(SKRIPSI)
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM
MALANG
1. JUDUL
Pengaruh Pembiayaan Murabahah Terhadap Tingkat Profitabilitas
Dengan Tingkat Non Peforming Financing Sebagai Pemoderasi (Studi
Kasus PT. Bank Syariah Mandiri Pusat).
2. LATAR BELAKANG MASALAH
Akad yang banyak digunakan dalam pembiayaan pada prinsip jual beli
adalah murabahah. Murabahah adalah jual beli barang pada harga asal
dengan tambahan keuntugan yang disepakati. Dalam murabahah, penjual
harus memberitahu harga produk yang ia beli dan menentukan suatu tingkat
keuntungan segi tambahannya atau biasa disebut dengan margin (Wiroso,
2011:73). Bank Syariah Mandiri memiliki produk-produk pembiayaan antara
lain, pembiayaan murabahah, mudharabah dan musyarakah. Minat nasabah
terhadap pembiayaan murabahah pada Bank Syariah Mandiri sangatlah
tinggi, sehingga dapat kita simpulkan bahwa pendapatan terbesar pada Bank
Syariah Mandiri terdapat pada pembiayaan murabahah.
4. PENELITIAN TERDAHULU
Bank Syariah
Profitabilitas
Profitabilitas bank sangat ditentukan oleh berapa banyak keuntungan yang
diterima dari pembiyaan yang disalurkan. Terdapat dua pola utama yang saat
ini dijalankan oleh bank syariah dalam penyaluran pembiayaan, yakni
pembiayaan dengan prinsip jual beli dan pembiayaan dengan prinsip bagi
hasil.Akad yang banyak digunakan dalam pembiayaan pada prinsip jual beli
adalah murabahah, sedangkan pada prinsip bagi hasil, akad yang banyak
digunakan adalah musyarakah. Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan
memperoleh laba dalam hubungannnya dengan penjualan, total aktiva
maupun modal sendiri. Rasio profitabilitas adalah rasio yang digunakan untuk
mengukur efektivitas manajemen perusahaan secara keseluruhan, yang
ditunjukkan dengan besarnya laba yang diperoleh perusahaan.
Kredit Macet
Kredit macet atau bermasalah secara umum adalah semua kredit yang
mengandung risiko tinggi. Kredit bermasalah adalah kredit-kredit yang
mengandung kelemahan atau tidak memenuhi standar kualitas yang telah
ditetapkan oleh bank.
6. LOKASI DAN OBJEK PENELITIAN
7. METODE PENELITIAN
8. METODE ANALISIS
Analisis data ini bertujuan untuk menjawab rumusan masalah, dan
menguji kebenaran hipotesis yang diajukan di awal. Untuk menguji
hipotesis pengaruh pembiayaan murabahah terhadap tingkat profitabilitas,
digunakan pola analisis regresi linier sederhana.
Langkah-langkah analisisnya adalah sebagai berikut :
1. Uji Normalitas
Uji normalitas ini untuk menguji apakah dalam model regresi pembiayaan
murabahah dan tingkat profitabilitas mempunyai distribusi normal atau
tidak.
2. Koefisien Determinasi
Analisis ini digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh
pembiayaan murabahah terhadap tingkat profitabilitas. Koefisien
determinasi dapat diperoleh dari koefisien korelasi dipangkatkan dua (r2).
Pada penelitian ini, ada dua variabel yang akan diketahui hubungannya
satu sama lainnya dengan penambahan satu variabel moderasi, yaitu :
Y = a + bx
Dimana: