Anda di halaman 1dari 28

MAKALAH

APLIKASI MAPLE PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA

UNTUK MEMENUHI TUGAS INDIVIDU UTS


MATA KULIAH : APLIKASI TIK DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA SD
DOSEN : WAHYU SETIAWAN, S.PD, M.PD

DISUSUN OLEH:
NUR AFRIANI AGUSTIN
15510055

B1 PENDIDIKAN MATEMATIKA 2015

PENDIDIKAN MATEMATIKA
INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
(IKIP) SILIWANGI
2018

5
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah kepada penulis dalam menyelesaikan makalah yang berjudul “Aplikasi Maple Pada
Pembelajaran Matematika” sebagai pemenuhan tugas individu UTS Mata Kuliah Aplikasi TIK
dalam Pembelajaran Matematika SD.
Makalah ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu tentang kewirausahaan yang
kami dapat dari berbagai macam sumber informasi.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan menjadi
sumbangan pemikiran kepada pembaca. Kami sadar bahwa makalah ini masih banyak
kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Penulis juga mengharapkan masukan dan saran yang
membangun dari pembaca, demi perbaikan makalah ini, sehingga dapat memberikan
sumbangsih dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran matematika.

Cimahi, Mei 2018

Penulis

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .....................................................................................................................i
DAFTAR ISI .................................................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................................................. 1
A. LATAR BELAKANG .......................................................................................................... 2
B. RUMUSAN MASALAH ...................................................................................................... 2
C. TUJUAN ............................................................................................................................... 2
D. MANFAAT ........................................................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN .............................................................................................................................. 3
A. MAPLE ................................................................................................................................. 3
B. FUNGSI PADA MENU MAPLE ......................................................................................... 5
C. ATURAN PENULISAN PROGRAM MAPLE ................................................................. 14
BAB III PENUTUP .................................................................................................................................... 23
A. KESIMPULAN .......................................................................................................................... 23
B. SARAN ........................................................................................................................................ 23
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................................. 24

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dalam bidang Matematika adalah agar
peserta didik mampu menghadapi permasalahan Matematika pada khususnya dan
permasalahan kehidupan sehari-hari pada umumnya. Hal ini sejalan dengan pendapat
NCTM (National Council of Teachers of Mathematics) pada tahun 2000 yang menyebutkan
bahwa daya Matematika meliputi kemampuan untuk menyelidiki, konjektur dan bernalar
secara logika, memecahkan masalah yang tidak rutin, mengkomunikasikan tentang dan
melalui Matematika, dan mengaitkan ide dalam Matematika dengan aktivitas intelektual
lain.
Penggunaan komputer sebagai media pembelajaran merupakan salah satu cara
untuk menarik minat siswa dalam mengikuti dan memahami materi Matematika.
Sebagaimana dikemukakan oleh Lesh bahwa komputer sebagai salah satu media
pembelajaran, baik secara fisik ataupun manipulasi gambar dan kata-kata yang ditulis bisa
menghubungkan antara ide Matematika yang berbentuk kongkrit dengan ide Matematika
yang berbentuk abstrak (dalam Marwati, 2008). Disamping itu, sikap siswa terhadap
Matematika meningkat ketika mereka belajar dengan menggunakan bantuan manipulasi
komputer. Ditambahkan pula bahwa aktivitas komputer dapat membuat konsep Matematika
menjadi lebih bermakna bagi mahasiswa, karena melalui aktivitas komputer itulah siswa
dapat melihat konsep-konsep Matematika yang abstrak dari sisi kongkrit (Nurlaelah, 2009).
Program aplikasi maple mampu melakukan komputasi matematis secara mudah
dan cepat tanpa mensyaratkan menguasai suatu bahasa pemrograman komputer tertentu,
sehingga bagi orang yang tidak manguasai bahasa pemrograman komputer sekalipun akan
mampu menggunakan program maple ini. Menurut Kartono (2005), program maple dapat
membantu seseorang yang sedang mencari penyelesaian matematis secara mudah dan cepat
tanpa harus terjebak pada kesulitan atau kerumitan komputasi matematis atau bahkan pada
kesulitan atau kerumitan komputer.
Beberapa manipulasi komputer, salah satunya program maple, mempunyai
kemampuan untuk mengubah susunan representasi. Representasi yang berbeda seperti
gambar, tabel, grafik, dan simbol memungkinkan pengajar dapat menyajikan pengetahuan
Matematika yang lebih luas bagi siswa (Coombes, 2007). Pengaruh suatu perubahan dari
suatu representasi mungkin berkaitan dengan yang lainnya.

