peserta yang tidak lulus maka tidak akan mendapatkan hak-hak dan
kewajiban dari yang tertulis pada peserta yang lulus diatas dan akan berpeluang
mendapatkan kelulusannya jika menjadi peserta LKMM FK UNISMA pada tahun
berikutnya.
Analisis SWOT
Strength
1. LKMM FK UNISMA merupakan kegiatan tahunan yang diwajibkan.
2. Ketua pelaksana maupun salah sat anggota BIDANG internal pernah
mengikuti LKMM sehingga tahu garis besar acara.
Weakness
1. Keterbatasan waktu dalam pembentukan panitia.
Opportunity
1. Mhasiswa baru sudah terkumpul menjadi satu di PP Ar-Rozi sehingga mudah
dalam mengkoordinir
2. Pihak FK UNISMA mendukung kegiatan ini
Threat
1. Jadwal akademik yang dapat berubah sewaktu-waktu dari setiap angkatan
TUJUAN
Tujuan Umum:
37

a. Memotivasi, membekali dan menanamkan dasar-dasar kepemimpinan


berorganisasi, manajemen diri, serta membekali mahasiswa FK Unisma dengan
skill dan attitude untuk mewujudkan organisator yang tanggap dan siap
menghadapi persaingan global.
b. Memperkanalkan lebih jauh tentang BEM serta beberapa program kerja BEM
kepada mahasiswa kedokteran UNISMA, Khususnya mahasiswa angkatan
2015.
Tujuan Khusus:
a. Mewujudkan organisatoris kedokteran yang berjiwa pemimpin, terampil,
professional, dan tangap untuk menata diri dan lingkungan dalam berorganisasi.
b. Menggali potensi, kemampuan dan kesanggupan untuk bekerjasama dalam
team work untuk mewujudkan performa organisasi mahasiswa kedokteran yang
berorientasi pada pemberdayaan kualitas sumber daya manusia.
Sasaran
Seluruh mahasiswa baru FK UNISMA dan bagi mahasiswa yang belum
mengikuti.
Waktu
Februari 2017
Indikator Keberhasilan
Kuantitas
a) Seluruh angakatan 2016 mengikuti kegiatan LKMM (3)
b) 80 orang dari angkatan 2016 mengikuti kegiatan LKMM (2)
c) 60 dari angkatan 2016 mengikuti LKMM (1)
d) Tidak ada angkatan 2016 yang mengikuti kegiatan LKMM (0)
Kualitas

Pemahaman Organisasi

a) Peserta memahami sistem organisasi di FK Unsima (3)


b) Peserta masih kurang paham sistem organisasi di FK Unisma (2)
c) Peserta sama sekali tidak paham mengenai sistem organisasi di FK UNISMA
(1)
38

Minat terhadap organisasi

a) Seluruh angkatan 2016 memiliki minat dalam organisasi (3)


b) dari angkatan 2016 memiliki minat dalam organisasi (2)
c) < dari angkatan 2016 memiliki minat dalam organisasi (1)
d) Tidak ada yang menjadi minat mengikuti organisasi (0)
Maka, LKMM FK UNISMA dikatakan:
a) Baik (6-9)
b) Cukup(4-5)
c) Kurang(3)
Anggaran Dana
Rp. 52.000.000
Penanggung jawab
Andi Nadya Sahnaz
3. Hari GO Batik (GOTIK)
Latar Belakang
Batik adalah salah satu budaya yang berasal dari Indonesia. Banyak media
memberitakan bahwa batik sudah mulai mendunia, akan tetapi diklain oleh Negara lain,
oleh karena itu mahasiswa FK Unisma yang merupakan warga Indonesia perlu
melestarikan kebudayaan batik dan bangga terhadapnya.
Deskripsi Kegiatan
Adapun perencanaan dari pelaksanaan hari batik FK UNISMA yaitu seluruh
mahasiswa angkatan 2013-2016 dihimbau untuk menggunakan pakaian batik selama
masa perkuliahan di kampus pada setiap hari senin. Dimulai setelah pengumuman
HAKI (Sekitar Bulan Desember), setiap minggunya aka nada kompetisi individual yaitu
Batik of the day dimana peserta foto selfie yang kemudia diupload di Instagram dengan
hastag

wajib

#BEMFKUNISMA

#batikoftheday

dan

tag

@bemfkunisma.

Penguploadan dilaksanakan pada hari senin pagi dan ditutup jam 10 malam. Pemenang
ditentukan dengan vote terbanyak sampai hari jumat jam 12.00 WIB. Pemenang
mendapatkan hadiah berupa kupon makan yang dapat digunakan di kantin.

39

Selain itu, akan ada kompetisi angkatan yang menggunakan batik paling banyak yang
akan dinilai setelah pengumuman HAKI. Akan dibentuk PJ angkatan untuk setiap
angkatan yang berfungsi mengontrol dan menilai setiap pelaksanaan kegiatan disetiap
angkatan.
Dimana total PJ Angkatan berjumlah 4 orang. Secara Umum gambaran hari GOTIK
sebagai berikut:
a. Sosialisasi hari gotik ke setiap angkatan
b. Setiap hari senin, PJ angkatan dan dibantu komting akan mendata dan
menilai setiap angkatan
c. Para peserta yang mengikuti kompetisi individu #batikoftheday foto selfie
kemudian diupload ke instagram dengan hastag wajib #BEMFKUNISMA
#batikoftheday dan tag @bemfkunisma dengan batas maksimal jam 10
malam pada hari itu, kemudian penilaian dengan vote terbanyak sampai hari
jumat jam 12.00 siang
d. Pemenang kompetisi akan mendapat kupon makan
e. Data kompetisi angakatan dikumpulkan kepada PJ kegiatan dan dibahas
bersama untuk menentukan hasil penilaian
f. Pada akhir setiap minggunya akan diumumkan pemenang
ANALISIS SWOT
Strength
a) Mendapat dukungan dan persetujuan dari dekan fk unisma
b) Batik merupakan budaya dan ciri khas bangsa
Weakness
a) Belum memiliki SK yang mengatur tentang hari GOTIK
Opportunity
a) Batik mulai popular dikalangan remaja
Threat
a) Kedisiplinan dan partisipasi mahasiswa yang masih kurang
b) Jadwal akademis tiap angkatan yang berbeda-beda
TUJUAN
40

Tujuan Umum:
Menciptakan dan meningkatkan rasa nasionalisme para mahasiswa mahasiswi
fakultas kedokteran Unisma
Tujuan Khusus:
a. Meningkatkan dan menjaga eksistensi batik yang merupakan salah satu budaya
khas Indonesia
b. Meningkatkan kedisiplinan yang merupakan modal untuk menjadi dokter
berkompeten
c. Menjalin silaturahmi antar angkatan
d. Menciptakan budaya batik di lingkungan fakultas kedokteran Unisma
Sasaran
Seluruh mahasiswa dan mahasiswi fakultas kedokteran Unisma khususnya dari
angkatan 2013-2016
Waktu
Setiap Hari senin
Indikator Keberhasilan
Kuantitas
a. Seluruh mahasiswa menggunakan baju batik setiap hari senin (3)
b. dari mahasiswa menggunakan baju batik setiap hari senin (2)
c. <1/2 dari mahasiswa menggunakan baju batik setiap hari senin(1)
Kualitas
a. Grafik penilaian menunjukkan peningkatan jumlah mahasiswa yang
menggunakan batik (3)
b. Grafik penilaian menunjukkan keadaan daftar jumlah mahasiswa menggunakan
batik (2)
c. Grafik

penilaian

menunjukkan

penurunan

jumlah

mahasiswa

yang

menggunakan batik (1)


Maka, Hari Gotik dikatakan
a) Baik (5-6)
41

b) Cukup(3-4)
c) Kurang (1-2)
Anggaran Dana
Rp. 3.500.000
Penanggung Jawab
Nurma Puspita Asis

4. Pelepasan Dokter Baru


Latar Belakang
Program pendidikan dokter Fakultas Kedokteran Unisma ditempuh melalui 2 tahap,
yaitu pre klinik dan klinik yang cukup lama.Tentunya bukanlah suatu hal yang mudah untuk
menjadi dokter.Banyak pengalaman yang didapat ketika pre-klinik dan klinik. Akan tetapi,
mahasiswa pre-klinik jarang sekali bertemu dengan mahasiswa klinik, sehingga kurang
pandangan akan suasana di klinik. Oleh karena itu diperlukan suatu wahana bagi mahasiswa
pre-klinik dan dokter yang baru lulus untuk saling berbagi pengalaman dan juga sebagai
bahan evaluasi bagi pihak fakultas kedokteran Unisma serta perlu adanya simbolis
pelepasan dokter dari civitas akademi FK Unisma.
Deskripsi kegiatan
Adapun perencanaan dari pelaksanaan pelepasan dokter baru Universitas Islam Malang
yaitu peserta akan diberi acara kekeluargaan yang akan ditentukan oleh panitia dan beberapa
acara tambahan yang bertujuan untuk lebih mengakrabkan satu sama lain
Secara umum gambaran pelepasan dokter baru Unisma sebagai berikut
a) Kegiatan akan dijalankan setelah pengumuman UKDI yaitu tiga bulan sekali tepatnya
bersamaan dengan acara baiat dokter FK Unisma
b) Panitia akan dipilih dan ditentukan oleh ketua panitia terpilih
c) Panitia menyusun acara dan kegiatan yang kan dilaksanakan serta akan dilakukan
koordinasi dengan panitia baiat dari FK
Analisis SWOT
Strength
42

a. Mendapat dukungan dan persetujuan dari dekan FK Unisma


Weakness
a. Belum memiliki SK yang mengatur tentang pelepasan dokter baru universitas islam
malang
b. Jadwal baiat yang tidak tentu
c. Jumlah peserta yang tidak pasti
Opportunity
a. kegiatan ini satu-satunya kegiatan awa; yang dapat menguhubungkan dokter baru dengan
mahasiswa FK Unisma
Threat
a. Jadwal peserta padat yang dapat menyebabkan kelelahan dari peserta
b. Jadwal akademis tiap angkatan berbeda (panitia)
TUJUAN
Tujuan Umum:
Merubah status kemahasiswaan dari mahasiswa fakultas kedokteran Unisma yang telah
mendapatkan gelar dokter
Tujuan Khusus:
a. Menjaga tali silaturahmi antara mahasiswa fakultas kedokteran Unisma dengan alumni
FK Unisma
b. Berbagi ilmu dan pengalaman dari kakak tingkat yang sudah menjadi dokter
c. Memberikan kejutan kepada kakak kelas yang telah berhasil menjadi dokter
Sasaran
Seluruh mahasiswa FK Unisma yang telah lulus UKDI dan mahasiswa FK Unisma pre-klinik
Waktu
Kegiatan ini dilaksanakan 4 kali, pada bulan:
1. Bulan Oktober 2016
2. Bulan Januari 2016
3. Bulan April 2016
43

4. Bulan Juli 2016


Indikator keberhasilan
Secara kuantitas, direpresentasikan dengan jumlah perwakilan mahasiswa pre-klini yang
mengikuti acara pelepasan dokter:
a) 25 mahasiswa pre-klinik mengikuti kegiatan (3)
b) 15-24 mahasiswa pre-klinik mengikuti kegiatan (2)
c) 10 mahasiswa pre-klini mengikuti kegiatan
d) Tidak ada mahasiswa pre-klinik mengikuti kegiatan (0)
Maka, pelepasan dokter baru UNISMA dikatakan
a. Baik (3)
b. Cukup(2)
c. Kurang(0-1)
Anggaran dana
Rp. 12.000.000
Penanggung Jawab
Dhimas Kurniawan
5. Staff Magang
Latar Belakang
Minimnya informasi tentang job description pengurus harian BEM kepada mahasiswa
baru yang diberikan hanya saat diklat, membuat mahasiswa baru kurang tertarik dengan
suatu organisasi.Perlu adanya staff magang yang memberikan informasi serta keterlibatan
atau pengalaman mahasiswa baru tersebut dalam menjalankan suatu organisasi.
Deskripsi kegiatan
Staff magang BEM FK UNISMA adalah kegiatan dalam mencari para kader
organisatoris yang berada pada mahasiswa angkatan 2016 FK UNISMA.Kegiatan ini
dilaksanakan dalam waktu 3 bulan dengan bentuk kegiatan berupa kuliah/ceramah,
diskusi/rapat,

penugasan,

dan

pengikutsertaan

kegiatan

kepanitiaan

BEM

FK

Unisma.Kegiatan ini sebenernya merupakan salah satu dari sekian point penilaian dari
BIDANG internal dalam menilai minat dan bakat mahasiswa dalam berorganisasi. Dimulai
44

dari penilaian HAKI FK, dilanjutkan dengan penilaian selama LKMM baik di ruangan
maupun ketika masa follow up, dan yang terakhir penilaian menjadi anggota staff magang.
Sistem pelaksanaan staff magang ini adalah dengan pada awalnya mengiri form pendaftaran
online yang berisi atau tercantum BIDANG yang mereka minati yang terdiri dari 2
pilihan.Pilihan 1 sebagai pilihan utama dan pilihan 2 sebagai pilihan cadangan.
Setelah mendaftar maka peserta akan mendapat beberapa tugas pertama dari BIDANG
internal yang tujuannya untuk mengetahui kemampuan umum, merupakan tipe pekerja atau
pemikir, kemampuan soft skill atau hard skill yang dimiliki peserta serta lebih cocok untuk
masuk di BIDANG apa selama magang. Setelah mendapat hasil dari penugasan BIDANG
internal maka ditentukan letak BIDANG magang mereka berdasarkan track record pada
HAKI FK dan LKMM serta penugasan dari BIDANG internal.Setelah penempatan posisi
staff magang pada BIDANG masing-masing, maka yang bertanggung jawab setelah itu
adalah coordinator dari setiap BIDANG untuk memberikan tugas dan mengikutsertakan
pada pelaksanaan proker masing-masing BIDANG.
Setelah proses staff magang ini selesai, maka akan diakumulasikan mulai dari penilaian
HAKI FK, LKMM, serta staff magang untuk mendapatkan nilai akhir yang berupa
rekomendasi BIDANG, derta deskripsi spesifik dari mahasiswa tersebut. Adapun siste,
penilaiannya adalah sebagai berikut:
1) Rekomendasi BIDANG
Rekomendasi BIDANG dilihat dari pengalaman selama mengikuti staff magang.
Apakah cocok di staff magang yang mereka minati, ataukah lebih cocok pada BIDANG
lain.
2) Deskripsi Spesifik
Deskripsi spesifik merupakan penjabaran singkat secara subjektif tentang mahasiswa
yang dimaksud, serta disertakan dengan kepribadian yang dilihat berdasarkan hasil tes
psikotes pada saat LKMM
Nilai akhir dari semua penilaian akan diserahkan kepada ketua BEM terpilih
tahun 2017/2018 untuk menjadi rekomendasi dalam pemilihan anggota pengurus BEM
Khususnya dari angkatan 2016
Analisis SWOT
Strength
a.

Sangat diperlukan sebagai referensi


45

b.

Sistem penilaian yang memperhatikan berbagai aspek dapat menjadikan penilaian


lebih terjamin

Weakness
a.

Jadwal kegiatan yang memerlukan waktu lama, dapat bertabrakan dengan jadwal
akademik

Opportunity
a.

Dukungan dari tiap BIDANG dalam pelaksanaannya

b.

Salah satu kegiatan wajib yang dicanangkan FK UNISMA sebagai syarat yudisium
sebagai syarat yudisium untuk mendapatkan gelar S.Ked

Threat
a.

Jika jumlah peserta yang mau berpartisipasi dalam staff magang tidak sesuai yang
diharapkan

TUJUAN
Tujuan Umum:
Mencari dan mempersiapkan para kader penerus tongkat estafet kegiatan kemahasiswaan BEM
FK Unisma dengan memperkenalkan atau terjun langsung dalam kegiatan kemahasiswaan
Tujuan khusus:
1. Tindak lanjut penerapan kegiatan LKMM dan CRISTA 2016
2. Memperkenalkan tentang kegiatan-kegiatan BEM FK UNISMA
3. Membantu dalam menemukan minta dan bakat mereka dalam berorganisasi
4. Memperisapkan menjadi organisatoris yang baik dari konsep, administratif dan pekerja
5. Melatih kemampuan dalam berorganisasi
Sasaran
seluruh anggota BEM FK UNISMA angkatan 2015 yang mendaftrakan diri (LULUS HAKI)
Waktu
April-Mei 2017
Indikator keberhasilan

Jumlah mahasiswa yang mendaftar menjadi staff magang:


46

a) 50% mahasiswa yang mendaftar menjadi staff magang dari total mahasiswa
angkatan 2016 (3)
b) 30%-40% mahasiswa yang mendaftar menjadi staff magang (2)
c) 29% mahasiswa yang mendaftar menjadi staff magang (1)

Peserta staff magang yang menjadi pengurus BEM periode selanjutnya


a) 70% peserta staff magang yang menjadi pengurus BEM periode selanjutnya (3)
b) 50%-69% peserta staff magang menjadi pengurus BEM periode selanjutnya (2)
c) 49% peserta staff magang yang menjadi pengurus BEM periode selanjutnya (1)
Maka staff magang dikatakan:
a. Baik (5-6)
b. Cukup (3-4)
c. Kurang (1-2)

Anggaran Dana
Penanggung Jawab
Nadira Iswarini Hapsari Adi
6.

Kakak Asuh

Latar Belakang
Sistem pembelajaran dan kehidupan di Fakultas Kedokteran Unisma sangat berbeda
dengan yang dirasakan oleh mahasiswa baru saat di SMA. Tidak sedikit mahasiswa baru yang
berasal dari luar kotayang dikatakan sebagai mahasiswa perantauan. Dengan terbatasnya
jumlah dosen yang menjadi dosen pembimbing dan jadwal dosen yang cenderung padat, serta
panitia HAKI, terutama pendamping yang juga terbatas, maka belum tentu mahasiswa baru
dapat berorientasi dan beradaptasi dengan baik. Oleh karena itu, perlu adanya sistem bimbingan
kakak kelas untuk satu adek kelas untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi pembimbingan
yang bersifat akademis dan non akademis.Selain dapat membantu kinerja bagi kepanitiaan
HAKI, sistem ini juga sangat menguntungkan bagi mahasiswa baru, karena mereka seperti
mempunyai kakak kandung.
Deskripsi Kegiatan

47

BIDANG internal membagi kakak asuh dan adik asuh kemudian akan memfasilitasi
pertukaran kontak antar mereka. Selain itu kedua belah pihak akan meneruskan komunikasi dan
menentukan jadwal untuk belajar dan sharing.
Analisa SWOT
Strength:
Kakak tingkat sudah mendapatkan materi yang akan dipelajari oleh adik tingkat
Weakness:
Sulit untuk menentukan waktu pertemuan karena jadwal akademik yang padat
Opportunity:
Meningkatkan keakraban antara kakak tingkat dan adik tingkat
Threat:
Belum tentu adanya kecocokan antara kakak tingkat dan adik tingkat.

TUJUAN
Tujuan Umum:
Membantu adik tingkat berorientasi dan beradaptasi secara akademik maupun non akademik di
FK Unisma
Tujuan Khusus:
a) Memberikan bimbingan kepada adik tingkat yang berhubungan dengan akademis, baik
sistem kuliah, metode diskusi, tips belajar dan lain sebagainya.
b) Memberikan bimbingan kepada adik tingkat yang berhubungan dengan non akademis,
seperti mengenalkan tentang lingkungan sekitar universitas, kegiatan olahraga dan lainlain.
c) Memberikan bimbingan kepada adik tingkat tentang bagaimana berprilaku sebagai
mahasiswa kedokteran FK Unisma
d) Memonitoring perkembangan nilai akademis adik tingkat dan memberikan dukungan,
bimbingan, konsultasi jika memang dibutuhkan
e) Memotivasi adik tingkat baik dalam hal akademik maupun organisasi
Sasaran
48

Mahasiswa angkatan 2016


Waktu
Oktober 2016
Indikator Keberhasilan
a) Jika nilai adik tingkat lebih baik dari semester sebelumnya
b) mahasiswa baru dapat beradaptasi dengan lingkungan kampus
Anggaran Dana
Penanggung Jawab
Pyarkatariana Putri Eka Pertiwi
7. Upgrading
Latar Belakang
Idealnya sebuah organisasi harus memenuhi empat tahapan, yaitu: planning, organizing,
controlling dan evaluasi. Keempat tahapan tersebut harus terlaksana jika organisasi tersebut
ingin maju dan berkembang. Oleh karena itu, upgrading institusi ini diadakan untuk
membantu pengurus harian yang membutuhkan bantuan khususnya dalam pembinaan
terhadap BEM FK Unisma
Deskripsi Kegiatan
Upgrading adalah salah satu wahana bagi pengurus harian BEM untuk dapat
meningkatkan mutu atau kualitas berorganisasi, kerjasama, kekeluargaan dan saling
bersinergis antara pengurus harian.Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari.Hari pertama
diadakan pembekalan materi, diskusi, dan evaluasi program kerja BEM dan kinerja
pengurus harian. Sedangkan Minggu akan diisi dengan acara rafting dengan tujuan
meningkatkan kerjasama antara pengurus harian
Analisis SWOT
Strength
a) Sangat diperlukan bagi semua pengurus harian BEM
b) Membantu meningkatkan mutu dan kualitas pengurus harian BEM
49

Weakness
a) Jadwal akademik yang selalu berubah sehingga sulit menentukan tanggal pasti
dilaksanakannya kegiatan.
Opportunity
a) Dukungan dari tiap BIDANG dalam pelaksanannya
b) Salah satu kegiatan yang didukung oleh ISMKI Wilayah 4
Threat
Jika jumlah peserta yang mau berpartisipasi dalam kegiatan ini tidak sesuai yang diharapkan
TUJUAN
Tujuan Umum:
Membina dan meningkatkan kualitas pengurus harian BEM
Tujuan Khusus:
a) Membantu pengurus harian BEM untuk planning, organizing, controlling, dan evaluasi
kinerja dan program kerja yang dilaksanakan
b) Meningkatkan kekompakan, kerjasama, kekeluargaan dalam kepengurusan sesame
anggota
c) Meningkatkan kemampuan berorganisasi pengurus harian BEM yang dapat menunjang
mereka dalam menjalankan program kerja
Sasaran
Seluruh pengurus harian BEM FK Unisma
Waktu
Februari 2016
Indikator keberhasilan
Jumlah pengurus harian BEM yang ikut upgrading:
a)

38 pengurus harian BEM yang mengikuti upgrading dari total pengurus harian
BEM (3)

b) 25-37 pengurus harian BEM yang mengikuti upgrading dari total pengurus harian
BEM (2)
50

c)

25 pengurus harian BEM yang mengikuti upgrading dari total pengurus harian
BEM (1)
Maka Upgrading dikatakan:
a. Baik (3)
b. Cukup (2)
c. Kurang (1)

Anggaran dana
Rp 7.000.000
Penanggung jawab
Nurma Puspita Asis

GRAND DESIGNBIDANG EKSTERNAL


A. DESKRIPSI BIDANG EKSTERNAL
BIDANG Eksternal merupakan BIDANG yang terintegrasi di dalam keorganisasian
Badan Eksektif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang. BIDANG
Eksternal BEM FK UNISMA diharapkan dapat menjadi penyokong, penjembatan, serta garda
terdepan bagi BEM FK UNISMA untuk mencapai visi dan misinya yang berhubungan dengan
pemangku kepentingan ranah eksternal dan publik. Hal tersebut dilatarbelakangi karena
jaringan dan hubungan eksternal adalah kebutuhan penting sebuah organisasi untuk mencapai
tujuannya. BIDANG Ekternal juga bergerak dalam berbagai pendelegasian kegiatan luar
kampus serta menjaga silaturahmi baik antar mahasiswa kedokteran di seluruh Indonesia
maupun non kedokteran.

B. TUJUAN BIDANG EKSTERNAL


Menjadi tombak relasi antara pihak eksternal dengan BEM FK UNISMA sertaberperan
aktif dalam hal silaturahmi antar mahasiswa kedokteran maupun non-kedokteran se-Indonesia
guna memajukan dan mengembangkan BEM FK UNISMA.

C. VISI MISI BIDANG EKSTERNAL


Visi
51

Pengaktualisasian diri mahasiswa FK UNISMA dengan mahasiswa FK Se-Indonesia, dengan


tujuan untuk mengembangkan, memajukan, menyempurnakan BEM FK UNISMA untuk
menjadikan mahasiswa FK UNISMA berwawasan lebih luas.
Misi
1. Sebagai wadah penyaluran delegasi FK UNISMA dalam berbagai kegiatan
antarmahasiswa FK Se-Indonesia, baik dalam kegiatan ISMKI maupun kegiatan NonISMKI.
2. Optimalisasi tujuan pendelegasian dengan suatu tujuan terarah guna menambah
wawasan untuk menjadikan BEM FK UNISMA lebih berdayaguna.
3. Sebagai penjembatan wadah silaturahmi antarmahasiswa Se-Indonesia.

D. ANALISIS SWOT BIDANG EKSTERNAL


Strength

Memiliki konsep pendelegasian terarah yang berguna untuk mengembangkan BEM FK


UNISMA

Wadah silaturahmi BEM FK UNISMA dengan BEM FK se- Indonesia sehingga mampu
memberikan dampak positif bagi FK UNISMA agar lebi dikenal oleh mahasiswa seIndoneisa

Weakness

Jadwal dan lokasi pendelagasian yang tidak terjadwal jauh hari.

Opportunity

SDM mahasiswa FK UNISMA cukup memadai untuk bersaing dan berkontribusi dalam
setiap kegiatan jejaring organisasi mahasiswa kesehatan.

Meningkatnya minat mahasiswa untuk mengikuti kegiatan jejaring organisasi


mahasiswa kesehatan.

BIDANG eksternal berasaskan kebutuhan.

Threat

Jadwal kegiatan pendelegasian yang bertabrakan dengan jadwal akademik.

Terdapat beberapa kegiatan pendelegasian yang tidak dapat diikuti karena minimnya
dana.

E. JOB DESCRIPTION BIDANG EKSTERNAL


Koordinator BIDANG

52

a) Membantu Ketua BEM dalam hal rencana dan kegiatan operasional di bidang Eksternal
FK UNISMA.
b) Melaksanakan koordinasi kerja dengan Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan Bendahara.
c) Bertanggung jawab kepada Ketua BEM.
d) Bertanggungjawab terhadap proker yang diadakan.
e) Berhak mengevaluasi tiap program kerja, mulai dari penanggung jawab (PJ) hingga
indikator keberhasilan.
Anggota BIDANG
a) Membantu Koordinator BIDANG dalam mewujudkan visi dan misi BIDANG
Eskternal.
b) Sebagai PJ Proker yaitu mengerjakan, mengevaluasi serta memberikan laporan atas
tanggung jawab yang telah diterimanya kepada koordinator.
c) Berkoordinasi dan bertanggungjawab kepada koordinator BIDANG eksternal.
d) Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada koordinator BIDANG dalam rangka
peningkatan mutu kerja BIDANG eksternal.
F. MOTTO BIDANG EKSTERNAL
Together we brigde the worldfor brighter future

G. PROGRAM KERJA BIDANG EKSTERNAL


1. Pendelegasian ISMKI
a. Latar Belakang
Mahasiswa kedokteran harus sudah mulai membuka mata, hati, dan pikiran dalam diri
agar lebih mengenal kompetensi inti dan membangun kapasitas dalam berkontribusi serta
menjawab kebutuhan masyarakat. Tugas mahasiswa kedokteran tidak hanya berkutat
dalam ruang lingkup akademis saja, namun ada bebas serta tanggungjawab moril yang
lebih besar dari itu. Perlu disadari kembali bahwa sejatinya mahasiswa telah dibebani tiga
buah peran yakni sebagai agen perubahan (agent of change), penjaga nilai (guardian of
value), dan cadangan masa depan (iron stock). Sudah saatnya kini mahasiswa kedokteran
aktif berdiskusi mengenai kepentingan rakyat yang mungkin dirugikan karena kebijakankebijakan yang tidak menguntungkan.
b. Deskripsi Kegiatan

53

Mahasiswa dikirim sebagai delegasi untuk mengikuti kegiatan ISMKI, seperti:


LKMM, Rakornas, Muswil, IMSS, Rakorwil, Indonesian Gives Back, Muskerwil,
dll.Yang mana dapat berupa sebuah rapat koordinasi maupun bakti sosial.
c. Analisis SWOT
Strength

Menambah wawasan dan pengalaman mahasiswa FK UNISMA untuk


mengembangkan BEM FK UNISMA

Menjalin relasi dengan mahasiswa FK di seluruh Indonesia

Bertukar informasi, ilmu, wawasan, pengalaman dengan mahasiswa FK di


seluruh Indonesia

Memudahkan segala urusan pendelegasian.

Weakness

Dana susah cair

Jadwal kegiatan tumpang tindih dengan jadwal akademik.

Karena jadwal tidak diketahui. Terkadang delegasi mendapat waktu sedikit,


sehingga syarat-syarat tidak dapat dipenuhi dengan maksimal.

Opportunity

Meningkatnya minat mahasiswa FK UNISMA terhadap kegiatan maupun


proker ISMKI

Kepedulian mahasiswa FK UNISMA terhadap segala kegiatan yang ada di


ISMKI maupun diluar ISMKI

Threat

Berkurangnya minat mahasiswa FK UNISMA dalam hal pendelegasian ISMKI

Syarat-syarat yang kadang memberatkan sehingga mahasiswa FK UNISMA


tidak mengerjakannya dengan maksimal.

d. Tujuan
Ikut andil dalam segala kegiatan ISMKI baik dalam bentuk rapat koordinasi maupun
bakti sosial
e. Sasaran
Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang
f. Waktu
Menyesuaikan jadwal institusi pemenang tender
54

g. Indikator Keberhasilan
0 = Jika tidak ada mahasiswa yang berminat mengikuti pendelegasian
1 = Jika jumlah mahasiswa yang berminat mengikuti pendelegasian 1-2 mahasiswa
2 = Jika jumlah mahasiswa yang berminat mengikuti pendelegasian 3-4 mahasiswa
3 = Jika jumlah mahasiswa yang berminat mengikuti pendelegasian 5 mahasiswa
Program kerja ini dinyatakan berhasil apabila
0 = Tidak berhasil
1 = Kurang berhasil
2 = Berhasil
3 = Sangat Berhasil
h. Anggaran Dana
Rp. 80.000.000,i. Penanggung Jawab
Sagita Nindra Pratama &Nabila Salsabil Putri
2. Pendelegasian Non-ISMKI
a) Latar Belakang
Dalam rangka peningkatan keterampilan dan pengembangan pengetahuan
kesehatan dan ilmu kedokteran yang berkembang pesat. Maka, mahasiswa dituntut
mampu reatif dalam memperoleh ilmu pengetahuan. Long life learning menjadi
semboyan yang tidak boleh diacuhkan. Sehingga, penambahan ilmu pengetahuan
melalui seminar atau lomba harus dimaksimalkan agar potensi yang didapatkan pun
maksimal.
b) Deskripsi Kegiatan
Mahasiswa dikirim kepada kegiatan seminar atau lomba yang akan diikuti
c) Analisis SWOT
Strength

Memperluas wawasan mahasiswa FK UNISMA

Membangun hubungan baik dengan universitas penyelenggara

Memajukan nama FK UNISMA di mata Universitas lain

Membantu peningkatan akreditasi FK UNISMA jika banyak lomba yang


dimenangkan.

Weakness

Kurangnya minat mahasiswa FK UNISMA

Opportunity
55

Tidak memerlukan biaya karena untuk seminar dibebankan pada mahasiswa


terkait.

Threat

Jika lokasi seminar dan/atau lombayang jauh, proses pemfasilitasan akan


menghadapi beberapa kesulitan seperti jarak dan waktu.

d) Tujuan
Memfasilitasi mahasiswa FK UNISMA yang ingin mengikuti seminar atau lomba di
Universitas lain
e) Sasaran
Mahasiswa Fakultas Kedokteran UNISMA
f) Waktu
Menyesuaikan seminar dan/ atau lomba yang diikuti

g) Indikator Keberhasilan
0= jika tidak ada mahasiswa yang berminat
1= jika mahasiswa yang mengikuti kegiatan 1-10 orang
2= jika mahasiswa yang mengikuti kegiatan 20-30 orang
3= jika mahasiswa yang mengikuti kegiatan >30 orang
Program kerja dinyatakan berhasil apabila :
0= Tidak berhasil
1= Kurang berhasil
2= Berhasil
3= Sangat berhasil
h) Anggaran Dana
Rp 6.000.000
i) Penanggung Jawab
Chikita Dearenca Hanovri Dewi & Chindya Tama P.
3. Bangun Akrab FK se-Malang Raya
a) Latar Belakang
Untuk mengembangkan sebuah organisasi, dibutuhkan lebih dari satu point of
view dalam menilai sebuah permasalahan. Pengembangan dalam organisasi juga dapat
dilakukan dengan mampu mencari inovasi, mengevaluasi program kerja serta
kinerjanya. Perlu ada wadah dalam menerima suatu saran dan kritik untuk
mengembangkan

organisasi

serta

menemukan

inovasi

tersebut.

Dengan
56

dipertemukannya BEM se-Malang Raya diharapkan adanya proses saling mengritik


serta saling memberi saran untuk kemajuan organisasi dan juga mendapatkan suatu
pandangan baru dalam menilai serta menyelesaikan permasalahan.

b) Deskripsi Kegiatan
Kegiatan akan dilakukan bersama dengan institusi-institusi FK se-Malang
(UNISMA, UMM dan UB) untuk saling berbagi ilmu dan pengetahuan mengenai
organisasi serta program-program turunan ISMKI dan juga membahas serta mengkritisi
isu atau kebijakan yang akan menambah serta memperkuat organisasi masing-masing.

c) Analisis SWOT
Strength

Dapat menjadi salah satu jembatan untuk dapat mengenal satu sama lain yang
tidak hanya berasal dari satu institusi.

Dapat menjalin silaturahmi, membangun solidaritas, dan juga membangun


kerjasama yang kokoh antarmahasiswa FK se-Malang Raya.

Weakness

Tidak semua mahasiswa dapat mengikuti kegiatan ini.

Opportunity

Dapat saling mengevaluasi baik itu program kerja maupun kinerja dari institusi
masing-masing.

Mendapatkan pandangan serta pola pikir yang baru mengenai program kerja
maupun kinerja dai universitas lain.

Threat

Sulitnya menyamakan jadwal antara 3 institusi sehingga dikhawatirkan


berbenturan dengan hari libur ataupun jadwal penting.

d) Tujuan
Menjalin silaturahmi serta membangun solidaritas antarmahasiswa FK se-Malang
Raya dan mengevaluasi program-program ISMKI Wilayah 4 regio Malang.
e) Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA, terutama pengurus harian BEM dan pengurus harian ISMKI.
f) Waktu
Pasca Idul Fitri.
g) Indikator Keberhasilan
57

0 = Jika mahasiswa FK UB dan FK UMM tidak menghadiri kegiatan.


