Anda di halaman 1dari 3

Nama : Muhammad Ghifari

NIM : 08041381520101
Tugas Parasitologi 2018

Kutu Kelamin/Pthirus pubis


Klasifikasi
Kindom : Animalia
Filum : Arthtropoda
Kelas : Insecta
Ordo : Phthiraptera
Famili : Pthiridae
Genus : Pthirus
Species : P. pubis

Deskripsi:
Kutu kemaluan (Phthirus pubis) alias kutu kelamin adalah serangga parasit
kecil yang hidup di rambut kasar manusia, termasuk rambut kemaluan. Meskipun
kutu ini sering kali ditemukan di daerah kemaluan, namun juga dapat ditemukan
di bulu ketiak dan kaki, rambut dada, perut, dan punggung, serta rambut wajah
(seperti janggut, kumis, bulu mata, dan alis). Penyakit kutu kemaluan disebabkan
oleh parasit Pthirus pubis. Parasit ini menyebar melalui kontak tubuh jarak dekat
dengan orang lain yang terinfeksi, umumnya dari hubungan seksual pada vaginal,
anal, dan oral, baik menggunakan alat kontrasepsi atau tidak. Kutu kemaluan juga
dapat berpindah melalui kontak nonfisik, seperti berciuman, dan berpelukan.
Kutu kemaluan berukuran sangat kecil, bahkan yang dewasa hanya memiliki
ukuran sepanjang 2 mm. Walau sangat kecil, kutu kemaluan dapat terlihat dari
warnanya yang kuning keabu-abuan, cokelat, atau merah. Kutu kemaluan juga
sering disebut crabs karena memiliki dua capit di bagian depan untuk
mencengkeram bulu atau rambut. Kutu kemaluan tidak dapat terbang atau loncat
sehingga dia akan merayap dari rambut ke rambut untuk mengisap darah manusia.
Kutu kemaluan dapat bertahan hidup tanpa persediaan makanan selama 1-2
hari dan hanya bisa berpindah ke manusia lainnya, tidak ke hewan atau di antara
sesama hewan. Kutu betina juga dapat meninggalkan telurnya (nits) yang
berwarna cokelat pucat pada rambut yang dihinggapinya. Kantung telur akan
menetas dalam waktu 6-10 hari, meninggalkan kantung kosong yang berwarna
putih.

Gambar Telur dan Nimfa Pthirus pubis

Gejala kutu kemaluan muncul beberapa minggu setelah kutu mendiami


inangnya, yaitu berupa rasa gatal di area yang dihinggapi, bintik biru, atau bercak
darah akibat gigitan kutu di area paha atau perut bagian bawah. Gatal merupakan
gejala umum yang dirasakan akibat reaksi alergi terhadap air liur kutu dan akan
berlangsung selama 1-3 minggu. Kondisi ini dapat memburuk di malam hari
ketika kutu menjadi makin aktif. Gejala lain adalah demam, kelelahan, bintik
hitam atau cokelat gelap pada celana dalam sebagai sisa-sisa kotoran kutu. Selain
itu, bisa juga terjadi iritasi serta peradangan yang disebabkan oleh bekas garukan.

Gambar Siklus Hidup Pthirus pubis


DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2018. http://digilib.unimus.ac.id/files/disk1/105/jtptunimus-gdl-


robidwisap-5246-2-bab2.pdf. Diakses pada tanggal 15 April 2018.

Anonim. 2018. https://hellosehat.com/hidup-sehat/seks-asmara/ciri-ciri-kutu-


kemaluan-kutu-kelamin/. Diakses pada tanggal 15 April 2018.

Anonim. 2018. https://www.alodokter.com/kutu-kemaluan. Diakses pada tanggal


15 April 2018.

Anda mungkin juga menyukai