1
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana fungsi program maple pada pembelajaran matematika?
2. Bagaimana penerapan program maple pada pembelajaran matematika?
C. Tujuan
Untuk menelaah tentang:
1. Fungsi program maple pada pembelajaran matematika
2. Penerapan program maple pada pembelajaran matematika
D. Manfaat
Dalam pembuatan makalah ini dapat dikemukakan beberapa manfaat, sebagai berikut :
1. Dapat mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan informasi yang diperlukan berkaitan
dengan program maple
2. Untuk memperluas wawasan dan pandangan mahasiswa/i terhadap program maple
dalam pembelajaran matematika
3. Pembaca dapat mengetahui, memahami dan mampu mengimplementasikan program
maple dalam pembelajaran matematika.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. MAPLE
Maple adalah program komputer yang dikembangkan pertama kali pada tahun 1980 oleh
Grup Symbolic Computation di University of Waterloo Ontario, Kanada untuk keperluan
bidang matematika, statistika dan komputasi aljabar. Maple berjalan pada sistem operasi
keluarga Windows dan cukup mudah untuk digunakan. Dengan kemampuan kerja yang cukup
handal untuk menangani berbagai komputasi analitis dan numerik.
Berikut adalah beberapa kemampuan dari program Maple dalam matematika yaitu sebagai
berikut :

1. Dapat mengerjakan komputasi bilangan secara exact


2. Dapat mengerjakan komputasi numerik yang sangat besar.
3. Dapat mengerjakan komputasi simbolik dengan baik
4. Mempunyai perintah-perintah bawaan dalam library dan untuk menyelesaikan
permasalahan dalam bentuk matematika
5. mempunyai fasilitas pengeplotan dan animasi untuk grafik baik dimensi dua
maupundimensi tiga
6. Mempunyai antarmuka berbasis worksheet
7. Mempunyai fasilitas untuk membuat dokumen dalam berbagai format.
8. Mempunyai fasilitas bahasa pemrograman yang dapat menuliskan fungsi, paket
dansebagainya
9. mempunyai fungsi-fungsi matematika yang standart, seperti:

 Fungsi-fungsi trigonometri [sin (x), cos (x) , tan (x)]


 Fungsi-fungsi trigonometri hiperbolik [sinh (x), cosh (x), tanh(x)]
 Invers fungsi-fungsi trigonometri [arcsin (x), arcos (x), arctan(x)]
 Fungsi eksponensial (exp)
 Fungsi logaritma natural (ln)
 Fungsi logaritma basis 10 (log[10])
 Fungsi akar pangkat dua (sqrt)
 Pembulatan kebilangan bulat terdekat (round)
 Bagian pecah (frac)
 Aplikasi yang ada dalam maple

3
 Membuat grfik fungsi 2 dimensi dengan maple
 Syntax perintah dalam maple
 Layout”comman window”pada maple

Sejarah Maple

Konsep pertama dari Maple muncul dari pertemuan pada November 1980 di University of
Waterloo. Para peneliti di universitas ingin membeli komputer cukup kuat untuk menjalankan
Macsyma. Sebaliknya, diputuskan bahwa mereka akan mengembangkan komputer mereka
sendiri pada sistem aljabar yang akan mampu berjalan di komputer dengan harga yang lebih
wajar. Versi pertama muncul pada Desember 1980 dan dipublikasikan pada tahun 1982.