1 = Jika mahasiswa salah satu instansi tidak dapat menghadiri kegiatan, misal FK UB
saja atau FK UMM saja.
2 = Jika mahasiswa FK UNISMA, FK UB, dan FK UMM menghadiri kegiatan namun
kuota tiap institusi yang hadir tidak sampai setengahnya.
3 = Jika mahasiswa FK UNISMA, FK UB, dan FK UMM menghadiri kegiatan dengan
kuota lebih dari setengahnya.
Program kerja ini dinyatakan berhasil apabila:
0 = Tidak berhasil
1 = Kurang berhasil
2 = Berhasil
3 = Sangat berhasil
h) Anggaran Dana
Rp.5.000.000,i) Penanggung Jawab
Sagita Nindra P. dan Chindya Tama P. K.

4. JALIN KEAKRABAN ANTAR FAKULTAS SE-UNISMA


a. Latar Belakang
Mengundang para pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas maupun
Univeristas dalam sebuah forum silahturahmi sekaligus berdiskusi tentang
keorganisasian antar fakultas, serta menghilangkan stigma mahasiswa fakultas lain
tentang citra buruk mahasiswa kedokteran yang terlihat apatis, individualis, pragmatis,
dan oportunis.
b. Deskripsi Kegiatan
Mengundang seluruh pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas beserta
Badan Eksekutif Mahaiswa Univeristas se-UNISMA dalam forum silahturahmi.
c. Analisis SWOT
Strength

Menjalin keakraban dengan seluruh pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa seUNISMA

Weakness

Minat mahasiswa kurang

Jadwal fakultas satu dengan yang lain berbeda


58

Opportunity

Berbagi ilmu dan pengalaman tentang keorganisasian.

Sharing masalah keorganisasian Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas masingmasing.

Threat

Pengurus yang diundang tidak menghadiri acara.

d. Tujuan
menjalin silaturahmi mahasiswa antar fakultas Se-Unisma
e. Sasaran
Mahasiswa UNISMA, khususnya pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa
f. Waktu
Awal/ Pertengahan kepengurusan baru
g. Indikator Keberhasilan
0= jika tidak ada mahasiswa dari fakultas lain yang berminat
1= jika mahasiswa fakultas lain yang mengikuti kegiatan 1-3 fakultas
2= jika mahasiswa fakultas lain yang mengikuti kegiatan 4-7 fakultas
3= jika seluruh mahasiswa fakultas lain yang mengikuti kegiatan
Program kerja dinyatakan berhasil apabila :
0= Tidak berhasil
1= Kurang berhasil
2= Berhasil
3= Sangat berhasil
h. Anggaran Dana
Rp.5.000.000,i) Penanggung Jawab
Chikita Dearenca Hanovri Dewi & Nabila Salsabil Putri

GRAND DESIGNBIDANG KAJIAN DAN STRATEGI


A. DESKRIPSI BIDANG KAJIAN STRATEGIS
BIDANG ini adalah BIDANG yang memfasilitasi mahasiswa FK UNISMA untuk
menjadi mahasiswa yang memiliki pola pikir kritis dan awareness terhadap sekitarnya
terutama dengan mengadakan kajian-kajian terkait dengan isu-isu terhangat, baik isu
dalam internal FK UNISMA maupun isu-isu global.

59

B. TUJUAN BIDANG KAJIAN STRATEGIS


Pola pikir, daya guna, kepekaan, dan kemampuan problem solving yang sudah dilatih
melalui keikutsertaan dalam proker-proker BIDANG KASTRAT akan dapat dibawa
sampai nanti menjadi dokter sehingga dapat menjadi dokter yang extraordinary.

C. VISI MISI BIDANG KAJIAN STRATEGIS


- Visi
Mahasiswa FK UNISMA memiliki pola pikir kritis, berdaya guna, berpikiran luas, dan
memiliki daya problem solving yang terlatih.
-

Misi
Menjalankan proker-proker yang difokuskan pada kajian agar mahasiswa dapat
melatih skill pemecahan masalah, pola berpikir, dan menambah wawasan terkait isuisu
di sekitarnya.

D. ANALISIS SWOT BIDANG KAJIAN STRATEGIS


-

Strength
Banyak mahasiswa yang sebenarnya sudah memiliki pola pikir yang bagus dan cerdas,
hanya tinggal dilatih kepekaannya dan ditambah wawasannya.

Weakness
Ketertarikan mahasiswa FK UNISMA dan pengetahuan tentang BIDANG KASTRAT
masih sangat kurang, karena hanya dikenalkan pada saat diklat LKMM, itupun
pengenalannya masih kurang efektif

Opportunity
KASTRAT memiliki banyak link dari KASTRAT ISMKI wilayah dan nasional, yang
dapat menunjang kemajuan BIDANG ini. Banyak kakak tingkat yang sudah ahli dalam
bidang kajian strategis, yang nantinya diharapkan dapat menurunkan ilmunya kepada
adik tingkatnya.

Threat
Kekurangan SDM akan sangat mungkin terjadi karena rata-rata minat mahasiswa FK
UNISMA terhadap kajian strategis masih sangat minim. Kebijakankebijakan dari
wilayah maupun nasional yang mungkin tidak dapat disesuaikan dengan situasi dan
kondisi KASTRAT FK UNISMA.

E. JOB DESCRIPTION BIDANG KAJIAN STRATEGIS


- Koordinator BIDANG
60

a) Membantu Ketua BEM dalam hal rencana dan kegiatan operasional di bidang
kajian strategis.
b) Melaksanakan koordinasi kerja dengan Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan
Bendahara.
c) Bertanggung jawab kepada Ketua BEM.
d) Bertanggungjawab terhadap proker yang di adakan.
e) Berhak mengevaluasi tiap program kerja, mulai dari penanggung jawab (PJ)
hingga indikator keberhasilan.
- Anggota BIDANG
a) Membantu Koordinator BIDANG dalam mewujudkan Visi dan Misi BIDANG
kajian strategis.
b) Sebagai PJ Proker yaitu mengerjakan, mengevaluasi serta memberikan laporan
atas tanggung jawab yang telah diterimanya kepada koordinator.
c) Berkoordinasi dan bertanggungjawab kepada koordinator BIDANG kastrat.
d) Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada koordinator BIDANG dalam
rangka peningkatan mutu kerja BIDANG kastrat.

F. MOTTO BIDANG KAJIAN STRATEGIS


Kritis, analitis, dan solutif.
G. PROGRAM KERJA BIDANG KAJIAN STRATEGIS
1.

Critical Strategy Training (CRISTA)


a) Latar Belakang
Pentingnya kader-kader kastrat baru dalam setiap institusi yang bisa kritis terhadap
sesuatu dan bisa sekaligus menjadi pemimpin yang selalu berpikir jauh kedepan serta menjadi
panutan terhadap sesuatu yang dipimpinnya.

b) Deskripsi Kegiatan
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai rangkaian dari diklat LKMM yang merupakan
kegiatan rutin bagi setiap mahasiswa baru. Pada kegiatan ini, mahasiswa baru akan diberikan
pembeklan untuk melatih proses berfikir yang kritis dan logis.

c) Analisis SWOT
-

Strength
Merupakan pembekalan dan pelatihan mahasiswa baru untuk mampu berpikir dan
bertindak secara kritis, efektif, dan efisien dalam berorganisasi
61

Weakness
Kurangnya minat dan keseriusan mahasiswa baru.

Opportunity
Kegiatan ini didukung penuh oleh Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang
dan merupakan kegiatan wajib bagi mahasiswa baru yang memasuki FK UNISMA.

Threat
Ada kemungkinan kegiatan ini berbenturan dengan jadwal akademik.

d) Tujuan
- Melatih mahasiswa baru FK UNISMA untuk berpikir kritis dan strategis

e) Sasaran
mahasiswa baru FK UNISMA

f) Waktu
Januari 2017

g) Indikator Keberhasilan
(1) Kehadiran peserta >100 orang
(2) Kehadiran peserta 60-100 orang
(3) Kehadiran peserta 40-60 orang
(4) 40 % jika Kehadiran peserta <40 orang
Indikator pencapaian tertinggi adalah tergantung pada bisa atau tidaknya mahasiswa
baru menerapkan pola pikir kastrat yang telah diberikan pada saat pelaksanaan CRISTA
pada saat pelaksanaan follow-up yang dilakukan setelah kegiatan CRISTA.
1. Sangat berhasil
2. Berhasil
3. Cukup berhasil
4. Kurang berhasil

h) Anggaran Dana
Rp 20.000.000,i)

Penanggung Jawab

Eragraditya Hardianto dan M.Dio ghafiqi


62

2. Small Work Group (SWG) Discussion


a) Latar Belakang
Dalam mencerdaskan generasi muda khususnya mahasiswa Fakultas kedokteran
Universitas Islam Malang ( Pengurus Harian Kastrat ) dimana mereka dituntut mempunyai
wawasan yang luas tidak hanya pengetahuan tentang dasar-dasar ilmu kedokteran tetapi harus
mempunyai pengetahuan tentang isu-isu yang berkembang yang berhubungan dengan dunia
kedokteran. Dimana kita dituntut peka dan tidak menutup mata akan hal tersebut yang memiliki
dampak yang besar pada bidang profesi dokter.

b) Deskripsi Kegiatan
Akan dilakukannya sebuah pembekalan kepada pengurus harian Kastrat dimana
membahas tentang teknik pembuatan kajian, teknik pembuatan laporan Pertanggung jawaban
dan mendiskusikan isu-isu dalam dunia kedokteran tidak hanya pre klinik dan klinik tetapi juga
profesi dokter. Diskusi ini akan dipimpin oleh beberapa narasumber yang berkompeten di
bidangnya. Bisa dari kakak tingkat ataupun dari ISMKI.

c) Analisis SWOT
-

Strength

Kegiatan ini akan menambah wawasan mahasiswa FK UNISMA dan menjadikan


mahasiswa FK UNISMA kritis terhadap isu dan permasalahan yang ada
-

Weakness
Menentukan waktu pelaksanaan dimana seluruh pengurus harian dari kastrat dapat
hadir

Opportunity
Isu dan permasalah yang dibahas cukup update

Threat
Pelaksanaan yang terkendala jadwal akademik maupun non-akademik (kegiatankegiatan BSO)

d) Tujuan
Mengadakan diskusi tentang teknik pembutan kajian dan teknik pembutan laporan
pertanggung jawaban serta berdiskusi mengenai isu- isu kesehatan
e) Sasaran
Pengurus Harian KastratFK UNISMA
f) Waktu
63

Dalam setahun kepengurusan akan diadakan sekitar tiga kali, dengan waktu pelaksanaan
pada bulan September;Oktober;November 2016
g) Indikator Keberhasilan

(1) Indikator keberhasilan tertinggi hadirnya seluruh Pengurus Harian Kastrat serta
pembuatan kajian
(2) Kehadiran peserta SWG 7 orang
(3) Kehadiran peserta SWG < 7 orang
(4) Kehadiran peserta SWG < 2 orang
(5) Tidak ada yang hadir
1. Sangat berhasil
2. Berhasil
3. Cukup berhasil
4. Kurang berhasil
5. Tidak berhasil
h) Anggaran Dana
Rp 2.000.000,i) Penanggung Jawab
Eragraditya Hardianto dan Delima Devy

3. Mini Lecture
a) Latar Belakang
Banyak terjadinya miskomunikasi tentang suatu kebijakan pemerintah,perbedaan
pendapat terhadap pembahasan isu yang terkait adalah hal yang sering terjadi dikarenakan
minimnya informasi yang kita peroleh ,oleh karena itu kita memerlukan sumber-sumber yang
terpercaya untuk menanggapi isu tersebut agar tidak terjadi persepsi yang berbeda antara
pembuat kebijakan dengan mahasiswa terkait kebijakan dan bisa berjalan selaras saling
mendukung.
b) Deskripsi Kegiatan
Dalam setahun kepengurusan akan diadakan satu kali, masalah yang akan diangkat
sebagai tema adalah isu-isu update di bidang kesehatan. dilaksanakan gedung Usman Mansyur,
dimana kita mendatangkan pemateri yang merupakan stakeholder yang berpengaruh pada isu
yang akan dibahas.
c) Analisis SWOT
-

Strength
64

Kegiatan ini akan menambah wawasan dan menjadikan mahasiswa FK UNISMA


update dengan isu sekitar, sehingga mahasiswa FK UNISMA tidak menjadi mahasiswa
paling kurang update dibandingkan dengan mahasiswa FK lain.
-

Weakness

Minat mahasiswa terhadap kegiatan semacam kuliah yang rendah.


-

Opportunity

Pemateri yang didatangkan adalah orang-orang berpengaruh, yang memang bekerja


pada bidangnya, dan dikenal oleh masyarakat. Dengan dikenalnya pemateri oleh banyak
orang, maka dapat menarik minat mahasiswa untuk mengikuti kegiatan ini.
-

Threat

Pelaksanaan mini lecture yang terkendala jadwal akademik maupun nonakademik


(kegiatan-kegiatan BSO) Kesulitan mendatangkan pemateri karena kesibukan dari
pemateri itu sendiri.
d) Tujuan
Mengadakan kuliah umum yang mendatangkan pemateri yang merupakan stakeholder
terkait isu permasalahan yang sedang dibahas.
e) Sasaran
mahasiswa baru (mahasiswa baru) FK UNISMA
f) Waktu
Akan diadakan sekali dalam satu tahun kepengurusan , Waktu pelaksanaan pada bulan
Februari 2017
g) Indikator Keberhasilan
(1) Kehadiran seluruh mahasiswa baru dan pembutan kajian.
(2) Kehadiran mahasiswa baru<70 dan pembuatan kajian.
(3) Kehadiran mahasiswa tiap angkatan < 30
(4) Tidak ada yang hadir

1. Sangat berhasil
2. Berhasil
3. Kurang berhasil
4. Tidak berhasil
h) Anggaran Dana
Rp 10.000.000,i) Penanggung Jawab
Dwi Retnosari dan Delima Devy
65

4. Hari Tematik
a) Latar Belakang
Dalam dewasa kini mahasiswa kedokteran diharapkan dapat mengabdikan dirinya
kepada negara dengan berinteraksi langsung dengan masyarakat dan dituntut peka terhadap
hari- hari bersejarah dalam dunia kedokteran, karena dengan memperingati hari- hari besar di
bidang kesehatan merupakan perwujudan kepedulian dan mengedukasi kepada masyarakat luas
tentang pentingnya kesehatan.
b) Deskripsi Kegiatan
Memperingati hari- hari besar kesehatan dengan turun langsung di lingkungan
masyarakat dengan harapan dapat mencerdaskan dan membentuk pola pikir hidup sehat di
masyarakat.
c) Analisis SWOT
-

Strength

Realisasi kegiatan ini dilakukan share job bersama BIDANG pengmas. Memudahkan
pelaksanaan kegiatan.
-

Weakness

Kurangnya

minat

mahasiswa

khususnya

mahasiswa

FK

UNISMA

dalam

memeperingati hari-hari kesehatan nasional maupun dunia.


-

Opportunity

Merupakan salah satu bentuk pencerdasan dan perwujudan rasa kepedulian mahasiswa
FK UNISMA terhadap hari-hari kesehatan nasional maupun dunia.
-

Threat

Pelaksanaan yang terkendala jadwal akademik maupun non-akademik (kegiatankegiatan BSO)


d) Tujuan
Memperingati hari-hari tematik sebagai wujud kepedulian dan sumbangsih sebagai
mahasiswa dalam berbagai bentuk kegiatan.
e) Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA
f) Waktu
Dalam satu periode kepengurusan akan diadakan peringatan hari-hari tematik, yaitu:
1. Hari Anak Nasional

(23 Juli 2017)

2. Hari Gizi Nasional

(25 Januari 2017)

3. Hari HIV Se-dunia

(1 Desember 2016)
66

4. Hari Diabetes Militus

(14 November 2016)

5. Hari Tanpa Rokok

(31 Mei 2017)

g) Indikator Keberhasilan
(1) Terlaksananya semua kegiatan peringatan hari-hari tematik.
(2)Terlaksananya sebagian 2-3 kegiatan peringatan hari-hari tematik.
(3)Tidak terlaksananya kegiatan peringatan hari-hari tematik.

1. Berhasil
2. Cukup berhasil
3. Tidak berhasil
h) Anggaran Dana
Rp 5.000.000,-

i) Penanggung Jawab
Dedian Fajar Rachman dan Dwi Retnosari

5. Diskusi Panel
a) Latar Belakang
Dibalik orang yang sukses pasti banyak pelajaran yang telah terjadi padanya,banyak
pengalaman yang telah dialami dan turut membentuk masa depan seseorang. Belajar dari
pelajaran yang telah di dapat seseorang,bisa membantu untuk menambah pengalaman tanpa
terkena pengalaman tersebut secara langsung.
b) Deskripsi Kegiatan
Mengundang beberapa stakeholder yang berkompeten di bidangnya dari berbagai latar
belakang secara langsung guna menyampaikan hal-hal sesuai tema atau pun pengalaman yang
bermanfaat agar menambah pengetahuan dan pembelajaran untuk kedepan.
c) Analisis SWOT
-

Strength

Kegiatan ini sangat bermanfaat guna untuk mengembangkan pengetahuan dan belajar
langsung dari pengalaman beberapa stakeholder di pakar bidang masing-masing
-

Weakness

Kurangnya minat dan kesadaran mahasiswa untuk mengetahui ilmu-ilmu baru dan
belajar langsung kepada seseorang yang berpengalaman
-

Opportunity

Hanya diadakan tahun ini dan belum tentu ada di tahun berikutnya
67

Threat

Pelaksanaan yang terkendala jadwal akademik maupun non-akademik (kegiatankegiatan BSO). Sulitnya mencari pembicara yang tepat dan bias menghadiri acara.
d) Tujuan
Mewujudkan kepekaan terhadap masalah yang sedang berkembang dan menemukan
ide, gagasan pikiran yang berguna untuk mengatasi suatu permasalahan
e) Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA dan Masyarakat Umum
f) Waktu
Maret 2017
g) Indikator Keberhasilan
(1) Peserta lebih dari 50 orang
(2) Peserta 20-50 orang
(3) Peserta kurang dari 20

1. Berhasil
2. Cukup berhasil
3. Tidak berhasil
h) Anggaran Dana
Rp 15.000.000,i) Penanggung Jawab
Firsania Bunga dan Dedian Fajar Rachman

6. Medical Disscusion Enlightment ( Medicine )


a) Latar Belakang
Untuk menjadi seorang dokter yang berkompeten di bidangnya, tidak hanya
dibutuhkan penguasaan

materi kedokteran

namunjugaharusditerapkan kepada

masyarakatluas. Hal ini juga ditunjang dengan pengetahuan umum yang lebih
luasdankepekaanterhadaplingkungan yang kuatsertamemilikicaraberpikirkritis yang
baik. Calon dokter yang berkompeten tidak hanya belajar melalui media bukusaja, tapi
juga bisadidapatkanmelaluipengalaman kakak tingkat baik dari UNISMA maupun dari
Fakultas Kedokteran lain di Indonesia. Selain itu, untuk memaksimalkan potensi yang
dimilikimahasiswa FK UNISMA, mahasiswa FK UNISMA harus pandai dalam
menganalisis suasana pasar. Hal ini dapat dilatih dengan mengkaji isu-isu terbaru.
68

b) Deskripsi Kegiatan
Kegiatan dilakukan dengan cara diskusi mengenai isu-isu terbaru maupun
pengalaman dari narasumbersecaralangsung. Dengan audiens perwakilan setiap
angkatan (maksimal 5 orang) dengan narasumber terpercaya (bisa dari kakak tingkat
maupun dari universitas lain). Kegiatan dilakukan di luar kampus agar lebih santai. Dan
setelah diskusi berakhir, masing-masing perwakilan angkatan harus menyampaikan
hasil diskusi kepada angkatannya dengan pengawasan anggota BEM BIDANG Kastrat.
c) Analisis SWOT
-

Strength
Kegiatansejenisinidapatmembukawawasanterhadapduniamedissecaraluasdima

nakegiataninidilakukandiluarjadwalakademikdandiluargedungperkuliahansehinggame
ndapatkesan yang santaitapimemilikimanfaat yang besaruntukmahasiswakedokteran.
-

Weakness
Kurangnyaminatmahasiswadalammembahasisu-isu.

Opportunity
Dapat meningkatkan pengetahuan dan menambah wawasan mahasiswa FK

UNISMA. Sehingga menjadikannya seorang dokter yang kompeten dan peka terhadap
isu-isu sekitarnya.
-

Threat
Pengaturanjadwalakademikyang

berbedaantarangkatansehinggadapatberbenturansatusama lain.
d) Tujuan
Mengadakan diskusi mengenai pengalaman narasumber dan memahas isu-isu
terbaru.
e) Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA
f) Waktu
April 2017
g) Indikator Keberhasilan
(1) 4-5 perwakilan setiap angkatan + Penyampain Hasil Diskusi
(2) 2-3 perwakilansetiapangkatan + Penyampain Hasil Diskusi
(3) 1-2 perwakilansetiapangkatan + Penyampaian Hasil Diskusi
(4) Tidak ada yang hadir

1. Berhasil
69

2. Cukup berhasil
3. Kurang berhasil
4. Tidak berhasil
h) Anggaran Dana
Rp. 5.000.000.i) Penanggung Jawab
M. DioGhafiqi danShafiraThrisnadia

7. Kastrat Speak Up
a) Latar Belakang
Kastrat berfungsi salah satunya adalah untuk meningkatkan kepekaan dan melakukan
pencerdasan terkait isu strategis di bidang kebijakan kesehatan di Indonesia. Maka dari itu,
salah satu bentuk nyatanya adalah dengan membuat kajian lalu membuat propaganda terkait isu
tersebut. Agar mampu menjadi trigger untuk peduli terhadap isu-isu yang berkembang sehingga
mampu menemukan solusi masalah terkait bidang kesehatan.
b) Deskripsi Kegiatan
Pada program kerja ini akan dilaksankan kajian setiap 2 bulan sekali dimana akan
membahas tentang isu-isu di bidang kesehatan yang memang urgensi dan harus segera
membutuhkan klarifikasi agar tidak terjadi salah persepsi.kemudian hasil kajian akan di berikan
ke Kastrat ISMKI Wilayah 4 serta di tempel di mading FK UNISMA. Dan pada program ini
akan memberikan Kuis seputar isu-isu , program maupun kebijakan di bidang kesehatan yang
akan dilaksankan setiap bulannya dalam satu tahun kepengurusan.
c) Analisis SWOT
-

Strength

Kegiatan sebagai wadah pencerdasan yang bermanfaat guna menambah wawasan


tentang perkembangan isu dan kebijakan di bidang kesehatan.
-

Weakness

Kurangnya minat dan kesadaran mahasiswa untuk mengetahu perkembangan isu dan
kebijakan di bidang kesehatan
-

Opportunity

Sebagai program terobosan yang mampu menyadarkan akan pentinya megetahui benar
perkembangan di bidang kesehatan.
70

Threat

Proram inovvatif dimana menjadi tantangan dan masih membutuhkan penyesuaian


untuk mahasiswa FK UNISMA
d) Tujuan
Melakukan fungsi kastrat yakni propaganda mencerdasakan setiap mahasiswa
FK UNISMA terkait perkembangan isu dan kebijakan di bidang kesehatan
e) Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA
f) Waktu
Kajian : pada bulan November 2016 , Februari 2017, Mei 2017
Kuis

: September 2016 juni 2017

g) Indikator Keberhasilan
(1) Kajian dilaksankan 3x dalam satu periode kepengurusan + didapatkan pemenang kuis
kastrat Speak Up
(2) Kajian dilaksankan 2x dalam satu periode kepengurusan + didapatkan pemenang kuis
kastrat speak up
(3) Kajian dilaksankan 1x dalam satu periode kepengurusan + didapatkan pemenang kuis
Kastrat Speak Up
(4) Tidak terlaksanakan kajian + tidak di dapatkan pememnag dalam Kastrat Speak Up

1. Berhasil
2. Cukup berhasil
3. Kurang berhasil
4. Tidak berhasil

h) Anggaran Dana
Rp. 3.000.000
i) Penanggung Jawab
Dwi Retnosari dan Firsania Bunga

71

8. Kastrat In Action
a) Latar Belakang
Kajian merupakan langkah awal untuk menanggapi atau merubah suatu kebijakan.Kajian
perlu ditindak lanjuti ke stakeholder terkait agar aspirasi tersampaikan dan dapat segera
mengatasi suatu masalah atau isu yang timbul secara tepat dan tanggap. Melalui advokasi dan
audiensi diharapkan mampu memberikan informasi , klarifikasi dan solusi kepada masyarakat
terkait isu sebagai wujud kepeduliaan terhadapa masyarakat.
b) Deskripsi Kegiatan
Pada program kerja ini akan dilaksankan 1x dalam satu periode kepengurusan dimana
disini akan menjalankan 4 fungsi kasrat yaitu kajian Propaganda advokasi Audiensi.
Dilaksankan di desa binaan maupun sekolah binaan BEM FK UNISMA dalam bentuk
sosialisasi ke masyarakat kemudian hasilnya akan disampaikan secara audiensi kepada
stakeholder terkait masalah yang ada ,terutama berkaitan dengan bidang kesehatan. Diharapkan
membuahkan solusi dan kebijakan yang solutif.
c) Analisa SWOT
-

Strength
Kegiatan ini mampu melaatih sosialisai terhadap masyarakat secara langsung dan
memberikan pengalaman menemukan sutau masalah di lingkungan masyarakat
kemudian melatih pemikiran dalam menuntaskan masalah.

Weakness
Kurangnya minat mahasiswa FK UNISMA dalam kegiatan yang turun langsung di
lingkungan masyarakat

Opportunity
Kegiatan turun langsung di masyarakat dan menuntaskan masalah dapat
memberikan pengalaman yang dapat meningkatkan kualitas diri.

Threat
Program inovati baru , masih memerlukan adaptasi untuk mahasiswa FK UNISMA

d) Tujuan
Meningkatkan wawasan anggota kastrat terkait isu yang sedang berkembang dan dapat
menentukan solusi yang tepat setelah mendapat tambahan informasi dari hasil advokasi &
audiensi Menuntaskan masalah kesehatan di masyarakat

e) Sasaran
72

Mahasiswa FK UNISMA dan Masyarakat


f) Waktu
Februari 2017
g) Indikator Keberhasilan
(1) Terlaksananya Advokasi / Audiensi dan menhasilkan sebuah kebijakan oleh
stakeholder
(2) Terlaksananya Advokasi/Audiensi dengan Stakeholder
(3) Terlaksananya tidak terlaksanya Advokasi/ Audiensi dengan Stakeholder

1.Sangat berhasil
2. Berhasil
2. Tidak berhasil
h) Anggaran Dana
Rp. 5.000.000,i)Penanggung jawab
ShafiraThrisnadia dan Eragraditya Hardianto

GRAND DESIGN PENDIDIKAN DAN PROFESI


A. DESKRIPSI BIDANG PENDIDIKAN DAN PROFESI
Bidang Pendidikan dan Profesi merupakan salah satu bidang yang berada di bawah Badan
Eksekutif Mahasiswa (BEM) FK Unisma yang program kerjanya berkaitan dengan
kegiatan pendidikan dan profesi di Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang sebagai
wahana pencerdasaan dan peningkatan mutu akademik mahasiswa.

B. TUJUAN BIDANG PENDIDIKAN DAN PROFESI


Mewadahi pengembangan dan peningkatan mutu akademik mahasiswa Fakultas
Kedokteran Universitas Islam Malang

C. VISI MISI BIDANG PENDIDIKAN DAN PROFESI


Visi
Meningkatkan dan Mengembangkan Potensi Mahasiswa FK Unisma di bidang
pendidikan dan profesi.
73

Misi
- Memudahkan mahasiswa FK Unisma dalam proses pembelajaran baik dalam hal
perkuliahan maupun non perkuliahan (kompetisi).
- Menjembatani informasi kompetisi dari eksternal FK Unisma dalam rangka
meningkatkan prestasi Mahasiswa FK Unisma.
- Mempersiapkan mahasiswa FK Unisma menghadapi perjalanan menuju profesi dokter
dan pilihan karir dalam profesinya.

D. ANALISIS SWOT BIDANG PENDIDIKAN DAN PROFESI


Strength

: - Sumber daya manusia yang mendukung.


- Program

kerja

Bidang

Pendpro

sudah

mencakup

ranah

pengembangan pendidikan dan pengembangan profesi.


Weakness

: Sasaran program kerja baru sebatas mahasiswa pre klinik saja.

Opportunity : Memiliki dukungan yang cukup tinggi dari dekan serta dosen FK
Unisma dan tanggapan positif dari mahasiswa FK Unisma
Threat

: - Masih banyak yang perlu diperbaiki dari proker-proker sebelumnya.


- Waktu yang tersedia untuk menjalankan program kerja dapat
dikatakan sedikit dari sebelumnya dengan adanya tambahan inovasi
program kerja.

E. JOB DESCRIPTION BIDANG PENDIDIKAN DAN PROFESI


Koordinator Bidang
a) Membantu Ketua BEM dalam hal rencana dan kegiatan operasional di Bidang
Pendidikan dan Profesi FK Unisma.
b) Melaksanakan koordinasi kerja dengan Ketua,Wakil Ketua, Sekretaris, dan
Bendahara.
c) Bertanggung jawab kepada Ketua BEM FK Unisma.
d) Bertanggung jawab terhadap program kerja yang di adakan, baik sebagai coordinator
maupun sebagai PJ Proker
e) Berhak mengevaluasi tiap program kerja, mulai dari penanggung jawab (PJ) hingga
indikator keberhasilan.
Anggota Bidang
a) Membantu Koordinator Bidang dalam mewujudkan Visi dan Misi Bidang Pendidikan
dan Profesi.
74

b) Sebagai PJ Proker yaitu mengerjakan, mengevaluasi serta memberikan laporan atas


tanggung jawab yang telah diterimanya kepada koordinator.
c) Berkoordinasi dan bertanggungjawab kepada Koordinator Bidang Pendpro.
d) Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada Koordinator Bidang dalam rangka
peningkatan mutu kerja Bidang Pendpro.

F. PROGRAM KERJA BIDANG PENDIDIKAN DAN PROFESI


1.

Creatinin (Creative Team Learning)


a) Latar Belakang
Sebagai seorang mahasiswa baru tentu perlu melakukan adaptasi di dunia
perkuliahan mulai dari adaptasi di lingkungan kampus maupun adaptasi dengan proses
pembelajarannya. Apalagi ketika kuliah di fakultas kedokteran yang materi
pembelajarannya yang susah dan jadwal yang padat sehingga dibutuhkan keahlian
untuk mengatur waktu dan belajar dengan efisien.
Program kreatinin (creative team learning) ini membantu para adik tingkat
khususnya mahasiswa baru untuk mempermudah mereka dalam mempelajari materimateri kedokteran, membuat makalah, jurnal, mengenalkan sekaligus belajar untuk
OSCE (Objective Structured Clinical Examination), dan tugas-tugas lain yang
menyangkut pembelajaran di fakultas kedokteran selain itu program ini juga melatih
kakak tingkat sebagai mentor.
b) Deskripsi Kegiatan
Dalam program ini akan di buat beberapa kelompok atau team belajar bagi peserta
yang telah mendaftar dalam mengikuti kreatinin, dalam satu kelompok yang terdiri
dari + 10 orang mahasiswa baru sebagai peserta dan 2 orang mahasiswa yang satu atau
dua tingkat lebih tinggi dari peserta yang berfungsi sebagai tentor atau pengajar, halhal yang akan dibahas dalam team ini meliputi pembelajaran anatomi, fisiologi,
histologi, farmakologi, pembuatan makalah, mencari jurnal, belajar OSCE ,kasuskasus yang saat ini sedang dibahas dalam blok peserta dan tugas-tugas lain yang
berhubungan dengan materi perkuliahan selain itu mereka juga bebas bertemu kapan
pun dan dimana pun sehingga mempermudahkan mereka mengatur waktu bertemu
yang sama-sama padat jadwal antara kakak tingkat dan mahasiswa baru. Dilaksanakan
satu kali pertemuan dalam seminggu perteamnya.
c) Analisis SWOT
Strength
75

Dapat membantu mahasiswa baru FK beradaptasi dalam mengikuti kegiatan


pembelajaran di FK
Melatih mahasiswa untuk mengembangkan potensinya di bidang pembelajaran
maupun pengajaran
Weakness
Sulitnya mencari waktu luang untuk belajar bersama karena jadwal tiap angkatan
sama sama padat.
Opportunity
Banyaknya sumber daya manusia yang dapat membantu sebagai tutor.
mahasiswa baru yang memerlukan bimbingan seseorang yang lebih berpengalaman
dalam pembelajaran di FK UNISMA
Threat
Tidak semua mahasiswa baru dapat mengikuti pembelajaran yang berkelompok.
d) Tujuan
Tujuan Umum:
Memberikan Manfaat kepada mahasiswa FK Unisma dalam mengembangkan diri
khususnya di bidang akademik.
Tujuan Khusus:
Mempersiapkan mahasiswa sebelum melakukan tutorial dan pembelajaran
Mempersiapkan mahasiswa sebelum melakukan OSCE
Meningkatkan keaktifan mahasiswa dalam mengikuti pembelajaran
Melatih dan mengembangkan potensi mahasiswa tidak hanya sebagai obyek

pembelajaran tetapi sebagai seorang subyek pembelajaran

Meningkatkan dan mengembangkan potensi mahasiswa sebagai seorang pengajar


e) Sasaran
mahasiswa baru FK Unisma
f) Waktu
Satu minggu setelah blok BP 1 berlangsung
g) Indikator Keberhasilan
Sukses sempurna jika > 80 mahasiswa mengikuti kegiatan
Sukses jika 50-79 mahasiswa mengikuti kegiatan
Kurang sukses jika < 50 mahasiswa mengikuti kegiatan
h) Anggaran Dana
76

i) Penanggung Jawab
Rindu Desita (2015) dan Adnanda Maulana (2015)
2.

Seleksi dan Pendelegasian IMO (International Medical Olympiad)


a) Latar Belakang
Bidang Pendidikan dan Profesi Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia
(ISMKI) bekerja sama dengan 72 institusi di Indonesia berupaya untuk mewadahi
berbagai potensi generasi penerus bangsa, setiap tahunnya menggelar ajang kompetisi
berbentuk olimpiade satu-satunya di dunia bagi mahasiswa pendidikan dokter sejak
tahun 2009 yang saat ini dikenal dengan Indonesian Medical Olympiad (IMO) dan
pada tahun 2015 mengubah nama menjadi Indonesian International Medical Olympiad
(IMO).
Kompetisi ini akan mengadu pengetahuan, keterampilan, dan sikap para calon
dokter yang berasal dari seluruh fakultas kedokteran di Indonesia dan dari luar
Indonesia. Acara tersebut tidak lain adalah untuk mempersiapkan calon dokter yang
benar-benar dapat menjadi sumber daya terdepan untuk ikut memajukan Indonesia dan
negara lain.
Diharapkan dengan adanya olimpiade ini, mahasiswa kedokteran mampu
mengoptimalkan potensi yang dimiliki dengan niat, motivasi, dan usaha keras
sehingga potensi yang dimiliki bisa menghasilkan prestasi yang bermanfaat bagi
bangsa dan negara serta ahli di bidangnya sebagai tenaga kesehatan.Dan dengan
adanya berbagai rangkaian acara lainnya, mahasiswa kedokteran diharapkan dapat
menjadi SDM yang mempunyai wawasan luas dan dapat berkontribusi untuk
kesejahteraan Indonesia.
b) Deskripsi Kegiatan
Mengadakan seleksi kepada mahasiswa calon peserta IMO 2016 serta menyusun
jadwal bimbel dan berkomunikasi dengan dosen pembimbing serta kakak tingkat yang
pernah mengikuti IMO.Juga mempersiapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan
keberangkatan delegasi terpilih dan dosen pembimbing menuju tempat tender
penyelenggaraan IMO.
c) Analisis SWOT
Strength
Persiapan calon peserta IMO lebih matang dibandingkan tahun sebelumnya.
Dukungan dari dekanat.
Weakness
SDM dari kakak tingkat alumni IMO terbatas.
77

Susah mengatur jadwal dengan kakak tingkat untuk membimbing IMO.


