AKUNTANSI
MAKALAH
Teori Akuntansi
Disusun Oleh :
Yenni (214420028)
Pertama tama saya ucapkan puji dan syukur atas kehadirat Tuhan yang
Perumusan Teori Akuntansi. Pembuatan makalah ini juga tak lepas dari
dukungan dosen, orang tua, serta teman teman, oleh karena itu saya ucapkan
Makalah ini masih sangat jauh dari kesempurnaan, kritik dan saran anda
Halaman
KATA PENGANTAR......................................................................................................
iv
DAFTAR ISI...................................................................................................................
v
BAB I : PENDAHULUAN
1
1.2 Perumusan Masalah
..................................................................................................................
1
1.3 Tujuan Penelitian
..................................................................................................................
2
1.4 Manfaat Penelitian
..................................................................................................................
BAB II : PEMBAHASAN
3
2.2 Penyusunan dan Verifikasi Teori
..................................................................................................................
6
2.3 Hakikat dan Teori Akuntansi
..................................................................................................................
6
2.4 Metodologi dalam perumusan Teori Akuntansi
..................................................................................................................
7
2.5 Pendekatan untuk Perumusan Teori Akuntansi
..................................................................................................................
7
2.6 Pendekatan Selektif untuk Perumusan Teori Akuntansi
..................................................................................................................
11
3.1 Kesimpulan
..................................................................................................................
12
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................
13
BAB 1
PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Hakikat Akuntansi : Berbagai Gambaran
Akuntansi sebagai seni maupun sebagai aktivitas jasa dan secara tidak
langsung menyatakan bahwa akuntansi mencakup sekumpulan teknik yang
dianggap bermanfaat untuk suatu bidang tertentu. Terdapat berbagai bidang yang
memanfaatkan akuntansi yaitu: laporan keuangan, penentuan dan perencanaan
pajak, audit independent, sistem-sistem pemrosesan data dan informasi, akuntansi
biaya dan manajemen, akuntansi pendapatan nasional, dan konsultasi manajemen.
Akuntansi dipandang sebagai suatu fenomena ideologi sebagai suatu sarana untuk
mempertahankan dan melegitimasi aturan-aturan sosial, ekonomi, dan politik
yang berlaku saat ini.
Akuntansi dipandang sebagai suatu bahasa bisnis. Akuntansi adalah satu alat
mengomunikasikan informasi suatu bisnis. Berbagai aktivitas bisnis sebuah
perusahaan dilaporkan dalam laporan akuntansi menggunakan bahasa akuntansi.
Akuntansi kerap kali dipandang sebagai suatu komoditas yang merupakan hasil
dari suatu aktivitas ekonomi. Akuntansi ada karena terdapat permintaan akan
informasi khusus dan akuntan mau dan mampu untuk menghasilkannya
Pada dasarnya teori akuntansi bertujuan sebagai dasar bagi peramalan dan
penjelasan perilaku dan peristiwa akuntansi. Banyak teori-teori muncul dari
penggunaan pendekataan yang berbeda dalam penyusunan teori akuntansi atau
dari usaha untuk mengembangkan teori akuntansi di tingkat menengah dan
bukannya satu teori komprehensif tunggal. Teori akuntansi di tingkat menengah
berasal dari perbedaan cara peneliti melihat antara pengguna data akuntansi dan
lingkungan dimana para pengguna dan pembuatan data akuntansi seharusnya
berprilaku. Meskipun banyak teori menengah yang mucul, hanya sedikit dari
penulis ini yang berusaha membuktikan bahwa suatu teori akuntansi mungkin
terjadi.
2. Teoritis:
a. Deduktif
b. Induktif
c. Etis
d. Sosiologi
e. Ekonomi
f. Selektif
Pendekatan etis adalah sebuah metode dan prinsip yang digunakan untuk
mengembangkan teori akuntansi dari segi perilaku para pemakai laporan
keuangan. Pendekatan etis memberikan penekanan pada konsep kewajaran
(fairness), kesadilan (justice), ekuitas (equity), dan kenyataan (truth). Konsep
keadilan adalah perlakuan yang sama kepada seluruh pihak yang berkepentingan.
Konsep kenyataan menyatakan bahwa laporan akuntansi yang benar dan akurat
tanpa kesalahan penyajian, dan konsep kewajaran berati dengan jujur, tidak bias,
dan penyajian yang tidak memihak akuntan.
BAB III
KESIMPULAN
Perumusan suatu teori akuntansi dengan pendekatan tradisonal telah
menggunakan metodologi normatif atau metodologi deskriptif, suatu pendekatan
teoritis atau nonteoritis, suatu bentuk alasan deduktif atau induktif, dan telah
berfokus pada suatu konsep kewajaran, kesejahteraan sosial atau kesejahteraan
ekonomi. Pendekatan tradisional berubah menjadi pendekatan selektif secara
perlahan dan mulai digantikan oleh pendekatan pendekatan yang lebih baru.
Suatu teori akuntansi dengan menggunakan pendekatan apapun harus di
konfirmasikan untuk dapat di terima.
DAFTAR PUSTAKA
Belkaoui, Ahmed Riahi, 2006, Accounting Theory: Teori Akuntansi. Edisi Kelima.
Jakarta: Salemba Empat.
http://badruzafni.blogspot.co.id/2009/06/teori-akuntansi-positif-dan-normatif.html
http://akuntanshit.blogspot.co.id/2014/11/pendekatan-deduktif-induktif-teori.html
https://nabilarachmas.wordpress.com/2014/10/11/pendekatan-tradisional-untuk-
perumusan-teori-akuntansi/
http://ekakaristiya.blogspot.co.id/2011/11/metodologi-perumusan-teori-
akuntansi.html