FAKULTAS FARMASI
LAPORAN PRAKTIKUM
PEMBUATAN PEREAKSI
OLEH:
STAMBUK : 15020160171
KELAS : C8
KELOMPOK : 4 (EMPAT)
FAKULTAS FARMASI
MAKASSAR
2017
Dit : gram?
b1 gram 2 gram
=
Penyelesaian: V1 V 2 = 100 = 50
100
gram = 100 = 1 gram
C. Cara Kerja
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Ditimbang amilum sebanyak 1 gram, lalu disimpan di cawan
porselin dan ditutup menggunakan aluminium foil
3. Dimasukkan air ke dalam gelas kimia sebanyak 50 mL,
kemudian dipanaskan hingga mendidih
4. Dimasukkan amilum ke dalam gelas kimia yang berisi air, lalu
aduk menggunakan batang pengaduk hingga homogeny
5. Dimasukkan ke dalam botol pereaksi dan diberi etiket
2. Asam sulfat 0,1 M (Ditjen Pom, 1995: 52)
A. Uraian Bahan
Nama Resmi : ACIDUM SULFURICUM
Nama lain : Asam Sulfat
Rumus Molekul : H2SO4
Rumus Struktur :
= 18,01 M
V1.V2 = V2.M2
0,05. 0,1 = V2. 18,01
0,05
V2 = 18,01
= 0,00277623541 L = 2,7763254 mL
C. Cara Kerja
1. Disiapakan alat dan bahan
2. Diambil 2,7763254 mL asam sulfat dengan menggunakan pipet
skala kemudian dimasukkan kedalam labu ukur
3. Kemudian ditambahkan dengan aquadest sedikit demi sedikit
kedalam labu ukur yang telah diisi 2,7763254 mL asam sulfat,
kemudian homogenkan
4. Lalu ditambahkan aquadest lagi sampai batas labu ukur 50 mL
5. Kemudian kocok lagi hingga homogen lalu dimasukkan
kedalam botol pereaksi dengan corong
A. Uraian Bahan
Nama Resmi : KALII DICROMAS
Nama lain : Kalium Dikromat
Rumus Molekul : K2Cr2O7
Rumus Struktur :
= 2. 40,00. 0,15
= 12 gram
C. Cara Kerja
1. Disiapakan alat dan bahan
2. Ditimbang NaOH sebanyak 12 gram disimpan di dalam cawan
dan ditutup dengan menggunakan aluminium foil
3. Ditambahkan aquadest kedalam gelas ukur sebanyak 120mL
4. Dimasukkan NaOH ke dalam gelas kimia, dilarutkan dengan
aquadest 120mL di dalam gelas kimia sedikit demi sedikit
5. Diaduk dengan menggunakan batang pengaduk hingga larut
6. Dipindahkan ke dalam botol pereaksi dan diberi etiket
7. NH4OH 0,5 (Ditjen Pom, 1979: 86)
A. Uraian Bahan
Nama Resmi : AMMONIA
Nama Lain : Amonia
Rumus Molekul : NH4OH
Rumus Struktur : H
H N H + OH+
H
Pemerian : Cairan jernih, tidak berwarna, bau khas,
menusuk kuat
Kelarutan : Mudah larut dalam air
Penyimpanan : dalam wadah tertutup
Kegunaan : Sebagai zat tambahan
Berat Molekul : 35,05
Berat Jenis : 0,892 sampai 0,901
B. Perhitungan
Dik: %= 28%( tidak kurang dari 27% dan tidak lebih dari 30,0%)
BJ= 0,892 sampai 0,901
BM= 35,05
V1 = 120 mL = 0,12 L
Dit: V2?
. BJ .1000 BM
Penyelesaian: N2= BE .100 BE= Valensi
28.0,892 .1000
N2= 35,05 .100 BE=
35,05
1
24,976
N2= 3,505
N2= 7,12
Pengenceran:
V1.V2 = V2.M2
0,12. 0,5 = V2. 7,12
0,06 = V2. 7,12
0,06
V2 = 7,12
V2 = 0,008426966 L
V2 = 8,426966292 mL
C. Cara Kerja
1. Disiapkan alat dan bahan
2. Dipipet sebanyak 8,426966292 mL NH4OH dengan
menggunakan pipet skala
3. Dimasukkan ke dalam labu ukur kemudian campurkan dengan
aquadest sedikit demi sedikit , lalu dihomogenkan
4. Kemudian ditambahkan aquadest lagi sampai batas labu ukur
120 mL
5. Kemudian dihomogenkan kembali, lalu dimasukkan ke dalam
botol pereaksi dengan corong dan diberi etiket
Rumus Struktur :
Kelarutan : Larut
dalam air, larutan jernih dan tidak
berwarna.
Pemerian :Hablur tidak berwarna atau putih atau serbuk
hablur putih.
Berat Molekul : 331,2
B. Perhitungan
Dik: M = 0,1 M
V = 50 mL
BM = 331,2
Dit: gram?
V
Penyelesaian: gram = M.BM. 1000
Ditjen Pom, 1979. Farmakope Indonesia Edisi III. Depkes RI, Jakarta
Ditjen Pom, 1995. Farmakope Indonesia Edisi IV, Depkes RI, Jakarta
Ditjen Pom, 2014. Farmakope Indonesia Edisi V. Depkes RI, Jakarta
LAMPIRAN