Opportunity
Terdapat pembinaan awal sebelum seleksi dengan alumni IMO sehingga persiapan
lebih matang dan lebih mengetahui medan kompetisi IMO.
Threat
Belum ada pengumuman pemegang tender IMO tahun selanjutnya dari ISMKI.
Kendala komunikasi dengan pihak panitia pemegang tender IMO.
d) Tujuan
Mengasah pengetahuan, ketrampilan, dan sikap mahasiswa preklinik pendidikan
dokter melalui tantangan dalam kegiatan ini
Meningkatkan wawasan dan ilmu pengetahuan yang mungkin tidak didapatkan dari
universitas
Menjalin keakraban antar mahasiswa pendidikan dokter dari berbagai universitas
di Indonesia maupun luar negeri
Menumbuhkan jiwa kompetisi untuk memperdalam ilmu pengetahuan dan
ketrampilan dalam berbagai bidang kedokteran.
e) Sasaran
Mahasiswa preklinik FK Unisma
f) Waktu
Oktober 2016
g) Indikator Keberhasilan
Sukses sempurna jika delegasi yang dikirim mendapat juara dalam kompetisi IMO
Sukses jika FK Unisma mampu mengirimkan delegasi untuk mengikuti kompetisi
IMO
Cukup sukses jika peserta seleksi tingkat fakultas berjumlah 15-24 orang yang
mendaftar
Kurang sukses jika peserta seleksi tingkat fakultas berjumlah <15 orang yang
mendaftar
h) Anggaran Dana
Rp 40.000.000
i) Penanggung Jawab
Alifiani Kartika Putri(2014) dan Dipranastri Widyawati (2015)
3.

Seleksi dan Pendelegasian GIMSCO (Gadjah Mada Medical Science Olympiad)


a) Latar Belakang
78

GIMSCO merupakan program kerja tahunan terbesar milik Medical Science


Club (MSC) FK UGM yang bekerja sama dengan departemen anatomi, embriologi
dan antropologi FK UGM, kegiatan ini telah dilaksanakan mulai tahun 2012. GIMSCO
memberikan peluang bagi seluruh mahasiswa ilmu kesehatan baik pendidikan dokter,
ilmu keperawatan, dan gizi kesehatan Indonesia untuk dapat berpartisipasi.
Kompetisi ini akan mengadu pengetahuan, keterampilan, dan sikap para calon
dokter yang berasal dari seluruh fakultas kedokteran di Indonesia. Selain itu GIMSCO
juga mengadakan berbagai rangkaian acara lainnya sehingga menambah wawasan dan
ilmu pengetahuan bagi mahasiswa, di harapkan dari acara tersebut seluruh mahasiswa
ilmu kesehatan menjalin komunikasi, berbagi ilmu, menjalin silahturohim dan
diharapkan dapat menjadi SDM yang mempunyai wawasan luas dan dapat
berkontribusi untuk kesejahteraan Indonesia.
b) Deskripsi Kegiatan
Mengadakan seleksi kepada mahasiswa calon peserta GIMSCO 2016 serta menyusun
jadwal bimbingan belajar dan berkomunikasi dengan dosen pembimbing, kemudian
pemberangkatan delegasi ke Fakultas kedokteran Universitas Gadjah Mada
Yogyakarta.
c) Analisis SWOT
Strength
Kemampuan mahasiswa dalam bidang anatomi.
Ketertarikan mahasiswa untuk mengikuti GIMSCO.
Weakness
Belum memiliki pengalaman mengikuti olimpiade anatomi
Jadwal dosen maupun peserta yang padat sehingga sulit untuk berkomunikasi
dengan dosen pembimbing
Opportunity
Dukungan skill lab dan dekanat
Threat
Kondisi kadaver yang tidak terlalu bagus
Letak lab anatomi di RSI sehingga memerlukan ijin khusus jika mau
menggunakannya.
d) Tujuan
Meningkatkan motivasoi mahasiswa untuk lebih mendalami bidang ilmu anatomi.
79

Menjadi ajang kompetisi ilmiah bidang anatomi antar mahasiswa kesehatan se


Indonesia.
Seleksi yang ketat antar mahasiswa membuat mahasiswa berusaha keras lebih giat
dalam belajar.
Menambah wawasan dan ilmu pengetahuan sekaligus menjalin keakraban para
peserta.
e) Sasaran
Mahasiswa preklinik FK Unisma
f) Waktu
September Oktober 2016
g) Indikator Keberhasilan
Sukses sempurna jika delegasi yang dikirim mendapat juara dalam kompetisi
GIMSCO
Sukses jika FK Unisma mampu mengirimkan delegasi untuk mengikuti kompetisi
GIMSCO
Cukup sukses jika peserta seleksi tingkat fakultas berjumlah 15-24 orang yang
mendaftar
Kurang sukses jika peserta seleksi tingkat fakultas berjumlah <15 orang yang
mendaftar
h) Anggaran Dana
Rp 10.000.000
i) Penanggung Jawab
Aulia Dwi Arum Kusuma (2014) dan Rindu Desita (2015)
4.

Seleksi dan Pendelegasian Mawapres (Mahasiswa Berprestasi)


a) Latar Belakang
Sebagai mahasiswa yang sama-sama menuntut ilmu dibawah almamater
UNISMA maka kita sudah seharusnya untuk ikut serta dalam proses seleksi
mahasiswa berprestasi yang diadakan universitas. Sekaligus untuk menunjukkan jika
kita calon dokter yang tidak hanya mampu dibidang akademik tapi mempunyai banyak
talent dibidang yang lain.
b) Deskripsi Kegiatan
Membantu seleksi mahasiswa berprestasi di tingkat fakultas.
Membantu mahasiswa berprestasi dalam mempersiapkan seleksi tingkat
universitas.
80

c) Analisis SWOT
Strength
SDM memenuhi persyaratan
Ketertarikan mahasiswa dalam mengikuti ajang ini
Weakness
Kesibukan mahasiswa FK
Opportunity
Terbukanya seleksi tingkat universitas
Threat
Adanya kegiatan yang sejenis
d) Tujuan
Berpartisipasi dalam kegiatan kampus dalam proses seleksi mahasiswa berprestasi
UNISMA.
Memberikan motivasi kepada mahasiswa agar tidak hanya menekuni dibidang
akademik saja tetapi juga mengembangkan soft skills-nya di bidang yang lain.
e) Sasaran
Mahasiswa Preklinik FK Unisma khususnya pemenang lomba Icon pada even AAF
dan Genom FK Unisma.
f) Waktu
Konfirmasi ke rektorat
g) Indikator Keberhasilan
Sangat sukses jika mahasiswa yang mewakili fakultas mendapatkan peringkat di
seleksi dikti (tingkat nasional).
Sukses jika mahasiswa yang mewakili fakultas berhasil lolos dari seleksi tingkat
Universitas Islam Malang.
Cukup sukses jika fakultas mengirimkan delegasi ke seleksi tingkat universitas.
Kurangsukses jika fakultas tidak mengirimkan delegasi (kurang persiapan).
h) Anggaran Dana
Rp 1.000.000
i) Penanggung Jawab
Rindu Desita(2015) dan Alifiani Kartika Putri (2014)
5.

MedPost
a) Latar Belakang
81

Gambar adalah media yang sangat membantu dalam memahami materi-materi


kedokteran yang dikenal sangat susah. Untuk itu kami berusaha membantu temanteman sejawat atau orang awam untuk memahami materi kedokteran yang dekat
dengan kehidupan sehari-hari kita dengan gambar-gambar yang menarik dan mudah
dipahami.
Selain materi kedokteran juga permasalah tentang pendidikan profesi
kedokteran yang banyak di Indonesia dapat menjadi tema dari medpost itu
sendiri.Agar mahsiswa pre-klinik FK Unisma memahami permasalahan pendidikan
profesi kedokteran Indonesia seperti internship, DLP, dan lain-lain.
b) Deskripsi Kegiatan
Bidang Pendidikan dan Profesi akan bekerjasama dengan Bidang Infokom dalam
pembuatan desain med comic, Bidang Pendpro akan menyediakan materinya lalu akan
dibuatkan ilustrasi dari materinya dan di post kan ke media sosial oleh Bidang
Infokom.
c) Analisis SWOT
Strength
Bekerjasama dengan infokom sehingga mempermudah pelaksanaan proker.
Weakness
Memerlukan waktu untuk mencari sumber materi yang akan dibuat ilustrasi.
Opportunity
Lebih meramaikan media sosial BEM.
Tidak banyak mengambil waktu untuk kegiatan akademik.
Threat
Komunikasi dan koordinasi antara Bidang Infokom dengan Bidang Pendpro.
d) Tujuan
Membantu mempermudah mahasiswa dalam memahami materi kedokteran dengan
ilustrasi ilustrasi yang menarik.
e) Sasaran
Mahasiswa Preklinik FK Unisma
f) Waktu
Dua kali setiap bulan
g) Indikator Keberhasilan
Sukses sempurna jika dapat dipublikasikan sebanyak 15-20 kali dalam 1 periode
kepengurusan
82

Sukses jika dapat dipublikasikan sebanyak 10-15 kali dalam 1 periode


kepengurusan
Kurang sukses jika dapat dipublikasikan sebanyak <10 kali dalam 1 periode
kepengurusan
h) Anggaran Dana
i) Penanggung Jawab
Daksa Wiladipta(2014) dan Alifiani Kartika Putri (2014)
6.

Peringatan Hargurnas (Hari Guru Nasional)


a) Latar Belakang
Dosen merupakan salah satu faktor yang menentukan keberhasilan pendidikan
dan dasar mempersiapkan pengembangan potensi mahasiswa untuk masa depan
bangsa. Dedikasi, tekad dan semangat persatuan dan kesatuan para dosen untuk
mengkembangan serta meningkatan kualitas keilmuan kepada para mahasiswa
tersebut perlu diberikan suatu apresiasi. Oleh karena itu Sebagai seorang mahasiswa,
penghormatan kepada para dosen yang telah mengajar kita merupakan suatu kewejiban
yang tidak bisa ditinggalkan. Perwujudan penghormatan tersebut pun bisa dengan
bermacam - macam cara.
Oleh karena itu kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka menghormati para
dosenkhususnya kepada para dosen yang berada di Fakultas Kedokteran Universitas
Islam Malang yang telah rela dan mau dalam berbagi waktu kepada kita untuk tetap
mengajar, membimbing dan mengayomi kita semua, ditengah kesibukan mereka
sebagai tenaga kesehatan, pengajar masyarakat, anggota dari keluarga mereka serta
sebagai insan yang beragama.
b) Deskripsi Kegiatan
Melaksanakan peringatan hari guru nasional di setiap angkatan yaitu dengan
menyayikan hymne Guru, memasang background pada LCD ucapan Selamat Hari
Guru Nasional, memberikan cidermata pada setiap dosen, serta setiap angkatan
berpartisipasi mengikut lomba foto bersama dosen.
c) Analisis SWOT
Strength
Kegiatan tidak memerlukan banyak biaya
Weakness
Masih kurangnya inovasi kegiatan
83

Opportunity
Kegiatan tidak banyak mengganggu kegiatan akademik
Threat
Perbedaan jadwal akademik tiap angkatan
d) Tujuan
Memberikan apresiasi terhadap dosen di Fakultas Kedokteran Unisma
e) Sasaran
Mahasiswa Preklinik dan dosen FK Unisma
f) Waktu
28 November 2016
g) Indikator Keberhasilan
Sukses sempurna apabila 4 angkatan yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan rangka
Hargurnas 2016
Sukses apabila 3 angkatan yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan rangka
Hargurnas 2016
Kurang sukses apabila

kurang atau sama dengan 2 angkatan yang ikut

berpartisipasi dalam kegiatan rangka Hargurnas 2016


h) Anggaran Dana
Rp 2.500.000
i) Penanggung Jawab
Adnanda Maulana (2015) dan Daksa Wiladipta (2014)
7.

SGOT (Show the Great of Our Talent)


a) Latar Belakang
Kurangnya pengetahuan mahasiswa preklinik terhadap informasi selain dari
materi kuliah dan pandangan mahasiswa tentang profesi dokter yang hanya sebatas
dokter praktik klinik saja, sehingga dibutuhkan suatu kegiatan yang memberikan
wawasan tentang berbagai macam profesi dokter selain dokter praktik klinik.
Kegiatan SGOT ini memberikan informasi tentang profesi dokter selain sebagai
dokter praktik klinik dengan bentuk mini talkshow yang bisa diikuti oleh semua
mahasiswa preklinik di FK Unisma.
b) Deskripsi Kegiatan
Program ini dilaksanakan dalam bentuk Mini Talkshow dengan seorang pakar yang
sudah kami tentukan sebelumnya dan berkompeten untuk berbicara sesuai tema.
c) Analisis SWOT
84

Strength
Memiliki SDM yang cukup banyak untuk dijadikan sebagai pemateri.
Weakness
Masih kurangnya inovasi kegiatan.
Opportunity
Sudah berpengalaman menyelenggarakan kegiatan yang serupa.
Threat
Jadwal mahasiswa FK yang sangat padat.
d) Tujuan
Tujuan Umum:
Memberikan manfaat yang sepenuhnya untuk mahasiwa FK Unisma dalam
pengembangan diri masing-masing individu
Tujuan Khusus:
Mahasiswa FK Unisma mampu menyadari potensi diri masing-masing.
Mahasiswa FK Unisma mampu mengembangkan potensi dirinya.
Mahasiswa FK Unisma mampu menerapkan potensi dirinya dalam pelayanan
masyarakat.
e) Sasaran
Mahasiswa kesehatan se-Malang raya
f) Waktu
Kondisional
g) Indikator Keberhasilan
Sukses sempurna jika total peserta >100 orang
Sukses jika total peserta >50
Kurang sukses total peserta < 50 orang
h) Anggaran Dana
Rp 15.000.000
i) Penanggung Jawab
Aulia Dwi Arum Kusuma (2014)dan Adnanda Maulana (2015)
8.

POP (Pendpro Olympiad Preparation)


a) Latar Belakang
Ikatan Senat Mahasiswa Fakultas Kedokteran Indonesia ( ISMKI) bekerja sama
dengan 72 institusi di Indonesia berupaya untuk mewadahi berbagai potensi generasi
85

penerus bangsa, setiap tahunnya menggelar ajang kompetensi berbentuk olimpiade


satu-satunya di dunia bagi mahsiswa pendidikan dokter sejak tahun 2009 yang saat ini
dikenal dengan Indonesia Medical Olympiad ( IMO ). Selain IMO, GIMSCO ( Gadjah
Mada Indonesian Medical Science Olympiad ) merupakan serangkain acara dengan
acara berbentuk Olimpiade Anatomi yang diikuti oleh seluruh mahasiswa ilmu
kesehatan baik pendidikan dokter, ilmu keperawatan,dan gizi kesehatan. Anatomi
dipilih sebagai bidang ilmu yang dilombakan karena anatomi merupakan salah satu
cabang ilmu yang sangat penting dalam dunia kesehatan dan dipelajari oleh seluruh
mahasiswa kesehatan di seluruh dunia. Diharapkan dengan adanya olimpiade ini,
mahasiswa fakultas kedokteran mampu mengoptimalkan potensi yang dimiliki dengan
niat,motivasi,dan usaha keras sehingga potensi yang dimiliki bisa mengahsilkan
prestasi yang bermanfaat bagi bangsa dan negara serta ahli dibidangnya sebagai
tenaga kesehatan.
b) Deskripsi Kegiatan
Mahsiswa fakultas kedokteran UNISMA yang berminat untuk mengikuti lomba
olimpiade seperti IMO dan GIMSCO ataupun mahasiswa yang berminat mendalami
ilmu kedokteran akan tergabung dalam suatu club yang dinamakan POP (Pendpro
Olympiad Preparation)
Dimana mahasiswa bisa memilih 1 atau maksimal 2 club dari 6 club POP. Yang terdiri
dari :
Gastroenterohepatologi ( GEH ) digestif
Kardio- Respirasi
Urogenital Reproduksi
Muskuloskeletal
Neuropsikiatri
Penyakit infeksi
Masing-masing club memiliki dosen pembimbing dibidangnya atau yang mendekati
dan kakak supervisor yang pernah mengikuti cabang lomba terkait.
c) Analisis SWOT
Strength
Mempunyai SDM yang memadai
Weakness
Merupakan ide perintis sehingga sulit dalam pemenuhan dosen pembimbing dan
kakak supervisor dalam masing masing club di POP
86

Opportunity
Menumbuhkan semangat dalam bidang olmpiade dan bisa mendelegasikan
mahasiswa yang benar-benar mampu bersaing.
Threat
Jadwal mahasiswa FK yang padat sehingga sulit menyesuaikan jadwal.
d) Tujuan
Mempersiapkan dan menumbuhkan semangat bersaing mahasiswa Fakultas
Kedokteran Universitas Islam Malan.
Menjaring Mahasiswa yang berkompeten dalam bidang akademik sehingga mampu
mewakili Universitas Islam Indonesia dalam ajang olimpiade tingkat Nasional.
Menumbuhkan semangat ingin belajar lebih dalam bidang ilmu kedokteran yang
diminati.
e) Sasaran
Mahasiswa preklinik FK Unisma
f) Waktu
1 kali dalam 2 minggu : Bimbingan dengan kakak supervisour bidang terkait
1 kali dalam sebulan : Post test oleh kakak supervisor (porsi nilai 25%)
Tes sebelum pendelegasian dengan bobot nilai 75 %
g) Indikator Keberhasilan
Sukses sempurna jika total anggota POP > 30 orang
Sukses jika total anggota POP 20 - 30 orang
Kurang sukses jika total anggota POP < 20 orang
h) Anggaran Dana
Rp 5.000.000
i) Penanggung Jawab
Dipranastri Widyawati (2015)dan Alifiani Kartika Putri (2014)
9.

Road to UKMPPD
a) Latar Belakang
UKMPPD adalah ujian kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter yang
merupakan ujian kompetensi yang akan dilalui oleh semua calon dokter yang ingin
mendapatkan gelar dokter (dr). Hal ini dimaksudkan agar terjaminnya mutu lulusan
program pendidikan dokter sesuai dengan Standar Kompetensi Dokter Indonesia

87

( SKDI) sebagaimana amanat UU RI Nomor 29 tahun 2004 tentang praktek kedokteran


dan UU RI Nomor 20 tentang pendidikan dokter.
b) Deskripsi Kegiatan
Sharing tentang trik belajar dan persiapan UKMPPD sejak dini.
Pembahasan dan trik menjawab soal UKMPPD.
Membagikan soal soal UKMPPD ke peserta.
c) Analisis SWOT
Strength
Memiliki SDM yang cukup untuk dijadikan sebagai pemateri.
Weakness
Belum berpengalaman mengadakan kegiatan serupa, sehingga butuh inovasi
inovasi kegiatan agar menarik.
Opportunity
Setiap mahasiswa FK akan melaksanakan UKMPPD sehingga mahasiswa FK
membutuhkan pengetahuan tentang UKMPPD.
Threat
Jadwal pemateri dan mahasiswa FK yang padat, sehingga sulit menyesuaikan
jadwal.
d) Tujuan
Kegiatan ini dimaksudkan agar Mahasiswa pendidikan dokter bisa memahami
perbedaan UKDI dan UKMPPD, apa yang akan diujikan dan bisa mempersiapkan diri
lebih dini untuk UKMPPD.
e) Sasaran
Mahasiswa preklinik FK Unisma
f) Waktu
Kondisional
g) Indikator Keberhasilan
Sukses sempurna jika total peserta > 50 orang
Sukses jika total peserta 40 50 orang
Kurang sukses jika total peserta < 40 orang
h) Anggaran Dana
Rp 6.000.000
i) Penanggung Jawab
88

Dipranastri Widyawati (2015)dan Aulia Dwi Arum Kusuma (2014)


10. Seminar Kesehatan
a) Latar Belakang
Pengetahuan kesehatan mahasiswa preklinik FK Unisma hanya terbatas pada
pengetahuan dari perkuliahan yang didapatkan.Sementara banyak masalah kesehatan
di Indonesia yang bisa dipelajari dan ranahnya berada diluar materi perkuliahan.
Dengan mendalami masalah-masalah kesehatan tersebut, dapat membuat
mahasiswa FK Unisma lebih siap menghadapi dunia kedokteran nantinya.Even ini
juga menjadikan kesempatan untuk mahasiswa mendapatkan materi dari dosen dan
tenaga medis selain dosen FK Unisma, sehingga menambah relasi dan pengalaman
dari mahaiswa dan pemateri.
b) Deskripsi Kegiatan
Program ini dilaksanakan dalam bentuk Mini Seminar dengan seorang pakar yang
sudah kami tentukan sebelumnya dan berkompeten untuk berbicara sesuai tema.
Tema yang diangkat yaitu tentang Demensia yang akan dibawakan oleh pemateri dr.
Yuniar, Sp.KJ.
c) Analisis SWOT
Strength
Tema dan pemateri sudah ditentukan untuk membawakan seminar.
Weakness
Dimungkinkan kurangnya ketertarikan mahasiwa mengikuti seminar ini.
Opportunity
Sudah berpengalaman menyelenggarakan kegiatan yang serupa.
Threat
Jadwal mahasiswa FK yang sangat padat.
d) Tujuan
Tujuan Umum:
Memberikan manfaat yang sepenuhnya untuk mahasiwa FK Unisma dalam
pengembangan diri masing-masing individu.
Tujuan Khusus:
Mahasiswa FK Unisma mampu mengetahui permaslaahan kesehatan di luar
perkuliahan
Mahasiswa FK Unisma mampu mengembangkan potensi dirinya

89

Mahasiswa FK Unisma mampu menerapkan potensi dirinya dalam pelayanan


masyrakat.
e) Sasaran
Mahasiswa preklinik FK Unisma
f) Waktu
Kondisional
g) Indikator Keberhasilan
Sukses sempurna jika total peserta >50 orang
Sukses jika total peserta 30-50 orang
Kurang sukses total peserta <30 orang
h) Anggaran Dana
Rp 6.000.000
i) Penanggung Jawab
Daksa Wiladipta (2014)dan Alifiani Kartika Putri (2014)
11. OnlineGuideline
a) Latar Belakang
Finalis lomba merupakan peserta yang telah mendaftar dan melewati seleksi
secara nasional. Finalis harus melakukan pembuatan proposal, surat rekomendasi
dan lembar pertanggungjawaban setelah lomba. Namun, beberapa finalis
kebingungan ketika membuat proposal lomba. Hal ini diakibatkan karena format
proposal pendelegasian tidak dapat diakses dengan mudah. Oleh sebab itu perlu
adanya pengadaan guideline yang dapat diakses oleh seluruh mahasiswa secara
online.
b) Deskripsi Kegiatan
Membuat guideline mengenai alur pembuatan proposal pendelegasian dan pencairan
dana finalis yang dapat diakses secara online. Adapun berkas-berkasnya terdiri dari
1. Proposal pendelegasian finalis
2. Proposal Lembar Pertanggung Jawaban Keuangan dan Kegiatan
3. Format Surat Rekomendasi
c) Analisis SWOT
Strength
Penggunaan online guideline dapat mempermudah kerja pengurus harian
FORMULA dalam administrasi finalis lomba.
Weakness
90

Kepadatan jadwal pengurus harian dapat memperlambat pembuatan guideline.


Opportunity
Memberikan kemudahan pada finalis diluar pengurus harian FORMULA
Threat
Kegiatan ini akan menyulitkan pada mahasiswa yang tidak dapat mengakses secara
online
d) Tujuan
1. Memberikan sarana administrasi yang mudah pada mahasiswa FK UNISMA
yang menjadi finalis lomba.
e) Sasaran
Seluruh mahasiswa FK UNISMA
f) Waktu
September 2016
g) Indikator Keberhasilan

Berhasil

: Pembuatan guideline selesai sebelum Oktober 2016

Kurang berhasil

: Pembuatan guideline selesai setelah Oktober 2016

Tidak berhasil : Pembuatan guideline gagal dilakukan

h) Anggaran Dana
Rp. 0,i) Penanggung Jawab
Alifiani Kartika putri
12. Delegasi Indonesia Medical Student Submit (IMSS)
a) Latar Belakang
Pengetahuan di bidang kedokteran semakin berkembang, untuk mengimbangi
hal tersebut, skill dan pengalaman yang dimiliki oleh mahasiswa kedokteran juga
harus dikembangkan. Sehingga perlu dilakukan pembelajaran di luar institusi dan
hal tersebut bisa dilakukan melalui delegasi. Selain itu, badan penelitian juga sangat
dibutuhkan dalam sebuah institusi. Sehingga terdapat wadah untuk info dan
dilakukannya penelitian untuk meningkatkan integritas sebuah institusi. Delegasi
IMSS ini merupakan salah satu wadah FK UNISMA dalam melakukan hal tersebut.
b) Deskripsi Kegiatan
Pengurus harian bertanggung Jawab untuk menjalin hubungan baik dengan
warga FK UNISMA maupun non FK UNISMA, salah satu nya yaitu menjalin
hubungan baik antar anggota Badan Analisis dan Pengembangan Ilmiah Nasional
(BAPIN) dengan mengikuti event wajib bagi anggota BAPIN.
91

c) Analisis SWOT
Strength
Ketersediaan SDM yang bersedia mengikuti
Weakness
Pengalaman yang kurang dari peserta
Opportunity
Mendapatkan kesempatan untuk menjadi anggota BAPIN
Threat
Jadwal akademik yang sering bertabrakan dengan jadwal kegiatan
d) Tujuan
1. Mengikuti event wajib bagi anggota BAPIN ISMKI
e) Sasaran
Pengurus harian FORMULA
f) Waktu
September 2016-Juni 2017
g) Indikator Keberhasilan

Berhasil

: Terdapat 3 orang delegasi

Kurang berhasil

: Terdapat 1-2 orang delegasi

Tidak berhasil : Tidak terdapat delegasi

h) Anggaran Dana
Rp. 10.000.000
i) Penanggung Jawab
Alifiani kartika Putri
13.

Pembuatan Surat dan Pengumpulan Lembar Pertanggung Jawaban (LPJ)


a) Latar Belakang
Pembuatan surat dan LPJ merupakan hal penting dalam suatu organisasi
terutama ketika akhir organisasi. Oleh sebab itu diperlukan program kerja untuk
membuat surat dan merekapitulasi LPJ yang dikeluarkan setiap kegiatan.
b) Deskripsi Kegiatan
Membuat surat undangan dan pengumpulan lembar pertanggung jawaban keuangan
dan kegiatan.
c) Analisis SWOT
Strength
92

Penggunaan surat dapat mempermudah kerja pengurus harian FORMULA dalam


administrasi finalis lomba. Pengumpulan LPJ sejak dini akan mempermudah
rekapitulasi saat akhir kepengurusan
Weakness
Kepadatan jadwal pengurus harian dapat memperlambat pembuatan surat dan
rakapitulasi lembar pertanggung jawaban.
Opportunity
Memberikan kemudahan pada selain pengurus formula apabila membutuhkan
Threat
Kegiatan ini akan menyulitkan pada pengurus apabila mahasiswa yang
bersangkutan tidak segera mengumpulkan LPJ nya
d) Tujuan
1. Membuat surat sesuai dengan kebutuhan administrasi FORMULA
2. Membuat rekapitulasi lambar pertanggung jawaban keuangan dan kegiatan
e) Sasaran
Seluruh mahasiswa FK UNISMA
f) Waktu
September 2016-Juni 2017
g) Indikator Keberhasilan

Berhasil

: Pembuatan rekapitulasi LPJ selesai sebelum akhir


kepengurusan yaitu bulan Juni 2017

Kurang berhasil

: Pembuatan rekapitulasi LPJselesai setelah akhir


kepengurusan yaitu bulan Juni 2017

Tidak berhasil : Pembuatan rekapitulasi LPJ


gagal dilakukan

h) Anggaran Dana
Rp. 0,i) Penanggung Jawab
Alifiani Kartika Putri
14.

LIST OF SCIENTIFIC COMPETITION


a) Latar Belakang
Selama ini Mahasiswa FK UNISMA masih minim informasi tentang
kompetisi/lomba yang diadakan untuk Fakultas Kedokteran di seluruh Indonesia,
sehingga peluang Mahasiswa FK UNISMA untuk mendapatkan juara sangat kecil.
93

Dengan dibuatkannya daftar kompetisi Fakultas Kedokteran di seluruh Indonesia


ini, mahasiswa dapat terbantu untuk lebih mengetahui jadwal kompetisi/lomba
sehingga peluang mahasiswa untuk juara bisa lebih besar.
b) Deskripsi Kegiatan
Membuat pemetaan lomba yang akan diadakan untuk fakultas kedokteran di
seluruh Indonesia dan menyusun anggaran dananya. Selain itu, dilakukan pemberian
informasi melalui media sosial tentang jadwal kompetisi/lomba
c) Analisis SWOT
Strength
Banyak mahasiswa FK UNISMA yang kurang mengetahui jadwal perlombaan
ilmiah
Weakness
Jadwal setiap perlombaan setiap tahunnya dapat berubah
Opportunity
Dapat lebih siap berpartisipasi dalam perlombaan ilmiah karena telah terjadwal
Threat
Tidak semua mahasiswa FK UNISMA tertarik mengikuti lomba ilmiah
d) Tujuan
1. Memberikan sarana informasi kepada seluruh mahasiswa FK UNISMA terkait
perlombaan ilmiah yang diadakan oleh fakultas kedokteran di seluruh Indonesia.
e) Sasaran
Seluruh mahasiswa FK UNISMA
f) Waktu
Agustus 2016 Juni 2017
g) Indikator Keberhasilan

Berhasil sempurna

: pendaftar setiap cabang perlombaan lebih dari 1 tim

Berhasil

: setiap cabang perlombaan ada 1 perwakilan

Kurang berhasil

: ada cabang perlombaan yang tidak ada perwakilan

Tidak berhasil : tidak mengikuti seluruh cabang perlombaan

h) Anggaran Dana
Rp. 103.260.000,00,i) Penanggung Jawab
Alifiani Kartika Putri

94

15.

UNISMA SCIENTIFIC COMPETITION


a) Latar Belakang
Ilmu dan teknologi adalah hal penting dalam menentukan arah dan perubahan
bangsa. Kita sebagai peneliti muda merupakan salah satu agen penentu arah dan
perubahan suatu bangsa. Bidang kesehatan adalah bidang yang memiliki peran
penting dalam ketahanan dalam mensejahterakan masyarakat. Tetapi, kurangnya
minat pada profesi peneliti terutama bidang kesehatan akan dapat menyebabkan
penurunan ketahanan Negara pada masa yang akan dating. Oleh sebab itu diperlukan
suatu kegiatan yang dapat meningkatkan minat mahasiswa, salah satunya melalui
kompetisi nasional. UNISMA pada tahun 2016 telah menjadi penyelenggara Temu
Ilmiah Nasional (TEMILNAS) 2016. Hal ini memberikan tantangan bagi UNISMA
untuk mengadakan kompetisi/perlombaan tingkat nasional yang kami beri nama
USC, yaitu Unisma Scientific Competition.
b) Deskripsi Kegiatan
Membuat kompetisi ilmiah untuk Fakultas Kedokteran seluruh Indonesia
dengan mengusung suatu tema khusus
c) Analisis SWOT
Strength
Kompetisi
ini dilakukan via online sehingga finalis tidak diharuskan untuk datang dalam
kompetisi, menghemat SDM, serta mempersingkat waktu
Weakness
Tidak adanya sesi Tanya-Jawab secara langsung dengan juri sehingga tingkat
pemahaman finalis kurang tergali
Opportunity
Membantu meningkatkan minat mahasiswa fakultas kedokteran di Indonesia dalam
mengikuti kompetisi/lomba nasional demi meningkatkan ketahanan dalam
mensejahterakan masyarakat.
Threat
Tidak semua mahasiswa fakultas kedokteran di Indonesia berminat mengikuti
kompetisi/lomba ilmiah
95

d) Tujuan
1. Memfasilitasi mahasiswa Fakultas Kedokteran di Indonesia dalam bidang
keilmiahan serta memperluas jangkauan komunikasi dengan Fakultas
Kedokteran di Indonesia dalam bidang keilmiahan
e) Sasaran
Mahasiswa fakultas kedokteran di seluruh Indonesia
f) Waktu
Januari Juli 2017
g) Indikator Keberhasilan

Sangat Berhasil

: Semua Fakultas Kedokteran seluruh Indonesia


medaftarkan minimal 1 delegasi di setiap cabang lomba

Berhasil

: Semua Fakultas Kedokteran seluruh Indonesia


mendaftarkan minimal 1 delegasi pada minimal 1 cabang
lomba

Kurang Berhasil

: Setengah dari total seluruh Fakultas Kedokteran


seluruh Indonesia mendaftarkan delegasi pada setiap
cabang lomba

Tidak berhasil : Kurang dari setengah dari total seluruh Fakultas


Kedokteran seluruh Indonesia mendaftarkan delegasi
pada setiap/beberapa cabang lomba

h) Anggaran Dana
No. Rincian
1.

2.

3.

4.

5.

6.

Hadiah juara I cabang


lomba KTI
Hadiah juara II cabang
lomba KTI
Hadiah juara III cabang
lomba KTI
Hadiah juara I cabang
lomba essay ilmiah
Hadiah juara II cabang
lomba essay ilmiah
Hadiah juara III cabang
lomba essay ilmiah

Anggaran

Banyak

Total

Rp. 2.000.000

Rp. 2.000.000

Rp. 1.500.000

Rp.1.500.000

Rp. 1.000.000

Rp. 1. 000.000

Rp. 2.000.000

Rp. 2.000.000

Rp. 1.500.000

Rp. 1.500.000

Rp. 1.000.000

Rp.1.000.000
96

Hadiah juara I cabang

7.

lomba poster public


Hadiah juara II cabang

8.

lomba poster public


Hadiah juara III cabang

9.

lomba poster public

10.

11.

12.

Hadiah juara I cabang


lomba video edukasi
Hadiah juara II cabang
lomba video edukasi
Hadiah juara III cabang
lomba video edukasi

Rp. 1.500.000

Rp. 1.500.000

Rp. 1.000.000

Rp. 1.000.000

Rp. 500.000

Rp. 500.000

Rp. 1.500.000

Rp. 1.500.000

Rp. 1.000.000

Rp. 1.000.000

Rp. 500.000

Rp. 500.000

13.

Publikasi

Rp. 100.000

Rp. 300.000

14

Fee juri.

