PEMBAHASAN
4.1 Stasiun 1
4.1.1 Mineral A
Mineral ini memiliki warna segar putih dan warna lapuk coklat, kilap
kaca dan memiliki belahan yang sempurna, pecahan hackly, cerat putih
tingkat kekerasan 6,5 - 7 skala Mohs. Mineral ini memiliki massa jenis 2,65
gr/cm3, tingkat ketahanan (tenacity) mineral ini brittle dan sistem kristal
heksagonal. Mineral ini memiliki komposisi kimia SiO 2. Mineral ini adalah
Kuarsa.
adalah 2,28 gr/cm3. Massa jenis tersebut berbeda dari literatur yang
terdapat pada buku rocks and mineral dimana massa jenis Kuarsa adalah
oleh waktu serta suasana di laboratorium yang ribut pada saat praktikum
dan alat yang digunakan masih terbatas misalnya tidak adanya alat
14
8000 C. Kegunaan mineral Kuarsa dalam kehidupan sehari-hari banyak
digunakan untuk alat optik, batu asah, dan kaca. Bila berbentuk pasir,
proses metalurgi, industri kimia, industri cat, bahan pengisi, industri keramik
bangunan dalam tongkat rod work and blocks digunakan dalam tube mills
4.1.3 Mineral B
hitam dan warna lapuk coklat. Mineral ini memiliki kilap logam dan memiliki
belahan yang sempurna. Cerat dari mineral ini berwarna hitam dan memiliki
tingkat kekerasan 5,5 - 6,5 skala Mohs. Tingkat ketahanan (tenacity) mineral
ini brittle dan dan sistem kristal isometrik. Mineral ini adalah Magnetit.
Data massa jenis yang didapatkan pada saat praktikum adalah 4,89
gr/cm3. Massa jenis tersebut berbeda dari literatur yang terdapat pada buku
rocks and mineral dimana massa jenis Magnetit adalah 5,2 gr/cm3.
suasana di laboratorium yang ribut pada saat praktikum dan alat yang
digunakan.
Proses replecement yang dilakukan yaitu dengan mengisi celah atau rongga
15
yang sudah mengalami replecement sehingga bagian yang mengalami
replecement yaitu pada bagian tepi. Sebagian besar bijih besi ditambang
Magnetit, Hematit, dan Rijang. Taconites yang bernilai komersial saat ini
mengandung berat 25% - 30% besi. Bijih Taconite dalam bentuk tanah
hingga bubuk halus, dan magnet yang kuat digunakan untuk memisahkan
Rijang tersebut.
4.1.3 Mineral C
Mineral ini memiliki warna segar hijau dan warna lapuk hijau gelap
dengan cerat berwarna putih. Mineral ini memiliki kilap nonlogam belahan
tidak jelas dan memiliki pecahan konkoidal. Tingkat kekerasan dari mineral
ini 4 skala mohs dan sistem kristal monoklin. Mineral ini memiliki komposisi
adalah 2,20 gr/cm3. Massa jenis tersebut berbeda dari literatur yang
terdapat pada buku rocks and mineral dimana massa jenis Serpentin adalah
dibatasi oleh waktu serta suasana di laboratorium yang ribut pada saat
praktikum dan alat yang digunakan masih terbatas misalnya tidak adanya
dipengaruhi oleh faktor suhu dan tekanan. Serpentin ini memiliki kegunaan
sebagai aplikasi industri, termasuk pelapis rem dan kain tahan api dan
16
sebagai batu hias. Serpentin banyak ditemukan di negara Swedia, Italia,
4.2 Stasiun 2
4.2.1 Mineral A
segar abu-abu dan warna lapuk abu-abu, kilap dari mineral ini adalah kilap
logam dan memiliki belahan yang sempurna, pecahan konkoidal dan cerat
dari mineral ini abu-abu. Mineral ini memiliki tingkat kekerasan 2,5 skala
Mohs. Memiliki tingkat ketahanan (tenacity) adalah brittle dan sistem kristal
isometrik. Komposisi kimia mineral ini adalah PbS. Mineral ini adalah
Galena.
Data massa jenis yang didapatkan pada saat praktikum adalah 4,803
gr/cm3. Massa jenis tersebut berbeda dari literatur yang terdapat pada buku
rocks and mineral dimana massa jenis Galena adalah 7,2 - 7,6 gr/cm 3.
suasana di laboratorium yang ribut pada saat praktikum dan alat yang
digunakan.
17
menerobos lapisan batuan metamorf atau batuan beku dan mengikuti jalur
adalah mineral yang sangat penting karena berfungsi sebagai bijih untuk
sebagian besar produksi timbal di dunia. Galena juga merupakan bijih yang
4.2.2 Mineral B
putih dan warna lapuk kuning, kilap dari mineral tersebut kilap kaca dan
tersebut putih tingkat kekerasan 2,5 skala Mohs. Mineral ini memiliki tingkat
Data massa jenis yang didapatkan pada saat praktikum adalah 2,414
gr/cm3. Massa jenis tersebut berbeda dari literatur yang terdapat pada buku
rocks and mineral dimana massa jenis Kalsit adalah 2,71 gr/cm3. Perbedaan
di laboratorium yang ribut pada saat praktikum dan alat yang digunakan
atau aliran air berupa travertin, tufa atau sinter-gamping. Kalsit berguna
18
untuk membuat semen, pupuk, kapur tohor, industri kimia, industri besi baja
19