Pada akhir 1983, lebih dari 50 universitas memiliki salinan dari Maple diinstal pada
komputer mereka. Pada tahun 1984, kelompok penelitian diatur dengan Watcom Produk Inc
untuk lisensi dan mendistribusikan Maple. Pada tahun 1988 Waterloo Maple Inc didirikan.
Tujuan awal perusahaan itu untuk mengelola distribusi perangkat lunak. Akhirnya,
perusahaan berevolusi untuk memiliki R & D departemen di mana banyak pembangunan
Maple yang dilakukan saat ini, namun perkembangan yang signifikan dari Maple terus di
universitas laboratorium penelitian termasuk: Laboratorium Komputasi Simbolik di
University of Waterloo, Research Ontario Pusat Aljabar Komputer di University of Western
Ontario, dan laboratorium di universitas-universitas lain diseluruh dunia. Pada tahun 1989,
antarmuka pengguna grafis pertama untuk Maple dikembangkan dan disertakan dengan versi
4.3 untuk Macintosh. Versi X11 dan Windows dari antarmuka kemudian pada tahun 1990
dengan Maple V digunakan di sejumlah aplikasi penting dalam ilmu pengetahuan dan
matematika mulai dari demonstrasi dari Teorema Terakhir Fermat di nomor teori, untuk solusi
dalam Relativitas Umum dan mekanika kuantum. Ini dipamerkan dalam edisi khusus
newsletter yang dibuat oleh pengembang Maple disebut ‘MapleTech’.

Pada tahun 1999, dengan rilis Maple 6, Maple termasuk beberapa dari Perpustakaan NAG
Numerik, dan membuat perbaikan untuk aritmatika presisi sewenang-wenang. Pada tahun
2003, arus “standar” antarmuka diperkenalkan dengan Maple 9. Interface ini terutama ditulis
di Jawa (meskipun bagian, seperti aturan untuk typesetting rumus matematika, ditulis dalam
bahasa Maple). Antarmuka Jawa dikritik karena lambat; perbaikan telah dibuat dalam versi,
meskipun Maple 11 dokumentasi merekomendasikan sebelumnya (“klasik”) antarmuka untuk
pengguna dengan kurang dari 500 MB memori fisik. Antara pertengahan tahun 1995 dan 2005

4
Maple kehilangan bangsa pasar yang signifikan untuk pesaing karena user interface yang lebih
lemah.

Pada tahun 2005, Maple 10 memperkenalkan “modus dokumen” baru, sebagai bagian dari
antarmuka standar. Fitur utama dari mode ini adalah matematika yang dimasukkan
menggunakan dua dimensi masukan, sehingga tampak mirip dengan rumus dalam sebuah
buku. Pada tahun 2008, Maple 12 menambahkan fitur antarmuka pengguna tambahan yang
ditemukan di Mathematica, termasuk style sheet tujuan khusus, pengendalian header dan
footer, pencocokan braket, daerah eksekusi otomatis, template perintah penyelesaian,
memeriksa sintaks dan auto-inisialisasi daerah. Fitur tambahan yang ditambahkan untuk
membuat Maple lebih mudah untuk digunakan sebagai kotak peralatan MATLAB

Kegunaan Apikasi Maple

Maple merupakan salah satu software yang digunakan dalam pengoperasian matematika,
didalamnya terdapat notasi-notasi matematis pada proses perhitungan yang
dijalankan.Adapun fungsi dari Maple, yaitu :

1. Untuk perhitungan-perhitungan kalkulus dengan penerapan prinsip-prinsip matematika


yang tidak terlalu rumit sehingga mudah untuk digunakan.
2. Dapat mengerjakan komputasi secara exact, komputasi numerik yang sangat besar, dan
dapat mengerjakan komputasi simbolik dengan baik.
3. Mempunyai fasilitas bahasa pemrograman yang dapat digunakan menuliskan fungsi, paket,
dan sebagainya.
4. Banyak perintah bawaan dalam library dan paket-paket untuk mengerjakan matematika
secara luas.

B. FUNGSI PADA MENU MAPLE


Bagian-Bagian MAPLE
Maple yang saya gunakan kali ini adalah MAPLE
a. Menu Bar pada bagian paling atas.

5
Menu Bar terdiri dari :
- File

New : Membuka dokumen baru


Open : Membuka file Maple (yang disimpan pada work/dokumen lain)
Open URL : Membuka file URL
Close Dokument : Menutup dokumen
Close window : Menutup window
Save : Menyimpan dokumen
Save as : Menyimpan ulang dokumen
Eksportas : Menyimpan dokumen dalam type…
Recent documents: Membuka file sebelumnya
Print : Mencetak dokumen
Print preview : Melihat hasil cetakan
Page setup : Mengatur ukuran halaman
Exit : Keluar dari program
- Edit
Menu edit berfungsi untuk mengedit ( melakukan perubahan dengan cara menambah,
menghapus, memotong, menyaring, dan lain-lain).

6
Berikut fungsi dari tool-tool yang terdapat di menu edit :

Undo : Untuk membatalkan perintah terakhir.


Redo : Kembali ke perintah sesudahnya.
Cut : Untuk memotong suatu objek seperti kata, kalimat, gambar dan
memaukkannya ke dokumen baru.
Copy : untuk mengkopy atau menyalin suatu objek kedalam dokumen
lain.
Copy as MathML : untuk mengkopy atau menyalin suatu objek matematika kedalam
lembar kerja math pada maple.
Paste : Untuk memuncul kan suatu objek ke dokumen lain setelah di copy.
Delete element : Menghapus element pada lembar kerja seperti teks, pargaraph,
simbol pada lembar kerja.
Select execution group : menandai sebuah kelompok yang diinginkan denagn tanda
berbentuk persegi panjang berwarna biru.
Select document block :menanadai sebuah document yang diinginkan diinginkan
denagn tanda berbentuk persegi panjang berwarna biru.

7
Select selection : menandai sebuah set ataupun daftar yang telah di seleksi.
Select all : menanadai seluruh lembar kerja.
Find/ replace : untuk mencari-cari kata yang dikehendaki / untuk mengganti kata.
Go to bookmark : untuk berpindah baris, halaman, kolom, objek dan lainlan.
Hyperlinks : cara untuk menghubungkan suatu bagian di dalam slide, file,
program dengan bagian yang lainnya dalam bidang-bidang tersebut.
- View

Toolbar : untuk menampilkan toolbar


Context bar : untuk menampilkan Context bar
Status bar : untuk menampilkan status bar
Palettes : untuk mengatur penampilan palettes
Zoom factor : untuk mengatur besar/kecilnya halaman kerja
- Insert

8
Text : untuk menyisipkan teks
Maple input : untuk menyisipkan
2-D Math : untuk menyisipkan 2-D
Image : untuk menyisipkan gambar
- Format

Character : untuk mengatur bentuk huruf


Paragraph :untuk mengatur paragraph
- Table
- Drawing
- Plot
- Spreadsheet

9
- Tools

Assistants : untuk memaksimalkan aplikasi maple dengan menggunakan


berbagai fitur yang tertanam didalamnya.
Math Apps : Aplikasi matematika pada maple
- Window
- Help

Maple help : untuk memunculkan fasilitas help yang bisa membantu kita
menyelesaikan masalah.
Take a Tour of Maple : untuk mengambil tur pada maple kedalam dokumen lain
Quick Reference : untuk mempercepat referensi suatu objek
Quick Help : untuk mempercepat membantu pada maple
What’s New : untuk meminta penjelasan mengenai icon yang ditunjuk
pada maple18
About Maple : untuk menampilkan informasi mengenai program Maple18
yang kita gunakan.

10
b. Toolbar berisi ikon yang akan digunakan dalam Maple.