Rp. 300.000

12

Rp. 3.600.000

Total

Rp. 18.900.000

i) Penanggung Jawab
Alifiani Kartika Putri
16. MEDICAL COMPETITION
a) Latar Belakang
Belakangan ini, antusiasme dari para siswa/siswi SMA/MA sederajat untuk
memasuki Fakultas Kedokteran sangatlah banyak. Terbukti dari pendaftar
SBMPTN 2016 untuk prodi pendidikan dokter umum di Universitas Brawijaya
sebanyak 3.257 orang. Dari berbagai macam motivasi yang mendasari mereka.
Sedangkan untuk pendaftar FK UNISMA sendiri untuk tahun 2016 masih dibawah
angka tersebut.
Berdasarkan uraian diatas, untuk mempromosikan FK UNISMA kami
mengadakan kegiatan Medical Competition. Disamping itu, kegiatan ini merupakan
salah satu sarana untuk menyalurkan bakat yang dimiliki oleh para siswa/siswi
SMA/MA sederajat, yang mungkin saja ingin menyumbangkan prestasi untuk
sekolahnya. Dari pihak guru disekolah SMA/MA sederajat pastilah sangat antusias
juga dalam menyambut kegiatan ini.
b) Deskripsi Kegiatan

97

Kegiatan ini terdiri dari dua tahap yaitu tahap penyisihan dan tahap final. Untuk
tahap pertama yaitu tahap penyisihan peserta akan mengerjakan 100 soal sesuai
dengan cabang lomba yang mereka pilih. Kemudian akan diambil 3 nilai tertinggi
dari setiap cabang lomba untuk masuk ke tahap final. Untuk tahap final peserta akan
mengikuti lomba yang berbentuk seperti cerdas cermat, soal berbentuk essay.
Sehingga nanti diperoleh juara satu dari setiap cabang lomba.
Medical competition ini terdiri dari 3 cabang lomba yang akan diadakan yaitu :
1. Basic Cardiorespiratory System
2. Basic Urinary System
3. Basic Reproduction System
c) Analisis SWOT
Strength
Tidak ada program kerja yang serupa dengan kegiatan ini.
Menambah pengetahuan dan wawasan untuk menimbulkan minat dari peserta.
Weakness
Kegiatan ini merupakan kegiatan yang masih tergolong baru, sehingga masih
kurangnya informasi mengenai Medical Competition yang diketahui oleh sasaran.
Opportunity
Minat siswa/siswi SMA/MA sederajat dalam mengikuti lomba yang berbau
Kesehatan sangat tinggi.
Threat
Kemungkinan informasi terkait kegiatan ini tidak tersampaikan dibeberapa sekolah
sehingga adanya sekolah yang tidak mengetahui kegiatan ini.
d) Tujuan
1. Mempromosikan Fakultas Kedokteran UNISMA dan menumbuhkan minat
siswa/i menekuni bidang kesehatan.
e) Sasaran
Siswa/i Jurusan IPA tingkat SMA/MA sederajat di Jawa Timur
f) Waktu
23/24 April 2017
g) Indikator Keberhasilan

Berhasil sempurna

: peserta yang mengikuti setiap cabang lomba lebih dari


10 orang.

Berhasil

: peserta yang mengikuti setiap cabang lomba lebih dari


98

5 orang.

Kurang berhasil

: peserta yang mengikuti setiap cabang lomba kurang


dari 5 orang.

Tidak terlaksana

: tidak ada peminat dari setiap cabang lomba.

h) Anggaran Dana
No Uraian

Jumlah

yang Harga Satuan

Jumlah Harga

dibutuhkan
1.

Kertas A4

3 rim

Rp

35.000

Rp

105.000

2.

Kertas F4

2 rim

Rp

40.000

Rp

80.000

3.

Sertifikat Peserta

30 orang

Rp

4.000

Rp

120.000

4.

Piala Juara 1

3 buah

Rp

50.000

Rp

150.000

5.

Hadiah uang Juara 1

3 orang

Rp 1.250.000

Rp 3.750.000

6.

Hadiah uang Juara 2

3 orang

Rp

750.000

Rp 2.250.000

7.

Hadiah uang Juara 3

3 orang

Rp

500.000

Rp 1.500.000

8.

Fee Juri

3 orang

Rp

500.000

Rp 1.500.000

9.

Makan Siang

120 orang

Rp

10.000

Rp 1.200.000

10. Snack Pagi

120 orang

Rp

5.000

Rp

600.000

11. Air Mineral Juri

6 buah

Rp

3.000

Rp

18.000

12. Air Mineral

6 dus

Rp

18.500

Rp

111.000

13. Banner

1 buah

Rp

300.000

Rp

300.000

14. Poster publikasi A3

100 lembar

Rp

15.000

Rp 1.500.000

Rp

700.000

Rp

15. Uang Transport se-Jawa


Timur
Total

700.000

Rp. 13.984.000

i) Penanggung Jawab
Alifiani Kartika Putri
17. FORMULA FAIR 2017
a) Latar Belakang
Dokter merupakan salah satu profesi yang berperan dalam mensejahterakan
masyarakat. Peningkatan kemampuan dokter terutama dalam bidang penelitian
dapat meningkatan kemampuan dokter dalam mendeteksi penyakit dan melayani
masyarakat. Penyelenggaraan kompetisi ilmiah untuk meningkatkan minat calon
dokter dalam hal keilmiahan merupakan hal penting untuk dilaksanakan.
99

Formula Fair adalah kompetisi ilmiah tingkat mahasiswa dalam fakultas


kedokteran UNISMA. Penyelenggaraan Formula Fair 2016 dapat meningkatkan
minat mahasiswa dalam bidang keilmiahan. Namun, Formula Fair 2016 memiliki
beberapa kekurangan yaitu publikasi yang kurang dan cabang lomba yang sedikit.
Adanya Formula Fair 2017 dengan publikasi dan cabang lomba yang lebih banyak
diharapkan dapat meningkatkan minat mahasiswa FK UNISMA dalam bidang
keilmiahan. Berdasarkan uraian diatas maka kami ingin membuat acara Formula
Fair 2017.
b) Deskripsi Kegiatan
Membuat kompetisi ilmiah untuk Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang
dengan 5 cabang lomba (KTI, Poster Ilmiah, Poster Publik, Video Edukasi, Esai
Ilmiah)
c) Analisis SWOT
Strength
Kompetisi ini dilakukan di FK UNISMA sehingga tidak memerlukan biaya
akomodasi. Selain itu, peserta hanya dari FK UNISMA sehingga mahasiswa tidak
takut untuk berkompetisi
Weakness
Kompetisi dengan 5 cabang lomba memerlukan juri yang lebih banyak untuk
melakukan penilaian
Opportunity
Penyelenggaraan kompetisi ilmiah belum pernah dilakukan dengan 5 cabang lomba
meskipun sebagian besar mahasiswa FK UNISMA yang sudah menguasai 5 cabang
lomba.
Threat
Tidak semua mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang berminat
mengikuti kompetisi/lomba ilmiah
d) Tujuan
1. Memfasilitasi mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang dalam
bidang keilmiahan.
e) Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA
f) Waktu
100

Agustus Juli 2017 (bersamaan dengan AFF dan Genom)


g) Indikator Keberhasilan
Berhasil

: Semua cabang lomba di ikuti oleh semua angkatan

Kurang Berhasil : Tidak semua cabang lomba di ikuti oleh semua angkatan
Tidak berhasil

: Tidak ada yang mendaftar untuk mengikuti setiap cabang


lomba

h) Anggaran Dana
No. Rincian

Anggaran

Banyak

Total

1.

Fee juri.

Rp. 300.000

15

Rp. 4.500.000

2.

Piala

Rp. 50.000

15

Rp.750.000

Total

Rp. 5.250.000

i) Penanggung Jawab :
Alifiani Kartika Putri
18.

Pelatihan Dasar FORMULA


a) Latar Belakang
Mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Islam Malang (UNISMA)
memiliki minat yang tinggi dalam mengikuti lomba namun mayoritas mahasiswa
kurang bisa membuat karya ilmiah untuk diikutkan dalam perlombaan.
Penyelenggaraan pelatihan dasar diperlukan untuk mengasah kemampuan cara
membuat suatu karya yang akan dikirimkan dalam perlombaan.
b) Deskripsi Kegiatan
Pelatihan dasar yang diberikan dalam bentuk kuliah dua arah, praktek langsung
dan diskusi serta penugasan. Outputn akan dipersiapkan untuk mengikuti
perlombaan dan sebagai pengembangan ilmu terhadap diri sendiri. Adapun
materinya mengenai pembuatan
1) Literatur Review
2) Esai Populer dan Ilmiah
3) Poster Ilmiah
4) KTI dan KTI-GT
5) Poster Publik
6) Video Edukasi
c) Analisis SWOT
Strength
101

Ketertarikan mahasiswa yang cukup tinggi, kemampuan pemateri yang kompetible,


dan informasi ini dibutuhkan mahasiswa
Weakness
Program kerja ini merupakan suatu program kerja baru sehingga perlu banyak
koordinasi dari beberapa pihak.
Opportunity
Banyak mahasiswa yang tertarik untuk mengikuti lomba namun masih kurang
menguasai kemampuan dalam pembuatan lomba dalam bidang tersebut
Threat
Jadwal akademik antar angkatan yang berbeda sehingga perlu waktu lebih banyak
untuk menentukan jawal program kerja.
d) Tujuan
1. Untuk mempersiapkan mahasiswa dalam mengikuti perlombaan mengembangkan
keilmuan terhadap diri sendiri
e) Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA
f) Waktu
September 2016 November 2017
g) Indikator Keberhasilan
Berhasil

: Diselenggarakan >2 kali

Kurang Berhasil : Diselenggarakan 2 kali


Tidak berhasil

: Tidak diselenggarakan

h) Anggaran Dana
No. Rincian

Anggaran

Banyak

Total

1.

Rp. 325.000

Rp. 1.950.000

Fee Pemateri

Total

Rp. 1.950.000

i) Penanggung Jawab : Alifiani Kartika Putri


19.

Brainstorming Class
a) Latar Belakang
Setiap lomba yang diselenggarakan memiliki tema khusus. Beberapa tema
khusus belum banyak dikenal oleh mahasiswa seperti infeksi, metabolik sindrom,
dan kegawatdaruratan. Kurangnya pemahaman mahasiswa terkait tema tersebut
membuat mahasiswa kesulitan untuk membuat ide. Oleh karena itu, diperlukan
102

program kerja yang dapat meningkatkan pengetahuan mengenai materi yang sesuati
dengan tema perlombaan.
b) Deskripsi Kegiatan
Kegiatan ini seperti kuliah, yang terdiri dari pemateri dan peserta. Materi
brainstorming class menyesuaikan dengan tema dan guideline perlombaan.
c) Analisis SWOT
Strength
Kegiatan ini tidak memerlukan pemateri dari luar sehingga mudah dilakukan.
Weakness
Program kerja ini merupakan suatu program kerja baru sehingga diperlukan
koordinasi yang lebih tinggi.
Opportunity
Materi dalam kegiatan ini akan diperlukan tidak hanya untuk perlombaan saja
sehingga akan mengalami peningkatan jumlah peserta.
Threat
Mahasiswa memiliki minat dan kegiatan yang berbeda- beda sehingga
memungkinkan dapat menurunkan jumlah peserta.
d) Tujuan
1. Untuk mempersiapkan mahasiswa dalam mengikuti perlombaan dan
mengembangkan keilmuan terhadap diri sendiri
e) Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA
f) Waktu
September 2016 Juni 2017
g) Indikator Keberhasilan
Berhasil

: Diselenggarakan >2 kali

Kurang Berhasil : Diselenggarakan 2 kali


Tidak berhasil

: Tidak diselenggarakan

h) Anggaran Dana
No. Rincian

Anggaran

Banyak

Total

1.

Rp. 325.000

Rp. 1.625.000

Total

Fee Pemateri

Rp. 1.625.000

103

i) Penanggung Jawab :
Alifiani Karika Putri
20.

Formula Award
a) Latar Belakang
Kurangnya apresiasi kepada mahasswa FK UNISMAdalam menjadi juara dalam
setiap perlombaan, aktif mengikuti perlombaan, dan aktif dalam kegiatan yang
diadakan dalam bidang keilmiahan Formula FK UNISMA.
b) Deskripsi Kegiatan
Mengawasi dan memantau teman teman yang mengikuti dan aktif dalam
perlombaan serta mengikuti kegiatan keilmiahan FORMULA FK UNISMA
c) Analisis SWOT
Strength
Kegiatan ini mudah dilakukan karena seperti membutuhkan waktu yang sedikit.
Weakness
Kegiatan ini menyulitkan panitia dalam menentukan award pada peserta lomba.
Opportunity
Pada hakikatnya manusia lebih senang untuk dihargai.
Threat
Mahasiswa memiliki kegiatan yang berbeda- beda sehingga ketika pemberian award
susah untuk diberikan.
d) Tujuan
1. Untuk einkatakan minat mahasiswa pada bidang keilmiahan
e) Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA
f) Waktu
September 2016-Juni 2017
g) Indikator Keberhasilan
Berhasil

: Terdapat >5 orang penerima peghargaan

Kurang Berhasil : Terdapat 1-5 orang penerima peghargaan


Tidak berhasil

: Tidak terdapat orang penerima peghargaan

h) Anggaran Dana
No. Rincian

Anggaran

Banyak

Total
104

1.

Medali/Reward

Rp. 1000.000

Total

Rp. 1.000.000
Rp. 1.000.000

i) Penanggung Jawab :
Mala
21.

Pembimbingan Program Kreatifitas Mahasiswa bidang Penelitian (PKM-P)


a) Latar Belakang
Mahasiswa Program Kreatifitas Mahasiswa bidang Penelitian (PKM-P)
merupakan ajang ilmiah paling bergengsi di tingkat nasional yang diselenggarakan
oleh Direktorat Pendidikan Tinggi (DIKTI) sebagai wadah pengembangan ilmiah di
tingkat pendidikan tinggi. Meskipun begitu, sosialisasi mengenai PKM hampir tidak
ada di Fakultas Kedokteran UNISMA. Karena itulah kami ingin memberikan wadah
bagi mahasiswa FK UNISMA untuk berkarya melalui program ini.
b) Deskripsi Kegiatan
Program ini dapat dilaksanakan selama satu periode masa jabatan dengan cara
sebagai berikut:
1.) Sosialisasi dini mengenai PKM (saat HAKI, mading, dan sosialisasi mandiri di
setiap angkatan.)
2.) Seleksi PKM-P (mandiri maupun melalui rekomendasi dosen RTI 2) dengan
kuota yang terbatas agar dapat memberikan karya yang terbaik.
3.) Pembimbingan PKM-P oleh dosen pembimbing yang telah ditentukan. Akan ada
evaluasi progress pembimbingan PKM-P bagi mahasiswa yang bersangkutan
mulai dari jadwal pembimbingan hingga urusan administrasi yang dilakukan
oleh penanggung jawab program kerja PKM-P.
c) Analisis SWOT
Strength
Mahasiswa semester 4 memiliki ide skripsi yang siap untuk dijadikan proposal
PKM-P
Weakness
Minat mahasiswa rendah disebabkan sosialisasi yang kurang efektif.
Opportunity
Dapat bekerja sama dengan dosen RTI dalam seleksi proposal PKM-P.
Threat

105

Waktu bimbingan yang belum pasti karena menyesuaikan jadwal dosen dan
mahasiswa yang bersangkutan.
d) Tujuan
1. Untuk Meningkatkan minat mahasiswa dalam mengikuti lomba PKM-P
2. Meningkatkan jumlah mahasiswa FK UNISMA yang mengikuti lomba PKM-P
sehingga dapat memberikan dampak yang positif dalam bidang akademik
e) Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA
f) Waktu
September 2016 November 2017
g) Indikator Keberhasilan
Berhasil

Proposal dikirim 10 buah

Terdapat 1 proposal di danai DIKTI


Terdapat 1 proposal maju ke PIMNAS
Terdapat 1 mendapatkan medali
Kurang Berhasil :

Terdapat <10 buah

Tidak berhasil

Tidak terdapat tim yang menirim proposal.

h) Anggaran Dana
No. Rincian
Fee

1.

Pembimbing

Proposal didanai
Materai

Pengajuan

Proposal

Total

Anggaran

Banyak

Total

Rp. 300.000

10

Rp.

3.000.000

Rp. 7.000

20

Rp

140.000

Rp.

3.140.000

i) Penanggung Jawab :
Utin Sherly Malinda
22.

Pembimbingan Research Grant


a) Latar Belakang
Pengembangan penelitian dapat dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya
dengan mengikuti lomba ilmiah untuk memaparkan hasil penelitian dan
mendapatkan feedback dari rekan peneliti. Hampir seluruh penelitian di dunia ini
memiliki kendala yang sama, yaitu pendanaan. Karena itulah kami ingin
memberikan suatu wadah agar penelitian yang kita lakukan dapat dibantu secara
finansial oleh lembaga, industri maupun institusi yang bersangkutan.
106

b) Deskripsi Kegiatan
Program ini dapat dilaksanakan dalam satu periode masa jabatan dengan cara sebagai
berikut:
1.) Memetakan seluruh ajang research grant yang masih relevan dengan bidang
kedokteran dalam satu periode masa jabatan.
2.) Sosialisasi research grant yang terlah dipilih melalui mading, sosialisi mandiri di
kelas maupun akun sosial media FORMULA.
3.) Melakukan pembimbingan dengan dosen terkait yang akan dipantau secara berkala
oleh penanggung jawab program kerja ini.
c) Analisis SWOT
Strength
Lebih menarik perhatian mahasiswa apabila ditinjau dari kebebasan memilih ide dan
hadiah yang ditawarkan.
Weakness
Seleksi lebih ketat dibandingkan PKM-P maupun lomba ilmiah lain.
Opportunity
Apabila relevan dengan tugas akhir maka dapat dilakukan tanpa harus menunggu
uang IOM
Threat
Karena tingkat seleksi yang sangat ketat maka akan ada penurunan indikator
keberhasilan bahkan kegagalan dalam melaksanakan program kerja ini.
d) Tujuan
1. Untuk mengembangkan wadah dalam bidang penelitian
2. Untuk mendapatkan grant dari perusahaan terkait
e) Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA
f) Waktu
September 2016 Juni 2017
g) Indikator Keberhasilan
Berhasil

: Terdapat 3 tim lolos seleksi awal

Kurang Berhasil : Terdapat < 3 tim lolos seleksi awal


Tidak berhasil

: Tidak terdapat tim yang lolos seleksi awal

h) Anggaran Dana
107

No. Rincian
Fee

1.

pembimbing

proposal sesuai SK

Anggaran

Banyak

Total

Rp. 300.000

10

Rp.

Total

Rp.

3.000.000
3.000.000

i) Penanggungjawab :
Nuryanti Fardila
23.

Asistensi Penelitian
a) Latar Belakang
Sebagai mahasiswa kedokteran yang secara natural berjiwa peneliti, penting
untuk mengetahui ilmu penelitian secara ekstensif. Selama ini, ketertarikan
mahasiswa FK UNISMA dalam bidang penelitian sangatlah kurang, hal ini dapat
dilihat dari rendahnya minat blok Research and Information Technology yang
berujung pada kesulitan dalam melaksanakan tugas akhir yang berbasis penelitian
kuantitatif. Program kerja asistensi penelitian bertujuan untuk mengenalkan
penelitian kuantitatif secara dini melalui interaksi langsung dengan media penelitian
dalam supervisi dosen pembimbing
b) Deskripsi Kegiatan
Program ini dapat dilaksanakan selama satu periode masa jabatan dengan cara
sebagai berikut:
1.) Memetakan penelitian tugas akhir maupun non-tugas akhir yang dilakukan
selama September 2016 - Juni 2017
2.) Mengikuti workshop mini yang diadakan dosen maupun kakak kelas mengenai
penelitian yang akan dilaksanakan dibawah pohon penelitian dosen pembimbing
yang bersangkutan.
3.) Merekam workshop mini tersebut sebagai archive FORMULA yang akan diolah
kembali dalam bentuk poster maupun video untuk media pembelajaran
mahasiswa FK UNISMA.
4.) Membantu mengambil hasil sampel penelitian secara hands-on (ikut
menghitung detak nadi zebra fish, membedah tikus, dll.)
c) Analisis SWOT
Strength
Minat pengurus harian terhadap penelitian yang seharusnya dilaksanakan pada 1
atau 2 tahun yang akan datang.
108

Weakness
Jadwal akademik pengurus harian yang padat menyebabkan asistensi kurang
maksimal
Opportunity
Peneliti dalam melaksaakan penelitiannya akan terasa terbantu.
Threat
Resiko melakukan pembedahan, penghitungan, maupun hal lain yang apabila tidak
dilakukan dengan benar dapat merusak sampel penelitian yang bersangkutan.
d) Tujuan
1. Untuk memberikan informasi soft skill penelitian melalui media yang menarik
dalam rangka meningkatkan minat

mahasiswa di bidang penelitian.

2. Untuk meningkatkan soft skill penelitian yang akan berguna pada penelitian
yang akan dilakukan, minimal tugas akhir.
e) Sasaran
Pengurus Harian FORMULA
f) Waktu
September 2016 Juni 2017
g) Indikator Keberhasilan
Berhasil

: Terdapat 10 dokumentasi asistensi penelitian

Kurang Berhasil : Terdapat <10 dokumentasi asistensi penelitian


Tidak Berhasil

: Tidak terdapat dokumentasi penelitian

h) Anggaran Dana
No. Rincian

Anggaran

Banyak

Total

1.

Rp. 700.000

Rp.

700.000

Rp.

700.000

Tripod

Total

j) Penanggung jawab :
Tazkia Asmi Salima

109

GRAND DESIGNBIDANG INFORMASI DAN KOMUNIKASI


A. VISI MISI BIDANG INFORMASI DAN KOMUNIKASI
Visi:
Mewujudkan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam
Malang sebagai wadah yang menampung, mengelola, serta menyalurkan informasi secara
efektif dan efisien berbasis teknologi.
Misi:

Mengelola seluruh informasi internal dan eksternal Badan Eksekutif Mahasiswa


Fakultas Kedokteran Universitas Islam sebaik mungkin.

Mengoptimalkan Teknologi Informasi dan Komunikasi.

B. ANALISIS SWOT BIDANG INFORMASI DAN KOMUNIKASI


Strength

Memiliki keanggotaan BIDANG yang memiliki kemampuan desain grafis,


fotografi, dan pengguna media sosial yang selalu update dan sigap dalam mencari,
mengolah, dan menyampaikan informasi teraktual

Memiliki media pengolahan dan penyimpanan informasi/data berupa Harddisk


eksternal yang bermanfaat untuk menampung berbagai macam data (identitas
anggota, kegiatan, dan lain lain) dari anggota Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas
Kedokteran Universitas Islam Malang

Weakness

Waktu dan pengetahuan terbatas dalam mencari, mengolah dan menyampaikan


informasi teraktual

Keterbatasan media teknologi

Opportunity

Memiliki akses ke setiap pengurus inti Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas


Kedokteran Universitas Islam Malang dan anggotanya melalui komting setiap
angkatan dengan media website, mading, dan jarkom angkatan

Memiliki struktural jaringan komunasi Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas


Kedokteran Universitas Islam Malang yang jelas

Treath

Jadwal akademik yang tidak tetap

Kesibukan pribadi masing-masing anggota BIDANG

Kendala pada penggunaan internet


110

C. JOB DESCRIPTION BIDANG INFORMASI DAN KOMUNIKASI


Koordinator BIDANG
a) Membantu Ketua BEM dalam hal rencana dan kegiatan operasional di bidang
informasi dan komunikasi.
b) Melaksanakan koordinasi kerja dengan Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan
Bendahara.
c) Bertanggung jawab kepada Ketua BEM.
d) Bertanggung jawab terhadap proker yang di adakan.
e) Berhak mengevaluasi tiap program kerja, mulai dari penanggung jawab (PJ) hingga
indikator keberhasilan.
Anggota BIDANG
a) Membantu Koordinator BIDANG dalam mewujudkan Visi dan Misi BIDANG
informasi dan komunikasi.
b) Sebagai PJ Proker yaitu mengerjakan, mengevaluasi serta memberikan laporan atas
tanggung jawab yang telah diterimanya kepada koordinator.
c) Berkoordinasi dan bertanggungjawab kepada koordinator BIDANG infokom.
d) Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada koordinator BIDANG dalam rangka
peningkatan mutu kerja BIDANG infokom.

D. PROGRAM KERJA BIDANG INFORMASI DAN KOMUNIKASI


1. BEM on Medsos
a) Latar Belakang
Perkembangan teknologi sangat pesat di zaman globalisasi saat ini. Salah satu
perkembangan yang sangat pesat yaitu perkembangan teknologi komunikasi.
Mudahnya setiap orang untuk berkomunikasi dimanapun dan kapanpun dipengaruhi
oleh salah satu teknologi komunikasi yaitu media sosial. Penyebaran informasi
menjadi lebih mudah dengan menggunakan media sosial karena sebagian besar
masyarakat khususnya kalangan remaja telah mempunyai media sosial. Bentukbentuk media sosial yang BEM miliki diantaranya adalah Twitter, Facebook,
Instagram, dan Line Official.
b) Deskripsi Kegiatan

Publikasi seluruh informasi dan kegiatan BEM FK Unisma melalui website,grup


facebook,fanspage facebook,Line Official,Twitter dan Instagram
111

Website akan diisi dengan informasi mengenai kegiatan BEM FK Unisma dan
informasi lain dari berbagai BIDANG,serta jadwal bersama untuk BEM dan BSO

Grup Facebook digunakan sebagai media diskusi dan sharing file antar anggota
BEM FK UNISMA

c) Analisis SWOT
Strength

Hampir seluruh mahasiswa dan keluarga besar FK Unisma memiliki akun


Facebook,Line,dan Instagram sehingga informasi akan disampaikan dengan
cepat

Penggunaan yang sangat praktis sehingga dapat diakses setiap waktu

Adanya satu jadwal bersama organisasi sehingga mempermudah pengaturan


jadwal kegiatan antar BIDANG BEM FK Unisma dan BSO

Weakness
Kurangnya inisiatif mahasiswa untuk bekerjasama dalam menyalurkan
informasi
Opportunity
BEM FK Unisma memiliki struktural jaringan komunasi yang lengkap dan jelas
Threat
Media sosial dan website tidak dapat diakses apabila dalam keadaan offline dan
apabila mengalami gangguan
d) Tujuan
Tujuan Umum:
Untuk meningkatkan dan menjaga komunikasi antar mahasiswa FK
Unisma,khususnya pengurus harian BEM
Tujuan Khusus:

Memberikan Informasi tentang kegiatan BEM FK UNISMA

Media pengembangan BEM FK Unisma

Media komunikasi dan diskusi anggota BEM FK Unisma

e) Sasaran
Seluruh anggota BEM FK UNISMA dan keluarga besar FK UNISMA
f) Waktu
September 2016 Mei 2017
g) Indikator Keberhasilan

112

(3)>80 % Kegiatan BEM telah dipublikasikan dan Informasi-informasi BEM telah


terpublikasikan
(2)> 50 %-80% Kegiatan BEM telah dipublikasikan dan Informasi-informasi BEM
telah terpublikasikan
(1) < 50% Kegiatan BEM telah dipublikasikan dan Informasi-informasi BEM telah
terpublikasikan
Keteranagn:
Program kerja ini dinyatakan berhasil apabila

Poin 3 = Sangat Berhasil

Poin 2 = Berhasil

Poin 1 = Kurang berhasil

h) Anggaran Dana
Rp 1.500.000,i) Penanggung Jawab

Facebook : Dimas Anugraha Bhayangkara

Line Official : Muhammad Taufiq

Instagram : Daan Anisa Fadilah Iswary

Website : Muhammad Dimas Taufandi Astra

Twitter : Alif Musdalifa

2. Pelatihan Desain
a) Latar Belakang
Perkembangan teknologi sangat pesat di zaman globalisasi saat ini
meningkatkan kebutuhan mahasiswa Fakultas Kedokteran dalam kemampuan desain
untuk kegiatan promotif dan preventif.
b) Deskripsi Kegiatan
Pelatihan desain grafis dengan menggunakan Corel Draw yang akan
dilaksanakan dua kali dalam sebulan.
c) Analisis SWOT
Strength
Dapat membantu mahasiswa dalam membuat poster ilmiah,membuat
sertifikat,banner,dan beberapa keperluan desain lainnya
Weakness
Tidak banyak mahasiswa tertarik untuk mempelajari desain grafis
Opportunity
113

Dalam akademik dan khususnya organisasi,dibutuhkan kemampuan desain


untuk beberapa keperluan yg berkaitan
Threat
Kesibukan Mahasiswa FK akan tugas dan urusan akademik maupun
nonakademik lainnya dapat mengurangi minat untuk mengikuti pelatihan
d) Tujuan
Tujuan Umum:
Memberikan pelatihan desain kepada seluruh mahasiswa Fakultas Kedokteran
UNISMA.
Tujuan Khusus:
Memberikan pelatihan desain grafis dengan menggunakan corel draw untuk
meningkatkan kemampuan desain anggota BEM FK UNISMA
e) Sasaran
Seluruh anggota BEM FK UNISMA dan keluarga besar FK UNISMA
f) Waktu
Oktober 2016 Mei 2016
g) Indikator Keberhasilan
Jumlah Peserta
(3)Total peserta lebih dari 15 orang
(2)Total peserta 10-15 orang
(1) Total peserta <10 orang
Jumlah Pelaksanaan Kegiatan
(3)Total pelatihan 8-9 kali dalam satu periode
(2) Total pelatihan 5-7 kali dalam satu periode
(1) Total pelatihan <5 kali dalam satu periode
Keterangan:
Program kerja ini dinyatakan berhasil apabila

Total Poin 6 = Sangat Berhasil

Total Poin 3-5 = Berhasil

Total poin 2 = Kurang berhasil

h) Anggaran Dana
Rp3.200.000,i) Penanggung Jawab
Muhammad Taufiq
3. Mading
114

a) Latar Belakang
Mading merupakan salah satu sarana dalam menyampaikan informasi yang
efektif di tempat umum khususnya FK UNISMA. Oleh karena itu BIDANG infokom
mengembangkan proker mading untuk menyampaikan infomasi seperti buletin,
promosi kegiatan, dan rubrik
b) Deskripsi Kegiatan

Mengisi mading dengan informasi terkini seputar event yang diadakan dan akan
diadakan BEM serta BSO, Mengumumkan perekrutan, dan diisi dengan rubrik
pengetahuan yang dikemas denga menarik

Artikel harus dilengkapi dengan identitas penulis (nama, nim, angkatan) sumber
artikel dan tidak mengandung unsur SARA dan hal-hal yang dilarang oleh normanorma yang berlaku

c)

Analisis SWOT
Strength
Dengan informasi terkini mengenai perekrutan dan informasi kegiatan yang
akandiadakan BEM dan BSO serta informasi mengenai dunia mahasiswa kedokteran
maka mahasiswa akan tertarik untuk membaca mading
Weakness
Tidak ada tutup kaca pada madding sehingga dapat dirusak pihak yang tidak
bertanggungjawab
Opportunity
Banyaknya informasi yang butuh untuk dipasang di mading
Threat
Kurang perhatiannya mahasiswa FK dengan mading dan malasnya membaca

d) Tujuan

Tersampainya Informasi mengenai kegiatan BEM FK UNISMA,dan informasi


khusus dan rutin dari beberapa

Menginformasikan kegiatan dan event yang diadakan BEM FK UNISMA dan


BSO

e)

Menginformasikan beberapa informasi dari beberapa BIDANG

Sasaran
Keluarga besar FK UNISMA

f)

Waktu
September 2016 Mei 2017 (Diperbaharui sekurang kurangnya 1 bulan sekali).
115

g) Indikator Keberhasilan
Total Pelaksanaan
(3)Total pelaksanaan 9-11 kali
(2)Total pelaksanaan 6-8 kali
(1) Total pelaksanaan <6 kali
Keterangan:
Program kerja ini dinyatakan berhasil apabila

Total Poin 3 = Sangat Berhasil

Total Poin 2= Berhasil

Total poin 1 = Kurang berhasil

h) Anggaran Dana
Rp 1.350.000,i)

Penanggung Jawab
Alif musdalifah

4. INFOKOM untuk semua


a) Latar Belakang
Melihat pesatnya alur informasi dan kebutuhan publikasi dari seluruh BIDANG
di BEM FK UNISMA maka BIDANG INFOKOM menyusun alur publikasi dan
pemesanan desain.
b) Deskripsi Kegiatan

Anggota Infokom akan melayani setiap BIDANG yang membutuhkan publikasi


dengan syarat menyerahkan bahan atau isi informasi yang akan dipublish secara
lengkap

Anggota Infokom menyediakan jasa desain untuk seluruh BIDANG dengan


syarat menyerahkan bahan atau isi informasi lengkap untuk semua keperluan
butuh jasa desain dari BIDANG infokom

c) Analisis SWOT
Strength
Membantu kinerja seluruh BIDANG BEM
Weakness
Keterbatasan jumlah anggota BIDANG infokom
Opportunity
Banyaknya informasi dan kegiatan dari tiap BIDANG
Threat
116

Kesibukan pengurus harian BEM akan menghambat komunikasi BIDANG


Infokom dengan BIDANG-BIDANG lain
d) Tujuan
Tujuan Umum:
Memberikan pelayanan,bantuan,dan kerjasama dengan seluruh

BIDANG

BEM .
Tujuan Khusus:
Membantu semua BIDANG dalam bentuk pengerjaan desain dan penyampaian
informasi.
e) Sasaran
Seluruh BIDANG BEM
f) Waktu
September 2016 Mei 2017
g) Indikator Keberhasilan
Jumlah Peserta
(3)80% dari total kebutuhan desain dan publikasi dari tiap BIDANG
(2) 50%-70% dari total kebutuhan desain dan publikasi dari tiap BIDANG
(1) <50% dari total kebutuhan desain dan publikasi dari tiap BIDANG
Keterangan:
Program kerja ini dinyatakan berhasil apabila

Total Poin 6 = Sangat Berhasil

Total Poin 3-5 = Berhasil

Total poin 2 = Kurang berhasil

h) Anggaran Dana
i) Penanggung Jawab
Muhammad Taufiq

GRAND DESIGNBIDANG SENI


A. DESKRIPSI BIDANG SENI
BIDANG Seni merupakan salah satu bidang yang bekerja pada BEM yang merupakan
wadah untuk mengekspresikan rasa keindahan dari dalam jiwa serta sebagai tolak ukur

117

kualitas, hasil ekspresi, alam keindahan atau segala hal yang melebihi keasliannya serta
klasifikasi objek-subjek terhadap kriteria estetis seluruh warga FK UNISMA.
B. FUNGSI BIDANG SENI

Sebagai penyaring minat dan bakat seni sesuai dengan kemampuan yang
dimiliki oleh mahasiswa FK UNISMA

Sebagai tempat penyaluran minat dan bakat seluruh mahasiswa FK


UNISMA

Sebagai penyelenggara aspirasi mahasiswa FK UNISMA di bidang seni

C. VISI MISI BIDANG SENI


Visi
Menemukan dan mengembangkan bakat seni civitas akademika Fakultas
Kedokteran UNISMA.
Misi

Memberi wadah kesenian seluruh warga FK UNISMA

Menemukan bakat-bakat seni dari mahasiswa FK UNISMA

Membawa kesenian dari FK UNISMA ke kancah wilayah dan nasional

D. JOB DESCRIPTION SENI


Koordinator BIDANG
a) Membantu Ketua BEM dalam hal rencana dan kegiatan operasional di bidang seni.
b) Melaksanakan koordinasi kerja dengan Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan
Bendahara.
c) Bertanggung jawab kepada Ketua BEM.
d) Bertanggung jawab terhadap proker yang di adakan.
e) Berhak mengevaluasi tiap program kerja, mulai dari penanggung jawab (PJ)
hingga indikator keberhasilan.
f) Bertanggung jawab atas anggota yang bekerja didalam BIDANG Seni BEM FK
UNISMA
Anggota BIDANG
118

a) Membantu Koordinator BIDANG dalam mewujudkan Visi dan Misi BIDANG seni.
b) Sebagai PJ Proker yaitu mengerjakan, mengevaluasi serta memberikan
laporan atas tanggung jawab yang telah diterimanya kepada koordinator.
c) Berkoordinasi dan bertanggungjawab kepada koordinator BIDANG seni.
d) Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada koordinator BIDANG dalam
rangka peningkatan mutu kerja BIDANG seni.

