BIDANG KEGIATAN:
PKM PENELITIAN
Diusulkan oleh:
1
LEMBAR PENGESAHAN USULAN PKM PENELITIAN
Denpasar, 19 - 03 - 2017
Menyetuju,
Wakil/Pembantu Dekan atau
Ketua Jurusan/Departemen/Program Studi/
Pembimbing Unit Kegiatan Mahasiswa Ketua Pelaksana Kegiatan,
2
BAB 1
PENDAHULUAN
Bahasa Indonesia ragam tulis digunakan baik dalam tulisan tidak resmi
maupun tulisan resmi. Dalam penulisan tidak resmi, seperti surat dan catatan
pribadi, pengunaan kalimat yang teratur dan lengkap serta penggunaan ejaan yang
cermat tidak selalu diperlukan. Akan tetapi, dalam tuisan resmi, seperti dalam
buku pelajaran, surat dinas, dan laporan, penggunaan kalimat yang teratur dan
lengkap serta penggunaan ejaan yang cermat diperlukan. Keteraturan dan
3
kelengkapan kalimat serta ejaan dalam sebuah tulisan dapat mengungkapkan
gagasan atau pikiran yang jelas. Kejelasan dalam sebuah tulisan akan
memudahkan pembaca memahami tulisan itu.
Tekanan, nada, jeda, atau lagu yang memudahkan pemahaman bahasa ragam
lisan tidak dituliskan secara lengkap dalam bahasa ragam tulis. Oleh karena itu,
dalam pemahaman dalam sebuah tulisan, pembaca bertumpu pada keteraturan
serta kelengkapan kalimat dan kecermatan ejaan dalam tulisan itu.Dari latar
belakang diatas maka kami berniat memaparkan kesalahan dalam ejaan terutama
dalam tanda baca, yang tidak dituliskan secara lengkap dalam bahasa lisan
4
BAB 2
1. Tanda titk(.)
a. Tanda titik dipakai pada akhir kalimat yang bukan seruan atau
pertanyaan.
b. Tanda titik dipakai dibelakang angka atau huruf dalam suatu bagab,
ikhtisar atau daftar.
c. Tanda titik dipakai untuk memisahkan angka jam, menit, dan titik
yang menunjukkan angka waktu.
d. Tanda titik digunakan di antara nama penulis, judul tulisan yang
berakhir dengan tanda Tanya dan tanda seru, dan tempat terbit dalam
daftar pustaka.
e. Tanda titik dipakai untuk memisahkan bilangan ribuan atau
kelipatannya yang menunjukkan jumlah.
f. Tanda titik dipakai pada akhir judul yang merupakan kepala karangan
atau kepala ilustrasi, table, dan sebagainya.
2. Tanda koma(,)
a. Tanda koma dipakai diantara unsure-unsur dalam suatu perincian atau
pembilangan.
b. Tanda koma dipakai untuk memisahkan kalimat setara yang satu dari
kalimat berikutnya yang didahului oleh kata seperti, tetapi/melainkan.
c. Tanda koma dipakai untuk mamisahkan anak kalimat itu mendahului
induk kalimat.
d. Tanda koma dipakai untuk memisahkan anak kalimat dari induk
kalimat jika anak kalimat itu mengiringi induk kalimat.
5
e. Tanda koma dipakai dibelakang kata atau ungkapan penghubung
antara kalimat yang terdapat pada awal kalimat. Termasuk
didalamnya oleh, karena itu, jadi, lagi, pula, meskipun begitu, akan
tetapi.
f. Tanda koma dipakai untuk memisahkan kata seperti o, ya, aduh,
kasihan dari pada kata yang lain yang terdapat didalam kalimat.
g. Tanda koma dipakai untuk memisahkan petikan langsung dari bagian
lain dalam kalimat.
h. Tanda koma dipakai antara nama alamat, bagian-bagian kalimat,
tempat dan tanggal, dan nama tempat, dan wilayah atau negeri yang
ditulis berurutan.
i. Tanda koma dipakai untuk menceraikan bagia nama yang dibalik
susunannya dalam daftar pustaka.
j. Tanda koma di pakai dalam bagian-bagian dalam catatan kaki.
k. Tanda koma dipakai diantara nama orang dan gelar akademik yang
mengikutinya untuk membedakan dari singkatan nama diri, keluarga,
atau marga.
l. Memisahkan unsur-unsur dalam suatu pemerincian atau pembilang,
m. Memisahkan petikan langsung dari bagian lain dalam kalimat, dll.
Contoh : Karena sibuk, ia lupa akan janjinya.
3. Tanda Seru (!)
a. Tanda seru dipakai sesudah ungkapan atau pernyataan berupa seruan
atau perintah atau yang menggambarkan kesungguhan,
ketidakpercayaa, atau rasa emosi yang kuat.
Contoh : Alangkah mengerikannya peristiwa itu!
4. Tanda Titik Koma (;)
Fungsi dan pemakaian titik koma adalah:
a. Memisahkan bagian-bagian kalimat yang sejenis atau setara
b. Memisahkan kalimat yang setara didalam satu kalimat majemuk
sebagai pengganti kata penghubung.Contoh :Ibu memasak nasi di
dapur; ayah memperbaiki televisi; adik bermain petak umpet.
