RESIDENSIAL
REHABILITASI DI BALAI BESAR
REHABILITASI BNN LIDO JAWA
BARAT
12 AGUSTUS 2016 S/D 25
AGUSTUS 2016
ARIE BUDIMAN
AMD.KEPERAWATAN
A.
Pendahuluan
Empat kelompok
rehabilitasi
korban
penyalahgunaan
NAPZA
dengan
terdiri
pelayanan dan
dari
pencegahan,
atau
kekurangan
residen,
sedangkan
ranah
aftercare
yang
B.
Pengertian
1. Rehabilitasi Napza
adalah
proses
kesejahteraan
refungsionalisasi
sosial
untuk
dan
memungkinkan
pemantapan
para
taraf
penyandang
tata
bernegara.
kehidupan
Demikian
dan
juga
penghidupan
dengan
bermasyarakat
rehabilitasi
sosial
dan
korban
menjalankan
kembali
fungsi
sosial
dalam
lingkungan
rehabilitasi
perlindungan
sosial
sosial
itu
terhadap
sendiri.
para
Demikian
recovering
juga
dengan
addict
adalah
mereka
jatuh
kembali
dan
menggunakan
NAPZA
menjalankan
kehidupan
sehari-harinya
secara
wajar
tersebut
sebagai
polesan
seumur
hidupnya
agar
Aftercare
Adalah Kegiatan pembinaan lanjutan setelah recovering addict
lepas dari ketergantungan NAPZA yang didalamnya terdapat
kegiatan-kegiatan yang positif pasca proses pemulihan (Terapi dan
Rehabilitasi) yang akan sangat berguna bagi para penyalahguna
narkotika. Pengalaman nyata dari mantan-mantan penyalahguna
narkotika menunjukkan bahwa adanya kegiatan yang positif dan
produktif memiliki beberapa manfaat diantaranya membangkitkan
kembali rasa percaya diri dan mengisi waktu luang dimana tentunya
diharapkan bagi korban penyalahgunaan narkotika dapat mencapai
tahapan full recovery.
2.
keterampilan,pengetahuan,
kebiasaan
kerja
dan
prestasi.
3. Bimbingan Fisik
Adalah kegiatan yang mengarah pada pengembangan organ-organ
tubuh
manusia
(body
building), kesegaran
jasmani
(physical
(skill
development).
Bentuk
kegiatannya
seperti
baik
seperangkat
usaha
bantuan
kepada
individu
dalam
Bimbingan keterampilan
serangkaian
kegiatan
yang
dirancang
untuk
membekali
teori
dan
praktek
service
sepeda
motor
serta
kewirausahaan.
7.
Room GI
Adalah pengecekan barang-barang pribadi maupun rumah secara
keseluruhan dengan tujuan menegakkan aturan rumah serta
menghilangkan barang-barang yang tidak diperlukan sehingga
seluruh
residen
selalu
waspada
terhadap
diri
(pemeliharaan
8. Concern
Adalah
group
yang
dirancang
kepeda
residen
untuk
d. Membangun kedisiplinan,
e. Menyadari akan kekurangan,
f. Menumbuhkan rasa self esteem dan sense of belonging
9. Circle
Adalah group therapy yang dilakukan oleh seluruh resident yang
dipimpin oleh seorang staf guna membahas masalah yang terjadi
pada diri masing-masing residen dengan maksud membiasakan diri
dalam memberikan masukan dan menanyakan secara jelas masalah
yang sedang dialami anggota keluarganya, tujuannya adalah untuk
mengeluarkan guilt (beban) yang ada pada dirinya sehingga residen
lebih focus dalam program tanpa guilt.
Tujuan dari circle adalah:
a. Tumbuhnya rasa saling percaya antara sesama residen,
b. Belajar memberikan umpan balik (feed back) yang positif,
c. Belajar
memberikan
pertanyaan
untuk
memperjelas
suatu
pertemuan
yang
diikuti
oleh
seluruh
residen
guna
yang
lalu
perduli
terhadap
memberikan
c.
kehidupan
saran
kepada
komunitas
residen
dengan saling
yang
lain
Issue residen
b.
Issue rumah
c.
pertemuan
yang
merupakan
komponen
utama
yang
perubahan
antara
lain:
sebaliknya
b.
sebaliknya
16. Concern
adalahgroup therapy yang dilakukan oleh seluruh residen yang
dipimpin oleh seorang staf dengan tujuan untuk saling kepedulian di
antara residen dengan lingkungan.
Cara pelaksanaan:
Circle + drop slip/drop guilt + hug
17. Religious class
Adalah pembinaan spiritual, seperti bimbingan keagamaan dengan
maksud agar residen dapat mengenali kekuatan yang lebih tinggi di
luar dirinya dan NAPZA
18. Caseload /Anoucement
Adalah
suatu
kegiatan
yang
membahas
segala
permintaan/permohonan
Caranya membuat peserta membuat permohonan secara tertulis
diserahkan kepada program administrasi untuk diproses.