E. PEMBAGIAN TUGAS SENI


NO PROGRAM KERJA

PENANGGUNG JAWAB

1.

FIND YOUR TALENT

RANI NURWAHYUDI

2.

MEDICAL HARMONY

WIGDIO ALMADANY

3.

WARANGGANI

GIZELLA KURNIA WARDHANI

4.

LATGAB TARI

GIZELLA KURNIA WARDHANI, IRA


ADELIA PUTRI
IRA ADELIA PUTRI, GIZELLA

5.

ANNUAL ART FESTIVAL

KURNIA WARDHANI, RANI

(AAF) (ANOM)

NURWAHYUDI, WIGDIO
ALMADANY, ARIQ MUZAKKI

6.

ART COMPETITION

ARIQ MUZAKKI, IRA ADELIA


PUTRI

F. TAGLINE SENI
MAKAN TERONG = MAKE AN INCREDIBLE ART THROUGH ACTION
G. PROGRAM KERJA BIDANG SENI
1. Find Your Talent
a) Latar Belakang
Mahasiswa FK UNISMA memiliki banyak minat dan bakat seni yang dapat
disalurkan pada seni tari (Waranggani) maupun paduan suara (Medical Harmony).
Namun perlu diadakannya seleksi agar didapatkan sumber daya manusia yang
119

berkompeten dan didasari komitmen yang tinggi. Dengan demikian akan didapatkan
orang-orang yang berkualitas dan dapat memberikan hasil yang membanggakan kepada
FK UNISMA.

b) Deskripsi Kegiatan

Seleksi diadakan hanya diawal periode kepengurusan

Akan dihadirkan pelatih Waranggani, Pelatih Medical Harmony, dan BIDANG


seni akan menjadi juri pada penyeleksian

Kedua seleksi akan diadakan dalam satu waktu secara bersamaan

Pengumuman hasil seleksi merupakan kesepakatan dari para juri

c) Analisis SWOT
Strength

Tingginya minat mahasiswa dan keinginan untuk menyalurkan bakat dalam


bidang seni.

Weakness

Adanya keraguan mahasiswa dalam mengikuti seleksi ini.

Fasilitas yang belum maksimal untuk menunjang minat seni mahasiswa FK


UNISMA.

Opportunity
Dapat menemukan mahasiswa yang unggul dalam bidang seni dan
mengembangkannya sesuai minat dan bakat mahasiswa FK UNISMA

Threat
Penyesuaian jadwal diadakannya seleksi dengan jadwal akademik yang padat.

d) Tujuan

Memperoleh bakat-bakat unggul dari mahasiswa baik dalam bidang seni tari
maupun olah vocal.

Memberi fasilitas dan sebagai wadah penyaluran yang tepat untuk bakat seni
yang dimiliki.
120

e) Sasaran
Seluruh mahasiswa pre-klinik FK UNISMA

f) Waktu
Awal periode kepengurusan

g) Indikator Keberhasilan
Didasarkan pada peserta yang mengikuti Find Your Talent
(1) >15 peserta 75%
(2) 10-15 peserta 50%
(3) 5-10 peserta 25%
(4) <5 peserta 0%
Menurut persentase diatas, dinyatakan
(1) Berhasil sempurna jika mencapai 75%
(2) Berhasil jika mencapai 50%
(3) Kurang berhasil jika mencapai 25%
(4) Tidak berhasil jika mencapai 0%
h) Anggaran Dana
Rp 620.000,i) PenanggungJawab
Rani NurWahyudi

2. Medical Harmony
a) Latar Belakang
Pada kegiatan fakultas yang diadakan secara formal (seperti baiat dokter)
memerlukan tim paduan suara. Karena belum ada tim paduan suara khusus, sehingga
sering diadakan latihan secara mendadak dan pencarian anggota yang mendadak. Hal
ini sulit dilakukan dan menjadikan persiapan dirasa kurang matang. Oleh karena itu,
dibentuklah Medical Harmony untuk pelatihan vocal secara rutin.
b) Deskripsi Kegiatan
121

Pembentukan kelompok paduan suara mahasiswa dan grup vokal melalui


Find Your Talent

Akan ditampilkan di setiap acara baiat dokter muslim (atau acara fakultas
lainnya yang membutuhkan tim paduan suara) dan malam puncak AAF dan
GENOM (ANOM)

Ikut serta dalam perlombaan di dalam universitas maupun di luar universitas

c) Analisis SWOT
Strength
Cukup tingginya minat mahasiswa dalam bidang olah vokal
Weakness
Kurangnya fasilitas yang menunjang minat mahasiswa dalam bidang seni di
FK UNISMA
Jadwal akademik antar angkatan yang berbeda-beda
Opportunity
Dapat berkontribusi pada setiap acara yang membutuhkan paduan suara
maupun vocal group di FK UNISMA
Menciptakan karya-karya baru dan inovatif dan dapat memajukan FK
UNISMA
Threat
Perbedaan jadwal antar akademik yang dapat menurunkan intensitas latihan.
d) Tujuan

Melatih mahasiswa FK UNISMA yang mempunyai minat dan bakat dalam


bidang olah vokal

Memberi kontribusi pada FK UNISMA dalam bidang paduan suara

e) Sasaran
Seluruh mahasiswa FK UNISMA yang lolos seleksi Find Your Talent
f) Waktu

Sepanjang periode kepengurusan (November Juli)

Latihan selama 1 minggu sekali, kecuali jika akan ada event maka dilakukan lebih
intensif

g) Indikator Keberhasilan
Kehadiran Peserta dalam setiap latihan
122

(1) >15 peserta: 75%


(2) 10-15 peserta: 50%
(3) 5-10 peserta: 25%
(4) <5 peserta: 0%
Menurut persentase diatas, dinyatakan
(1) Berhasil sempurna jika mencapai 75%
(2) Berhasil jika mencapai 50%
(3) Kurang berhasil jika mencapai 25%
(4) Tidak berhasil jika mencapai 0%
h) Anggaran Dana
Rp 10.000.000,i) Penanggung Jawab
Wigdio Almadany Susilo

3. Waranggani
a. Latar Belakang
Dalam pemikiran masyarakat umum, mahasiswa kedokteran adalah mahasiswa
yang penuh dengan aktivitas akademik saja, akan tetapi banyak dari mahasiswa yang
juga memiliki bakat non-akademik salah satunya dalam bidang seni tari, dengan
adanya Waranggani diharapkan sebagai wadah untuk mengembangkan bakat dan
minat dalam seni tari tradisional serta dapat berpartisipasi dalam berbagai acara di
Fakultas Kedokteran yang melibatkan dengan seni tari itu sendiri. Disamping hal itu,
diharapkan bisa membanggakan dan membawa nama baik Fakultas Kedokteran dalam
event-event perlombaan seni tari.
b. Deskripsi Kegiatan

Pembentukan tim tari dari hasil seleksi Find Your Talent

Tempat latihan diadakan diruang kelas

Akan ditampilkan pada berbagai acara Fakultas seperti seminar serta pada saat
malam puncak AAF dan GENOM

Ikut serta dalam event-event perlombaan baik dalam tingkat universitas maupun
diluar universitas

c. Analisis SWOT
Strength
123

Cukup tingginya minat mahasiswa dalam bidang seni tari tradisional

Weakness

Kurangnya fasilitas yang mendukung minat mahasiswa dalam bidang seni di


Fakultas Kedokteran UNISMA

Perbedaan dan padatnya jadwal akademik antar angkatan

Oppotunity

Dapat berpartisipasi dan berkontribusi pada berbagai acara yang melibatkan seni tari
di Fakultas Kedokteran UNISMA

Menampilkan karya karya yang inovatif

Bisa membanggakan Fakultas Kedokteran UNISMA dalam mengikuti event-event


perlombaan seni tari

Threat
Perbedaan jadwal akademik yang dapat mengganggu dalam intensitas latihan
d. Tujuan

Mengembangkan bakat dan minat mahasiswa Fakultas Kedokteran UNISMA dalam


bidang seni tari

Bisa memenangkan dan membawa nama baik Fakultas Kedokteran dalam event
perlombaan seni tari

e. Sasaran
Seluruh mahasiswa Fakultas Kedokteran UNISMA yang lolos seleksi Find Your
Talent
f. Waktu

Sepanjang periode kepengurusan

Latihan selama 2 minggu sekali, dan jika ada event ataupun perlombaan maka
diadakan latihan intensif

g. Indikator Keberhasilan
Kehadiran peserta dalam setiap latihan
(1) >15 peserta : 75%
(2) 10-15 peserta : 50%
(3) 5-10 peserta : 25%
(4) <5 peserta : 0%
124

Menurut presentase diatas, dinyatakan


(1) Berhasil sempurna jika mencapai 75%
(2) Berhasil jika mencapai 50%
(3) Kurang berhasil jika mencapai 25%
(4) Tidak berhasil jika mencapai 0%
h. Anggaran Dana
Rp. 16.700.000,i. Penanggung Jawab
Gizella Kurnia Wardhani

4. Latihan Gabungan Bersama


a. Latar Belakang
Suatu inovasi baru pada kegiatan Waranggani dengan mengadakan latihan
gabungan bersama UKM di Universitas Malang untuk mempererat tali persaudaraan
antar penari, menambah pengalaman tari tradisional serta membentuk kolaborasi
sebuah pagelaran tari tradisional yang akan ditampilkan pada acara yang
diselenggarakan Universitas (OSHIKA).
b. Deskripsi Kegiatan
-

Gabungan antara penari dari Waranggani dan UKM

Saling mengenalkan latihan rutin dari Waranggani dan UKM

Tempat latihan disesuaikan dengan UKM

Berlatih bersama dan akan ditampilkan pada acara Universitas (OSHIKA)

c. Analisis SWOT
Strength
Cukup tingginya minat penari dalam menambah pengalaman serta menambah
ilmu tarian baru dengan suasana yang berbeda
Weakness

Sulitnya menentukan pelatih

Kurangnya fasilitas ruangan yang mendukung untuk berlatih secara jumlah


besar

Perbedaan dan padatnya jadwal akademik antar Fakultas

Oppotunity

Inovasi baru dalam kegiatan latihan rutin Waranggani


125

Menampilkan kreasi baru dengan adanya kolaborasi antar Waranggani dan


UKM

Dapat memeriahkan dan ikut berpartisipasi dalam menampilkan pagelaran tarian


tradisional dalam bentuk kolaborasi di acara Universitas (OSHIKA)

Threat

Perbedaan jadwal akademik yang dapat mengganggu dalam latihan

Persetujuan dari pihak UKM untuk melakukan latihan gabungan

d. Tujuan

Membuat inovasi baru latihan rutin Waranggani dengan suasana yang berbeda

Bisa menciptakan pentas seni tari tradisional yang kreatif dalam bentuk
kolaborasi antara Waranggani dan UKM

e. Sasaran
Seluruh penari dari Warranggani dan UKM
f. Waktu

Pada hari Sabtu/Minggu (disesuaikan dengan tanggal dilaksanakannya


OSHIKA)

Latihan dilakukan sebanyak 6 kali pertemuan dengan durasi latihan selama 2-3
jam, namun bisa diadakan latihan selain yang dijadwalkan untuk lebih intensif
dalam mempersiapkan tampil di OSHIKA.

g. Indikator Keberhasilan
Kehadiran peserta dalam setiap latihan
(5) >15 peserta : 75%
(6) 10-15 peserta : 50%
(7) 5-10 peserta : 25%
(8) <5 peserta : 0%
Menurut presentase diatas, dinyatakan
(5) Berhasil sempurna jika mencapai 75%
(6) Berhasil jika mencapai 50%
(7) Kurang berhasil jika mencapai 25%
(8) Tidak berhasil jika mencapai 0%
h. Anggaran Dana
Rp 4.680.000,i. Penanggung Jawab
126

Gizeel Kurnia Wardhani , Ira Adelia Putri

5. AAF (share job dengan GENOM)


a) Latar Belakang
Fakultas Kedokteran Universitas Malang mimiliki dies natalis. Pada dies natalis
tersebut, diharapkan seluruh civitas akademika FK UNISMA dapat mempererat
kekeluargaan.

Adanya

AAF

dan

GENOM

diharapkan dapat mempererat

kekeluargaan seluruh civitas akademika FK UNISMA.


b) Deskripsi Kegiatan

Adanya

tim

khusus

yang

memberi

konsep

acara

sebelum

ANOM

diselenggarakan

Lomba seni meliputi vocal grup, band, paduan suara, fotografi, dan lainlain
sesuai ketentuan yang akan dibuat oleh panitia

Seni tari akan disesuaikan berdasarkan pertimbangan tertentu

Santunan anak yatim untuk malam puncak

Akan diadakan acara gabungan dari BEM, MRT, LPIS

Pemenang dari semua lomba akan diumumkan pada saat malam


puncak

c) Analisis SWOT
Strength

Antusiasme mahasiswa untuk melatih dan menyalurkan bakat

Sebagai panggung bagi mahasiswa untuk menampilkan minat dan

bakat mereka dalam seni dan olahraga

Tema dan konsep acara yang menarik minat mahasiswa

Weakness
Acara AAF&GENOM terkesan menjadi ajang adu bakat antar angkatan yang
memicu terjadinya perselisihan/kesenjangan sosial sehingga tujuan dilaksanakannya
AAF&GENOM menjadi kurang tercapai.
Opportunity

Acara bisa mendapat dana tambahan dari pihak sponsor dengan tema dan
konsep acara yang menarik dan terstruktur
127

Mendapatkan partisipasi dan dukungan yang cukup besar dari pihak dosen
maupun mahasiswa FK UNISMA

Jumlah SDM yang memadai untuk diadakannya acara seperti AAF & GENOM

Threat

Kurangnya sponsor yang dapat menghambat jalannya suatu konsep acara

Jadwal akademik antar angkatan yang berbeda-beda

Anggapan bahwa mahasiswa FK dan seorang muslim kurang pantas dengan acara
seperti ini

d) Tujuan
Memperingati dies natalis FK UNISMA dimana seluruh elemen FK
UNISMA diwajibkan turut serta dengan pertimbangan aspek sebagai berikut:

Meningkatkan sense of belonging terhadap FK UNISMA

Melunturkan citra eksklusifitas mahasiswa kedokteran

Memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar

Meningkatkan rasa kekeluargaan antar civitas akademika FK UNISMA

Meningkatkan kreatifitas mahasiswa

e) Sasaran
Seluruh civitas akademika FK UNISMA
f) Waktu
Maret Mei 2016
g) Indikator Keberhasilan
Kategori
(1) Malam puncak dihadiri oleh
300 350 peserta (3)
299 200 peserta (2)
199 100 peserta (1)
(2) Sponsorship
>5 sponsor (3)
128

3 5 sponsor (2)
<3 sponsor (1)
Dari kategori diatas, dinyatakan berhasil sempurna bila mencapai poin 6 berhasil bila
mencapai poin 4 tidak berhasil bila poin kurang dari 3
h) Anggaran Dana
Rp 60.000.000,i) Penanggung Jawab
Ira Adelia Putri, Gizella Kurnia Wardhani, Wigdio Almadany, Rani
NurWahyudi, Ariq Muzzaki

6. Art Competition
a) Latar Belakang
Mahasiswa FK UNISMA dalam bidang seni mengharapkan FK
UNISMA mempunyai prestasi tidak hanya dalam universitas tetapi juga diluar
universitas.
b) Deskripsi Kegiatan

Mengikuti lomba di universiats lain

Tidak semua rangkaian acara diikuti sehingga hanya mengikuti ketika hari
lomba

Mengikuti TM selama satu hari

Berangkat dipersiapkan menggunakan mini bus

Menginap selama satu malam untuk tempat persiapan

c) Analisis SWOT
Strength

Cukup tingginya minat mahasiswa untuk mengikuti lomba seni tari di luar
FK UNISMA

Diadakan pada saat weekend

Weakness
Bertepatan dengan kalender akademik
Opportunity

Dapat menambah pengalaman


129

Mengharumkan nama FK UNISMA apabila memenangkan perlombaan

Threat
Perbedaan jadwal antar akademik yang dapat menurunkan intensitas
latihan
d) Tujuan
Mengikuti kompetisi seni tari di luar universitas.
e) Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA yang terpilih mengikuti lomba
f) Waktu
Tergantung pada universitas yang menyelenggarakan lomba

Medusa cup: April

IMARC: Mei

g) Indikator Keberhasilan

Memenangkan lomba : berhasil dengan sempurna

Dapat mengirimkan delegasi: berhasil

Tidak mengirimkan delegasi: tidak berhasil

h) Anggaran Dana
Medusa Cup, IMARC : Rp 30.000.000,j) Penanggung Jawab
Ariq Muzzaki, Ira Adelia Putri

GRAND DESIGNBIDANG OLAHRAGA


A. DESKRIPSI BIDANG OLAHRAGA
BIDANG ini bernama BIDANG Keolahragaan. BIDANG ini adalah sebuah BIDANG
yang bergerak dalam bidang keolahragaan dalam naungan BEM FK UNISMA untuk
menampung bakat dan minat mahasiswa dalam bidang olahraga.
B. FUNGSI BIDANG OLAHRAGA
Menjadikan

BIDANG

keolahragaan

ini

sebagai

wadah

pengasah

bakat,

mengembangkan kesehatan jasmani dan juga ajang silaturahmi antar angkatan agar
memperkokoh kekeluargaan dalam keluarga besar FK UNISMA
C. VISI MISI BIDANG OLAHRAGA
Visi
130

Menjadikan BIDANG keolahragaan menjadi wadah yang tepat bagi mahasiswa FK


UNISMA untuk menyalurkan minat dan bakat dibidang keolahragaan mahasiswa fk
UNISMA
Misi

Menjadikan BIDANG keolahragaan sebagai alat penyalur minat dan bakat


mahasiswa FK UNISMA

Menjadikan BIDANG keolahragaan sebagai alat pemersatu dan silaturahmi antar


angkatan mahasiswa FK UNISMA

Menjadikan BIDANG keolahragaan sebagai alat pengharum nama UNISMA


khususnya FK UNISMA melalui kompetisi yang di ikuti.

D. JOB DESCRIPTION OLAHRAGA


Koordinator BIDANG
a) Membantu Ketua BEM dalam hal rencana dan kegiatan operasional di bidang
keolahragaan.
b) Melaksanakan koordinasi kerja dengan Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan Bendahara.
c) Bertanggung jawab kepada Ketua BEM.
d) Bertanggungjawab terhadap proker yang di adakan.
e) Berhak mengevaluasi tiap program kerja, mulai dari penanggung jawab (PJ) hingga
indikator keberhasilan.
Anggota BIDANG
a) Membantu Koordinator BIDANG dalam mewujudkan Visi dan Misi BIDANG olahraga.
b) Sebagai PJ Proker yaitu mengerjakan, mengevaluasi serta memberikan laporan atas
tanggung jawab yang telah diterimanya kepada koordinator.
c) Berkoordinasi dan bertanggungjawab kepada koordinator BIDANG olahraga.
d) Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada koordinator BIDANG dalam rangka
peningkatan mutu kerja BIDANG olahraga.

E. PEMBAGIAN TUGAS OLAHRAGA


131

Program Kerja
1. Latihan rutin, latihtanding dan perlengkapan
futsal

Penanggung Jawab
1. Ilham Santoso
2. Alif Ramadhan

2. Latihan rutin, latihtanding dan perlengkapan


Bola Basket
3. Latihan rutin dan perlengkapan bulutangkis

1. Fandaratsani

Tsaqif

Ibrahim
1. Adam

Bregas

Regowo
4. Berpartisipasi dalam kegiatan dan kejuaraan di

1. Per- cabang

dalam kampus maupun luar kampus


5. Mengikuti turnamen rutin futsal dan basket FK
se-Indonesia di UNS

1. Syahril Sidiq

6. Mengikuti turnamen rutin futsal FK seIndonesia di UNISSULA

1. Ketua Adrenalin

7. Mengadakan Turnamen Futsal, Bola Basket,


Bulu Tangkis, dan volley antar angkatan, tennis

1. All Team

meja, catur, tarik tambang, dan panco antar


angkatan(GENOM)
8. Kuisioner minat dan bakat pada bidang olahraga

1. All Team

F. TAGLINE OLAHRAGA
Every pro was once an amateur. Every expert was once a beginner. So dream big. And
start now.
G. PROGRAM KERJA BIDANG OLAHRAGA
1. Latihan rutin, latih tanding dan perlengkapan Bulutangkis
a) Latar Belakang
Pengetahuan mengenai pendidikan serta pelajaran bidang kedokteran
merupakan hal utama dalam suatu pendidikan kedokteran. Yang utama bukan
berarti hanya itu yang perlu di lakukan dan di prioritaskan. Kadang, kegiatan
mahasiswa kedokteran yang padat membuat semua pelajaran tersebut tidak dapat
diserap dan di pahami dengan maksimal,karena layaknya manusia pada umumnya
kita semua memilki tingkat kejenuhan akan sesuatu.

132

Maka dari hal tersebut kegiatan fisik yang dapat menajaga kesehatan serta
membugarkan tubuh perlu sekali dilakukan. Selain membuat tubuh fit kembali dan
menghindarkan dari terkenanya suatu penyakit hal ini juga dapat memaksimalkan
kegiatan belajar mengajar karena kejenuhan dapat diatasi dengan olahraga. Dalam
bidang olahraga tidak semua cabang olahraga dapat di mediasi oleh BEM, hanya
beberapa cabang olahraga yang jadi mayoritas menjadi hobi sebagian besar
mahassiswa FK UNISMA seperti Futsal, Basket dan Bulu tangkis.
Dalam menunjang mahasiswa dan membuatkan wadah mahasisswa untuk
menyalurkan bakat serta hobi mereka dalam bidang olahraga ini, maka
dibutuhkanlah latihan rutin, serta perlengkapan untuk menunjangnya.
b) Deskripsi Kegiatan

Latihan rutin dilaksanakan setiap 1 minggu 1 kali

Latih tanding setiap 3 minggu sekali

c) Analisis SWOT
Strength
Adalah sebuah program yang efektif untuk mengasah bakat olahraga khususnya
Bola Basket dan dapat meningkatkan kebugaran jasmani mahasiswa FK Unisma.
Weakness
Menyesuaikan jadwal latihan setiap angkatan
Opportunity
Tidak adanya program yang sejenis di FK UNISMA
Threat
Kurang aktifnya mahasiswa FK Unisma
d) Tujuan

Meningkatkan bakat dan kebugaran jasmani di bidang olahraga bulutangkis

Menjalin Silaturahmi antar Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam


Malang

e) Sasaran
Mahasiswa FK Unisma
f)

Waktu
Diadakan setiap hari Jumat malam periode November 2016 sampai Juni 2017

g)

Indikator Keberhasilan
Kontribusi Kehadiran Mahasiswa.
133

Jumlah kehadiran lebih dari 20 (3)

Jumlah kehadiran antara 12-19 (2)

Jumlah kehadiran kurang dari 12 (1)

Tidak ada kehadiran (0)

Program Kerja ini dinyatakan:


-

Sangat berhasil apabila nilai 3

Berhasil apabila nilai 2

Kurang berhasil apabila nilai 1

Gagal apabila nilai 0

h) Anggaran Dana
Rp 7.200.000,i) Penanggung Jawab
Adam Bregas Regowo

2. Latihan rutin, latih tanding dan perlengkapan futsal


a. Latar belakang
Pengetahuan mengenai pendidikan serta pelajaran dibidang kedokteran
merupakan hal utama dalam suatu pendidikan kedokteran. Yang utama bukan hanya
itu yang perlu dilakukan dan diprioritaskan. Kadang kegiatan mahasiswa kedokteran
yang padat dapat membuat semua pelajaran sulit diserap dengan baik dan dipahami
dengan maksimal karena setiap manusia pasti memiliki kejenuhan akan sesuatu.
Untuk itu, kegiatan fisik diperlukan untuk menjaga kesehatan dan
menghilangkan kejenuhan. Kegiiatan fisik juga bisa membuat tubuh fit dan menjaga
kebugaran . maka dari itu BEM FK UNISMA memberikan fasilitas beberapa cabang
olahraga yang menjadi prioritas di kalangan mahasiswa FK UNISMA yaitu futsal,
basket dan bulutangkis.
Dalam menunjang mahasiswa dan memberikan fasilitas mahasiswa untuk
menyalurkan bakat dan minat dalam bidang olahraga diperlukan latihan rutin , latih
tanding serta fasilitas untuk menunjangnya.
b. Deskripsi kegiatan
134

Latihan rutin dilaksanakan 2 kali dalam 1 minggu


Latih tanding dilaksanakan 2-3 kali dalam setiap bulan
c. Analisis SWOT
Strength
Adalah sebuah program yang efektif untuk mengasah bakat,minat dan hobi
mahasiswa dalam bidang olahraga khususnya futsal dan juga sebagai kegiatan untuk
menjaga kebugaran dan menghilangkan kejenuhan.
Weakness
Menyesuaikan jadwal latihan tiap angkatan
opportunity
tidak adanya program sejenis di FK UNISMA
threat
kurang aktifnya mahasiswa FK UNISMA
d. Tujuan
Meningkatkan bakat,minat serta hobi mahasiswa FK UNISMA
e. Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA
f. Waktu
Setiap hari selasa dan jumat malam selama periode Agustus 2016 sampai Juni 2017
g. Indikator Keberhasilan
Kontribusi kehadiran mahasiswa :
Jumlah kehadiran >20 (3)
Jumlah kehadiran 12-19(2)
Jumlah kehadiran <12(1)
Tidak ada kehadiran (0)
Program kerja ini dinyatakan:
Sangat berhasil :3
Berhasil :2
Kurang berhasil :1
Tidak berhasil : 0
h. Anggaran Dana
Rp 13.000.000,i. Penanggung jawab
Ilham Santoso dan Alif Ramadhan
135

3. Latihan rutin, latih tanding dan perlengkapan Bola Basket


a) Latar Belakang
Pengetahuan mengenai pendidikan serta pelajaran bidang kedokteran merupakan hal
utama dalam suatu pendidikan kedokteran. Yang utama bukan berarti hanya itu yang
perlu di lakukan dan di prioritaskan. Kadang, kegiatan mahasiswa kedokteran yang padat
membuat semua pelajaran tersebut tidak dapat diserap dan di pahami dengan
maksimal,karena layaknya manusia pada umumnya kita semua memilki tingkat
kejenuhan akan sesuatu.
Maka dari hal tersebut kegiatan fisik yang dapat menajaga kesehatan serta
membugarkan tubuh perlu sekali dilakukan. Selain membuat tubuh fit kembali dan
menghindarkan dari terkenanya suatu penyakit hal ini juga dapat memaksimalkan
kegiatan belajar mengajar karena kejenuhan dapat diatasi dengan olahraga. Dalam bidang
olahraga tidak semua cabang olahraga dapat di mediasi oleh BEM, hanya beberapa
cabang olahraga yang jadi mayoritas menjadi hobi sebagian besar mahassiswa FK
UNISMA seperti Futsal, Basket dan Bulu tangkis.
Dalam menunjang mahasiswa dan membuatkan wadah mahasisswa untuk
menyalurkan bakat serta hobi mereka dalam bidang olahraga ini, maka dibutuhkanlah
latihan rutin, serta perlengkapan untuk menunjangnya.
b) Deskripsi Kegiatan

Latihan rutin dilaksanakan setiap 1 minggu 1 kali

Latih tanding setiap 3 minggu sekali

c) Analisis SWOT
Strength
Adalah sebuah program yang efektif untuk mengasah bakat olahraga khususnya Bola
Basket dan dapat meningkatkan kebugaran jasmani mahasiswa FK UNISMA.
Weakness
Menyesuaikan jadwal latihan setiap angkatan
Opportunity
Tidak adanya program yang sejenis di FK UNISMA
136

Threat
Kurang aktifnya mahasiswa FK UNISMA
d) Tujuan
Meningkatkan bakat dan kebugaran jasmani di bidang olahraga Bola Basket.
e) Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA
f) Waktu
Diadakan setiap hari Sabtu malam selama periode November 2016 sampai Juni 2017
g) Indikator Keberhasilan
Kontribusi Kehadiran Mahasiswa.
-

Jumlah kehadiran lebih dari 20(3)

Jumlah kehadiran antara 12-19(2)

Jumlah kehadiran kurang dari 12 (1)

Tidak ada kehadiran (0)

Program Kerja ini dinyatakan:


o Sangat berhasil apabila nilai 3
o Berhasil apabila nilai 2
o Kurang berhasil apabila nilai 1
o Gagal apabila nilai 0

h) Anggaran Dana
latihan rutin per pertemuan

: Rp 300.000

total latihan rutin

: Rp 9.600.000

anggaran pelatih per pertemuan

: Rp 75.000

total pelatih

: Rp 2.400.000

bola

: Rp 1.000.000

anggaran total

: 13.000.000

i) Penanggung Jawab
Fandaratsani tsaqif ibrahim
137

4. Berpartisipasi dalam kegiatan dan kejuaraan di dalam kampus maupun luar kampus
a)Latar Belakang
Pengetahuan mengenai pendidikan serta pelajaran bidang kedokteran
merupakan hal utama dalam suatu pendidikan kedokteran. Yang utama bukan
berarti hanya itu yang perlu di lakukan dan di prioritaskan. Kadang, kegiatan
mahasiswa kedokteran yang padat membuat semua pelajaran tersebut tidak dapat
diserap dan di pahami dengan maksimal,karena layaknya manusia pada umumnya
kita semua memilki tingkat kejenuhan akan sesuatu.
Maka dari hal tersebut kegiatan fisik yang dapat menajaga kesehatan serta
membugarkan tubuh perlu sekali dilakukan. Selain membuat tubuh fit kembali dan
menghindarkan dari terkenanya suatu penyakit hal ini juga dapat memaksimalkan
kegiatan belajar mengajar karena kejenuhan dapat diatasi dengan olahraga. Dalam
bidang olahraga tidak semua cabang olahraga dapat di mediasi oleh BEM, hanya
beberapa cabang olahraga yang jadi mayoritas menjadi hobi sebagian besar
mahassiswa FK UNISMA seperti Futsal, Basket dan Bulu tangkis.
Dalam menunjang mahasiswa dan membuatkan wadah mahasisswa untuk
menyalurkan bakat serta hobi mereka dalam bidang olahraga ini, maka
dibutuhkanlah latihan rutin, serta perlengkapan untuk menunjangnya.
b) Deskripsi kegiatan
Memilih berbagai kompetisi yang tidak mengganggu kegiatanakademik FK
UNISMA
c) Analisis SWOT
Strength
Adalah sebuah program yang efektif untuk mengasah bakat dan meningkatkan
kepercayaan diri mahasiswa FK Unisma
Weakness
Menyesuaikan jadwal akademik
Opportunity
Tidak adanya program yang sejenis di FK UNISMA
Threat
Mahasiswa kurang aktif
d) Tujuan
138

Meningkatkan bakat dan kebugaran jasmani di bidang olahraga dan memberikan


kesempatan mahasiswa FK Unisma untuk menunjukkan kemampuan dalam sebuah
kompetisi atau kejuaraan
e) Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA
f)

Waktu
Kompetisi yang dilaksanakan periode November 2016 sampai Juni 2017

g) Indikator Keberhasilan
Kontribusi Kehadiran Mahasiswa.
-

Jumlah kehadiran lebih dari 20 (3)

Jumlah kehadiran antara 12-19 (2)

Jumlah kehadiran kurang dari 12 (1)


- Tidak ada kehadiran (0)

Program Kerja ini dinyatakan:


-

Sangat berhasil apabila nilai 3

Berhasil apabila nilai 2

Kurang berhasil apabila nilai 1

Gagal apabila nilai 0

h) Anggaran Dana
Rp.2.000.000,i)

Penanggung Jawab
Sesuai dengan penanggung jawab cabang olahraga yang diikuti.

5.

Mengikuti turnamen rutin futsal dan basket FK se-Indonesia di UNS


a) Latar Belakang
Pengetahuan mengenai pendidikan serta pelajaran bidang kedokteran
merupakan hal utama dalam suatu pendidikan kedokteran. Yang utama bukan
berarti hanya itu yang perlu di lakukan dan di prioritaskan. Kadang, kegiatan
mahasiswa kedokteran yang padat membuat semua pelajaran tersebut tidak dapat
diserap dan di pahami dengan maksimal,karena layaknya manusia pada umumnya
kita semua memilki tingkat kejenuhan akan sesuatu.
Maka dari hal tersebut kegiatan fisik yang dapat menajaga kesehatan serta
membugarkan tubuh perlu sekali dilakukan. Selain membuat tubuh fit kembali dan
menghindarkan dari terkenanya suatu penyakit hal ini juga dapat memaksimalkan
kegiatan belajar mengajar karena kejenuhan dapat diatasi dengan olahraga. Dalam
139

bidang olahraga tidak semua cabang olahraga dapat di mediasi oleh BEM, hanya
beberapa cabang olahraga yang jadi mayoritas menjadi hobi sebagian besar
mahassiswa FK UNISMA seperti Futsal,Basket dan Bulu tangkis.
Dalam menunjang mahasiswa dan membuatkan wadah mahasisswa untuk
menyalurkan bakat serta hobi mereka dalam bidang olahraga ini, maka
dibutuhkanlah latihan rutin,serta perlengkapan untuk menunjangnya.
b) Deskripsi kegiatan
Mengirimkan Tim Futsal Dan Bola Basket
c) Analisis SWOT
Strength

Sebuah kompetisi yang bergengsi antar mahasiswa FK seluruh Indonesia

Dapat Sebagai wadah silaturahmi antar mahasiswa FK seluruh Indonesia

Dapat Sebagai pengharum nama besar FK Unisma dalam kompetisi yang


bergengsi

Weakness
Keseriusan mahasiswa untuk berlatih
Opportunity
Tidak adanya program yang sejenis di FK UNISMA
Threat
Menyesuaikan jadwal akademik dan jadwal kompetisi
d) Tujuan
Menyalurkan bakat olahraga Bola Basket dan Futsal mahasiswa FK UNISMA
dalam sebuah kompetisi yang bergengsi
e) Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA
f)

Waktu
Februari 2017

g) Indikator Keberhasilan
Jumlah Delegasi yang dikirimkan
-

Jumlah Delegasi yang dikirimkan dari 20 (3)

Jumlah Delegasi yang dikirimkan antara 12-19 (2)

Jumlah Delegasi yang dikirimkan dari 12 (1)

Tidak ada yang dikirimkan (0)

Program Kerja ini dinyatakan:


-

Sangat berhasil apabila nilai 3


140

Berhasil apabila nilai 2

Kurang berhasil apabila nilai 1

Gagal apabila nilai 0

h) Anggaran Dana
Rp 35.750.000,i)

Penanggung Jawab
Syahril Sidiq

6.