Berikut fungsi-fungsi pada toolbar :

Membuat sebuah dokumen/ lembar kerja baru

Membuka sebuah file

Menyimpan file/lembar kerja yang aktif

Print

Print Preview

Potong seleksi ke clipboard

Salin seleksi ke clipboard

Paste isi dari clipboard ke lembar kerja

Undo

Redo

Masukkan wilayah edit kode, formatnya sbb :

Insert text after the current execution group

Insert a maple prompt after the current execution group

Enclose the current selection in a document block, or create a new one

Enclose the selection in a subsection

11
Remove any selection enclosing the selection

Move backward to pervious worksheet in the hyperlink history

Open the start page

Move forward to next worksheet in the hyperlink history

Execute the entire worksheet

Execute all selected group

Interrupt the current operation

Debug the current operation

Restart Maple server

Edit startup code

Zoom 100%

Zoom 150%

Zoom 200%

Toggle entry of tab characters with tab key

Toggle the display of clickable math popup

Open the help system

Search for help, tasks, apps, dll

12
c. Worksheet atau Lembar kerja.

d. Palette adalah kumpulan tombol yang mewakili simbol ekspresi maupun operator
yang telah ditetapkan seperti operator dalam matematika, Matriks, dan Vektor.
Dengan mengklik tombol-tombol pada palette, Anda dapat membangun atau mengedit
ekspresi matematika tanpa harus mengingat sintaks perintah pada Maple. Maple
menyediakan lebih dari 30 palette.

13
C. ATURAN PENULISAN PROGRAM MAPLE
Maple adalah perangkat lunak matematika yang menggabungkan mesin matematika
paling kuat di dunia dengan antarmuka yang membuatnya sangat mudah untuk menganalisis,
mengeksplorasi, memvisualisasikan, dan memecahkan masalah matematika. Dengan Maple,
Anda tidak dipaksa untuk memilih antara kekuatan matematika dan kegunaan, menjadikannya
alat yang ideal untuk pendidikan dan penelitian.
Perintah-perintah seperti cut, copy, dan paste dapat menggunakan hotkey seperti di
Windows. Sebelum masuk ke perintah-perintah yang akan digunakan untuk menyelesaikan
masalah, khususnya untuk diferensial-integral, terlebih dahulu kita harus memahami
lingkungan Maple. Saat pertama kali menjalankan, Maple akan langsung membuka jendela
perintah (command window) dan disebelah kiri ada tanda [>, pertanda Maple siap menerima
perintah.
1. Aturan Dasar MAPLE
Penulisan dalam maple umumnya terdiri dari penulisan Modern dan Classic, penulisan
secara modern secara otomatis bisa digunakan pada saat maple dibuka sedang penulisan
secara Classic dilakukan dengan menkan "ctrl + M". Pada dasarnya dari segi fungsi
keduanya sama. Perbedaanya dapat dilihat dari gambar berikut:

Untuk eksekusi perintah digunakan tombol enter atau dengan klik ikon "!" pada toolbar.
Selanjutnya dalam Maple setiap perintah akan berbentuk “perintah( );” perintah disini

14
menyesuaikan perintah yang digunakan. Didalam kurung berisi permasalahan matematika
dan parameter yang diperlukan.
a. Aturan Dasar
Setiap akhir baris perintah harus diakhiri dengan tanda titik koma (;) dan untuk
eksekusi perintah digunakan tombol Enter.
b. Maple bersifat sensitive
Arti dari sensitif adalah Maple membedakan perintah yang ditulis dengan huruf
besar dan perintah yang ditulis dengan huruf kecil, secara khusus perbedaan ini hanya
ada di huruf pertama perintah. Secara umum, perintah yang diawali dengan huruf besar
digunakan untuk mendefinisikan atau membentuk permasalahan matematika sedangkan
perintah yang diawali dengan huruf kecil digunakan untuk mencari atau menghitung
nilai operasi yang kita inginkan.
Contoh:
perintah Diff( ) digunakan untuk membentuk turunan suatu fungsi.
perintah diff( ) digunakan untuk mencari turunan suatu fungsi.
Penerapan di Maple untuk , akan dicari turunan dari
[> Diff(x^2,x); diawali huruf besar, membentuk turunan dari , output Maple sbb:
[> diff(x^2,x); diawali huruf kecil, mencari turunan dari , output Maple sbb:
c. Dalam satu baris perintah bisa dimuat lebih dari satu perintah.
Contoh:
[> Int(x^3+1,x);
[> value(%);
[> Diff(2*x^2,x);
[> value(%);
Daripada menuliskan tiga perintah dalam tiga baris yang berbeda, akan sangat efisien
kalau dituliskan dalam satu baris saja.
[> Int(x^3+1,x); value(%); Diff(2*x^2,x); value(%);

