Anda di halaman 1dari 3

Rumput Bermuda/Bermuda Grass (Cynodon dactylon)

Rumput Bermuda dalam taksonomi tumbuhan diklasifikasikan sebagai berikut;


kingdom: Plantae,
divisi: Embryophyta,
Subdivisi: Phana,
Kelas: Monocotyledonae,
Subkelas: Glumiflora,
Ordo: Chlorideae (Poales),
Famili: Gramineae (Poaceae),
Subfamili: Eragrostoideae,
Genus: Cynodon L. Rich,
Spesies: Cynodon dactylon (L)

Deskripsi Rumput Bermuda


Tanaman rumput Bermuda mempunyai bentuk batang seperti silinder panjang, berbuk
u-buku dan memiliki ruas-ruas yang berongga, bersekat pada
buku-bukunya. Daun berbentuk pita, panjang, bertulang sejajar, berseling dalam dua b
aris pada batang dan tidak memiliki
tangkai daun. Helai daun berbentuk garis, pangkal tidak
menyempit dan memiliki ujung yang runcing. Lebar daunnormal rumput bermuda sek
itar 1.2-3 mm.Tjitrosoepomo (2000). Jayadi (1991)
menambahkan, rumput Bermuda berkembang biak dengan stolon dan rhizoma serta
membentuk kumpulan hijauan yang lebat. Rumput ini cepatmembentuk pertanaman
yang penuh dengan perakaran.

Rumput bermuda dapat beradaptasi di daerah dengan suhuoptimum 27


- 35C seperti di daerah pantai dan tempat denganketinggian 1200
m diatas permukaan laut, toleran terhadap suhu
tinggi dan kekeringan, tetapi kurang tahan terhadap suhu rendah. Rumput ini hidup ba
ik pada lingkungan yang mendapat cahayamatahari penuh sampai sedikit ternaungi (B
eard,
1973). Cynodon merupakan jenis rumput yang toleran terhadap kondisi tanah yang sal
ing dan tahan terhadap penggembalaan berat (Gohl,1981).
Rumput bermuda terdapat diseluruh dunia,
di daerah tropika dansub tropika sampai yang berhawa dingin dan pantai (Jayadi,
1991).

Bahwa
pada prinsipnya lahan untuk media tumbuh rumput Bermuda harus menjamin pertumb
uhan akar dan tajuk dengan bisa aik. Akar
tidak boleh tergenang air, cukup memperoleh udara serta media sehomogen mungkin
dan tidak boleh ada gangguan ranting-ranting, batu, batang, kayu dan sejenisnya
(Munandar dan Hardjosuwignyo, 1992). Sifat fisik media tanam yang dapat mempeng
aruhi pertumbuhan rumput, baiksecara langsung maupun tidak langsung antara
lain, tekstur, struktur dan porositas. Sifat-sifat tersebut berperan
penting dalam mempengaruhi infiltrasi, daya menahan air, dan
aerasi media tanam. Tekstur tanah yang baik bagi pertumbuhanrumput ini adalah pasir
, baik pasir sungai maupun pasir pantai.Pasir memiliki aerasi yang baik untuk menjam
in persediaanudara yang cukup untuk pernapasan akar. Selain itu, pemilihan
pasir sebagai media tanam bertujuan untuk mempercepatinfiltrasi air dan memperkeci
l kemungkinan terjadinya pemadatan (Soepardi, 1983).

Morfologi Rumput Bermuda


Akar
Umput Bermuda memiliki 2 jenis aar, yaitu akar seminal (akarutama)
yang berkembang pada saat perkecambahan biji, dan aka adventif (akar sekunder),
yang tumbuh dari buku pada batangbagian bawah (Beard, 1973).
Pucuk
Pada rumput Bermuda, dua atau tiga daun muncul dari masing-masing buku pada puc
uk lateal. Pucuk rumput dapat dihasilkandari embrio maupun dari tunas vegetative pa
da ketiak daunoucuk dewasa, akhir dari rhizome dan stolon.
Rhizome danstolon rumput bermuda , masing-masing dapat menginisiasipertumbuha
n akar dan pucuk dari daerah merisematik padasetiap bukunya (Beard, 1973).
Daun
Rumput daun terdiri dari dua bagian, yaitu helai daun (blade) dan pelepah daun (sheat
h)
yang keduanya merupakan tempatfotosintesis dan respirasi. Pertemuan bagian luar ant
ara helaidaun dan pelepah daun disebut collar. Rumput Bermuda memiliki collaryang
sempit dengan blade dan sheath yang besambungan. Rumput Bermuda tidak memilik
i auricle, yaitudaun yang berbentuk seperti tanduk yang tumbuh pada bagianpangkal d
ari blade (Beard, 1973).
Daun rumput Bermuda berbentuk lanset panjang terletakberhadapan dan saling menut
upi, pelepahnya pendek dan lebardengan bulu-bulu tipis atau tidak sama sekali. Ujung
daunnya sering menggulung kea rah dalam (Sastrapradja dan Afriastini, 1980).
Bunga
Bunga rumput Bermuda terdiri dari 3-9 bulir, panjang bulirannya 1,5-11
cm dengan susunan selang-seling, bentuknya
jorong sampai lonjong dan warnanya hijau keunguan, berbunganya sepanjang tahun (
Sastrapradja dan Afriastini, 1980).

Fungsi Rumput Bermuda

1. Rumput bermuda (Cynodon dactylon) berguna bagi penyembuhan luka yang telah
lama digunakan karena pada Cynodon dactylon terdapat aktivitas anti-oksidan yang
bertanggung jawab atas kolagenosis (Biswas, dkk, 2016)
2. Menurut Barnett dan Naylor (1966) bahwa water stress yang terjadi pada sulutr
rumput Cynodon dactylon menyebabkan terjadinya akumulasi prolin bebas dan
asparagin bebas. Prolin bebas ini berfungsi sebagai penetralisir racun amoniak bebas
yang diproduksi berlebihan dalam daun dan berfungsi juga sebagai substrat selama
respirasi serta sumber energi selama penyembuhan tanaman setelah water stress.

Daftar Pustaka

Barrnet, N.M and A W. Naylor 1966. Amino Acid and Protein Metabolism in Bermuda
Grass During Water Stress. Department of Botany, Duke University. Plant Physio. 41:
1222-1229.

Beard, J.B. 1973. Turfgrass Science and Culture. Prentice-Hall. Inc, New Jersey.

Gohl, Bo. 1981. Tropical Feeds. Food and Agriculture Organization of the United
Nations, Rome.

Sastrapradja, S. Dan J. J. Afriastini. 1980. Jenis Rumput Dataran Rendah. Lembaga


Biologi Nasional. Lipi. Bogor. 118 halaman.

Soepardi, G. 1983. Sifat dan Ciri Tanah. Jurusan Tanah, Fakultas Pertanian. Institut
Pertanian Bogor, Bogor.

Jayadi, S. 1991. Pengenalan jenis tanaman pakan. Diktat Kuliah. Institut Pertanian
Bogor, Bogor.

Tjijtrosoepomo, G. 2000. Taksonomi Tumbuhan (Spermatophyta). Universitas Gajah


Mada, Yogyakarta.

Munandar, A dan S. Hardjosuwignyo. 1992. Rumput Lansekap. Pusat Antar


Universitas Ilmu Hayat. Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Biswas, Tuhin Kanti, dkk. 2016. Evaluation of Cynodon dactylon For Wound Healing
Activity. Acharya Jagadish Chandra Bose Indian Botanic Garden. Journal of
Ethnopharmacology 197 (2017) 128137.

Anda mungkin juga menyukai