Mengikuti Turnamen Rutin Futsal FK se-Indonesia di UNISSULA


a. Latar Belakang
Pengetahuan mengenai pendidikan serta pelajaran dibidang kedokteran
merupakan hal utama dalam suatu pendidikan kedokteran. Yang utama bukan hanya
itu yang perlu dilakukan dan diprioritaskan. Kadang kegiatan mahasiswa kedokteran
yang padat dapat membuat semua pelajaran sulit diserap dengan baik dan dipahami
dengan maksimal karena setiap manusia pasti memiliki kejenuhan akan sesuatu.
Untuk itu, kegiatan fisik diperlukan untuk menjaga kesehatan dan
menghilangkan kejenuhan. Kegiiatan fisik juga bisa membuat tubuh fit dan menjaga
kebugaran . maka dari itu BEM FK UNISMA memberikan fasilitas beberapa cabang
olahraga yang menjadi prioritas di kalangan mahasiswa FK UNISMA yaitu futsal,
basket dan bulutangkis.
Dalam menunjang mahasiswa dan sebagai sarana bagi mahasiswa untuk
menyalurkan bakat dan minat dalam bidang olahraga khususnya futsal diperlukan
pengalaman dalam bertanding dengan dunia luar dan untuk menjalin hubungan baik
dengan FK lainnya.
b. Deskripsi Kegiatan
Mengirimkan delegasi tim futsal
c. Analisis SWOT
Strength
Sebuah kompetisi yang bergengsi antar mahasiswa FK seluruh Indonesia
Dapat sebagai wadah silaturrahmi antar mahasiswa FK seluruh Indonesia
Dapat sebagai pengharum nama besar FK UNISMA dalam komepetisi yang
begengsi
Weakness
Keseriusan dan komitmen mahasiswa untuk berlatih
Opportunity
141

Tidak adanya program sejenis di FK UNISMA


Threat
Menyesuaikan jadwal akademik dan jadwal kompetisi
d. Tujuan
Menyalurkan bakat olahraga khususnya futsal mahasiswa FK UNISMA dalam
sebuah kompetisi yang bergengsi.
e. Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA
f. Waktu
Agustus 2016
g. Indikator Keberhasilan
Jumlah delegasi yang dikirim :
Jumlah delegasi yang dikirim>20 (3)
Jumlah delegasi yang dikirim 12-19(2)
Jumlah delegasi yang dikirim <12(1)
Tidak ada delegasi yang dikirim (0)
Program kerja ini dinyatakan:
Sangat berhasil :3
Berhasil :2
Kurang berhasil :1
Tidak berhasil : 0
h. Anggaran Dana
Rp 25.000.000,i. Penanggung Jawab
Ketua Adrenalin atau perwakilan yang ditunjuk
7. Gelaran Olahraga Mahasiswa (GENOM)
a) Latar Belakang
Pengetahuan mengenai pendidikan serta pelajaran bidang kedokteran
merupakan hal utama dalam suatu pendidikan kedokteran. Yang utama bukan
berarti hanya itu yang perlu di lakukan dan di prioritaskan. Kadang, kegiatan
mahasiswa kedokteran yang padat membuat semua pelajaran tersebut tidak dapat
diserap dan di pahami dengan maksimal, karena layaknya manusia pada umumnya
kita semua memilki tingkat kejenuhan akan sesuatu.

142

Maka dari hal tersebut kegiatan fisik yang dapat menajaga kesehatan serta
membugarkan tubuh perlu sekali dilakukan. Selain membuat tubuh fit kembali dan
menghindarkan dari terkenanya suatu penyakit hal ini juga dapat memaksimalkan
kegiatan belajar mengajar karena kejenuhan dapat diatasi dengan olahraga. Dalam
bidang olahraga tidak semua cabang olahraga dapat di mediasi oleh BEM, hanya
beberapa cabang olahraga yang jadi mayoritas menjadi hobi sebagian besar
mahassiswa FK UNISMA seperti Futsal, Basket dan Bulu tangkis.
Dalam menunjang mahasiswa dan membuatkan wadah mahasisswa untuk
menyalurkan bakat serta hobi mereka dalam bidang olahraga ini, maka
dibutuhkanlah latihan rutin, serta perlengkapan untuk menunjangnya.
b) Deskripsi kegiatan
Mengadakan lomba olahraga antarangkatan yang konsepnya disusun oleh SC
c) Analisis SWOT
Strength

Sebuah kompetisi yang bergengsi antar mahasiswa FK seluruh Indonesia

Dapat Sebagai wadah silaturahmi antar mahasiswa FK seluruh Indonesia

Dapat Sebagai pengharum nama besar FK Unisma dalam kompetisi yang


bergengsi

Weakness
Keseriusan mahasiswa untuk berlatih
Opportunity
Tidak adanya program yang sejenis di FK UNISMA
Threat
Menyesuaikan jadwal akademik dan jadwal kompetisi
d) Tujuan
Meningkatkan kemampuan dan kekeluargaan antarangkatan mahasiswa FK
UNISMA
e) Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA
f)

Waktu
April 2017

g) Indikator Keberhasilan
Kontribusi Kehadiran Mahasiswa.
-

Jumlah kehadiran lebih dari 50(3)

Jumlah kehadiran antara 35-50(2)


143

Jumlah kehadiran kurang dari 35 (1)

Tidak ada kehadiran (0)

Program Kerja ini dinyatakan:


-

Sangat berhasil apabila nilai 3

Berhasil apabila nilai 2

Kurang berhasil apabila nilai 1

Gagal apabila nilai 0

h) Anggaran Dana
Rp 15.000.000,i)

Penanggung Jawab
Seluruh anggota BIDANG olahraga

8. Kuisioner minat dan bakat pada bidang olahraga


a) Latar Belakang
Pengetahuan mengenai pendidikan serta pelajaran bidang kedokteran
merupakan hal utama dalam suatu pendidikan kedokteran. Yang utama bukan
berarti hanya itu yang perlu di lakukan dan di prioritaskan. Kadang, kegiatan
mahasiswa kedokteran yang padat membuat semua pelajaran tersebut tidak dapat
diserap dan di pahami dengan maksimal, karena layaknya manusia pada umumnya
kita semua memilki tingkat kejenuhan akan sesuatu.
Maka dari hal tersebut kegiatan fisik yang dapat menajaga kesehatan serta
membugarkan tubuh perlu sekali dilakukan. Selain membuat tubuh fit kembali dan
menghindarkan dari terkenanya suatu penyakit hal ini juga dapat memaksimalkan
kegiatan belajar mengajar karena kejenuhan dapat diatasi dengan olahraga. Dalam
bidang olahraga tidak semua cabang olahraga dapat di mediasi oleh BEM, hanya
beberapa cabang olahraga yang jadi mayoritas menjadi hobi sebagian besar
mahassiswa FK UNISMA seperti Futsal, Basket dan Bulu tangkis.
Dalam menunjang mahasiswa dan membuatkan wadah mahasisswa untuk
menyalurkan bakat serta hobi mereka dalam bidang olahraga ini, maka
dibutuhkanlah latihan rutin, serta perlengkapan untuk menunjangnya.
b) Deskripsi kegiatan
Membagikan form minat dan bakat olahraga pada mahasiswa
c) Analisis SWOT
Strength
144

Mempermudah regenerasi anggota di setiap bidang keolahragaan


Weakness
Kurangnya konsistensi kehadiran anggota pada saat latihan
Opportunity

Tidak adanya program yang sejenis di FK UNISMA

SDM yang memadai

Threat
Minat mahasiswa baru
d) Tujuan

Mencari minat dan bakat pada mahasiswa baru

Mempermudah regenerasi di bidang keolahragaan

e) Sasaran
Mahasiswa FK UNISMA
f)

Waktu
Pada waktu pelaksanaan Habituasi Kegiatan Intra Fakultas Kedokteran UNISMA

g) Indikator Keberhasilan

Jadwal dibuat setelah 1 bulan pelantikan = berhasil sempurna

Jadwal dibuat 2 bulan dibuat setelah pelantikan = berhasil

Jadwal dibuat lebih dari 3 bulan setelah pelantikan = kurang berhasil

Jadwal tidak dibuat selama satu periode kepengurusan = tidak berhasil

h) Anggaran Dana
i)

Penanggung Jawab
Seluruh anggota BIDANG olahraga

145

GRAND DESIGN BIDANG KEROHANIAN


A.

DESKRIPSI BIDANG KEROHANIAN


Kerohanian merupakan BIDANG di bawah naungan BEM yang bergerak
dalam bidang kerohanian berlandaskan Al Quran dan As Sunnah.

B.

TUJUAN BIDANG KEROHANIAN


Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan Mahasiswa Fakultas Kedokteran UNISMA
terhadap Allah SWT.
Menyelenggarakan kegiatan kerohanian berlandaskan Al Quran dan As Sunnah di
Fakultas Kedokteran UNISMA.
Meningkatkan ukhuwah Islamiyah di Fakultas Kedokteran UNISMA.

C.

VISI MISI BIDANG KEROHANIAN


Visi
Membentuk Mahasiswa Fakultas Kedokteran UNISMA menjadi mahasiswa yang
Islami, religius, dan spiritualis yang sesuai Al Quran dan As Sunnah.
Misi
Membentuk mahasiswa FK UNISMA yang berwawasan kedokteran Islam.
Membentuk mahasiswa FK UNISMA yang peduli kepada sesama.

D.

JOB DESCRIPTION KEROHANIAN


Koordinator BIDANG
a) Membantu Ketua BEM dalam hal rencana dan kegiatan operasional di bidang
kerohanian.
b) Melaksanakan koordinasi kerja dengan Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan
Bendahara.
c) Bertanggung jawab kepada Ketua BEM.
d) Bertanggungjawab terhadap proker yang di adakan.
e) Berhak mengevaluasi tiap program kerja, mulai dari penanggung jawab (PJ) hingga
indikator keberhasilan.
Anggota BIDANG
146

a) Membantu Koordinator BIDANG dalam mewujudkan Visi dan Misi BIDANG


kerohanian.
b) Sebagai PJ Proker yaitu mengerjakan, mengevaluasi serta memberikan laporan atas
tanggung jawab yang telah diterimanya kepada koordinator.
c) Berkoordinasi dan bertanggungjawab kepada koordinator BIDANG kerohanian.
d) Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada koordinator BIDANG dalam rangka
peningkatan mutu kerja BIDANG kerohanian.
E.

MOTTO BIDANG KEROHANIAN


QS. Muhammad : 7
Jika kalian menolong (agama) Allah, niscaya Allah akan menolong kalian, dan
mengokohkan kaki-kaki kalian

147

F.

PROGRAM KERJA BIDANG KEROHANIAN

1.

Dalem (Darul Mal BEM FK Unisma)

a)

Latar Belakang
Firman Allah Taala dalam surah An Nisa ayat 39 yang artinya: Apa mudharatnya
bagi mereka, jika mereka beriman kepada Allah dan hari kemudian serta menginfakkan
sebagian rezki yang telah diberikan Allah kepadanya? Dan Allah Maha Mengetahui
keadaan mereka. Sebagai orang mukmin dan juga calon dokter muslim kita
diperintahkan oleh Allah Subhanahu wa taala untuk menginfakkan sebagian rezeki kita.
Maka dari itu untuk menumbuhkan karakter dokter muslim kepada mahasiswa pre-klinik
maupun klinik dan juga warga FK UNISMA yang berada dilingkungan fakultas program
kerja ini dilaksanakan.

b)

Deskripsi Kegiatan
Program kerja ini merupakan inovasi baru dari program kerja sebelumnya yaitu
Jumat Beramal. Bedanya dari program kerja sebelumnya yaitu sasaran dari program
kerja ini lebih luas, tidak hanya untuk FK Unisma saja tapi seluruh masyarakat serta
nantinya kami memberikan pilihan kepada donatur untuk memilih kemana dana infaq
mereka ditujukan.
Donatur yang memberikan kepercayaan kepada kami yang nantinya kami akan
menyalurkan dana tersebut sesuai dengan kehendak donatur maupun dari pilihan kami
yaitu : masjid, panti asuhan, kaum dhuafa, yayasan pembinaan anak cacat malang, dan di
tempat lainnya sesuai dengan kehendak donatur.
Untuk sementara, kami akan menyediakan rekening bank yang nantinya bisa
digunakan donatur untuk mentransfer dana infaq mereka. Kemudian menkonfirmasi hasil
transfer dana infaq mereka ke nomor telepon yang nantinya kami sediakan.
Kami akan meminta bantuan infokom untuk membuat desain dalam promosi
program kerja kami ini, sehingga harapannya dapat membantu memperkenalkan FK
Unisma lebih luas.
Adapun untuk kotak amal disetiap kelas yang akan diedarkan setiap hari Jumat
pada pekan pertama setiap bulan yang akan dikoordinir oleh masing-masing bendahara
kelas dan dana kotak amal disetiap kelas akan diambil setiap akhir bulan. Kotak amal di
musholla FK UNISMA (Lt 2 dan 4) yang dananya akan dihitung pada akhir bulan.
Nantinya dana ini akan kami salurkan ke masjid ataupun panti asuhan.
148

c)

Analisis SWOT
Strength
Adalah sebuah program yang efektif untuk menumbuhkan jiwa kedermawanan
mahasiswa FK UNISMA dan jamaah mushola FK UNISMA.
Weakness
Kurangnya koordinasi dengan bendahara ataupun pengurus kelas sehingga acara
kurang maksimal.
Opportunity
Tidak adanya program yang sejenis di FK UNISMA.
Threat
Kurangnya kesadaran dari masing-masing kelas akan pentingnya sedekah.
Kotak infaq mushola rawan pencurian karena akan ditempatkan setiap hari di mushola
tanpa adanya pengawasan.

d)

Tujuan
Menumbuhkan sikap dermawan mahasiswa FK UNISMA dan jamaah mushola FK
UNISMA.

e)

Sasaran
Mahasiswa pre-klinik FK UNISMA, jamaah mushola FK UNISMA dan
masyarakat umum.

f)

Waktu
Infaq kelas dilaksanakan setiap hari Jumat pada pekan 1 setiap bulan selama periode
kepengurusan.
Infaq mushola dilaksanakan setiap akhir bulan selama periode kepengurusan.

g)

Indikator Keberhasilan
1) Kontribusi infaq kelas dan musholla FK UNISMA (bulanan).
- Jumlah infaq lebih dari Rp.150.000 (3)
- Jumlah infaq antara Rp.75.000-Rp.150.000 (2)
- Jumlah infaq kurang dari Rp.75.000 (1)
- Tidak ada infaq (0)
149

2) Kontribusi masyarakat (bulanan)


- Jumlah infaq lebih dari Rp.400.000 (3)
- Jumlah infaq antara Rp.300.000-400.000 (2)
- Jumlah infaq kurang dari Rp.300.000 (1)
- Tidak ada infaq (0)
Indikator keberhasilan untuk proker Infaq Jumat berdasarkan perolehan jumlah
nilai dari indikator di atas
Jika poin total 6 : baik
Jika poin total 3-5 : cukup
Jika poin total 1-2 : kurang
h)

Anggaran Dana
-

i)

Penanggung Jawab
Faza Afsiyura dan Nur Asmi Rachmawati

150

2.

E-Lmu (Elektronik Buletin Mahasiswa FK UNISMA)

a)

Latar Belakang
Pengetahuan mengenai perkembangan Islam maupun sejarah Islam sendiri dirasa
masih kurang. Banyak mahasiswa yang kurang mengerti tentang hal tersebut. Maka kami
pengurus kerohanian berinisiatif untuk menyebarkan pengetahuan seputar Islam, masalah
Islam, sejarah, dan hal hal lain yang terkait agama Islam melalui buletin dan video
edukatif dengan tema yang berbeda beda. Buletin ini akan disebar mading dan sosial
media. Video akan disebar di sosial media. Dengan harapan teman teman bisa
meningkatkan pengetahuan teman teman tentang Islam secara lebih baik.

b)

Deskripsi Kegiatan
Buletin kerohanian akan dilakukan penerbitan yang dicetak sebanyak 22 lembar
dimana 2 lembar akan dipajang di mading, 10 lembar akan diletakkan di musholla lantai
2 dan 10 lembar lagi akan diletakkan di musholla lantai 4 FK Unisma. Dalam buletin ini
juga akan disediakan contact person untuk memfasilitasi bagi para mahasiswa yang ingin
bertanya tentang masalah Islam dan sains yang jawabannya akan dituliskan dalam
penerbitan buletin edisi selanjutnya. Selain itu juga akan dilampirkan laporan dana
pemasukan dari Dalem (Darul Mal BEM FK Unisma). Buletin ini juga akan diupload
pada website BEM FK Unisma setiap kali penerbitannya.
Video edukatif yang disusun oleh BIDANG kerohanian, akan diterbitkan melalui
akun sosial media milik BEM FK Unisma selama 3 kali dalam periode kepengurusan.
Video edukatif ini rencananya akan berkolaborasi dengan BIDANG Infokom yang akan
mendesain dari segi video tersebut. Sedangkan isinya akan disusun oleh dari staff
BIDANG kerohanian.

c)

Analisis SWOT
Strength
Merupakan program yang sangat bermanfaat bagi mahasiswa FK UNISMA.
Weakness
Kurang mahir anggota BIDANG kerohanian dalam menyusun buletin.
Opportunity
Jumlah mahasiswa di FK UNISMA cukup banyak, sehingga banyak peluang
kesuksesan untuk publikasi bulletin ini.
151

Threat
Kesibukan mahasiswa FK UNISMA dengan banyak tuntutan untuk membaca
berbagai literature sehingga jarang menyempatkan diri untuk membaca buletin.
d)

Tujuan
Berbagi wawasan di bidang Islam dan sains, khususnya kedokteran untuk
menumbuhkan jiwa religious sehingga membentuk kepribadian dokter muslim bagi
setiap mahasiswa FK UNISMA.

e)

Sasaran
Civitas akademika FK UNISMA

f)

Waktu
Buletin akan diterbitkan tiap satu bulan sekali pada hari Jumat selama periode
September-November 2016 sampai dengan Februari-Mei 2017.

g)

Indikator Keberhasilan
Indikator Keberhasilan Buletin
Buletin yang terbaca adalah 10 lembar (3)
Buletin yang terbaca antara 5-10 lembar (2)
Buletin yang terbaca kurang dari 5 lembar (1)
Tidak ada buletin yang terbaca (0)
Indikator keberhasilan dari proker bulletin berdasarkan perolahan total poin dari
indikator di atas sebagai berikut
Jika poin total 3 : Baik
Jika poin total 1-2 : Cukup
Jika poin total 0 : Kurang
Indikator Keberhasilan Video Edukatif
Video yang terupload adalah 3 video (3)
Video yang terupload adalah 2 video (2)
Video yang terupload adalah 1 video (1)
Tidak ada video yang diupload (0)

h)

Anggaran Dana
Rp.

35.000
152

i)

Penanggung Jawab
Devi Aulia Cahyani dan Nur Asmi Rachmawati

153

3.

Kerohanian Golden Ways

a)

Latar Belakang
Terkadang mahasiswa Kedokteran itu merasa jenuh dengan rutinitas mereka seharihari. Mulai dari pagi hari mesti berangkat ke kampus kemudian pulang ke kosan di sore
hari. Belum lagi disibukkan dengan ujian mingguan yang selalu ada ditiap pekan, yang
mengharuskan mahasiswa merelakan weekend mereka dipakai untuk belajar. Tidak hanya
itu, bagi para pengemban amanah di kampus yang membuat mereka mau tidak mau harus
merelakan waktu belajar mereka pula untuk menjalankan program kerja mereka.
Maka dari itu, kami BIDANG kerohanian mengadakan program kerja yaitu
Kerohanian Golden Ways yang harapan kami dengan diadakan program kerja ini, dapat
memotivasi semangat mahasiswa FK Unisma untuk lebih semangat dalam menjalankan
rutinitas mereka sehari-hari.

b)

Deskripsi Kegiatan
Kerohanian Golden Ways merupakan kegiatan yang bertujuan untuk memotivasi
pengurus harian BEM FK Unisma. Kegiatan ini diadakan 2 kali selama periode BEM
Kabinet Bersatu Beraksi. Pemateri yang diundang merupakan pemateri dari luar FK
Unisma agar menciptakan suasana yang berbeda selama kegiatan berlangsung. Sebelum
masuk ke acara inti, akan diadakan pembacaan Al Quran oleh masing-masing pengurus
harian BEM FK Unisma.

c)

Analisis SWOT
Strength
Belum ada program yang di peruntukkan untuk anggota internal, yang bertujan
untuk meningkatkan semangat dan mempererat ukhuwah Islamiyyah terhadap sesama
anggota BEM FK UNISMA.
Weakness
Mengundang pemateri serta kehadiran peserta anggota BEM, yang kemungkinan
terkendala oleh jadwal kuliah ataupun di luar daripada itu.
Opportunity
Minat pengurus harian yang insya Allah antusias karena program kerja ini sangat
dibutuhkan untuk memotivasi semangat mereka.
Threat
154

Kesibukan anggota BEM FK UNISMA dengan jadwal kuliah yang bersinggungan


dengan waktu pelaksanaan ataupun yang di luar daripada itu.
d)

Tujuan
Meningkatkan semangat dan mempererat ukhuwah Islamiyah sesama anggota BEM.

e)

Sasaran
Pengurus organisasi BEM FK Unisma

f)

Waktu
Dua kali dalam periode BEM 2016/2017 yaitu Sabtu, 29 Oktober 2016 dan Minggu, 25

Maret 2016.

155

g)

Indikator KeberhasilaN
Pengurus yang hadir lebih dari 40 orang (3)
Pengurus yang hadir lebih dari 25-40 orang(2)
Pengurus yang hadir kurang dari 25 (1)
Tidak ada yang hadir (0
Indikator keberhasilan dari proker ini berdasarkan perolehan total poin dari
indikator di atas sebagai berikut
Jika poin total 3 : Baik
Jika poin total 1-2 : Cukup
Jika poin total 0 : Kurang

h)

Anggaran Dana
No Uraian

Jumlah yang

Harga Satuan

Jumlah Harga

dibutuhkan
1.

Fee Pemateri

2 orang

Rp 2.000.000

Rp

4.000.000

2.

Konsumsi Pemateri

2 orang

Rp

10.000

Rp

20.000

3.

Konsumsi Peserta

100 orang

Rp

5.000

Rp

500.000

Total

i)

Rp. 4.520.000

Penanggung Jawab
Reza Rahma Tazkia dan Nur Asmi Rachmawati

156

4.

Seminar Kerohanian

a)

Latar Belakang
Pemuda muslim Indonesia sebenarnya memliki potensi dan prestasi yang patut di
banggakan. Namun masih sedikit mereka yang ikut berpartisipasi dalam membangun
Islam di Indonesia. Oleh karena itu kami dari BIDANG Kerohanian mengusulkan
program kerja berupa seminar motivasi Islam untuk membangkitkan semangat pemuda
muslim untuk ikut serta dalam membangun Islam di Indonesia.

b)

Deskripsi Kegiatan
Kegiatan ini berupa seminar dengan menghadirkan tokoh Islam di Indonesia. Dan
pesertanya di buka untuk umum, baik pelajar maupun mahasiswa. Setelah seminar akan
di lanjutkan talkshow bersama pemateri dalam seminar tersebut.

c)

Analisis SWOT
Strength
Merupakan program inovasi yang bermanfaat untuk membangun semangat pemuda
muslim.
Weakness
Kurangnya tema inovasi kegiatan yang bisa menarik perhatian masyarakat ataupun
hal lainnya .
Opportunity
Minat masyarakat yang tinggi apabila tokoh Islam yang diundang sedang naik daun
pada saat itu.
Threat
Belum bisa di perkirakan peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut.

d)

Tujuan
Menumbuhkan semangat pemuda Indonesia untuk ikut andil dalam membangun islam.

e)

Sasaran
Masyarakat Umum

f)

Waktu
Minggu, 28 Mei 2017
157

g)

Indikator Keberhasilan
Peserta yang hadir lebih dari 100 (4)
Peserta yang hadir antara 80-100 (3)
Peserta yang hadir antara 50-79 (2)
Peserta yang hadir kurang dari 50 (1)
Indikator keberhasilan dari proker ini berdasarkan perolahan total poin dari
indicator di atas sebagai berikut
Jika poin total 4 : Baik
Jika poin total 2-3 : Cukup
Jika poin total 1 : Kurang

h)

Anggaran Dana
Rp. 30.000.000

i)

Penanggung Jawab
Devi Aulia Cahyani dan Nur Asmi Rachmawati

GRAND DESIGNBIDANG DANA DAN USAHA


A. DESKRIPSI BIDANG DANA DAN USAHA
Dana dan Usaha merupakan salah satu bidang dalam struktur BEM FKUNISMA
yang memiliki tujuan mencari dana dengan melakukan berbagai usaha untuk membantu
memenuhi kebutuhan operasional organisasi. Selain itu untuk menumbuhkan jiwa
entrepeuneur pada diri mahasiswa FK UNISMA pada umumnya dan khususnya Pengurus
Danus BEM FK UNISMA.
B. VISI MISI BIDANG DANA DAN USAHA
Visi
Menjadikan danus sebagai wadah pengembanganmahasiswa dibidang usaha pendanaan dan
mencetak generasi berjiwa entrepeuneur dalam bidang dana usaha BEM FK Unisma.

158

Misi
-

Pengadaan usaha mandiri dalam setiap program kerja dana usaha.

Berperan aktif di bidang usaha maupun wirausaha baik secara mandiri maupun
bekerjasama dengan pihak lain dengan orientasi profit.

Mengutamakan tercapainya tujuan bersama dan kesejahteraan anggota.

Menjaga kekompakan anggotaserta menjunjung tinggi nama baik BEM FK


UNISMA guna tercapainya tujuan bersama.

Menjalin kerjasama dengan Pengurus Harian Wilayah dan Nasional ISMKI

C. TUJUAN BIDANG DANA DAN USAHA


-

Menjadi bidang yang bertanggung jawab dalam kebutuhan operasional BEM FK


UNISMA

Menjadi bidang yang mampu mengembangkan jiwa enterpreneurship mahasiswa FK


UNISMA dan pengurus bidang Danus BEM FK UNISMA

Menjalin kerjasama dengan dengan sponsor (sponsorship)

D. ANALISIS SWOT
Strength
-

BIDANG ini dapat membantu untuk permasalahan keuangan BEM FK UNISMA.

Kegiatan dari BIDANG dapat membantu untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa.

Melalui BIDANG ini dapat menyalurkan minat bakat di bidang fundraising and
partnership.

BIDANG ini sudah mempunyai link di beberapa tempat yang dapat mendukung
kegiatan BEM FK UNISMA

Weakness
Kesusahan untuk mencari partnership yang dapat dijadikan sponsor tetap.
Opportunity

159

Dapat menjalin relasi lebih banyak lagi diluar kampus guna mendukung kegiatan BEM FK
UNISMA.
Treath
-

Adanya pihak yang memiliki tujuan sama dengan BIDANG ini.

Kenaikan harga yang signifikan sehingga membuat perubahan harga dari tahun ke
tahun.

Rendahnya daya beli di FK UNISMA.

E. JOB DESCRIPTION BIDANG DANA DAN USAHA


Koordinator BIDANG
a) Membantu Ketua BEM dalam hal rencana dan kegiatan operasional di bidang dana dan
usaha.
b) Melaksanakan koordinasi kerja dengan Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan Bendahara.
c) Bertanggung jawab kepada Ketua BEM.
d) Bertanggungjawab terhadap proker yang di adakan.
e) Berhak mengevaluasi tiap program kerja, mulai dari penanggung jawab (PJ) hingga
indikator keberhasilan.
Anggota BIDANG
a) Membantu Koordinator BIDANG dalam mewujudkan Visi dan Misi BIDANG dana dan
usaha.
b) Sebagai PJ Proker yaitu mengerjakan, mengevaluasi serta memberikan laporan atas
tanggung jawab yang telah diterimanya kepada koordinator.
c) Berkoordinasi dan bertanggungjawab kepada koordinator BIDANG danus.
H. PROGRAM KERJA BIDANG DANA DAN USAHA
1. Program Marchandise
160

Latar Belakang
Merchandise merupakan salah satu program kerja danus yang berlatar belakang
menghasilkan hasil berupa uang yang mampu menopang keuangan organisasi BEM. Dengan
adanya produk merchandise seperti berupa gantungan kunci, sticker, merchandise ISMKI,
dan jaket FK UNISMA.
1. Gantungan Kunci FK UNISMA
a) Deskripsi Kegiatan
Memasarkan dikalangan FK UNISMA maupun FK lain dengan melalui event yang
diadakan dengan skala wilayah ataupun nasional.
b) Analisis SWOT
Strength
Sebagai identitas mahasiswa kedokteran
Weakness
Waktu kurang untuk koordinasi karena terhambat
Opportunity
Peluang yang diperoleh adalah dari tingkat konsumsi pembelian mahasiswa yang cukup
tinggi
Threat
Beberapa ada yang menganggap tidak perlu membeli
c) Tujuan
-

Memperkenalkan FK UNISMA melalui gantungan kunci.

Mengggalang dana demi menopang kebutuhan organisasi.

Melatih jiwa entrepreneur anggota BIDANG danus.

d) Sasaran
161

seluruh warga FK unisma


e) Waktu
Selama masa kepengurusan

f) Indikator Keberhasilan
Semua gantungan kunci yang diproduksi terjual habis
> 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (3)
60 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (2)
<60% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (1)

Indikator Keberhasilan untuk Proker Gantungan Kunci berdasarkan perolehan jumlah niai dari
indicator di atas
Jika poin total 7 - 9 : Baik
Jika poin total 4 - 6 : cukup
Jika poin total 1 - 3 : Kurang

g) Anggaran Dana
h) Penanggung Jawab
Warzuknidini dan Azura Fransisca Dwary

2. Sticker FK UNISMA
a) Deskripsi Kegiatan
Desain yang dibuat oleh BIDANG infokom akan diproduksi oleh BIDANG danus
minimal 100. Barang tersebut kemudian dipasarkan di FK UNISMA
b) Analisis SWOT
Strength
Sebagai identitas mahasiswa kedokteran
Weakness
Waktu kurang untuk koordinasi karena terhambat
Opportunity
Peluang yang diperoleh adalah dari tingkat konsumsi pembelian mahasiswa yang cukup
tinggi
Threat
162

Beberapa ada yang menganggap tidak perlu membeli


c) Tujuan
Memperkenalkan FK UNISMA melalui sticker.
-

Penggalangan Dana demi menopang kebutuhan operasional organisasi

Melatih jiwa entrepreneur anggota BIDANG Danus.

d) Sasaran
-

Seluruh warga FK UNISMA

Pengurus Harian BEM FK UNISMA

Mahasiswa kedokteran non UNISMA

e) Waktu
Selama masa kepengurusan
f) Indikator Keberhasilan
Tiap kali produksi minimal 100 buah
100 buah barang yang diproduksi (3)
50-99 buah barang yang diproduksi (2)
<50 buah barang yang diproduksi (1)
Semua sticker yang diproduksi terjual habis
> 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (3)
60 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (2)
<60% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (1)
Indikator Keberhasilan untuk Proker Sticker FK UNISMA berdasarkan perolehan jumlah nilai
dariindikator di atas
Jika poin total 7 - 9 : Baik
163

Jika poin total 4 - 6 : cukup


Jika poin total 1 - 3 : Kurang
g) Anggaran Dana
Rp 400.000,h) Penanggung Jawab
warzuknidini dan Firyal Nisrina
3. Merchandise ISMKI
a) Deskripsi Kegiatan
Merchandise yang telah didistribusikan ke FK UNISMA akan segera dipasarkan
kepada seluruh anggota warga FK UNISMA.
b) Analisis SWOT

164

Strength
Sebagai identitas mahasiswa kedokteran
Weakness
Waktu kurang untuk koordinasi karena terhambat
Opportunity
Peluang didapatkan dari mahasiswa FK UNISMA khususnya mahasiswa baru
Threat
Beberapa ada yang menganggap tidak perlu membeli
Harga masih dianggap terlalu mahal
c) Tujuan
-

Penggalangan Dana demi menopang kebutuhan operasional organisasi

Melatih jiwa entrepreneur anggota BIDANG danus.

Membantu pengakaran ISMKI di tiap institusi.

d) Sasaran
-

Seluruh warga FK UNISMA

Pengurus BEM FK UNISMA

e) Waktu
Selama masa kepengurusan
f) Indikator Keberhasilan
Semua marchandise terjual habis
> 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (3)
60 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (2)
165

<60% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (1)


Indikator Keberhasilan untuk Proker Marchandise ISMKI wilayah 4 berdasarkan perolehan
jumlah nilai dari indikator di atas
Jika poin total 3 : Baik
Jika poin total 2 : Cukup
Jika poin total 1 : Kurang
g) Anggaran Dana
h) Penanggung Jawab
Azzura Fransisca an Lufi Indayani
4. Jaket FK UNISMA
a) Deskripsi Kegiatan
BIDANG danus akan memproduksi jaket FK UNISMA yang baru dengan
mengadakan suatu kompetisi desain bagi seluruh mahasiswa FK UNISMA yang telah
disetujui pihak dekanat untuk dijadikan identitas FK dan akan diproduksi sesuai jumlah
pesanan.
b) Analisis SWOT
Strength
Sebagai identitas mahasiswa kedokteran
Weakness
Waktu kurang untuk koordinasi karena terhambat
Opportunity

166

Peluang didapatkan dari banyaknya peserta yang mengikuti kompetisi


Threat
Beberapa ada yang menganggap tidak perlu membeli
Harga masih dianggap terlalu mahal
c) Tujuan
-

Mempublikasikan FK UNISMA di luar kampus dan dapat dianggap sebagai identitas


FK UNISMA.