2. Aturan Dasar Operasi Matematika dalam Maple disajikan seperti berikut :


Operasi Ekspresi Penulisan pada MAPLE Contoh Kasus
Penjumlahan + 2+5
Pengurangan – 5-9
Perkalian * 7*8

15
Pembagian / 9/4
Pangkat ^ 3^8
Logaritma (alogb) Log[a](b) Log[2](4)
Trigonometri sin(x), cos(x), tan(x), cot(x), cosec(x), sin(30)
sec(x)
Fungsi Hiperbolik sinh(x), cosh(x), tanh(x), coth(x) sinh(30)
Eksponensial (ex) exp(x) exp(5)

Ingat, pemberian nilai suatu variabel dalam Maple digunakan tanda titik dua sama dengan
( := ), bukan tanda sama dengan ( = ). Membuat Worksheet Baru Saat pertama kali kita
membuka Maple, secara otomatis membuka worksheet baru dengan nama Untiled(1). Cara lain
membuat worksheet baru dapat dilakukan melalui menu File, kemudian pilih New.

Perintah dalam Maple


Beberapa perintah yang biasa digunakan dalam penggunaan maple sebagai berikut :
Perintah Fungsi
Simplify Menyederhanakan Aljabar
Factor Memfactorkan suatu polynomial
Solve Menyelesaikan systempersamaan dan pertidaksamaan
Expand Ekspansi dan memfaktorkan
evalf Memberikan nilai numerik
length Menghitung banyak digit dalam suatu bilangan
value Untuk mengetahui nilai

3. Fungsi
Maple mempunyai library fungsi yang sangat besar. Secara sintak, fungsi adalah tipe
ekspresi. Fungsi-fungsi mempunyai nama dengan nol atau beberapa argumen, dan mereka
menghasilkan suatu nilai sebagai hasil pemanggilan fungsi. Sebagai contoh:
> a := -5;
a := -5
> abs(a); 5
> a; -5
Hasil perhitungan nilai mutlak ”a” diberikan sebagai akibat pemangilan fungsi abs(a).
Variabel a sendiri tidak berubah. Jika diinginkan untuk merubah nilai variabel, gunakan:

16
> a := abs(a);
a := 5
Berikut ini adalah beberapa fungsi matematika umum :
Fungsi Keterangan
abs(x) Harga mutlak atau besarnya biangan kompleks
arccos(x) Invers Cosinus
ceil(x) Pembulatan ke arah plus tak hingga
conjugate(x) Konjugat bilangan kompleks
cos(x) Cosinus
exp(x) Pangkat dengan bilangan pokok e
Im(x) Bagian imaginer dari bilangan kompleks
lcm(x,y) Kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dari bilangan bulat x dan y
log(x) Logaritma natural
sign(x) Memberikan tanda dari argumen, sign(-0.1) = -1
sqrt(x) Akar kuadrat
Fungsi lain yang berkaitan/sejenis dapat dilihat pada menu Help.

