Anda di halaman 1dari 10

MATA KULIAH BOTANI LAUT

PEMBAHASAN MENGENAI LAMUN


JENIS HALOPHILA DECIPIENS

Oleh :
Andhika Veryanto Kurniaji 26040117140108
M. Jihad El Fikry 26040117140103
M. Muallifin Nor 26040117130100

DEPARTEMEN ILMU KELAUTAN


FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2018
KATA PENGANTAR

Puji Syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat Rahmat dan Karunia-Nya
lah penulis dapat menyelesaikan Makalah “Pembahasan Mengenai Lamun Jenis Halophila
Decipiens” ini dengan baik dan tepat waktu. Makalah tentang Lamun ini ditulis untuk
memenuhi tugas mata kuliah Botani Laut. Penulis menyadari bahwa makalah ini masih terdapat
banyak kekurangan-kekurangan karena keterbatasan pengetahuan, Oleh karena itu penulis
sangat mengharapkan bimbingan atau saran-saran dari pembaca untuk menyempurnakan
makalah ini.
Berkaitan dengan makalah ini penulis banyak mendapatkan bantuan dan bimbingan dari
berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak langsung.
Akhirnya penulis mengharapkan semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Semarang, 23 April 2018

Penulis
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ........................................................................................... 1
B. Tujuan ......................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN
A. Morfologi Halophila decipiens .................................................................. 2
B. Reproduksi Halophila decipiens ................................................................ 3
C. Taksonomi Halophila decipiens ................................................................. 3
D. Manfaat Halophila decipiens ......................................................................4
E. Persebaran Halophila decipiens ..................................................................5
BAB III PENUTUP
Kesimpulan .......................................................................................................6

DAFTAR PUSTAKA
BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Lamun merupakan bentangan tetumbuhan berbiji tunggal (monokotil) dari kelas
angiospermae. Lamun termasuk tumbuhan air yang berbunga (spermatophyta) yang hidup dan
tumbuh terbenam di lingkungan laut, berpembuluh, berdaun, berimpang, dan
berakar. Keberadaan bunga dan buah ini merupakan faktor utama yang membedakan lamun
dengan jenis tumbuhan lainnya yang hidup terbenam dalam laut lainnya, seperti rumput laut
(seaweed). Hamparan lamun sebagai ekosistem utama pada suatu kawasan pesisir disebut
sebagai padang lamun (seagrass bed).
Halophila decipiens merupakan salah satu jenis lamun yang ada di Indonesia. Lamun
jenis ini banyak tumbuh di Indonesia bagian timur. Halophila decipiens merupakan lamun yang
unik yang dapat ditemui di Indonesia. Halophila decipiens merupakan bagian dari jenis lamun
Halophila. Pengamatan terhadap lamun jenis ini sangat penting, hal ini dapat menambah
pengetahuan terhadap jenis lamun Halophila serta memahami aset yang ada di Negara
Indonesia. Teori ini akan memberikan pengetahuan mengenai lamun jenis Halophila decipiens
dengan kepentingannya terhadap kelautan Indonesia.

B. Tujuan
Adapun tujuan dari makalah ini, yaitu :
1. Mengetahui morfologi lamun Halophila decipiens.
2. Mengetahui cara reproduksi dari lamun Halophila decipiens.
3. Mengetahui taksonomi lamun Halophila decipiens.
4. Mengetahui manfaat dari lamun Halophila decipiens.
BAB II. PEMBAHASAN

A. Morfologi Halophila decipiens

Gambar 1. Morfologi Halophila decipiens


Sumber : Google Image search

Gambar 2. Halophila decipiens


Sumber : CalPhotos

Bentuk morfologi lamun Halophila decipiens memiliki keunikan tersendiri. Secara fisik
lamun Halophila decipiens memiliki bentuk daun bulat, umumnya berbentuk oval, dengan
pembuluh darah sekunder pada sudut lebih besar dari 45 derajat, pada tepi daun terdapat gerigi
– gerigi tipis. Halophila adalah satu-satunya genus lamun yang tidak memiliki selubung basal
pada batang daun. Halophila decipiens memiliki rimpang tipis yang berjalan di dekat
permukaan pasir atau lumpur, dengan akar di setiap node untuk jangkar tanaman di
tempat.Daun yang hampir tanpa batang tumbuh berpasangan dari simpul dengan sepasang sisik
di pangkalnya. Daun berbentuk dayung dan memiliki margin bergerigi halus dan memiliki
panjang hingga 25 milimeter (0,98 inci) dan lebar 6 milimeter (0,24 inci). Bunga jantan dan
betina ditemukan pada spathe yang sama dan bunga betina dapat menghasilkan sekitar 30 biji.
Pembungaan tampaknya dirangsang oleh kenaikan suhu air di atas batas tertentu daripada
panjang hari. Halophila decipiens ini termasuk tumbuhan semusim.