Penggalangan Dana demi menopang kebutuhan operasional organisasi

Melatih jiwa entrepreneur anggota BIDANG danus dan kreativitas mahasiswa

d) Sasaran
-

Seluruh warga FK UNISMA

Pengurus BEM FK UNISMA

e) Waktu
Selama masa kepengurusan
f) Indikator Keberhasilan
Produksi Minimal 100 Buah
100 buah barang yang diproduksi (3)
50-99 buah barang yang diproduksi (2)
<50 buah barang yang diproduksi (1)

167

Semua jaket terjual habis


> 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (3)
60 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (2)
<60% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (1)
Indikator Keberhasilan untuk Proker Jaket berdasarkan perolehan jumlah niai dari indikator
di atas
Jika poin total 7 - 9 : Baik
Jika poin total 4 - 6 : cukup
Jika poin total 1 - 3 : Kurang
g) Anggaran Dana
h) Penanggung Jawab
Verryna yaumi dan Lufi Indayani
5. Penjualan Buku-buku Kedokteran
a) Latar Belakang
Semakin banyak kebutuhan referensi mahasiswa berupa buku-buku penerbit EGC,
FK UI dan penerbit lain. Oleh karena itu salah satu program kerja dana dan usaha yaitu
menjual buku-buku tersebut dengan harga yang sesuai.
b) Deskripsi Kegiatan
Penjualan buku dengan konsep sesuai pemesanan setelah mencapai kuota tertentu,
pembayaran dimulai kemudian pengadaan barang.
c) Analisis SWOT
168

Strength
Banyak maba yang dari luar kota Malang sehingga lebih memilih beli di danus
Weakness
-

Link yang letaknya agak jauh membuat distribusi buku jadi lama

Beberapa maba lebih memilih membeli langsung di toko buku area malang dan
sekitarnya

Opportunity
Tingginya kebutuhan mahasiswa kedokteran akan buku referensi
Threat
Ada buku yang tidak orisinil yang juga diminati mahasiswa
d) Tujuan
memberikan dana kepada BEM
Memberikan kemudahan untuk mahasiswa dalam pengadaan buku buku
kedokteran yang lebih murah dan berkualitas
e) Sasaran
Mahasiswa kedokteran UNISMA
f) Waktu
Dalam setahun kepengurusan
g) Indikator Keberhasilan
Keuntungan yang diperoleh
Rp 500.000,00 (3)
Rp 200.000,00 (2)
Rp 100.000,00 (1)
169

Indikator Keberhasilan untuk Proker Jaket berdasarkan perolehan jumlah nilai dari indikator
di atas
Jika poin total 3 : Baik
Jika poin total 2 : cukup
Jika poin total 1 : Kurang
h) Anggaran Dana
i) Penanggung Jawab
Azura Fransisca dan Verryna yaumi
6. Penjualan Alat-alat Kesehatan
a) Latar Belakang
Semakin banyak kebutuhan alat kesehatan bagi mahasiswa preklinik maupun klinik
seperti stetoskop, tensimeter dan alat kesehatan lainnya. Oleh karena itu salah satu program
kerja dana dan usaha yaitu menjual alat kesehatan tersebut dengan harga yang sesuai.
b) Deskripsi Kegiatan
Penjualan alat kesehatan dengan konsep sesuai pemesanan setelah mencapai kuota
tertentu, pembayaran dimulai kemudian pengadaan barang.
c) Analisis SWOT

170

Strength
Banyak mahasiswa baru yang dari luar kota malang sehingga lebih memilih beli di danus.
Weakness
Link kurang.
Opportunity
Banyak peluang dari mahasiswa dari pre-klinik dan klinik.
Threat
Banyak yang lebih memilih membeli di daerah mahasiswa masing-masing dengan alasan
lebih murah.

d) Tujuan
memberikan dana kepada BEM
Memberikan kemudahan untuk mahasiswa dalam pengadaan alat - alat kesehatan yang lebih
murah dan berkualitas.
e) Sasaran
Mahasiswa kedokteran UNISMA
f) Waktu
Selama setahun kepengurusan
g) Indikator Keberhasilan
Keuntungan yang diperoleh
>70% Berhasil dengan maximal ( >Rp. 200.000) (3)
50-70% berhasil ( Rp. 100.000 - Rp. 200.000) (2)
171

Tidak terlaksana (1)


Indikator Keberhasilan untuk Proker Alat Kesehatan berdasarkan perolehan jumlah nilai dari
indikator di atas
Jika poin total 3 : Baik
Jika poin total 2 : Cukup
Jika poin total 1 : Kurang
h) Anggaran Dana
i) Penanggung Jawab
Firyal Nisrina dan Verryna Yaumi
7. Penjualan

172

a) Latar Belakang
Karena jas laboratorium sering digunakan baik dalam ruangan maupun luar ruangan
dan juga sering terpapar zat-zat yang membuat jas tersebut semakin berwarna kekuningan
maupun menjadi cepat kotor maka dana dan usaha memberikan pelaung bagi mahasiswa
untuk bisa memesan dan membeli jas laboratorium yang baru dan dengan harga yang sesuai.
b) Deskripsi Kegiatan
Penjualan jas laboratorium dengan konsep sesuai pemesanan setelah mencapai kuota
tertentu, pembayaran dimulai kemudian pengadaan barang.
c) Analisis SWOT
Strength
Sebagai identitas mahasiswa kedokteran
Weakness
Kurangnya modal untuk produksi
Opportunity
Peluang diperoleh dari mahasiswa yang mempunyai masalah pada jas lab
Threat
Harga dianggap masih terlalu mahal
d) Tujuan
-

Membantu memberikan dana kepada BEM dengan berwirausaha

Memberikan kemudahan untuk mahasiswa dalam pengadaan jas laboratorium dengan


kualitas yang bagus

e) Sasaran
-

Mahasiswa Kedokteran UNISMA


173

Kakak-kakak coas

f) Waktu
Selama masa kepengurusan
g) Indikator Keberhasilan
Keuntungan yang diperoleh
>70% Berhasil dengan maximal ( >Rp. 200.000) (3)
50-70% berhasil ( Rp. 100.000 - Rp. 200.000) (2)
Tidak terlaksana (1)

174

Indikator Keberhasilan untuk Proker Jas Laboratorium berdasarkan perolehan jumlah nilai
dari indikator di atas
Jika poin total 3 : Baik
Jika poin total 2 : Cukup
Jika poin total 1 : Kurang
h) Anggaran Dana
i) Penanggung Jawab
Lufi Indayani dan Firyal Nisrina
8. Identitas BEM FK UNISMA
a) Latar Belakang
Karena BEM merupakan salah satu organisasi mahasiswa dalam FK UNISMA dan
agar dikenal oleh masyarakat luas, maka dana dan usaha memberikan peluang pada
organisasi BEM dengan mengusahakan identitas seperti berupa baju PDH dan nametag.
b) Deskripsi Kegiatan
Menjual baju PDH dan Nametag kepada anggota BEM yang telah disetujui.
c) Analisis SWOT
Strength
Sebagai identitas anggota BEM FK UNISMA
Weakness
Waktu kurang untuk koordinasi karena terhambat
Kurangnya modal untuk produksi
175

Opportunity
Peluang didapatkan dari partisipasi pengurus organisasi
Threat
Harga dianggap masih terlalu mahal
d) Tujuan
-

Membantu memberikan dana kepada BEM.

Membantu untuk pengadaan identitas pengurus BEM FK UNISMA.

e) Sasaran
Pengurus harian BEM FK UNISMA
f) Waktu
Selama masa kepengurusan
g) Indikator Keberhasilan
Jumlahpengurus yang membeli lencana BEM FK UNISMA
> 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (3)
60 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (2)
<60% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (1)

Indikator Keberhasilan untuk Proker lencana BEM FK UNISMA berdasarkan perolehan


jumlah nilai dari indikator di atas
Jika poin total 3 : Baik
Jika poin total 2 : Cukup
176

Jika poin total 1 : Kurang


h) Anggaran Dana
i) Penanggung Jawab
Warzuknidini dan Azura Fransisca Dwary
8. Partnership
a) Latar Belakang
Banyak kegiatan BEM berupa kegiatan sosial seperti baksos eksternal maupun
internal dan semacamnya. Untuk membantu kegiatan tersebut dana dan usaha memberikan
bantuan berupa menjual barang-barang bekas layak pakai dan hasilnya akan disumbangkan
ke acara tersebut.

177

b) Deskripsi Kegiatan
Menjual barang-barang bekas layak pakai kepada masyarakat luas untuk membantu dana
sosial.
c) Analisis SWOT
Strength
Sebagai bantuan dana untuk kegiatan sosial
Weakness
Waktu kurang untuk koordinasi karena terhambat
Opportunity
Peluang diperoleh dari partisipasi masyarakat umum
Threat
Harga dianggap masih terlalu mahal
d) Tujuan
Membantu memberikan dana kepada BEM untuk membantu kegiatan BEM yang memiliki
unsur sosial
e) Sasaran
Civitas akademika UNISMA
f) Waktu
g) Indikator Keberhasilan
Frekuensi penggunaan program ini:
> 75% (3)
178

60 75% (2)
<60% (1)
Indikator Keberhasilan untuk Proker reksos berdasarkan perolehan jumlah nilai dari
indikator di atas:
Jika poin total 3 : Baik
Jika poin total 2 : Cukup
Jika poin total 1 : Kurang
h) Anggaran Dana
Rp 100.000,i) Penanggung Jawab
Azura Fransisca dan Firyal Nisrina

8. Program in-Action
a) Latar Belakang
Untuk membantu kegiatan BEM atau acara-acara BEM maka dana dan usaha
mengajukan proposal partnership dan sponsorship kepada perusahaan-perusahaan tertentu
agar mendapatkan dana.
b) Deskripsi Kegiatan
Mengajukan proposal kepada perusahaan-perusahaan tertentu untuk mendapatkan bantuan
dana.
c) Analisis SWOT
Strength

179

Banyak dana dari perusahaan-perusahaan besar.


Weakness
Sedikit perusahaan yang ingin bergabung.
Oppurtunity
Banyak peluang dari perusahaan tersebut.
Threat
Kurangnya waktu dan dana.
d) Tujuan
Membantu memberikan dana kepada BEM
e) Sasaran
Perusahaan
f) Waktu
Selama masa kepengurusan
g) Indikator Keberhasilan
Jumlahperusahaan yang kerja sama dengan BEM FK UNISMA
3 (3)
2 (2)
1 (1)
Indikator Keberhasilan untuk Proker reksos berdasarkan perolehan jumlah nilai dari
indikator di atas:
Jika poin total 3 : Baik
180

Jika poin total 2 : Cukup


Angaran dana
Rp. 100.000
Penanggung jawab
Azzura Fransisca dan Lufi indayani

GRAND DESIGN BIDANG PENGEMBANGAN MASYARAKAT


PROGAM KERJA BIDANG PENGMAS
1. KARYA BAKTI (PENGEMBANGAN MASYARAKAT BERLANDASKAN
PENELITIAN)

a.

Latar Belakang
Tri Dharma Perguruan Tinggi menuntut setiap insan akademika agar mampu

berfikir secara holisitik dalam memandang setiap langkah hidup. Selain itu tri dharma
perguruan tinggi merupakan salah satu pondasi dan dasar tanggung jawab yang
dipanggul mahasiswa yang harus dikembangkan secara simultan dan bersama-sama.
Eksistensi Perguruan tinggi memiliki peranan yang sangat penting dalam
mempengaruhi perubahan perubahan suatu masyarakat. Peran dan fungsi perguruan
tinggi sebagai sebagai implementasi dari tri dharma perguruan tinggi yang menjadi
kewajibannya, dapat diwujudkan dalam bentuk membangun gerakan pembelajaran
masyarakat untuk mendorong terciptanya transformasi sosial dan terjaga nilai-nilai
budaya bangsa.
Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang mencoba mewujudkan tri
dharma perguruan tinggi dalam bentuk sebuah program yang langsung terjun dalam
mengabdikan diri kepada masyarakat secara terpadu, berkesinambungan, dan bebasis
riset terutama dalam bidang kesehatan. Program tersebut bernama Karya Bakti.
Adanya kegiatan tersebut diharapkan mampu menerapkan nilai-nilai dan tujuan
yang tertuang dalam Nawa Cita Karya Bakti. Selain itu, dengan prinsip community
development yaitu we are working with community, not for community , Mahasiswa
181

Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang bersama masyarakat berkolaborasi


menjadi teladan dan garda terdepan untuk mewujudkan Indonesia yang sehat dan
bermartabat.
b. Deskripsi Kegiatan
1.

RISET PENGMAS

Riset pengmas adalah program penelitian dan pengembangan kesehatan masyarakat


berupa kegiatan ilmiah yang di lakukan menurut metode-metode untuk menemukan
informasi ilmiah dan cara baru untuk menyelesaikan masalah kesehatan dengan
melibatkan banyak pihak baik masyarakat setempat, pemerintah dan mahasiswa
kedokteran. Riset pengmas meliputi dua tahap yaitu Community Analys dan Target
Assesment.
2.

IMPLEMENTATION

Pada Tahap ini kita melakukan sesuatu sesuai dengan kebutuhan Masyarakat. Beberpa
kegiatan yang dilakukan adalah Beberapa kegiatan yang dilakukan saat implementasi
adalah sebagai berikut, FGD (focus group discussion), penyuluhan, deklarasi, pelatihan
kader, dan lomba-lomba, pengobatan gratis,

kegiatan keagamaan kegiatan sosial

maupun kegiatan lain yang sifatnya kolabotarif. Dalam tahap implementasi melibatkan
banyak sektor diantaranya BEM FK UNISMA, BSO (MRT dan LPIS ), Dosen,
Pemerintah, Dinas Kesehatan masyarakat. Kolaborasi antar sektor diharapkan mampu
memberikan perubahan yang signifikan sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.
3.

PROGRAM EVALUATION

Evaluasi adalah tahap penilaian program dan tahapan-tahapan yang sudah dilakukan
yang dimulai dari community analysis sampai dengan implementation yang dilakukan.
Evaluasi memiliki berbagai macam manfaat, salah satunya ialah memberikan feedback
untuk membuat program menjadi lebih efektif serta menghasilkan informasi untuk
mempertimbangkan apakah program harus dihentikan, dimodifikasi atau
dilanjutkan.Dalam proses evaluasi ada dua teknik yaitu evaluasi proses dan evaluasi
outcome/ output.
c.

Tujuan
Tujuan program kerja Karya Bakti tertuang dalam Nawacita Karya Bakti yaitu
1.

Mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi secara afektif dan efisien


serta berkelanjutan
182

2.

Menunjukkan peran aktif mahasiswa kedokteran dalam meningkatkan


kesehatan masyarakat demi terwujudnya pemerataan pembangunan kesehatan

3.

Menumbuhkan kepekaan sosial dan mengembangkan pemikiran kritis terhadap


masalah- masalah kesehatan dalam masyarakat

4.

Sebagai sarana mahasiswa kedokteran dalam mengimplementasikan ilmu yang


telah didapat sebagai bekal menjadi dokter muslim yang sesuai dengan visi
misi FK Unisma

5.

Menciptakan lingkungan masyarakat yang sehat melalui kegiatan- kegiatan


kolaboratif

6.

Mengembangakan

segenap

potensi

masyarakat

dalam

mewujudkan

masyarakat mandiri, masyarakat sehat dan bermartabat


7.

Membantu mewujudkan cita-cita dan aspirasi sebagai upaya pengembangan


masyarakat

8.

Mensinergiskan program- program ISMKI , Perguruan Tinggi maupun


pemerintah terkait

9.

Menjadi teladan dan garda terdepan untuk mewujudkan Indonesia yang sehat
dan bermartabat

d. Sasaran
1. Civitas Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang
2. Desa Binaan
3. Pemerintah Terkait
4. Dinas Kesehatan

e.

Waktu
Oktober 2016 sd Maret 2017

f.

Target
Masyarakat desa binaan

g.

Analisis SWOT
1. Strength
A. Proker Unggulan Pengmas BEM FK Unisma
B. Mampu berkerja sama dengan berbagai sektor yang dapat mensukseskan
kegiatan dan mencapai tujuan proker tersebut
183

C. Antusiasme mahasiswa dalam mengikuti kegiatan yang aplikatif pada


masyarakat
D. Mahasiswa yang berkompeten dalam bidang kesehatan
E. Tersedianya berbagai fasilitas kesehatan yang mendukung untuk
terselenggaranya program tersebut
F. Sinergis dengan visi dan misi FK Unisma
2. Weakness
A. Banyaknya desa binaan sehingga sulit mencari desa binaan yang ideal
B. Jadwal akademik yang tidak menentu
3. Opportunities
A. Kegiatan yang sinergis dengan berbagai sektor (masyarakat, pemerintah,
dinas kesehatan atau dinas terkait)
B. Adanya dukungan dari berbagai pihak
4. Threats
A. Kurangnya partisipasi dan komitmen masyarakat untuk mengembangkan
desa
B. Prosedur yang rumit dalam pencarian data
C. Banyaknya kegiatan mahasiswa dari berbagai institusi yang tersebar di
berbagai desa

h.

Indikator Keberhasilan
1.

Rangkaian Kegiatan
A. Terlaksananya tahap Riset pengmas (3)
B. Terlaksananya tahap Implementasi (3)
C. Terlaksananya tahap Evaluasi (3)

2.

Partispasi
A. Jumlah volunteer lebih dari 20 mahasiswa (3)
B. Jumlah volunteer 15-20 mahasiswa (2)
C. Jumlah volunteer kurang dari 15 mahasiswa (1)
D. Partisipasi oleh kedua BSO (MRT dan LPIS (3)
E. Partisipasi oleh salah satu BSO (MRT dan LPIS (2)
F. Tidak terdapat partisipasi oleh BSO (MRT dan LPIS (1)

184

G. Mendapat dukungan dari berbagai pihak seperti Fakultas, Dinas kesehatan,


Pemerintah,

Dosen

ataupun

pihak

lainyang

dapat

membentu

terselenggaranya rangkaian kegiatan (3)


3.

Jadwal Pelaksanaan
A. Berjalan sesuai jadwal (3)
B. Tidak berjalan sesuai dengan jadwal (2)
C. Tidak terlaksana (1)

4.

Kriteria Proker
A. Baik (total > 15 Point)
B. Cukup (total 5-10 Point)
C. Kurang (total <5 point)

i.

Anggaran Dana
Rp. 20.000.000,00

j. Penganggung Jawab
Syukron Fadillah

2. Peringatan Hari AIDS se- Dunia


A. Latar Belakang
AIDS

adalah

penyakit

berbahaya

yang

disebabkan

oleh

Human

Immunodeficience Virus, penyakit ini sangat berbahaya karena menyerang sistem


kekebalan tubuh. Sistem kekebalan tubuh yang menurun akan membuat
penderitanya tidak hanya terserang satu macam penyakit, melainkan banyak dan
tubuh penderita tidak mampu memerangi penyakit-penyakit tersebut. Data
Kemenkes (Kementerian Kesehatan) sampai dengan tahun 2005 jumlah kasus AIDS
yang dilaporkan sebanyak 5.184, tahun 2006 (3.665), tahun 2007 (4.655), tahun
2008 (5.114), tahun 2009 (6.073), tahun 2010 (6.907) dan tahun 2011 (7.312), tahun
2102 (8.747), tahun 2013 (6.266) dan 2014 (1.876). Jumlah kumulatif AIDS dari
tahun 1987 sampai dengan September 2014 sebanyak 55.799 orang.
Virus HIV dapat ditularkan melalui jarum suntik yang dipakai secara bergantian,
hubungan seksual, pindahnya cairan tubuh juga dari transmisi via plasenta dari ibu
ke anak. Saat ini, virus tersebut belum ditemukan obatnya namun sudah ada
185

penghambat perkembangannya. Sehingga Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA)


belum dapat disembuhkan tetapi diberi harapan hidup lebih lama.
Indonesia optimis, nantinya, tahun 2030 Indonesia bisa bebas dari HIV/AIDS.
Keoptimisan tersebut harus didukung oleh pemerintah dan masyarakat, terutama
mahasiswa FK dan para dokter melalui kegiatan promotif, preventif, dan kuratif
dalam penanganan virus tersebut.
Namun, remaja yang diharapkan menjadi penerus bangsa, menjadi renptan
terhadap penyakit ini. Karena sifat mereka yang suka mencoba hal baru, membuat
mereka rentan untuk terkontaminasi dengan seks bebas juga pergaulan yang tidak
diharapkan. Maka dari itu metode penyuluhan yang dirasa paling efektif sebagai
tindakan promotif dan prefentif dalam mengatasi HIV/AIDS. Juga, melalui aksi
peduli kepada masyarakat umum agar masyarakat mengetahu bahaya HIV/AIDS.
B. Tujuan
Tujuan Umum
Memberikan pengetahuan tentang bahaya HIV/AIDS dan cara penularannya.
Tujuan Khusus
-

Melakukan tindakan prefentif dan promotif kepada siswa-siswi dan wali murid
terhadap HIV/AIDS.

Menumbuhkan kepedulian siswa-siswi dan wali murid terhadap ODHA.

Menjauhkan remaja/siswa masa kini dari pergaulan bebas dan seks bebas.

Membentuk remaja/siswa sebagai pelopor bebas HIV/AIDS dalam penanganan


prefentif dan promotif.

C. Deskripsi Kegiatan
1. Melaksanakan kerjasama dengan SMP/ SMA untuk melaksanakan peringatan hari
HIV/AIDS dengan memberikan edukasi mengenai HIV/AIDS.
2. Mengundang LSM, ODHA, ICON FK UNISMA 2016, dan lembaga Childern and
Family Psycology care center sebagai pemateri dan narasumber.
3. Penyuluhan
- Siswa : dilakukan pemberian materi HIV/AIDS meliputi pengertian, cara
penularan, gejala, cara pencegahan, dan lain-lain bertujuan menambah
pengetahuan siswa-siswi terhadap HIV/AIDS dan diharapkan dengan
pemberian materi tersebut siswa-siswi dapat menghindari dan mencegah
bahaya dan penularan HIV/AIDS
186

- Wali murid : dilakukan pemberian materi tentang parenting bagaimana mendidik


anak agar terhindar dari pergaulan bebas yang dapat menjerumuskan terhadap
pergaulan tidak sehat yang mengarah pada HIV/AIDS. Dengan pemberian
materi tersebut diharapkan wali murid paham bagaimana mendidik anak agar
terhindar dari tindakan yang tidak diinginkan dan wali murid paham serta lebih
perhatian terhadap kegiatan anak.
4. Talk show : mengundang ODHA sebagai narasumber talk show HIV/AIDS. Talk
show ini bertujuan agar siswa-siswi lebih paham mengenai HIV/AIDS secara
nyata. Diharapkan dengan adanya ODHA ini timbul rasa menjaga diri dari
HIV/AIDS dan sikap saling menghargai terhadap para ODHA.
5. Penyematan Pita : Memberikan pemahaman terhadap siswa-siswi dan orang tua
pentingnya menjaga kesehatan diri dari penyakit menular tersebut.

D. Analisis SWOT
Strenght
-

Dengan target remaja ditingkat SMA atau SMP diharapkan akan tepat sasaran,
karena pada masa remaja mereka mulai ingin mencoba hal-hal baru dan mulai
timbul perasaan suka terhadap lawan jenisnya. Oleh karena itu, dikhawatirkan
akan terjadi proses pergaulan diluar etika yang diharapkan.

Dengan semangat tinggi pada remaja, diharapkan mampu mendukung upaya


promotif dan preventif tentang HIV/AIDS

Mahasiswa FK Universitas Islam Malang memiliki semangat dan rasa peduli


tinggi demi kemajuan bangsa melalui indikator anak mudanya.

Weakness
-

Kurangnya perhatian dan kesadaran dari siswa maupun orang tua terhadap
penyakit HIV/AIDS.

Kurangnya kebijakan pemerintah dalam menyikapi permasalahan HIV/AIDS.

Opportunity
-

Mahasiswa kedokteran dianggap mampu dalam mengadakan kegiatan promotif


dan preventif untuk menanggulangi bahaya HIV/AIDS.

Threat
187

Jadwal yang berbenturan, baik dari mahasiswa maupun pihak-pihak terkait


(LSM, ODHA, dan lembaga lembaga Childern and Family Psycology care
center terkait).

E. Indikator Keberhasilan
Kehadiran peserta
-

Diikuti oleh >70 0rang (3)

Diikuti oleh 40-70 orang (2)

Diikuti oleh <40 0rang (1)

Antusiasme Peserta
-

Peserta yang mengajukan pertanyaan tentang materi yang disampaikan > 5


orang (3)

Peserta yang mengajukan pertanyaan tentang materi yang disampaikan 3-5


orang (2)

Peserta yang mengajukan pertanyaan tentang materi yang disampaikan 1-2


orang (1)

Waktu pelaksanaan
-

Berjalan sesuai jadwal (3)

Berjalan tidak sesuai jadwal (2)

Tidak terlaksana (1)

Maka HAN dikatakan, jika


-

Baik

: 7-9 point

Cukup

:4-6 point

Kurang

: 1-3 point

F. Waktu
Desember 2016
G. Sasaran
-

Siswa-siswi SMP atau SMA dan orang tua

H. Anggaran Dana
Rp. 3.500.000, 00
I. Penanggung Jawab
-

Syerly Ayuningtyas
188

Mayvita MuMuntadiroh

3. GERTAK BANGSA Gerakan Menuntun Anak Bangsa


a. Latar Belakang
Saat ini Indonesia masih memiliki PR untuk mengatasi masalah gizi buruk yang
menggorogoti anak bangsa yang ada di beberapa daerah bangsa Indonesia. Baik
permasalahan Kurang Energi Protein (KEP), Obesitas, Anemia Gizi Besi (AGB),
Gangguan Akibat Kurang Yodium (GAKY), dan Kurang Vitamin A (KVA).
Berdasarkan data Riskesdas (2007) diperoleh prevalensi nasional untuk gizi
buruk dan kurang pada balita adalah 18,4%, sedangkan prevalensi kegemukan balita
di Indonesia adalah 12,2%. Status gizi penduduk usia sekolah yaitu 6-14 tahun yang
dinilai berdasarkan IMT yang dibedakan menurut umur dan jenis kelamin secara
nasional diperoleh prevalensi kurus adalah 13,3% pada laki-laki dan 10,9% pada
perempuan. Sedangkan prevalensi berat badan lebih pada laki-laki 9,5% dan
perempuan 6,4%.
Anak yang berusia sekitar 7-13 tahun merupakan masa-masa pertumbuhan
paling pesat kedua setelah masa balita. Dimana kesehatan yang optimal akan
menghasilkan pertumbuhan yang optimal pula. Perhatian terhadap kesehatan sangatlah
diperlukan, pendidikan juga digalakan untuk perkembangan mental yang mengacu
pada generasi emas anak bangsa.
Anak sekolah disini merupakan sasaran yang sangat strategis dalam memberikan
informasi, pendidikan dan ditanamkan pola hidup sehat sejak dini karena anak-anak
usia sekolah dasar masih mudah menerima masukan dan perubahan. Hal lain yang
menjadi pertimbangan bahwa usia anak sekolah merupakan masa yang sangat penting
karena pada usia ini anak-anak mengalami masa yang disebut akil balik, pertumbuhan
cepat. Masa ini akan berjalan baik bila didukung oleh gizi yang baik, terpenuhi dan
seimbang. Oleh karenanya pendidikan dan informasi gizi seimbang sangat perlu
disampaikan untuk meningkatkan pengetahuan gizi seimbang dan membekali anakanak dalam usia pertumbuhan dan perkembangan mereka untuk indonesia yang lebih
sehat bermartabat.
Dalam permasalahan gizi disini dipengaruhi oleh banyak faktor dan begitu
kompleks, asupan makanan yang kurang dan tingginya penyakit infeksi merupakan
dua faktor penyebab langsung kurang gizi. Di samping itu faktor lainnya seperti
pengetahuan individu dan orang tua yang kurang, pola asuh yang salah, sanitasi dan
189

hiegiene perorangan yang buruk, dan pelayanan kesehatan juga ikut berperan dalam
masalah gizi. Hal lain yang tak kalah penting adalah faktor budaya, ekonomi,
pendidikan dan politik dan gaya hidup yang juga mempunyai peran besar terjadinya
masalah gizi. Misalnya dalam hal pendidikan setiap orang tua memiliki pengetahuan
yang cukup tetang pentingnya asupan gizi yang cukup bagi anak. Kurangnya tingkat
pendidikan orangtua sehingga mereka tidak mampu untuk menyediakan jumlah gizi
yang dibutuhkan anak. Orangtua yang tidak tahu mengenai pentingnya asupan gizi
bagi anak akan cenderung untuk acuh dan menganggapnya tidak penting. Serta banyak
dari orangtua yang beranggapan bahwa dirinya adalah yang paling tahu, sebenarnya
mereka masih memerlukan bantuan bimbingan dari para ahli gizi dan medis untuk
mengatasi permasalahan kesehatan dan gizi yang dialaminya.
b. Deskripsi Kegiatan
1.

Penyuluhan
Pemberian edukasi kepada anak usia Sekolah Dasar dengan materi mengenai Gizi
Seimbang dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Dari sini diharapkan nantinya
adik adik bisa untuk meningkatkan pengetahuan gizi seimbang dan

bisa

mananamkanbagaimana perilaku hidup bersih dan sehat, serta membekali anakanak dalam usia pertumbuhan dan perkembangan mereka untuk indonesia yang
lebih sehat bermartabat.
2.

Pemeriksaan Kecukupan Gizi pada Anak


Disini dapat dilakukan dalam bentukPemeriksaan Antropometri meliputi
pemeriksaan tinggi badan (TB), berat badan (BB), lingkar lengan atas (LILA),
Lingkar dada, lingkar kepala. Kemudian dari situ bisa didapatkan komposisi tubuh
yg dapat dijadikan indicator dini serta mengetahui status gizi pada anak tersebut

3.

Pemeriksaan tambahan
Dilakukan Pemeriksaan klinis yang mana disini pemeriksaan fisik secara
menyeluruh, dan bagian tubuh yg harus diperhatikan disini adalah mata,mulut,
gigi, gusi, lidah. Dengan adanya pemeriksaan klinis dapat mengetahui mungkin
ada adanya penyakit infeksi yg menjadi pemicu dari permasalahan gizi pada anak.

4.

Demonstrasi Cuci tangan dan gosok gigi baik dan benar menurut World Health
Organization

5.

Setelah rangkaian kegiatan akan diadakan pembagian makanan (Regal biscuit)


dan minuman susu + vitamin secara gratis kepada adik adik dimana disini kita
190

dapat mengatasi salah satu dari faktor masalah gizi yaitu kurangnya asupan makan
dan minum bergizi.
c. Analisis SWOT
Strength
Antusiasme mahasiswa dalam mengikuti kegiatan Hari Anak Nasional
Memberikan ruang kepada mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu dari fakultas
Tersedianya alat penunjang yg memadai
SDM yang memadai
Weakness
Sulitnya mencari waktu dikarenakan jadwal akademik yang padat
Oportunity
Banyaknya SD yang belum menerapkan kegiatan ini
Banyaknya orang tua yang belum mengetahui pola asuh anak yang baik.
Mudah mencapai sasaran karena bekerjasama dengan Puskesmas terkait
Threat
Jadwal yang bisa berbenturan dengan kegiatan Mahasiswa.
Kurangnya kesadaran tentang pentingnya kecukupan gizi di masyarakat
Sulit untuk mengambil perhatian anak-anak terutama agar mereka tidak takut
terhadap tenaga kesehatan karena paradigma anak-anak terkait dengan suntikan
Kurangnya perhatian orang tua terhadap perbaikan pola asuh anak mereka.
d. Tujuan
Menanamkan kebiasaan perilaku hidup bersih dan sehat di usia anak sekolah dasar pada
linkunganya
Meningkatkan pengetahuan tentang gizi seimbang
Mengurangi faktor faktor pemicu dari permasalahan gizi
Berperan aktif dalam menyukseskan program pemerintah
Meengetahui status kesehatan dan gizi pada anak usia sekolah
e. Sasaran
Siswa/iSekolah Dasar
f. Waktu
Bulan September Oktober
g. Indikator Keberhasilan
191

Distribusi makanan dan minuman

Makanan dan minuman dapat tersalurkan ke 50 orang siswa SD (3)

Makanan dan minuman dapat tersalurkan ke 25 orang siswa SD (2)

Makanan dan minuman dapat tersalurkan ke 10 orang siswa SD (1)

Distribusi Vitamin

Vitamin dapat tersalurkan ke 50 orang siswa SD (3)

Vitamin dapat tersalurkan ke 25 orang siswa SD (2)

Vitamin dapat tersalurkan ke 10 orang siswa SD (1)

Partisipasi Mahasiswa

Jumlah volunteer dapat ikut sebanyak 21-30 orang (3)

Jumlah volunteer dapat ikut sebanyak 11-20 orang (2)

Jumlah volunteer dapat ikut sebanyak 1-10 orang (1)

Edukasi

jika > 50 peserta bisa mempraktikan Cuci tangan dan Gosok gigi dengan baik dan
benar (3)

jika 25 - 50 peserta bisa mempraktikan Cuci tangan dan Gosok gigi dengan baik dan
benar (2)

jika < 25 peserta bisa mempraktikan Cuci tangan dan Gosok gigi dengan baik dan
benar (1)

Waktu pelaksanaan

Berjalan sesuai jadwal (3)

Berjalan tidak sesuai jadwal (2)

Tidak terlaksana (1)

Maka HAN dikatakan, jika


Baik

: 11-15 point

Cukup

: 6-10 point

Kurang

: < 5 point

h. Anggaran
Rp. 4.000.000,i. Penanggung Jawab
Denna Refnaldi Satrya
Aldila kumala
192

4. Ayam Merah AYo berAMAl MEndonor daRAH


a. Latar Belakang
Transfusi darah secara universal dibutuhkan untuk menangani pasien anemia berat,
pasien dengan kelaian darah bawaan, pasien yang mengalami kecederaan parah, dan
pasien yang mengalami penyakit liver ataupun penyakit lainnya yang mengakibatkan
tubuh pasien tidak dapat memproduksi darah.
Tanpa darah yang cukup, seseorang dapat mengalami gangguan kesehatan
bahkan kematian. Oleh karena itu, tranfusi darah yang diberikan kepada pasien yang
membutuhkannya sangat diperlukan untuk menyelamatkan jiwa, dan kegiatan donor
darah dirasa penting untuk mengatasi hal tersebut. Akan tetapi darah yang baik di
transfusikan harus darah yang sehat, sehat ecara jasmani maupun rohani, sehingga
diharuskan untuk syarat pemeriksaan yang telah ditentukan.
b. Deskripsi Kegiatan
Penyuluhan dan edukasi manfaat donor darah
Kegiatan ini dilakukan oleh anggota pengmas secara face to face kepada setiap
pendonor guna memberikan edukasi manfaat pentingnya donor darah.
Check Up Kesehatan
Kegiatan ini meliputi tensi, menimbang berat badan, (tes gula darah, asam
urat,kolesterol #bagi yang mau dan harus membayar dengan harga yang telah
ditentukan) dan dilakukan oleh MRT guna sebagai salah satu prasyarat untuk
diperbolehkannya mendonorkan darahnya dan untuk mengetahui kesehatan pada
peserta.
Donor darah
Seperti tujuan awal kegiatan ini guna menambah stok kantong pada PMI,
mensukseskan program pemerintah, membantu sesama, dan menjadikan tubuh
sehat. Kegiatan ini dilakukan langsung oleh anggota PMI.
c. Tujuan
Mengedukasi dan memberikan pengetahuan tentang pentingnya manfaat donor
darah
Memberi informasi tentang keadaan kesehatan peserta berdasarkan hasil
pemeriksaan
Menambah jumlah stok kantung darah PMI
Memperkuat rasa sosialisme antara mahasiswa dengan masyarakat
Mewujudkan rasa kepedulian kepada sesama
193

d. Sasaran
Mahasiswa, staf civitas Universitas Islam Malang dan masyarakat umum
e. Analisis Swot
Strength
Tingginya minat mahasiswa untuk periksa gratis dan donor darah
Sudah pernah dilakukan pada proker pengmas sebelumnya
Dilakukan secara rutin setiap 3 bulan sekali diharapkan mampu memenuhi
kebutuhan stok kantong yang ada di PMI
Weakness
Tidak semua peserta memenuhi persyaratan donor darah
Opportunity
Adanya peluang dengan instansi yang terkait seperti PMI yang dapat membantu
kegiatan acara ini
Threat
Sistem pendidikan di FK yang menyebabkan sulitnya mencari waktu luang dalam
pelaksanaan

f. Indikator Keberhasilan
Adanya keterlibatan responden (chek kesehatan)
jumlah peserta yang melakukan pemeriksaan kesehatan 15-20 orang (3)
jumlah peserta yang melakukan pemeriksaan kesehatan 10-15 orang (2)
jumlah peserta yangmelakukan pemeriksaan kesehatan 5-10 orang (1)
Adanya keterlibatan responden (donor darah)
jumlah peserta yang melakukan donor darah 15-20 orang (3)
jumlah peserta yang melakukan donor darah 15-20 orang (2)
jumlah peserta yang melakukan donor darah 10-15orang (1)
Pemberian kuisioner kepada responden untuk menilai mengenai kelangsungan
kegiatan tersebut. (3)
Waktu pelaksanaan
Berjalan sesuai jadwal (3)
Berjalan tidak sesuai jadwal (2)
Tidak terlaksana (1)
Maka HAN dikatakan, jika
194

Baik

: 11-15 point

Cukup

: 6-10 point

Kurang

: < 5 point

g. Waktu
November 2016,
Februari 2017
Mei 2017
h. Anggaran Dana
Rp. 5.000.000,00
i. Penanggung Jawab
Aldila Kumala Kusumawardani
5. Action Life Support Pulmonary Day (Peringatan Hari Paru)
A. Latar Belakang
Dalam rangka memperingati hari paru sedunia, Mahasiswa kedokteran
diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat terkait dengan
kesehatan paru-paru. Pencegahan peningkatan angka penderita penyakit paru-paru
di Indonesia dapat dilakukan dengan langkah awal, yaitu menghimbau masyarakat
sekitar untuk menggunakan masker ketika berkendara. Karena sebagian besar polusi
udara kita hirup saat kita berada di jalan raya. Maka dari itu sangat penting bagi
masyarakat untuk meminimalisir kontak dengan udara kotor dijalan raya, yaitu
dengan menggunakan masker.
Selain membagikan masker, kami membagikan sticker edukasi untuk
menambah pengetahuan masyarakat tentang pentingnya menjaga paru-paru.
Penyakit yang erat hubungannya dengan paru-paru salah satunya adalah
Tubercolusis dan kanker paru-paru. Penyakit tersebut membutuhkan penanganan
yang ekstra dan rutin dalam pengobatannya. Namun, banyak orang-orang dengan
ekonomi kurang menjadi tidak menjalani pengobatan demi kesembuhan diri
mereka. Maka dari itu, kami dari pihak pengmas akan melakukan penggalangan
dana untuk disumbangkan kepada mereka yang membutuhkannya untuk pengobatan
dan menjalani operasi yang biayanya tidaklah murah.
B. Tujuan
-

Membuat masyarakat sadar akan pentingnya menjaga paru-paru mereka dari


polusi udara.

