Hematemesis (muntah darah) dan melena adalah pengeluaran
feses atau tinja yang berwarna hitam yang disebabkan oleh adanya perdarahan saluran cerna bagian atas (diatas ligamentum teres hepatis).Warna hematemesis tergantung pada lamanya hubungan atau kontak antara darah dengan asam lambung dan besar kecilnya perdarahan,sehingga dapat berwarna sebagai kopi atau kemerah- merahan dan bergumpal-gumpal. Melena dapat terjadi tersendiri atau bersama-sama dengan hematemesis.Paling sedikit terjadi perdarahan sebanyak 50-100 cc baru dijumpai keadaan melena. Hematemesis dan melena merupakan suatu keadaan yang gawat dan memerlukan perawatan segera dirumah sakit. Penyebab perdarahan saluran cerna bagian atas berupa kelainan lokal : esofagus (esofagitis,varises), lambung dan duodenum ( tukak dan erosi) dan keganasan.Kelainan sistemik berupa trombositopenia,trombopati yang bermanifestasi pada perdarahan di saluran cerna bagian atas. Epidemiologi : Penyebab perdarahan saluran cerna bagian atas yang terbanyak dijumpai di Indonesia adalah pecahnya varises esofagus (45-50% ) kemudian menyusul perdarahan lambung sekitar 20-25%. Diagnosa berdasarkan anamnesa,pemeriksaan fisik.Diagnosis pasti dengan Endoskopi(Esofagogastroduodenoskopi). Terapi : pengobatan penderita perdarahan saluran makan bagian atas harus sedini mungkin dan sebaiknya dirawat dirumah sakit untuk mendapatkan pengawasan yang teliti dan pertolongan yang lebih baik.Pengobatan perdarahan saluran cerna bagian atas meliputi:
1. Penderita dipuasakan selama perdarahan masih berlangsung
dan bila perdarahan berhenti dapat diberikan makanan cair. 2. Pemasangan pipa lambung,tujuannya: untuk aspirasi cairan lambung,evaluasi pendarahan, dan pemberian obat- obatan.Pemeriksaan endoskopi dapat segera dilakukan setelah cairan aspirasi lambung sudah jernih. 3. Pemberian vasopresin. 4. Ligasi varises esofagus,cliping pembuluh darah. 5. Pemakaian bahan sklerotik 6. Tindakan operasi,bila usaha-usaha penanggulangan perdarahan diatas mengalami kegagalan. Pada umumnya penderita dengan perdarahan saluran cerna bagian atas yang disebabkan pecahnya varises esofagus mempunyai faal hati yang buruk,sehingga setiap perdarahan baik besar maupun kecil mengakibatkan kegagalan hati yang berat.
Komplikasi : Shock hemoragik,infeksi,pneumonia
aspirasi,kerusakan hati dan ginjal. Pencegahan :
Hindari faktor penyebab
Tidak menggunakan obat-obat yang dapat mengiritasi lambung Makan teratur atau tidak terlalu cepat. Kurangi makanan yang terlalu pedas dan berminyak Hindari merokok , minum kopi / alkohol Kurangi stres.