4. Beberapa contoh penggunaan Maple.

1) Mencari akar-akar persamaan

[>f:=x->x^2-5*x+6;

[>factor(f(x)=0);

[>solve(f(x),(x));

2) Limit Fungsi

Syntak yang digunakan adalah Limit( f(x) , x=a , arah ); dan limit( f(x) , x=a , arah ); f :
formula yang akan dicari limitnya x : variabel a : titik limit, infinity untuk dan -infinity untuk
arah : arah limit, left (kiri), right (kanan), real, dan complex. Bersifat opsional (pilihan), jadi
boleh tidak dituliskan pada baris perintah.

3) Diferensial

17
3.1 Diferensial Fungsi Eksplisit Syntak yang digunakan adalah Diff ( f(x) , x ); digunakan untuk
membentuk turunan dari f(x) terhadap x. Disini, turunan tergantung fungsinya, jika fungsinya
adalah fungsi x maka turunannya juga terhadap x, demikian pula jika fungsinya adalah fungsi
t maka turunannya juga terhadap t. Contoh: Cari diferensial dari: a. f(x) = 5×2-2x dan g(u) =
(u2-1)1/2 3.2 Diferensial Fungsi Implisit Syntak yang digunakan adalah implicitdiff( f, y , x );
. f : fungsi implisit y, x : variabel Perintah diatas digunakan untuk mencari , sehingga urutan
penulisan adalah y dahulu, baru kemudian x. Jika akan dicari , tentu saja urutan penulisan harus
dibalik, sehingga menjadi implicitdiff( f, x , y ); . Perhatikan, dalam hal ini tidak ada perintah
Implicitdiff (diawali dengan huruf besar).

4) Integral

4.1 Integral Tak Tentu Syntak yang digunakan adalah Int ( f(x) , x ); digunakan untuk
mendefinisikan integral tak tentu dari f(x) terhadap x. Disini integral tergantung fungsinya, jika
fungsinya adalah fungsi x maka integralnya juga terhadap x, demikian pula jika fungsinya
adalah fungsi t maka integralnya juga terhadap t.

4. 2 Aplikasi Integral dalam Mencari Luas Daerah Sebelum luas, kita harus menggambarkan
grafik terlebih dahulu.

4.2.1 Menggambar Grafik Fungsi Syntak yang digunakan adalah plot( f(x) , x = a..b); f(x) :
fungsi yang akan dibuat grafiknya. x : variabel a..b : range sumbu X

4.2.2 Mencari nilai integral tertentu Syntak yang digunakan adalah Int( f(x) , x = a..b ); dan int(
f(x) , x = a..b ); dengan a adalah batas bawah pengintegralan dan b adalah batas atas
pengintegralan. Penutup Dari uraian di atas, ternyata dengan menggunakan Maple persoalan
diferensial-integral dapat diselesaikan dengan cepat, mudah, dan akurat; Sehingga jika dalam
suatu proses pembelajaran mengenai pokok bahasan diferensial-integral khususnya, setelah kita
mengerjakan secara “manual” , maka kita dapat membandingkan hasil pengerjaannya dengan
hasil komputasi. Tetapi kita dapat secara langsung menggunakan Maple, jika kita ingin
mengetahui secara langsung hasilnya, tanpa melihat proses pengerjaannya.

18
5) Grafik

Maple mampu menggambar grafik suatu fungsi dimensi satu, dimensi dua atau dimensi
tiga. Perintahnya [ > plot(…….); . Sebelum perintah plot diberikan panggil dulu paket
perintah ini [ > with(plots);

Berikut ini diberikan contoh-contoh penggunaan Maple dalam menyelesaikan masalah


matematika :

Rumus Matematika Operasi Maple Hasil Keteran


gan

y=x+2 > plot(x + 2);

y = x2 - 1 > plot(x^2 – 1);

Cos(3x)
y  Cox( x)  > plot(cos(x)-cos(3*x)/3, x = -Pi..Pi);
3

Gambar grafik :
y = x5 + 13x4 – 69x3 – > plot(x^5+13*x^4-69*x^3
1093x2 + 428x + - 1093x^2+428x+15840;
15840
untuk -11<x<6
Gambar grafik :
y  Sin( x ) 
y  Sin( 2 x ) 
y  Sin( 3 x )  0 < x < Pi >
y  Sin( 4 x ) 
plot({sin(x),sin(2*x),sin(3*x),sin(4*x
)},x=0..P1);