6
7. Tanda Elipsis (...)
Tanda elipsis dipergunakan untuk menyatakan hal-hal seperti berikut
a. Mengambarkan kalimat yang terputus-putus
b. Menunjukan bahwa satu petikan ada bagian yang dihilangkanContoh
: Kalau begitu ... ya, marilah kita bergerak
7
13. Tanda Garis Miring (/)
a. Tanda garis miring dipakai dalam penomoran kode surat
b. Tanda garis miring dipakai sebagai pengganti kata dan, atau, per atau
nomor alamat
Contoh : tahun anggaran 1985/1986
14. Tanda Penyingkat (Apostrof) (')
a. Tanda Apostrof menunjukan penghilangan bagian kata.
b. Contoh : adi 'kan kusurati. ('kan = akan)
8
Hingga saat ini, bantuan untuk para korban letusan gunung merapi belum
merata. Hal ini bisa disaksikan di beberapa wilayah sleman. Misalnya, di Desa
P. Sampai saat ini, warga Desa P hanya makan singkong. Mereka
mengambilnya dari beberapa kebun warga. Jika ada warga yang makan nasi,
itu adalah sisa-sisa beras yang mereka kumpulkan di balik reruntuhan
bangunan. Keadaan seperti ini menunjukkan bahwa bantuan pemerintah
belum merat
c. Contoh Paragraf Eksposisi Ilustrasi
Kepemimpinan pengangkut ayah dalam rumah tangga ibarat nahkoda yang
mengemudikan kapal. Ayah menjadi kepala keluarga yang bertanggung jawab
terhadap anggota keluarga lainnya. Sama seperti nahkoda yang
mengemudikan kapalnya. Bila ia mampu mempimpin keluarganya dengan
baik maka akan baik pula keluarga itu, sama halnya dengan kagak yang
dikemudikan nahkoda.
d. Contoh Paragraf Eksposisi Klasifikasi
Ada dua jenis tanaman mini. Pertama Tanaman mini asli. Tanaman ini jika
ditanam di tanah tidak dapat besar dan jika di taman di pot ia akan makin
kecil, mungil dan cantik. Tanaman ini contohnya adalah anthurium dan
chrysantium. Jenis judul tanaman mini yang bukan asli mini. Tanaman ini jika
dibiarkan tumbuh di tanah ic akan tumbuh besar dan normal seperti biasa. Jika
ditempatkan di pot pertumbuhannya akan jadi lambat. Contoh dari tanaman
ini diantaranya adalah palem udang, beringin, dan pohon asam.
9
10
BAB 3
METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi Penganalisisan Kesalahan Penggunaan tanda baca
Lokasi bertempat di SMA SARASWATI 1 kelas X (SLU A) Denpasar
3.2 Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Penelitian akan dilaksanakan pada waktu dan dan tempat yang telah ditentukan
11
BAB 4
2. Peralatan Penunjang
12
4.2. Jadwal Kegiatan
No Uraian Kegiatan Bulan
1 2 3 4 5
1. Tahap Persiapan
a. Pencarian dan Penetapan tempat Penelitian
2. Tahap Pelaksanaan
a. Menganalisis Kesalahan Penggunaan Tanda
Baca
b. Mempublikasikan ke Tengah-tengah Masyarakat
3. Pelaporan
a. Penulisan Laporan Akhir
b. Evaluasi dan Monitoring
13
DAFTAR PUSTAKA
Markhamah, Atiqa Sabardilah. 2010. Analisis Kesalahan dan Karakteristik Bentuk Pasif. Surakarta:
Jagad Abjad.
Alwi, Hasan, dkk. 2003. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia: edisi ketiga. Jakarta: Pusat Bahasa dan
Balai Pustaka.
14
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1
Biodata Ketua Pelaksana
A. Identitas Diri
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD 2 Pemecutan SMP SMA
Muhammadiyah 1 Muhammadiyah 1
Denpasar Denpasar
Jurusan - - IPS
Tahun masuk Lulus 2001-2007 2007-2009 2010-2013
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidak-
sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah.
Denpasar, 19 Maret 2017
15
Biodata Anggota 1
A. Identitas Diri
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD Negeri 16 SMP Negeri 1 SMA Negeri 1
Saliguma Siberut Selatan Siberut Selatan
Jurusan - - IPS
Tahun masuk Lulus 2004-2010 2010-2013 2013-2016
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidak-
sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah.
Denpasar, 19 Maret 2017
(Enereus Saabbangan)
16
Biodata Dosen Pembimbing
A Identitas Diri
B Riwayat Pendidikan
S1 S2
Nama Institusi Universitas Universitas
Pendidikan Ganesha Pendidikan Ganesha
Jurusan Jurusan Pendidikan Program
Bahasa dan Sastra Pascasarjana-
Indonesia Pendidikan Bahasa
Indonesia
Tahun Lulus 2009 2012
17
Denpasar
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidak-
sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah.
18
UNMAS DENPASAR
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya
bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh
biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.
Menyetuju,
Wakil/Pembantu Dekan atau
Ketua Jurusan/Departemen/Program Studi/
Pembimbing Unit Kegiatan Mahasiswa
Denpasar, 19 Maret 2017
19
20