Anda di halaman 1dari 1

e.

Baitul Maal
Untuk mengurus keuangan Negara, termasuk politik keuangan , maka dibentuklah
suatu badan yang bernama Baitul Maal, kementerian keuangan dalam istilah sekarang.
Baitul pada zaman ini, terdiru dari tiga diwan yaitu :
1. Diwanul Khazanah, untuk mengurus pembendaharaan negara
2. Diwanul azrau, untuk mengurus kekayaan negara dari hasil bumi
3. Diwanul Khazainus Silah. Untuk mengurus perlengkapan angkatan perang
Sumber uang masuk bagi baitul maal di zaman ini, yang terpenting adalah:
1. Al Kharraj pajak hasil bumi
2. Al Jizyah pajak badan
3. Az Zakah segala macam zakat
4. Al Fi pembayaran pihak musuh karena kalah perang, (rampasan perang)
5. Al Ghaminah rampasan perang
6. Al Asyur pajak perniagaan dan bea cukai
Sistem pemungut pajak hasil bumi ada tiga macam yaitu:
1. Al Muhasabah, perkiraan perhitungan luas areal tanah dan jumlah pajak yang harus dibayar
dalam bentuk uang
2. Al Muqasamah, penetapan jumlah tertentu (presentase) dari hasil yang diperoleh
3. Al Muqathaah, penetapan pajak hasil bumi atas para jutawan, berdasarkan persetujuan antara
pemerintah dengan jutawan bersangkutan

Anda mungkin juga menyukai