19
Gambar grafik 3
dimensi : Plot3d(x*y, x=0..3, y=0..3);
z = xy
0<x<3
0<y<3

> plot(3*exp(1)^(-1/2*x)*sin(5*x)
,x=0..2*Pi, title="Grafik :di
samping");

>plot({rhs(yp0),rhs(yp1),rhs(yp2), rh
s(yp3)}, x=-2..2, title
="Grafik kurve Gauss");

Penggunaan Menu Konten

Misalkan kita tulis perintah sebagai berikut, kemudian letakkan kursor pada hasil eksekusi
dan klik kanan, maka akan muncul beberapa pilihan atas pilihan diatas. Sebagai contoh kita
differensialkan hasil tersebut, terhadap x, seperti dalam gambar berikut.

20
Hasilnya akan diberikan sebagai berikut :

Kemudian misalnya kita pilih simplify, maka akan diperoleh hasil yang oleh maple, seperti
dibawah ini :

19

21
Hasilnya akan diberikan sebagai berikut.

22
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Penggunaan komputer sebagai media pembelajaran merupakan salah satu cara untuk
menarik minat siswa dalam mengikuti dan memahami materi Matematika. Salah satu program
komputasi penunjang pembelajaran maupun research matematika adalah Maple, Maple
berjalan pada sistem operasi keluarga Windows dan cukup mudah untuk digunakan. Dengan
kemampuan kerja yang cukup handal untuk menangani berbagai komputasi analitis dan
numerik. Banyak kelebihan program maple yang dapat dimanfaatkan diantaranya :
1. Dapat mengerjakan komputasi bilangan secara exact
2. Dapat mengerjakan komputasi numerik yang sangat besar.
3. Dapat mengerjakan komputasi simbolik dengan baik
4. Mempunyai perintah-perintah bawaan dalam library dan untuk menyelesaikan
permasalahan dalam bentuk matematika
5. mempunyai fasilitas pengeplotan dan animasi untuk grafik baik dimensi dua
maupundimensi tiga
6. Mempunyai antarmuka berbasis worksheet
7. Mempunyai fasilitas untuk membuat dokumen dalam berbagai format.
8. Mempunyai fasilitas bahasa pemrograman yang dapat menuliskan fungsi, paket
dansebagainya
9. mempunyai fungsi-fungsi matematika yang standar
B. SARAN
Untuk meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa salah satu upaya yang dapat
digunakan yaitu dengan menerapkan program maple pada pembelajaran. Dengan didampingi
oleh pendekatan dan metode pembelajaran yang menarik minat siswa maka diharapkan dapat
meningkatkan daya saing kemampuan matematis siswa dengan negara lain.

23
DAFTAR PUSTAKA
Hasan, Isran. Pengenalan Maple.[Online]. Diakses pasa 28 Mei 2018 di :
http://inanmath.blogspot.com/2013/01/pengenalan-maple.html Jumat, 04 Januari 2013

Latieva. Atin. Pengenalan Maple. [Online]. Diakses pada 28 Mei 2018 di :


http://atinlatifah.blogspot.com/2012/12/pengenalan-maple.html Tuesday, December 25,
2012
Muchyidin, Arif. 2017. Modul Praktikum Pemodelan Matematika dengan Menggunakan Maple.
Jurnal. 10.13140/RG.2.2.12316.28805.
Maple For Math. [Online]. Diakses pada 29 Mei 2018 di :
https://mapleformathblog.wordpress.com/tool-bar/
Maple For Math. [Online]. Diakses pada 29 Mei 2018 di :
https://mapleformathblog.wordpress.com/pengenlan-maple-2/
Maple For Math. [Online]. Diakses pada 29 Mei 2018 di :
https://mapleformathblog.wordpress.com/penggunaan-menu-konten/

24

Anda mungkin juga menyukai