ROLE PLAY OVERAN

Pemeran dalam role play

1. Kepala ruangan (KARU) : Sri Ulfa Afriwan Chantya
2. Ketua Tim I (KATIM I) shift pagi : Ria Amya
3. Ketua Tim II (KATIM II) shift Pagi : Septi Naralita Surya
4. Perawat Pelaksana I Shift Pagi : Shinta Meza Putri
5. Perawat pelaksana II Shift pagi : Yenny Afriani Agustin
6. Ketua Tim I (KATIM I) shift siang : Sintya Tranova
7. Perawat pelaksana I shift siang :Tiara Asparina Sari
8. Perawat Pelaksana II Shift siang : Yuni Elisa
9. Pasien : Riza
10. Narrator : Tofan Alafgani

PREKONFERENS
Di nurse station kepala ruangan membuka operan dan sekaligus mendata perawat yang
dinas pagi dan dinas siang.
KARU : Assalamualaikum Wr. Wb
Semua : Waalaikumsalam Wr. Wb
KARU : Baiklah pertama-tama marilah kita ucapkan puji syukur atas kehadirat Allah
SWT karena rahmat serta karunianya kita dapat berkumpul di ruang Melati RS
M Djamil ini hari Selasa 30 Mei 2017 dalam keadaan sehat untuk melakukan
operan. Shalawat serta semoga selalu tercurah kepada nabi Muhammad SAW
besarta pengikutnya hingga akhir jaman.
Pada hari ini akan dilakukan kegiatan Operan yang rutin kita lakukan pada
setiap pergantian shift, namun sebelumnya saya akan mendata perawat terlebih
dahulu
Untuk yang yang dinas pagi, perawat Ria
Katim I pagi : Hadir buk
KARU : Perawat Septi
Katim II pagi : Hadir buk
KARU : Perawat Shinta.
PP I pagi : Hadir buk.
KARU : Perawat Yenny.
PP II pagi : Hadir buk..
KARU : Untuk yang akan dinas siang, perawat sintya
Katim I siang : Hadir buk
KARU : Perawat Tiara
Katim II siang : hadir buk.
KARU : Baik sekarang kita akan melakukan Operan untuk selanjutnya kepada KATIM I
dan KATIM II dinas pagi dipersilahkan untuk menyampaikan dan menjelaskan
kondisi masing-masing pasien saat ini kepada Perawat yang dinas siang.

