Pernahkah anda membaca label nutrisi atau nilai gizi pada produk makanan kemasan? Ternyata
informasi tersebut bermanfaat untuk pemilihan makanan terutama bagi orang yang sedang
program memperbaiki berat badan atau memiliki penyakit tertentu.
Nilai gizi pada produk makanan kemasan bertujuan untuk memberikan informasi terkait gizi
yang terkandung dalam produk makanan tersebut. Informasi tersebut dapat membantu menjaga
berat badan dan memilih produk makanan secara bijak. Pada label nilai gizi akan terdapat pula
keterangan Angka Kecukupan Gizi (AKG) yang merupakan angka rata-rata kecukupan gizi
setiap hari bagi semua orang menurut golongan umur, jenis kelamin, ukuran tubuh, aktifitas
tubuh dan kondisi fisiologis khusus untuk mencapai kesehatan yang optimal.
Produk makanan yang memberikan pernyatan mengandung vitamin, mineral, dan atauzat
gizi lainnya yang ditambahkan
Produk makanan yang berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang
berlaku di bidang mutu dan gizi pangan, wajib ditambahkan vitamin, mineral, dan atau
zat gizi lainnya.
Dalam hal ini yang dimaksudkan dengan zat gizi lain yaitu karbohidrat, protein, lemak, dan
komponen serta turunannya, termasuk energi.
Jumlah kalori
Kalori yang tercantum adalah untuk satu porsi makanan. Kalori dari lemak menunjukkan jumlah
kalori dalam lemak pada satu porsi. Produk yang bebas lemak belum tentu bebas kalori.
Persentase AKG
Bagian ini menginformasikan tentang bagaimana nutrisi dalam satu porsi makanan berperan
dalam total nutrisi yang dibutuhkan sehari. Gunakan informasi ini untuk memilih makanan yang
tinggi nutrisi dan mengurangi konsumsi makanan yang rendah nutrisi. Nilai harian berdasarkan
pada pola makan dengan 2000 kalori. Namun, kebutuhan nutrisi kemungkinan akan tergantung
pada seberapa aktif secara fisik.