195

Membangun empati masyarakat kepada penderita penyakit terkait paru-paru


yang kurang mampu dalam bidang ekonomi

C. Deskripsi Kegiatan
-

Pembagian masker secara gratis kepada masyarakat serta sticker yang


mengedukasi.

Penggalangan Dana. Dana yang sudah terkumpul akan disumbangakan ke


Yayasan Penderita Kangker.

D. Analisis SWOT
Strength
-

Pembagian masker yang bukan sekali pakai dengan gratis.

Polusi udara Malang yang memang mengganggu.

Tingginya empati mahasiswa untuk orang-orang yang memang membutuhkan.

Weakness
-

Kurangnya perhatian masyarakat terhadap kesehatan paru-paru mereka.

Opportunity
-

Mudah mendapat sasaran.

Kegiatan seperti ini jarang dilakukan.

Mendapat dukungan dari pihak dekanat.

Threat
-

Sulit mencari waktu untuk penyelenggaraannya karena jadwal akademik


mahasiswa yang padat.

E. Indikator Keberhasilan
Cakupan target:

Masker dan sticker dapat tersalurkan ke 75-100 orang (3)

Masker dan sticker dapat tersalurkan ke 50-74 orang (2)

Masker dan sticker dapat tersalurkan ke 1-49 orang (1)

Kepanitiaan:

Jumlah volunter dapat ikut sebanyak 15 orang (3)

Jumlah volunter 5-14 orang (2)

Jumlah volunteer 1-4 orang (1)

Dana yang terkumpul dari penggalangan dana


196

Dana >1.000.000 (3)

Dana 750.000-1.000.000 (2)

Dana <750.000 (1)

Waktu pelaksanaan
Berjalan sesuai jadwal (3)
Berjalan tidak sesuai jadwal (2)
Tidak terlaksana (1)
Maka HAN dikatakan, jika
Baik

: 11-15 point

Cukup

: 6-10 point

Kurang

: < 5 point

F. Waktu
Maret 2017
G. Sasaran
-

Pengguna jalan raya

Masyarakat sekitar

Yayasan penderita kanker paru

H. Anggaran Dana
Rp. 2.000.000,00
I. Penanggung Jawab
-

Mayvita Muntadiroh

Syerly Ayuningtyas

6. Sustainable Care for Diabetics


a. Latar Belakang
Diabetes Mellitus (DM) yang merupakan salah satu penyakit silent killer adalah suatu
penyakit kronis yang diakibatkan oleh ketidakmampuan tubuh dalam memproduksi hormon
insulin atau akibat tidak optimalnya penggunaan hormon insulin. Hal tersebut ditandai oleh
peningkatan kadar gula darah yang melebihi normal. Di Indonesia sendiri, DM masih
merupakan penyakit dengan angka kejadian yang tinggi. Perkumpulan Endokrinologi
(PERKENI), menunjukkan bahwa prevalensi penderita DM di Indonesia mencapai 9,1 juta
di tahun 2015, sedangkan menurut WHO diperkirakan penderita DM akan melonjak sekitar
21,3 juta di tahun 2030.
197

DM merupakan ancaman serius bagi pembangunan kesehatan di Indonesia karena dapat


menimbulkan komplikasi seperti kebutaan, gagal ginjal, kaki diabetes sehingga harus
diamputasi, penyakit jantung dan stroke. Oleh karena itu, selain upaya kuratif, juga dapat
dilakukan upaya promotif dan preventif. Upaya promotif dan preventif yang ditujukan pada
orang dengan resiko DM bertujuan untuk mencegah terjadinya DM dengan memberikan
edukasi dini seputar DM. Sedangkan upaya preventif yang ditujukan pada penderita DM
bertujuan untuk menurunkan resiko komplikasi DM serta mencegah timbulnya gejala DM
dengan memberikan pengetahuan mengenai diet sehat dan Senam Diabetes yang belum
banyak diketahui masyarakat.
b.

Deskripsi Kegiatan
Mencari data sekunder tentang penderita penyakit Diabetes Mellitus di Puskesmas
Melakukan open recruitment kepada mahasiswa FK Unisma untuk menjadi
volunteer dalam kegiatan ini
Melakukan TFV kepada mahasiswa yang akan menjadi volunteer
Melakukan pemeriksaan kepada penderita DM seperti anamnesis, BB, TB, cek gula
darah, kolesterol, asam urat, dsb.
Memberikan edukasi seputar DM pada orang-orang dengan resiko DM dan penderita
DM
Mengenalkan Senam Diabetes dan mempraktekannya
Membagikan leaflet tentang DM, Senam Diabetes, dan diet sehat DM
Melakukan follow up yang berupa :
1. SMS Care : merupakan kegiatan follow up yang dilakukan oleh volunteer
terhadap penderita setiap minggu dengan mengirimkan SMS yang bertujuan
untuk memberikan info masalah DM, obat-obatan herbal untuk DM, untuk
mengingatkan penderita agar tetap menjalankan diet sehat DM, olahraga, dsb.
2. Home Care : merupakan kegiatan follow up yang dilakukan oleh volunteer
terhadap penderita sekali dalam 2 minggu dengan mendatangi langsung
rumah penderita untuk memantau tingkat kesehatan penderita. Kegiatan ini
dilakukan dengan cara memeriksa kondisi pasien seperti adanya komplikasi,
cek BB, gula darah, kolesterol, dsb.

c. Analisis SWOT
Strength
Pernah dilakukan oleh kakak tingkat pada proker sebelumnya
198

Prevalensi DM di Indonesia yang masih tinggi bahkan diperkirakan mengalami


peningkatan tiap tahunnya
Sasaran langsung pada penderita DM dan orang-orang dengan resiko DM diharapkan
mampu menurunkan angka kejadian DM dan angka kejadian komplikasi DM
Adanya sistem follow up diharapkan mampu memantau keadaan penderita DM
Weakness
Kurangnya komitmen volunteer untuk tetap melakukan follow up sesuai waktu yang
telah ditentukan
Opportunity
Mudah mencapai sasaran karena bekerjasama dengan Puskesmas
Kemungkinan sasaran memahami materi yang disampaikan lebih tinggi karena
menggunakan sistem door to door
Mempromosikan FK Unisma agar lebih dikenal masyarakat
Threat
Padatnya jadwal kuliah mahasiswa FK Unisma dan sistem perkuliahan yang sering
berubah-ubah menyebabkan sulitnya menentukan waktu kegiatan dengan waktu
kosong sasaran
d. Tujuan
Tujuan Umum
Mengurangi resiko kejadian DM
Tujuan Khusus
Memberikan edukasi dini terkait DM untuk mencegah terjadinya DM pada orang
dengan resiko DM
Memberikan edukasi pada penderita DM agar terhindar dari gejala serta komplikasi
DM
Mahasiswa dapat belajar dan berperan aktif dalam usaha pembangunan nasional
pada aspek kesehatan
e. Sasaran
Penderita DM dan orang dengan resiko DM
f. Waktu
Desember 2016
g. Indikator keberhasilan
Keterlibatan mahasiswa FK Unisma untuk menjadi volunteer
199

Jumlah volunteer >25 mahasiswa (3)

Jumlah volunteer 18-21 mahasiswa (2)

Jumlah volunteer 14-17 mahasiswa (1)

Adanya kerjasama antara penyedia data (puskesmas) dengan panitia penyelenggara


(1)
Adanya kerjasama antara dosen dengan panitia penyelenggara (1)
Pasien mau mengikuti senam diabetes yang ditunjukkan (1)
Hasil posttest

Sasaran dapat menjawab 4-5 pertanyaan (3)

Sasaran dapat menjawab 2-3 pertanyaan (2)

Sasaran dapat menjawab 0-1 pertanyaan (1)

Hasil follow up :
1. SMS Care
SMS Care terlaksana 5-6 kali (3)
SMS Care terlaksana 3-4 kali (2)
SMS Care terlaksana 1-2 kali (1)
Adanya respon dari >80% penderita (3)
Adanya respon dari 60-80% penderita (2)
Adanya respon dari <60% penderita (1)

2. Home Care
>80% data yang diambil menunjukkan adanya peningkatan status
kesehatan pasien (3)
60-80% data yang diambil menunjukkan adanya peningkatan status
kesehatan pasien (2)
<60% data yang diambil menunjukkan adanya peningkatan status
kesehatan pasien (1)
Waktu pelaksanaan

Berjalan sesuai jadwal (3)

Berjalan tidak sesuai jadwal (2)

Tidak terlaksana (1)


200

Maka, kegiatan ini dikatakan :


a. Baik (18-21 poin)
b. Cukup (14-17 poin)
c. Kurang (<14 poin)
h. Anggaran
Rp 4.500.000
i. Penanggung Jawab
Anisa Armadani

7. Bulan Bakti
A. Latar Belakang
Tahun 2015 telah berlalu, di tahun tersebut terdapat akhir dari kesepakatan me
ngenai sebuah target pembangunan suatu bangsa yang di namakan MDGs, MDGs me
rupakan target pembangunan suatu bangsa baik itu di bidang ekonomi, kesehatan ma
upun stabilitas lainnya dalam mendukung kemajuan bangsa. Akan tetapi target terseb
ut sangat jauh dari kata berhasil, masih banyak target yang belum dapat tercapai. Sala
h satunya dalam bidang kesehatan, belum mampu menunjukan peningkatan yang sign
ifikan yang sesuai dengan target untuk menjadikan bangsa yang bidang kesehatannya
lebih bermartabat.
Salah satu masalah yang paling serig di soroti dalam masalah kesehatan di Ind
onesia adalah mengenai masalah kesehatan ibu dan anak (KIA). Meskipun telah men
galami peningkatan, akan tetapi masuh banyak terdapat permasalahan permasalahn y
ang berakibat belum tercapainya target kesehatan ibu dan anak pada kesepakatan MD
Gs. Pada akhir tahun 2015 telah di perbarui mengenai kesepakatan pembangunan ban
gsa tersebut menjadi SDGs. Dalam SDGs tersendiri terdapat point point yang guna un
tuk merealisasikan target MDGs dan di tambaj beberapa pembaharuan.
Dalam bidang kesehatan, sebagaimana telah di jelaskan di atas, menjadi salah
satu pokok permasalahan. Kualitas kesehatan ibu dan anak sendiri dapat di katakan m
eningkat apabila kita menjadikan patolan gambaran kesehatan Dan anak tersebut dari
angka kematian ibu dan anak yang perlahan telah menurun. Akan tetapi angka terseb
ut belum sesuai dengan target. Kebanyakan masih tinggmya angka kematian ibu dan
anak yang terjadi dikarenakan beberapa faktor seperti keguguran akibat hipertensi, an
201

emia, nikah muda ataupun usia lanjut, serta akibat komplikasi seperti diabetes, hipert
ensi dan lain lain. Melihat berbagai permasalahan tersebut tentu saja pemerintah tidak
tinggal diam dan telah mengeluarkan berbagai opsional atau rencana strategi untuk pe
ningkatan kualitas kesehatan ibu dan anak di indonesia.
Menanggapi permasalahan yang terjadi maka dari itu sikap dan kualitas seora
ng dokter sangat di tuntun disini. Sebagai mahasiswa kedokteran kita juga memiliki a
ndil besar dalam menangani permasalahn yang sedang terjadi saat ini. Di Indonesia d
engan banyaknya mahasiswa kedokteran yang ada tentu saja mampu menjadi motor p
enggerak dalam perubahan kualitas kesehatan ibu dan anak. Tentu saja semua itu tida
k mudah, dengan adanya wadah mahasiswa kedokteran yaitu ISMKI yang merupakan
wadah mahasiswa kedokteran dalam memberikan apspirasi juga sebagai alat untuk m
enggerakan mahasiswa kedokteran dalam mencapai suatu target.
Dengan adanya masalah di atas tentu saja ISMKi tidak akan tinggal diam dala
m menjadikan mahasiswa kedokteran sebagai agen of change. ISMKi memiliki salah
satu rencana dalam mengatasi masalah KIA di indonesia yaitu dalam program bulan b
akti yang akan di adakan di beberapan regio yang ada di Indonesia salah satunya di m
alang. Di malang sendiri, masih tinggi angka nikah muda yang menjadikan banyak ke
matian ibu dan anak. Disinilah tugas besar buat mahasiswa kedokteran di wilayah ma
lang dalam menjadi agen of change.
B. Deskripsi Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan ini akan dieksekusi langsung oleh setiap regio yang ada di
Indonesia, salah satunya regio Malang. Nantinya mahasiswa kedokteran Unisma akan
bekerja sama dengan mahasiswa kedokteran dari institusi lain yang ada di malang.
Untuk konsep dari acara pelaksanaan Bulan Bakti ini telah diturunkan langsung oleh
ISMKI kepada setiap Institusi dan regio, berikut tawaran program yang
direkomendasikan :
a. Healthy Family
- Edukasi dan pemeriksaan ibu hamil mengenai Antenatal Care
- Edukasi tentang persalinan
- Edukasi mengenai gizi dan kesehatan pada ibu dan anak
- Edukasi mengenai pentingnya Keluarga Berencana (KB)
202

b. Mom Caring Day


Merupakan pemberian Antenatal Care kepada ibu hamil.
c. Child Caring Day
Merupakan pemeriksaan tumbuh kembang anak yang diberikan secara gratis.
d. Family Planning
Merupakan program pemasangan alat kontrasepsi gratis.
C. Tujuan
Mengembangkan dan meningkatkan kualitas kesehatan Masyarakat indonesia,
guna mewujudkan masyarakat indonesia yang lebih sehat dan bermartabat.
D. Analisis SWOT
Strength
- ketertarikan mahasiswa perihal berkomunikasi langsung dengan masyrakat
menjadikan tercukupinya SDM.
-

Adanya pengalaman dalam kegiatan bulan bakti dari periode kepengerusan


sebelumnya.

Weakness
- Jadwal kegiatan yang padat pada bulan septermber seperti diklat,jadwal akademik,
dan lain lain
- adanyasalah satu proker pengmas di bulan yang sama
- minimnya waktu persiapan
Opportunity
- Memiliki hubungan baik antara BEM FK se kota malang
- Mendapatkan dukungan langsung dari fakultas seperti pendanaan dan diskusi
mengenai proker.
Threat
- Perbedaan jadwal akademik ataupun jadwal lain dengan FK lain di kota malang
E. Waktu
Bulan September-Oktober 2016
203

F. Sasaran
Masyarakat umum yang ada di regio Malang.
G. Indikator Keberhasilan
A. Rangkaian kegiatan:

FK UNISMA dapat mengikuti semua rangkaian BB (3)

FK UNISMA dapat mengikuti 50% dari inisiasi BB dari CE ISMKI (2)

FK UNISMA tidak dapat melaksanakan BB (1)

B. Waktu pelaksanaan :

Berjalan sesuai jadwal (3)

Berjalan tidak sesuai jadwal (2)

Tidak terlaksana (1)

Maka Untuk kegiatan ini dikatakan :


a. Baik (5-6 poin)
b. Cukup (3-4 poin)
c. Kurang (1-2 poin)
Selain point diatas, untuk Indikator keberhasilan dalam pelaksanaan Bulan Bakti
ini dalam target ISMKI dapat mengacu pada setiap konsep program yang di pilih
per institusi. Diantaranya :
a. Healthy Family, keberhasilannya diliat dari hasil post-test yang diberikan :

90-80% partisipan memiliki rata-rata post-test 80-90 (3)

79-60% partisipan memiliki rata-rata post-test 80-90 (2)

59-40% partisipan memiliki rata-rata post-test 80-90 (1)

Maka dari totalpoin indikator keberhasilan, program family planning dapat


dinilai :
Baik : 3 poin
Cukup : 2 poin
204

Kurang : 1poin
b. Mom Caring Day

Jumlah partisipan >75% jumlah ibu hamil yang berada didaerahpelaksanaan


(3)

Jumlah

partisipan

50-75%

jumlah

ibu

hamil

yang

berada

didaerahpelaksanaan (2)

Jumlah partisipan <50% jumlah ibu hamil yang berada didaerahpelaksanaan


(1)

Maka dari totalpoin indikator keberhasilan, program family planning dapat


dinilai :
Baik : 3 poin
Cukup : 2 poin
Kurang : 1 poin
c. Child Caring Day

Jumlah partisipan >20 orang (3)

Jumlah partisipan 20-49 orang (2)

Jumlah partisipan >50 orang (1)

Maka dari totalpoin indikator keberhasilan, program family planning dapat


dinilai :

Baik : 3 poin

Cukup : 2 poin

Kurang : 1 poin

d. Family Planning

Banyak peserta yang datang untuk sosialisasi

50 orang (3)
25 50 orang (2)
< 25 orang (1)
205

Banyaknya masyarakat yang bersedia untuk menjalankan program

Keluarga Berencana
>50 % dari total peserta(3)
25 50 % dari total peserta(2)
<25 % dari total peserta(1)

Maka dari totalpoin indikator keberhasilan, program family planning dapat


dinilai :

Baik : 5-6 poin

Cukup : 3-4 poin

Kurang : 1-2 poin

H. Anggaran Dana
- Pembicara 1 orang @ Rp 500.000,00 x 3 kali = Rp 1.500.000,00
- Kesekretariatan dan Administrasi = Rp 500.000,00
- Publikasi dan Pembuatan Poster = Rp 500.000,00
- Pembuatan Spanduk (2 buah x @ Rp 100.000,00) = Rp 200.000,00
- Perlengkapan Komunikasi (pulsa, Internet) = Rp 250.000,00
- Perlengkapan Acara = Rp 1.000.000,00
- Modal Penjualan Dana dan Usaha = Rp 550.000,00
- Hadiah = Rp 500.000,00
- Transportasi = Rp 1.000.000,00
- Konsumsi (300 orang x @Rp 10.000,00) = Rp 3.000.000,00
Total Dana = Rp 9.000.000,00
I.

Penanggung Jawab
M.Haekal Arfan B.

206

BAB III
ANGGARAN DANA
NO

Program Kerja Berdasarkan Skala Nasional


Program Kerja

Dana

1.

LIST OF SCIENTIFIC COMPETITION

Rp. 103.260.000

2.

pendelegasian ISMKI

Rp. 80.000.000

3.

Seleksi dan Pendelegasian IMO (International Medical


Olympiad)

Rp. 40.000.000

4.

Mengikuti turnamen rutin futsal dan basket FK seIndonesia di UNS

Rp. 35.750.000

5.

Art Competition

Rp. 30.000.000

6.

Mengikuti Turnamen Rutin Futsal FK se-Indonesia di


UNISSULA

Rp. 25.000.000

7.

UNISMA SCIENTIFIC COMPETITION

Rp. 18.900.000

8.

Seleksi dan Pendelegasian GIMSCO (Gadjah Mada


Medical Science Olympiad)

Rp. 10.000.000

9.

Delegasi Indonesia Medical Student Summit (IMSS)

Rp. 10.000.000

Total

Rp. 352.910.000

Program Kerja Berdasarkan Skala Regional


NO
Program Kerja

Dana

1.

seminar kerohanian

Rp.30.000.000

2.

diskusi panel

Rp.15.000.000

3.

MEDICAL COMPETITION

Rp. 13.984.000

4.

SGOT (Show the Great of Our Talent)

Rp. 15.000.000

5.

Bangun Akrab FK se-Malang Raya

Rp. 5.000.000

6.

Bulan bakti ISMKI

Rp. 9.000.000

7.

Hari TEMATIK

Rp. 5.000.000
Total

Rp 92.984.000

207

Program Kerja Berdasarkan Skala Lokal


NO

Program Kerja

Dana

1.

AAF (Annual Art Festiva)

Rp. 60.000.000

2.

LKMM

Rp. 52.000.000

3.

HAKI

Rp. 38.000.000

4.

Critical Strategy Training (CRISTA)

Rp. 20.000.000

5.

KARYA BAKTI(PENGEMBANGAN
MASYARAKAT BERLANDASKAN PENELITIAN)

Rp. 20.000.000

6.

Waranggani

Rp. 16.700.000

7.

Gelaran Olahraga Mahasiswa (GENOM)

Rp. 15.000.000

8.

Latihan rutin, latih tanding dan perlengkapan Bola Basket

Rp. 13.000.000

9.

Latihan rutin, latih tanding dan perlengkapan futsal

Rp. 13.000.000

10.

Pelepasan Dokter

Rp. 12.000.000

11.

Medical Harmony

Rp 10.000.000

12.

Mini Lecture

Rp. 10.000.000

13.

Latihan rutin, latih tanding dan perlengkapan Bulutangkis

Rp. 7.200.000

14.

Upgrading

Rp. 7.000.000

15.

Road to UKMPPD

Rp. 6.000.000

16.

Seminar Kesehatan

Rp. 6.000.000

17.

FORMULA FAIR 2017

Rp. 5.250.000

18.

AyamMerah AYoberAMAlMEndonordaRAH

Rp. 5.000.000

19.

POP (Pendpro Olympiad Preparation)

Rp. 5.000.000

20.

JALIN KEAKRABAN ANTAR FAKULTAS SEUNISMA

Rp.5.000.000

21.

Kastrat In Action

Rp. 5.000.000

22.

Latihan Gabungan Bersama

Rp. 4.680.000

23.

Kerohanian Golden Ways

Rp 4.520.000

24.

Sustainable Care for Diabetics

Rp 4.500.000

25.

GERTAK BANGSA Gerakan Menuntun Anak Bangsa

Rp. 4.000.000

26.

GOTIK

Rp. 3.500.000

27.

PeringatanHari AIDS se- Dunia

Rp. 3.500.000
208

28.

Pelatihan Desain

29.

Pembimbingan Program Kreatifitas Mahasiswa bidang


Rp. 3.140.000
Penelitian (PKM-P)

30.

Pembimbingan Research Grant

Rp. 3.000.000

31.

Kastrat Speak Up

Rp. 3.000.000

32.

Pendelegasian Non-ISMKI

Rp. 6.000.000

33.

Peringatan Hargurnas (Hari Guru Nasional)

Rp. 2.500.000

34.

Peringatan Hari Paru

Rp. 2.000.000

35.

Small Work Group (SWG) Discussion

Rp 2.000.000

36.

Berpartisipasi dalam kegiatan dan kejuaraan di dalam


Rp.2.000.000
kampus maupun luar kampus

37.

Pelatihan Dasar FORMULA

Rp. 1.950.000

38.

Brainstorming Class

Rp. 1.625.000

39.

BEM on Medsos

Rp 1.500.000

40.

Rapat Periodik

Rp. 1.500.000

41.

Mading

Rp 1.350.000

42.

Seleksi dan
Berprestasi)

43.

Formula Award

Rp. 1.000.000

44.

Asistensi Penelitian

Rp. 700.000

45.

Find Your Talent

Rp 620.000

46.

Stempel BEM

Rp. 300.000

47.

Sticker FK UNISMA

Rp 400.000

48.

Partnership

Rp 100.000

49.

Program in-Action

Rp. 100.000

50.

Album Kenangan

Rp. 100.000

51.

Sertifikat Pengurus

Rp. 60.000

52.

Pembuatan Buku SOP Kepanitiaan

Rp. 50.000

53.

Pengarsipan Surat-surat

Rp. 50.000

54.

Portofolio Biodata Pengurus BEM

Rp. 50.000

55.

Portofolio Grand Design

Rp. 50.000

56.

Portofolio Proposal

Rp. 50.000

Pendelegasian

Rp3.200.000

Mawapres

(Mahasiswa

Rp. 1.000.000

209

57.

Portofolio LPJ

Rp. 50.000

58.

E-Ilmu (Buletin)

Rp. 35.000

59.

Penyusunan Timeline Program Kerja

Rp 100.000

60.

Portofolio SK

Rp 100.000

61.

Medical Disscusion Enlightment ( Medicine )

Rp. 5.000.000

Total

Rp 400.530.000

Anggaran dana GD BEM 2016-2017


Rp. 352.910.000 + Rp 92.984.000 + Rp 400.530.000 = Rp 846.424.000

Anggaran dana tiap BIDANG :


Anggran Dana
1. Pengurus Inti
No

Program Kerja

Dana

1.

Rapat Periodik

Rp 1.500.000

2.

Penyusunan Timeline Program Kerja

Rp 100.000

3.

Jadwal Piket RO

4.

Album Kenangan

Rp 100.000

5.

Pembuatan Buku SOP Kepanitiaan

Rp 50.000

6.

Pengarsipan Surat-surat

Rp 50.000

7.

Portofolio Biodata Pengurus BEM

Rp 50.000

8.

Portofolio Grand Design

Rp 50.000

9.

Portofolio Proposal

Rp 50.000

10.

Portofolio LPJ

Rp 50.000

11.

Portofolio SK

Rp 100.000

12.

Sertifikat Pengurus

Rp 60.000

13.

Stempel BEM

Rp 300.000
Total

2. BIDANG Internal
No
Program Kerja

Rp 2.460.000

Dana
210

1.

HAKI

Rp. 38.000.000

2.

LKMM

Rp. 52.000.000

3.

Pelepasan Dokter

Rp. 12.000.000

4.

GOTIK

Rp. 3.500.000

5.

Up Grading

Rp 7.000.000

6.

Staf Magang

7.

Kakak Asuh

Total

3. BIDANG Eksternal
No
Program Kerja
1.
Pendelegasian ISMKI
2.
Pendelegasian Non-ISMKI
3.
Bangun Akrab FK se-Malang Raya
4.
JALIN KEAKRABAN ANTAR FAKULTAS
SE-UNISMA
Total

4. BIDANG Kajian dan Strategi (KASTRAT)


No Program Kerja
1.
Critical Strategy Training (CRISTA)
2.
Small Work Group (SWG) Discussion
3.
Mini Lecture
4.
Hari Tematik
5.
Diskusi Panel
6.
Medical Disscusion Enlightment ( Medicine )

Rp.112.500.000

Dana
Rp. 80.000.000
Rp. 6.000.000
Rp.5.000.000
Rp.5.000.000
Rp.96.000.000

Dana
Rp 20.000.000
Rp 2.000.000
Rp 10.000.000
Rp. 5.000.000
Rp 15.000.000
Rp. 5.000.000

7.

Kastrat Speak Up

Rp. 3.000.000

8.

Kastrat In Action

Rp. 5.000.000
Total

5. BIDANG Pendidikan dan Profesi (PENPRO)


No Program Kerja
1.
Creatinin (Creative Team Learning)
2.
Seleksi dan Pendelegasian IMO (International
Medical Olympiad)
3.
Seleksi dan Pendelegasian GIMSCO (Gadjah
Mada Med\
cal Science Olympiad)

Rp.65.000.000

Dana
Rp 40.000.000
Rp 10.000.000

211

4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.

Seleksi
dan
Pendelegasian
Mawapres
(Mahasiswa Berprestasi)
MedPost
Peringatan Hargurnas (Hari Guru Nasional)
SGOT (Show the Great of Our Talent)

Rp. 1.000.000

POP (Pendpro Olympiad Preparation)


Road to UKMPPD
Seminar Kesehatan
OnlineGuideline
Delegasi Indonesia Medical Student Submit
(IMSS)
Pembuatan Surat dan Pengumpulan Lembar
Pertanggung Jawaban (LPJ)
LIST OF SCIENTIFIC COMPETITION
UNISMA SCIENTIFIC COMPETITION
MEDICAL COMPETITION
FORMULA FAIR 2017
Pelatihan Dasar FORMULA
Brainstorming Class
Formula Award
Pembimbingan Program Kreatifitas Mahasiswa
bidang Penelitian (PKM-P)
Pembimbingan Research Grant
Asistensi Penelitian
Total

Rp. 5.000.000
Rp. 6.000.000
Rp. 6.000.000
Rp. 10.000.000

Rp. 2.500.000
Rp. 15.000.000

Rp. 103.260.000
Rp. 18.900.000
Rp. 13.984.000
Rp. 5.250.000
Rp. 1.950.000
Rp. 1.625.000
Rp. 1.000.000
Rp. 3.140.000
Rp. 3.000.000
Rp. 700.000
Rp.248.309.000

6. BIDANG Informasi dan Komunikasi (INFOKOM)


No Program Kerja
1.
BEM on Medsos
2.
Pelatihan Desain
3.
Mading
4.
INFOKOM untuksemua
Total

Dana
Rp 1.500.000
Rp3.200.000
Rp 1.350.000
Rp.6.050.000

7. BIDANG Seni
No Program Kerja
1.
Find Your Talent

Dana
Rp 620.000

2.
3.
4.
5.
6.

Medical Harmony
Waranggan
Latihan Gabungan Bersama
AAF (share job dengan GENOM)
Art Competition
Total

8. BIDANG Olahraga
No Program Kerja

Rp 10.000.000
Rp. 16.700.000
Rp. 4.680.000
Rp. 60.000.000
Rp 30.000.000
Rp.122.000.000

Dana
212

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Latihan rutin, latih tanding dan perlengkapan


Bulutangkis
Latihan rutin, latih tanding dan perlengkapan
futsal
Latihan rutin, latih tanding dan perlengkapan
Bola Basket
Berpartisipasi dalam kegiatan dan kejuaraan di
dalam kampus maupun luar kampus
Mengikuti turnamen rutin futsal dan basket FK
se-Indonesia di UNS
Mengikuti Turnamen Rutin Futsal FK seIndonesia di UNISSULA
Gelaran Olahraga Mahasiswa (GENOM)
Kuisioner minat dan bakat pada bidang olahraga
Total

Rp 7.200.000
Rp 13.000.000
Rp. 13.000.000
Rp.2.000.000
Rp 35.750.000
Rp 25.000.000
Rp. 15.000.000
Rp.110.950.000

9. BIDANG Kerohanian
No Program Kerja
1.
Darul Mal BEM FK Unisma
2.
E-Ilmu (Buletin)
3.
Kerohanian Golden Ways
4.
Seminar Kerohanian
Total

Dana
Rp 35.000
Rp 4.520.000
Rp.30.000.000
Rp.34.555.000

10. BIDANG Dana dan Usaha (DANUS)


No Program Kerja
1.
Program Marchandise
2.
Sticker FK UNISMA
3.
Merchandise ISMKI
4.
Jaket FK UNISMA
5.
Penjualan Buku-buku Kedokteran

Dana
Rp 400.000
-

6.

Penjualan Alat-alat Kesehatan

7.

Penjualan jas lab

8.
9.
10.

Identitas BEM FK UNISMA


Partnership
Program in-Action
Total

Rp 100.000
Rp. 100.000
Rp.600.000

11. BIDANG Pengembangan Masyarakat (PENGMAS)


No Program Kerja
1.
PeringatanHariParu
2.
Sustainable Care for Diabetics
3.
AyamMerah AYoberAMAlMEndonordaRAH
4.
Bulan Bakti ISMKI 2016
5.
GERTAK BANGSA Gerakan Menuntun Anak
Bangsa
6.
PeringatanHari AIDS se- Dunia

Dana
Rp. 2.000.000
Rp 4.500.000
Rp. 5.000.000
Rp. 9.000.000
Rp. 4.000.000
Rp. 3.500.000
213

7.

KARYA BAKTI(PENGEMBANGAN
MASYARAKAT BERLANDASKAN
PENELITIAN)
Total

Rp. 20.000.000

Rp.48.000.000

No

BIDANG

Dana

1.

Pengurus Inti

Rp 2.460.000

2.

BIDANG Internal

Rp.112.500.000

3.

BIDANG Eksternal

Rp 96.000.000

4.

BIDANG Kastrat

Rp 65.000.000

5.

BIDANG Infokom

Rp 6.050.000

6.

BIDANG Kerohanian

Rp 34.555.000

7.

BIDANG Danus

Rp 600.000

8.

BIDANG Olah Raga

Rp 110.950.000

9.

BIDANG Seni

Rp 122.000.000

10.

BIDANG Penpro

Rp 248.309.000

11.

BIDANG Pengmas

Rp 48.000.000

Total

Rp 846.424.000

Total Anggaran Dana GD BEM periode 2016-2017 = Rp 846.424.000

214

Anda mungkin juga menyukai