Katim yang berdinas malam menyampaikan Data-data pasien sesuai dengan keadaan yang
ada dan sesuai data yang dicatat, perawat yang berdinas pagi mencatat apa yang
disampaikan terkait data pasien
Katim I pagi : Assalamualaikum Wr. Wb. Terimakasih untuk kesempatan yang diberikan
kepada kami untuk menjelaskan kondisi pasien saat ini.
Jumlah pasien saat ini adalah 8 dengan tingkat ketergantungan : minimal care
1 orang, partial care 2 orang, dan total care 5 orang.
Pasien dengan identitas minimal care pasien Ny. Sari dx medis Diare. Tadi
pagi tidak ada kejadian khusus dan mendapatkan terapi antibiotic dan cairan
NaCl 0,9%. Rencana selanjutnya siang ini injeksi ciprofloxacin , ranitidine,
dan terapi cairan NaCl 0,9%. Pantau input dan output cairan.
Pasien dengan identitas partial care yang pertama pasien Ny Aryo dx medis
tifus abdominalis. Tadi malam tidak ada kejadian khusus dan mendapatkan
terapi antibiotic, ranitidine, cetorolax. Rencana selanjutnya pagi ini injeksi
ranitidine lanjutan serta pantau input dan output makanan.
Pasien dengan identitas partian care yang kedua pasien Ny .Linda dx medis
CVA. ttv terakhir 130/100 mmHg,RR: 18, N: 100, S:37o C Tadi pagi tidak ada
kejadian khusus dan mendapatkan terapi antibiotic serta diuretic.
Selanjutnya akan disampaikan oleh KATIM II perawat septi.
Katim II pagi : baik, Assalamualaim wr wb. Saya akan menyampaikan data terkait pasien
dengan total care yang pertama bapak Riza dx medis GGK dan tipus
abdominal. TTV (TD: 100/90, RR: 16, N: 22, S : 37) Tadi pagi ada kejadian
khusus. Tn Riza mengalami nyeri perut setelah pemberian antibiotic, tadi pagi
mendapatkan terapi antibiotic, antipiretik dan furosemid dan klien terpasang.
Rencana selanjutnya ini injeksi furosemid untuk terapi antibiotic sementara di
hentikan menunggu advise dokter selanjutnya
Yang kedua pasien bapak Doni dx medis Hipertermi dan GGK. Tadi pagi tidak
ada kejadian khusus dan ttv terakhir 110/90 mmHg,RR: 20, N: 80, S:38,5o C,
mendapatkan terapi manitol. Rencana selanjutnya siang ini injeksi manitol,
observasi ttv
Yang ketiga pasien Ny Dewi dx medis post operasi os cruris. Tadi pagi tidak
ada kejadian khusus dan mendapatkan terapi antibiotic. ttv terakhir 110/80
mmHg,RR: 18, N: 80, S:37o C, Rencana selanjutnya siang ini injeksi
ceftriaxon , monitor intake nutrisi
Yang ke empat pasien bapak Rian dx CVA dan gastritis akut. Tadi pagi tidak
ada kejadian khusus dan mendapatkan terapi antibiotic, ranitidine, NS 0,9%.
Rencana selanjutnya siang ini injeksi cetorolax dan ranitidine, melatih ROM
pasif serta monitor intake dan output.
Yang kelima pasien bapak Budi dx medis CVA dan gastritis. Tadi pagi tidak
ada kejadian khusus dan ttv terakhir 150/110, 36o C, mendapatkan terapi
manitol. Rencana selanjutnya siang ini injeksi manitol, observasi ttv, serta
melanjutkan injeksi ranitidine, dan dexametason
Demikian yang dapat kami sampaikan tentang keadaan pasien.
KONFERENSI
Selanjutnya KARU, KATIM dan perawat pelaksanan menuju ke ruang pasien. Saat
berada di ruangan pasien, KARU menyiapkan pasien dan bersama dengan KATIM serta
Perawat Pelaksana siang untuk melakukan validasi.
KARU : Assalamualaikum Wr. Wb. Bagaimana kedaan bapak riza saat ini?
Pasien : ya buk saya masih merasa sakit perut, walaupun tidak sesakit tadi pagi.
KARU : seperti biasa pak kita disini akan melakukan kegiatan operan yang rutin setiap
pergantian shift, tujuan dari operan adalah mengkomunikasikan keadaan bapak
sekarang dan menyampaikan informasi yang penting atar shif jaga.
Perkenalakan kepada perawat pelaksana sore ada perawat tiara dan perawat
yuni yang akan menganti perawat pelaksana pagi ini. Nanti yang akan menjadi
perawat bapak adalah perawat tiara jadi kalau sandainya ibu merasakan sesuatu
ibu bisa minta bantuan perawat tiara.
PP I siang : ibu saya perawat tiara nanti saya yang akan jadi perawat bapak, Apa yang pak
riza saat ini, apakah sudah ada perkembangan yang lebih baik dari
sebelumnya?
Pasien : Iya suster saya masih merasa sakit perut.
PP I siang : iya ibu, sakit perut yang ibu rasakan merupakan efek dari proses penyakit,
namun bapak jangan terlalu cemas karena sudah ada terapi obat yang diberikan
dokter untuk mengatasi masalah yang diderita oleh ibu saat ini.
Demikianlah perawat pelasana tim sore menanyakan secara bergantian keluhan dari
semua pasien yang ada di ruang melati untuk memvalidasi data yang dilaporkan oleh
perawat pelaksana pada masing-masing tim.
POST KONFERENS
KARU, KATIM dan Perawat Pelaksana kembali ke nurse station meninggalkan ruang
pasien.
KARU : kita tadi sudah bersama-bersama melakukan kegiatan operan, saya berharap
dengan adanya kegiatan ini proses pendelegasian tugas antar shift sudah jelas
dan terstruktur. Mungkin dari pasien tadi masih ada yang perlu didiskusikan
lagi?
KATIM II : untuk intervensi selanjutnya pasien bapak ryan jangan lupa untuk ROM
pasifnya
KARU : untuk perawat sore jangan lupa ROM pasif pada pasien.
Sebelum saya akhiri mungkin ada tambahan atau koreksi yang perlu
didiskusikan kembali ?
Demikian tadi timbang terima ini semoga apa yang telah kita lakukan hari ini
memberikan banyak keuntungan bagi kita semua, dan kita diberikan
 kelancaran dalam melaksanakan tugas masing-masing. Demikian saya akhiri
Wassalamualaikum wr, wb.

(sambil berjabat tangan dengan semua anggota overran)