B. Reproduksi Halophila decipiens


Sistem Reproduksi lamun sebenarnya dapat dilakukan secara aseksual dan seksual.
Secara aseksual dengan membentuk stolon, secara seksual dengan hidrophilus. Dalam sistem
reproduksinya, lamun beradaptasi penuh untuk dapat hidup di lingkungan laut termasuk juga
kemampuan untuk tumbuh dan melakukan reproduksi pada saat terbenam. Salah satu hal yang
paling penting dalam adaptasi reproduksi lamun adalah hidrophilus yaitu kemampuannya untuk
melakukan polinasi di bawah air. Dengan melakukan polinasi berarti lamun adalah tumbuhan
yang memiliki bunga, menghasilkan buah dan menyebarkan bibit seperti kebanyakan tumbuhan
darat.
Lamun memiliki dua bentuk pembungaan, yakni Monoecious (dimana bunga jantan dan
betina berada pada satu individu) dan Dioecious (dimana jantan dan betina berada pada individu
yang berbeda). Peyerbukan terjadi melalui media air (penyerbukan hydrophyllous). Meskipun
lamun adalah tanaman berbunga dan menghasilkan biji melalui reproduksi seksual, modus
utama adalah reproduksi aseksual, melalui perpanjangan dari bagian bawah tanah, berupa
rhizoma.

C. Taksonomi Halophila decipiens


Klasifikasi :
Kingdom: Plantae
Divisi : Spermatophyta
Class : Liliopsida
Order: Alismatales
Family: Hydrocharitaceae
Genus: Halophila
Spesies : Halophila decipiens
D. Manfaat Halophila decipiens
Padang lamun merupakan ekosistem yang tinggi produktifitas organiknya, dengan
keanekaragaman biota yang cukup tinggi. Pada ekosistem ini hidup beraneka ragam biota laut.
Oleh karena itu padang lamun memiliki manfaat bagi ekologi dan ekonomi.
Manfaat Ekologi :
1. Sebagai sumber makanan bagi duyung dan penyu hijau.
2. Sebagai daerah pemijahan dan pengasuhan bagi berbagai jenis ikan dan biota laut.
3. Tumbuhan lamun dapat memperlemah energi ombak dan arus air laut sehinggadapat
membantu mencegah abrasi pantai.
4. Tumbuhan lamun mengendapkan lumpur dan kotoran yang terbawa dari darat, yang
belum tersaring oleh hutan mangroe, sehingga membantu mencegah pencemaran
kearah laut

Manfaat Ekonomi :
1. Sebagai sumber pakan ternak
2. Helaian daun lamun juga dapat dimanfaatkan sumber serat untuk kertas atau
punkerajinan tangan.
3. Padang lamun sebagai sumber bahan pangan. Beberapa jenis makroalga dijadikan
bahan makanan manusia.
4. Di beberapa tempat, lamun juga dikonsumsi sebagaimakanan manusia.
5. Beberapa biota padang lamun, seperti spon, digunakan sebagai bahan dasar obat.
E. Persebaran Halophila decipiens
BAB III. PENUTUP

Kesimpulan
1. Morfologi Halophila depiciens secara umum terdiri atas 3 bagian yaitu Akar,
Rhizoma dan batang, dan daun.
2. Sistem Reproduksi lamun sebenarnya dapat dilakukan secara aseksual dan seksual.
3. Halophila depiciens memiliki manfaat secara ekologi juga manfaat secara ekonomi.
DAFTAR PUSTAKA

https://id.scribd.com/doc/36787802/Tugas-Lamun
http://seagrass.fiu.edu/resources/seagrasskey.html
https://translate.google.co.id/translate?hl=id&sl=en&u=https://en.wikipedia.org/wiki/Halophil
a_decipiens&prev=search
Laidat A. Y. 2014. Botani Lamun. Jurusan Biologi Fakultas Sains Dan Teknik Universitas
Nusa Cendana Kupang : Kupang
LIPI. Core Map – CTI. Pusat Penelitian Oseanografi

Anda mungkin juga menyukai