penyaksi.
Sejarah lisan memberikan sarana untuk rekonstruksi masa lalu yang
sosok pahlawan tidak saja muncul dari kalangan pemimpin tetapi jug
masyarakat.
suatu peristiwa.
Subjektivitas dalam penulisan sejarah sangat tinggi. Dalam hal ini
berbeda.
2. Berdasarkan tabel di atas, jumlah penduduk Jawa Timur yang
dari kota Surabaya dengan jumlah sebesar 9.364 jiwa penduduk laki-
Kerangka analisis Braudel telah menjadi inspirasi bagi ahli ilmu-ilmu sosial
termasuk sejarawan dalam mengembangkan pendekatan dalam suatu
penelitian, pengembangan ini sering juga disebut sejarah struktural, yang
corak penulisan sejarah dan analisanya terhadap fenomena-fenomena
sejarah yang menggunakan pendekatan struktural, manusia sebagai
pendukung sejarah berada dalam struktur yang ada dalam aspek kehidupan
manusia.
Madzhab Les Annales lahir sebagai bentuk kritik terhadap sejarah yang
menggunakan paradigma Ranke atau disebut madzhab methodique yaitu
suatu madzhab yang menulis sejarah hanya untuk tokoh-tokoh terkenal dan
peristiwa-peristiwa penting. Menurut Madzhab Les Annales, melakukan
penelitian itu tidak hanya pada orang-orang terkenal dan peristiwa-peristiwa
penting saja tetapi terfokus pada seluruh lapisan masyarakat yang
membentuk suatu struktur tertentu. Sejarah bukan hanya milik kaum politisi,
tetapi ke seluruh kehidupan manusia dalam masyarakat yang beraneka
ragam tanpa meninggalkan arsip (dokumen).
Oleh karena itu Les Annales menggunakan metodologi structural yang
memandang manusia sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari struktur
yang ditentukan baik dari posisi maupun dinamika kehidupannya. Oleh
karena itu, mazhab Les Annales menggunakan pendekatan interdisipliner
yaitu menggunakan ilmu bantu dari bidang ilmu lain untuk mempertajam
analisis tentang perubahan struktur sehingga metodologi struktur menjadi
kajian multidimensional dalam ilmu sejarah. Sampai sekarang, metodologi
structural masih digunakan oleh para sejarawan untuk merekonstruksi
peristiswa sejarah, khususnya yang menempatkan perubahan struktur
masyarakat sebagai tema.
sejarah ditulis dengan pendekatan ilmu sosial dan berbentuk sejarah analitis atau sejarah
struktural karena ilmu-ilmu sosial telah mengalami perkembangan pesat, sehingga dapat
menyediakan teori dan konsep yang merupakan alat analitis yang relevan sekali untuk
keperluan analisis historis. Fenomena historis sebagai kompleksitas dapat
diinterpretasikan menurut ekonomi, sosiologi, antropologi, politikologi, yang
menempatkan secara sejajar arti penting dimensi sinkronik yang menekannya pada struktur
dengan dimensi prosesual diakronik dalam rekonstruksi terhadap peristiwa masa lalu.