19. Evaluasi Kegiatan Resident
Maka secara keseluruhan, kegiatan Rehabilitasi dan Perlindungan
Social bagi Korban Penyalahguna NAPZA ini adalah kegiatan yang
diperuntukkan bagi recovering addict berupa bimbingan fisik,
mental, social dan keterampilan dimana bimbingan keterampilan
menduduki proporsi ebih banyak (70 %). Hal ini dimaksudkan agar
kegiatan
yang
positif
dan
produktif
bermanfaat
dalam
Jadwal Kegiatan
Kegiatan Rehabilitasi untuk teraphy community dilaksanakan selama 4
bulan di dalam fasilitas sebuah gedung besar yang berisi barak resident
yang terdiri dari Program Rumah Hope yaitu klasifikas untuk usia diatas 35
tahun dan Program Rumah Faith dibawah usia 35 tahun dan Perlindungan
Sosial Korban Penyalahgunaan NAPZA ini dilaksanakan di dalam facility
(rumah) selama 50 hari dan magang di bengkel/perusahaan selama 30 hari
biasa juga disebut fase Re Entry. Total pelaksanaan adalah kurang lebih
selama 6 bulan. Dengan kegiatan digambarkan rincian dan dalam kolom.
1.
Pembinaan Fisik
a.
b.
Tes urine
c.
Room G.I.
d.
10.00 WIB
2.
3.
4.
b.
Concern
c.
Circle
d.
Religious Class
e.
Seminar
f.
Case load/Anoucement
Keterampilan
a.
b.
Kewirausahaan/testimoni
KEGIATAN
08.00-09.00
MAKAN PAGI
09.00-10.00
ISTIRAHAT
10.00-11.30
MATERI 1
11.30-13.30
ISHOMA
13.00-15.00
MATERI 2
16.30-19.00
ISHOMA
19.00-20.00
MAKAN MALAM
20.00-21.30
MATERI 3
SENIN
WAKTU
KEGIATAN
10.00-
MORNING
11.30
MEETING
13.00-
KETERAMPILAN
17.00
CONCERN
20.00SELASA
21.30
MORNING
MEETING
RABU
10.00-
KETERAMPILAN
11.30
CIRCLE GRUP
13.0017.00
MORNING
20.00-
MEETING
21.30
KETERAMPILAN
KAMIS
SEMINAR
10.00-
JUMAT
11.30
MORNING
13.00-
MEETING
17.00
KETERAMPILAN
20.00-
RELIGIOUS CLASS
21.30
Medical check up
10.00-
CASE LOAD
11.30
FOLLOW UP CASE
13.00-
LOAD
17.00
20.0021.30
10.0011.30
13.0016.00
20.0021.30
SABTU
AKTIFITAS PRIBADI
RECREATION
MINGGU
HOUR
KUNJUNGAN
KELUARGA
D.
Peserta Kegiatan
DAN
Balai
Besar
Rehabilitasi
mencakup
Detoks
House,Entry
vandalism)
2.
3.
besar rehabilitasi
4. Form registrasi
kepada
peserta
Dalam
registrasi
juga
perlu
G. Hasil Kegiatan
1. Peserta magang bisa lebih memahami kehidupan social di dalam
rumah rehabilitasi dan bisa membangun rasa empaty
2. Terwujudnya
kedisiplinan
pribadi,kerja
sama,hirarki
yang
hasil
edukasi
pelatihan
yang
nantinya
bisa
Dengan adanya pelatihan magang dan on job training yang telah saya
peroleh dibalai besar panti rehabilitasi BNN lido saya berharap nantinya akan
terselenggaranya dan diwujudkannya berupa :
1. fasilitas pengobatan dalam bentuk Fasilitas bagi para pecandu
narkoba baik itu mereka yang collapse,relapse,rehabilitasi dan
penyembuhan bagi penyakit penyerta mereka,Selain itu juga
mohon
dilengkapi
tenaga
tenaga
medis
seperti
perawat
G. Penutup
Jumlah peningkatan kasus tentang penyalah gunaan narkoba semakin
hari semakin meningkat dan otomatis menimbulkan dampak yang sangat
besar dan signifikan bagi masyarakat yang juga berdampak buruk bagi
perkembangan
social
kehidupan
masyarakat,maka
dari
itulah
tujuan
diadakan nya pelatihan dan magang yang saya ikuti selama kurang lebih 14
hari dibalai besar panti rehabilitasi BNN lido dengan harapan bisa saya
aplikasikan di daerah melalui rumah sakit bhayangkara.Besar harapan saya
agar apa yang saya dapat bisa teraplikasi dan di fasilitasi oleh SatKer terkait
guna membantu mengurangi jatuhnya korban akibat penyalah gunaan
narkoba khusus diwilayah Pontianak dan sekitarnya dan besar harapan saya
agar peningkatan pemberantasan narkoba khusus di wilayah Pontianak dan
sekitarnya berjalan dengan baik.